NovelToon NovelToon
Istri Culun Badboy Tengil

Istri Culun Badboy Tengil

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Balas Dendam / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Bad Boy
Popularitas:5.2k
Nilai: 5
Nama Author: risma ayu

Elangga Sky Raymond Wesley, seorang Badboy Tengil yang memiliki tubuh Hot. Dia adalah pemimpin geng motor Black Demon, yang selalu membuat onar di SMA Bintang Alam, masuk bk sudah langganan baginya.

Bagaikan air dan minyak yang tidak pernah bersatu, Elang dan papanya tidak pernah akur karena sebuah masalah. Papanya sudah muak dengan kenakalannya, hingga tiba-tiba menjodohkannya dengan seseorang.

Adzkia Kanaya Smith, anak baru di SMA Bintang Alam. Penampilannya yang culun ternyata menyimpan segudang rahasia. Tujuannya pindah sekolah karena ingin balas dendam pada seseorang. Dan takdir seakan berpihak padanya, ia di nikahkan dengan pria yang di incarnya.

"Ini akan menyenangkan," gumamnya sambil tersenyum smirk.

~HAPPY READING~

UP SEHARI 2X
PUKUL: 00.00 & 01.00

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon risma ayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 10

Teman-temannya terus menatapnya dengan penuh tanda tanya. Memicingkan matanya penuh selidik. Membuat Elang sedikit gelagapan, dengan cepat langsung menarik tangannya. Lalu berjalan duduk di sofa dengan wajah datar, yang padahal sebenarnya sangat tegang.

"Tangan gue gatel pengen pake cincin. Lagian banyak cewe yang ngejar, gue risih. Ya jadinya gue pasang di sini, biar di kira dah nikah. Iri lo? Secara kan lo gak laku, jadi gak bisa ngerasain kek gue. Di kejar-kejar kaum hawa," ujarnya beralasan.

"Tega banget lo, gini-gini gue kalau ke taman safari suka jadi pusat perhatian!" sahut Juan tak terima.

"Ya iyalah jadi pusat perhatian, orang lo cosplay jadi monyet! Tolol!" timpal Nathan.

"Nat, siapin tali. Kita angkut sekarang! Cepetan, keburu kabur!" Bima memegang kedua tangan Juan ke belakang.

"Gass, Bim!"

"Huwaaa aaaaaa aaaaa!" Juan memberontak sambil berteriak seolah seperti monyet.

Elang dan yang lainnya hanya menggeleng-gelengkan kepalanya. Beberapa anggota Black Demon ada di sana, kebanyakan adik kelas. Mereka yang sudah biasa menyaksikan kelakuan random anggota inti, hanya tersenyum.

Terkadang mereka juga akan ikut menimbrung dengan bercerita dan bercanda bareng. Buktinya sekarang mereka semua asik bermain kartu sambil mengobrol dan bercanda. Namun, tidak dengan si kutub utara. Siapa lagi kalau bukan Raka, pria itu sedari tadi tertidur pulas di pojokan. Berisik pun tak membuatnya terbangun, karena menggunakan headphone di telinganya.

"Btw Lang, lo tadi gak masuk kenapa? Kaki lo masih sakit?"

"Males," jawabnya singkat.

"Lo bolos kok malah dapet mobil baru sih? Padahal gak lagi ultah. Tutor dong?"

"Bokap gue lagi dapet rezeki banyak, makanya beliin mobil," alasannya agar mereka tidak bertanya-tanya lagi.

Juan dan yang lainnya hanya mengangguk-angguk mengerti, "Eh lo tadi gak masuk kok bisa samaan sih sama si culun. Dia baru seminggu masuk udah absen."

"Ngemeng-ngemeng kek nya gue tertarik deh sama dia," ungkap Juan yang membuat Elang dan yang lainnya mengerutkan keningnya.

"Dia tuh menarik, cantiknya beda. Dia unik, hanya penampilannya aja yang culun. Tapi, kalau wajahnya di rias, tanpa kacamata, rambut di gerai, baju seksoy. Beuhh pasti aduhai, apalagi bibir tengahnya yang belah bikin menggoda, kissable banget. Gue yakin lo pada juga bakal kepincut," ucap Juan sambil senyam-senyum membayangkan.

(Yang ada dalam pikiran Juan☝️)

"Selera lo rendah banget! Kucel gitu di bilang cantik! Tapi cocok sih sama cowo kek lo!"

Sedangkan Elang hanya diam, entah mengapa mendengar semua perkataan Juan membuatnya merasa kesal. Entahlah, mungkin tak suka temannya kepincut oleh gadis culun itu. Apa-apaan, Juan gitu-gitu juga tampan, jadi semua temannya harus dapat gadis yang sempurna. Pikirnya, atau mungkin sebenarnya kesal karena tak terima istrinya di puji cowo lain.

...***...

Tak terasa malam semakin larut. Pukul 01.15 dini hari. Elang baru saja sampai di apartemennya, ia melangkahkan kakinya masuk ke dalam. Terdengar suara tv yang masih menyala. Sudah di pastikan bekas Kia menonton.

"Ck, gadis itu!"

Elang berjalan menuju ruang tengah, meraih remot di meja dan mematikannya. Saat berbalik, dirinya sedikit terkejut melihat Kia yang tertidur di sofa dengan wajah tertutup oleh rambut.

Ia mulai berjongkok di hadapannya, tangannya tergerak menyingkap rambut yang menutupi wajahnya dan menyelipkan ke sisi telinganya. Elang memperhatikan, lalu tangannya tergerak melepas kacamata bulatnya. Di tatapnya lamat-lamat wajahnya yang damai saat tertidur.

"Ternyata Juan bener. Lo cantik, kalau gak pake kacamata," gumamnya tanpa sadar sambil memperhatikan setiap inci wajah istrinya.

"Ah lo apaan sih, Lang!"

Elang berdiri dari jongkoknya berniat pergi menuju kamar. Sedetik kemudian, ia kembali menatapnya tidak tega melihatnya yang bergerak gelisah dalam tidurnya karena kedinginan.

"Ck, merepotkan!" Elang dengan terpaksa mulai mengangkat tubuh mungilnya dan memindahkan ke dalam kamar gadis itu.

Merebahkan tubuhnya di kasur, lalu menyelimutinya. Tak lupa menaruh kacamatanya di atas nakas. Setelah selesai ia memilih berlalu pergi menuju kamarnya. Elang terus menguap karena sudah sangat mengantuk.

Waktu berjalan begitu cepat. Tak terasa pagi sudah menjelang. Kia pagi-pagi sekali sudah bangun. Menyiapkan sarapan, menyetrika baju seragam Elang yang kusut, dan juga menyiapkan jadwal pelajaran di tas ranselnya yang kosong.

Suara burung terus berkicau. Matahari dengan malu-malu mulai menampakkan dirinya. Elang masih terlelap dalam tidurnya. Kia yang baru selesai bersiap-siap. Kembali ke kamar suaminya, berniat untuk membangunkannya.

Kia menatap Elang yang tidur tengkurap tanpa memakai baju, hanya bertelanjang dada. Dengan perlahan Kia mulai menepuk-nepuk pelan lengannya, mencoba membangunkan.

"Elang, ayo bangun! Udah siang!"

"Enghh."

Bukannya bangun, Elang malah menggeliat. Membalikkan tubuhnya menjadi terlentang. Membuat Kia dengan jelas dapat melihat tubuh sixpack nya. Perut kotak-kotak yang begitu menggiurkan. Ah rasanya Kia sangat ingin menyentuhnya. Polos-polos juga hanya penampilannya, tidak dengan isi otaknya.

Dengan perlahan tangan Kia tergerak berniat ingin menyentuh. Namun, tiba-tiba Elang menarik lengannya hingga membuatnya terjatuh di atas perut kotak-kotaknya.

"Ah!"

"Ini kan yang lo mau?" Elang tiba-tiba membuka matanya, ia menatap Kia sambil mengangkat sebelah alisnya.

Membuat gadis itu gelagapan dan mencoba berdiri dari posisinya. Meraba-raba pelan perutnya mencari pegangan, entah sengaja atau tidak author pun tak tahu wkwk.

"Lo nakal, mamam nih ketek gue!" Elang mendekap wajah Kia di ketiaknya yang sedikit berbulu.

"Ih bau!" Kia memberontak mencoba di lepaskan.

"Ketek wangi kembang tujuh rupa gini, lo bilang bau!" Elang terkekeh menatap gadis itu yang cemberut sambil membenarkan poninya yang acak-acakan.

Gadis itu lucu juga kalau sedang memanyunkan bibirnya, pikirnya. Namun, Elang mencoba menepis pikirannya dalam-dalam.

"Mandi, air anget nya udah aku siapin. Buruan, itu bajunya di atas nakas. Aku tunggu di meja makan," ucapnya sambil berlalu pergi meninggalkan Elang yang masih terdiam menatapnya.

Elang menoleh ke nakas, melihat seragam sekolahnya yang sudah rapih di setrika, "Ada gunanya juga punya istri," gumamnya sambil beranjak dari tempat tidurnya.

Pagi-pagi gini yang biasanya malas untuk mandi, apalagi harus menghadapi air Bogor yang sangat dingin seperti es. Pagi ini berbeda, Elang mandi dengar air hangat yang sudah di siapkan oleh istrinya. Dan yang biasanya jarang sarapan di rumah, kali ini perutnya sudah terisi dengan makanan lezat dan sehat.

Di sekolah, pagi ini Elang datang tepat waktu tanpa terlambat. Ia berjalan di lorong kelas dengan senyuman mengembang, sambil sesekali menggoda para siswi dengan kedipan mautnya. Gimana gak senyam-senyum, Elang masih memikirkan momen langka pagi ini. Di siapkan air hangat, baju yang sudah rapih di setrika, dan juga di suguhkan sarapan nikmat. Apalagi saat ingin berangkat, istrinya menyalami tangannya. Ah ini nyata, ini gak mimpi. Ternyata nikah tidak seburuk itu, ada yang memperhatikannya, melayaninya.

"Pagi," sapanya pada teman-temannya, sambil berjalan menuju kursinya.

"Wah-wah muka lo cerah banget, seperti baju lo yang kinclong gini. Ada apakah gerangan?"

Elang tak menanggapi Juan, ia duduk di kursinya sambil menaruh tasnya di meja. Merogohnya berniat mengambil ponselnya yang tadi ia sempet masukkan ke dalam.

"Tumben masuk kelas?"

"Lagi pengen," jawabnya singkat, masih fokus mencari ponselnya.

Elang mengintip dalam tasnya melihat beberapa buku tulis, pantas tasnya yang ringan terasa berat. Pandangannya tertuju pada sebuah kotak makan yang ada di dalam, dahinya mengernyit. Lalu meraih kotak tersebut dan menaruhnya di meja.

"Lo bawa bekel?" tanya Juan dan dengan cepat langsung merampasnya.

"Anjir, lucu banget kayak anak tk!" Juan terkekeh saat melihat isinya.

"Lo pada lihat nih, seorang Elang bawa bekel? Mana di hias-hias gini?" merasa penasaran, yang lainnya pun ikut melihat sambil terkekeh.

Terlihat beberapa makanan yang sudah di hias, terdapat juga susu kotak di dalamnya. Elang segera merebutnya dari tangan Juan dan kembali menutupinya. Tepat sekali Kia baru saja datang karena gadis itu naik bis. Elang melirik sambil menatap tajam memberi kode pada kotak makan yang di pegangnya berniat di masukkan ke dalam tas.

"Siapa yang bikin, Lang?" tanya Juan penasaran sambil sesekali meledeknya.

"Bi Eli," jawabnya singkat, yang mereka tahu Bi Eli adalah pembantu di rumahnya.

"Pagi cantik," detik itu juga Juan sudah berpaling pada Kia yang berniat duduk.

Elang hanya memperhatikan temannya itu, terlihat Kia yang menanggapi dengan senyuman manis.

1
nikaloffv
aku udahh votee, semangat, ntaran dulu deh aku baca nya ndat ndut, sesuai mood hehe😭😭
nikaloffv
ihh kiaaa...
nikaloffv
JUAN APASIH RECEH BANGET😭😭
nikaloffv
aku malahan hari keduaaa, sakit nya nyiksa
nikaloffv
ih raka udh teken...😮‍💨
nikaloffv
nama geng jaman dulu, jadi dejavu/Sob//Sob/
Anonymous
good
nikaloffv
aku yg jdi panitia.. capek bangett pls
nikaloffv: IH MASA SIH
ig@imaaa_ayuuu: pen pindah rmh, di sini gak asik😭
total 3 replies
nikaloffv
daya tarik cenah, duh masaa.. ah/Chuckle/
nikaloffv
akupun tersindirr/Smug/
ig@imaaa_ayuuu: ☹️☹️☹️☹️☹️☹️
total 1 replies
nikaloffv
Juan aku padamuu...
ig@imaaa_ayuuu: Juan kecintaannya temenku 🤣
total 1 replies
ira🦋
ceritanya seruu, bikin penasaran
ig@imaaa_ayuuu: makasihh🥰
total 1 replies
Enz99
bagus
ig@imaaa_ayuuu: makasihh kak🥰
total 1 replies
nikaloffv
eh iya njr, ktanya Bogor dingin bgt skrg😭
ig@imaaa_ayuuu: iyaaa, di krawang aja udh beberapa hri ini dingin bangettt. sampe mles mandi
total 1 replies
nikaloffv
baru satu hari udah kecantol si culun aja nih lang?🤭🤭
ig@imaaa_ayuuu: kan ada sesuatu, jdinya lngsung tertarik 🤭
total 1 replies
nikaloffv
gayamu rek, petantang petenteng banget
nikaloffv
ah masa sih lang..
nikaloffv
gelang nya milik si kia niihhh, kayak nyaa wkwk
nikaloffv
🤔🤔🤔
nikaloffv
hey elang, udah gue catat nii
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!