NovelToon NovelToon
Tuhan Bawa Aku Pergi

Tuhan Bawa Aku Pergi

Status: tamat
Genre:Nikahmuda / Spiritual / Selingkuh / Cerai / Tamat
Popularitas:40.9k
Nilai: 5
Nama Author: Dewi KD

"Ku pikir dengan menikah dengan mu hidup Ku akan bahagia, nyatanya Kau hanya memberikan Ku luka yang sedalam ini." Alisa

Alisa menikah dengan Fahmi putra pemilik pesantren tempat ia mengenyam pendidikan. Pada awalnya rumah tangga mereka begitu bahagia dan harmonis apalagi kini sudah hadir buah cinta mereka berdua, seorang anak yang masih bayi berusia dua bulan.

Namun ternyata kebahagiaan pernikahan itu tak bertahan lama. Fahmi tergoda akan tahta dan wanita, ia berselingkuh dengan saudari kembar Alisa sendiri. Hingga pada akhirnya mereka kehilangan buah cinta mereka.

Alisa merasa putus asa karena mendapatkan ujian yang bertubi-tubi. Ia merasa lelah dengan hidupnya, dan terus menginginkan Tuhan agar membawanya pergi ke sisi-Nya.

Simak ceritanya dalam judul "Tuhan Bawa Aku Pulang." Karya DEWI KD. Jangan lupa untuk mendukung Author dalam bentuk Like dan Komentar kalian ♥️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi KD, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 10

Alisa pergi ke sebuah Mall berniat untuk membeli ponsel. Sesampainya ia di salah satu toko yang menjual ponsel, Ia memilih salah satu ponsel yang ia inginkan.

“Harganya berapa, Mas ?” tanya Alisa

“Tiga juta, Dek !” sahut pelayan toko.

“Tiga juta ?” Alisa menggigit bibirnya, uang segitu menurutnya sangatlah besar.

“Gak ada yang lebih murah harganya, Mas ?” tanya Alisa

“Ada yang tipe ini, mau ?” pelayan toko tersebut menunjukkan pada Alisa salah satu merek ponsel yang agak murah harganya.

“Ini berapa ?”

“Murah ini, Dek ! Dua juta aja !” kata Pelayan tersebut.

Alisa menggigit bibirnya, ternyata harga sebuah ponsel tidaklah murah.

“Jadi mau yang mana, Dek ?”

Alisa jadi bingung harus membeli ponsel atau tidak. Tapi Alisa sendiri butuh ponsel untuk alat berkomunikasi dan mencari pekerjaan saat ini.

“Kalau yang dua juta Ram nya kecil, tapi kalau yang ini Ramnya besar, lebih tahan lama di pakai.” Kata pelayan toko itu lagi.

Alisa nampak memikirkannya,

“Ya sudah ini saja, Mas ! Gak apa-apa !” Alisa memilih ponsel yang seharga tiga juta. Saat Alisa hendak membayar, tiba-tiba Alisa bertemu lagi dengan Arlan, adiknya ustadzah Syira.

“Alisa !” sapa Arlan

Alisa menoleh dan melihat Arlan ada di hadapannya.

“Kak Arlan !”

“Alisa, Kamu apa kabar ?” tanya Arlan

“Baik Kak !” jawab Alisa apa adanya.

“Sudah selesai ya, mondoknya ?”

Alisa menganggukkan kepalanya dan tersenyum.

“Alhamdulillah. Kamu ngapain disini ?” tanya Arlan basa-basi.

“Beli ponsel Kak !”

“Oh.”

“Totalnya tiga juta dua puluh ribu, ya Dek ! sekalian kartu nomor ponselnya.” kata pelayan toko tersebut.

“Oh iya, Mas ! Bayarnya bisa debit kan ?” tanya Alisa

“Oh tentu saja !”

Alisa mengeluarkan kartunya, namun tiba-tiba Arlan menyodorkan kartunya untuk membayari ponsel yang Alisa beli.

“Pakai ini saja, Mas !”

Alisa langsung menoleh pada Arlan.

“Loh ! Gak usah Kak !” tolak Alisa.

“Gak apa-apa, Lis !” jawab Arlan

“Kak, serius Aku punya uang sendiri kok !” tolak Alisa

“Kakak juga serius, Lis ! Anggap saja ini hadiah buat Kamu yang sudah lulus dari pesantren !” kata Arlan begitu tulus.

“Kak…” lirih Alisa

“Terima ya !” pinta Arlan.

Alisa tentu saja tidak enak hati menerimanya. Arlan bukan siapa-siapa baginya, tapi Arlan begitu tulus dan baik padanya.

“Kak Aku jadi gak enak ini !”

Arlan tersenyum.

“Anggap saja rezeki !” jawab Arlan dengan entengnya.

“Kakak minta nomor ponsel Alisa, boleh ?” tanya Arlan pelan.

“Oh, Iya Kak !” Alisa kemudian mencoba memainkan ponselnya dan memberikan nomor ponselnya pada Arlan.

“Aku balasnya gimana nih, sama Kak Arlan ?” tanya Alisa, ia sendiri masih tidak enak menerima ponsel yang dibeli dari uang Arlan.

“Gampang ! Kalau Kak Arlan minta di temani makan, mau kan ?” jawab Arlan dengan santainya.

“Hah ?”

Alisa sendiri jadi bingung mendengar ucapan Arlan.

“Temani makan saja kok ! Gak sekarang, tapi nanti kapan-kapan deh kalau Kak Arlan punya waktu !” kata Arlan menatap Alisa.

Alisa menjadi canggung, ia kemudian menganggukkan kepalanya.

“Iya Kak !”

Arlan dalam hatinya tentu saja senang bukan main.

“Terimakasih, ya Kak !” kata Alisa dengan tulus.

“Iya. Sama-sama, Lis !”

“Kamu mau kemana setelah ini ?” tanya Arlan lagi.

“Mau pulang, Kak !” jawab Alisa apa adanya.

“Mau sekalian Kak Arlan antar ?” tanya Arlan

Alisa menggelengkan kepalanya.

“Gak usah Kak ! Nanti malah merepotkan, Kak Arlan ! Lagian, Lisa mau belanja dulu di supermarket !” jawab Alisa

“Kebetulan dong ! Kak Arlan juga mau berbelanja ! Gimana kalau Kita belanja bareng ?” tawar Arlan

Alisa semakin tidak enak sekali karena Arlan jadi terlalu baik padanya.

“Ya sudah deh !” lirih Alisa, pada akhirnya Alisa menerima tawaran Arlan untuk belanja bersama.

Mereka sama-sama membawa troli belanjaan masing-masing, dan membeli kebutuhan yang mereka butuhkan.

“Diapers untuk apa, Lis ?” tanya Arlan yang bingung melihat Alisa membeli diapers yang lumayan banyak.

“Untuk Ibu Ku, Kak !” jawab Alisa apa adanya.

“Ibu Kamu ? Ibu Kamu kenapa ? Sakit ?” tanya Arlan

Alisa menganggukkan kepalanya.

“Sakit apa, Lis ?” tanya Arlan penasaran.

“Ibu kena Stroke, Kak !” lirih Alisa

“Ya Allah. Kakak turun prihatin ya, Lis ! Semoga Ibu mu cepat sembuh !” ucap Arlan dengan tulus.

“Aamiin, terimakasih ya Kak !” jawab Alisa tersenyum manis, menambah debaran jantung Arlan yang tak kunjung beraturan, karena sejak awal pertama Arlan melihat Alisa, Alisa sudah jatuh hati padanya.

Setelah berbelanja, Alisa diantarkan oleh Arlan pulang. Arlan jadi tahu dimana Alisa tinggal saat ini.

“Gak ada orang dirumah Kamu, Lis ?” tanya Arlan melihat kondisi rumah Alisa yang nampak begitu sepi.

“Cuma ada Aku sama Ibu, Kak ! Kak Arlan gak mau mampir dulu ?” tawar Alisa

“Lain kali saja, ya Lis ! Kakak harus kembali ke kantor soalnya.” Kata Arlan apa adanya, sebenarnya ia pun ingin berlama-lama dekat dengan Alisa, namun ia sendiri harus kembali bekerja.

“Oh begitu. Sekali lagi terimakasih ya, Kak ! Aku jadi ngerepotin Kak Arlan !” kata Alisa pelan.

“Gak apa-apa kok ! Kalau ada apa-apa jangan sungkan hubungi Kakak ya !” pinta Arlan

Alisa menganggukkan kepalanya.

“Iya Kak !”

Arlan melajukan mobilnya kembali bekerja, sedangkan Alisa masuk ke dalam rumahnya dan lansung menemui Ibunya di kamar.

“Ibu ! Lisa pulang !”

“Iya, Nak !”

“Senang sekali sepertinya, putri Ibu !” Zulaikha menggoda putrinya.

“Kamu habis diantar sama siapa, Lis ?” tanya Zulaikha

“Ibu lihat, ya ?” Alisa balik bertanya.

“Enggak, Ibu Enggak lihat kok !” ucap Zulaikha berbohong. Padahal ia melihat dari jendela kamarnya jika Alisa di antar pulang oleh seorang pria.

“Iiih…Ibu !” Alisa jadi malu di hadapan Ibunya.

“Siapa, Lis ?” tanya Zulaikha pelan.

“Oh itu, adiknya Mbak Syira, Bu !” jawab Alisa apa adanya.

“Oh, ganteng ya Lis !” goda Zulaikha lagi.

“Ihh…Ibu apaan sih !” Alisa mengerucutkan bibirnya.

“Kita makan ya Bu ! Alisa tadi beli makanan untuk Kita !” kata Alisa mendorong kursi roda Zulaikha ke ruang makan untuk makan bersama.

“Iya, Nak !”

...****************...

Ayok gaes komen...udah lama gak nulis aku ya..hehehe maaf ya gaes...soalnya baru punya ide lagi buat nulis novel 🙏🏻 terus bantu kasih support ya gaes...♥️

1
Marisa Hafizoh (hafizoh_17)
mampir yuk di novel author hafizoh judul "Dianggap Miskin Oleh Keluarga Istri"
Tining Revi
ceritanya bagus baget. tp maaf aku bacanya gk semua bab, soalnya nyesek di dada thor.
HjRosdiana Arsyam
Luar biasa
HjRosdiana Arsyam
Lumayan
Rina
Ya ampun akhir yang menyesakan 🫢🫢🫢
Naufal Affiq
Terimakasih thor,atas karyamu yang terbaik
DEWI KD: terimakasih kembali ♥️🤗
total 1 replies
Endang 💖
oh y ampun kasian bgt Alisa .kamu jahat Fahmi...
Nurul Boed
yah padahal Masih berharap,,ada kebahagiaan buat Alisa Kak 😭😭
DEWI KD: gak semua cerita itu berakhir bahagia kak 🤗
total 1 replies
Nurul Boed
Kasihan banget nasib Alif 😭😭
اختی وحی
pikirku alisa bakal krja kantoran, trnyta mlah end
DEWI KD: maaf ya kak kalau gak sesuai dgn harapan kakak 🤗
total 1 replies
Reni Septianing
ya allah.. nyesek banget kak. semoga teman kakak diampuni segala dosanya, dilapangkan kuburnya /Sob//Sob/
DEWI KD: aamiin
DEWI KD: aamiin
total 2 replies
Naufal Affiq
emosi bacanya
Naufal Affiq
ya Allah kejam kali kamu anisa,berbuat jahat sama alisa,sampai kapan pun alif tanggung jawab fahmi,dan satu lagi biar kamu ingat nisa,kamu akan mendapatkan karma yang lebih berat dari Allah
Rina
Kasihan Alisa gak bisa ketemu sama Alif , Fahmi bodoh banget ya kamu harusnya kamu curiga dong koq bisa pas timing nya kamu datang ke rumah Alisa dan ada kejadian kaya gini , semoga kebenaran segera terungkap dan kejahatan Anisa terbongkar dan Fahmi menyesal seumur hidup 😡😡😡
Aghitsna Agis
mungkin jodo akusa anaknya ibuvteresa tapi sayang begitu datang ke rumah lisa ternyata sdh tdk ads
Desi Eliza Zayadi
ttp semangat Thor 💪🥰🥰
Jenni Liwang
kpn alisa dpt kebahagian .anisa dan fahmi tdk dapat karma .malah alisa yg hidupy makin susah
اختی وحی
up yg bnyak thor
kalea rizuky
emank jalamg bkin dia kena hiv atau g punya rahim thor
kalea rizuky
jd inget ipar adalah maut dialog nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!