Transmigrasi Ke Permaisuri Dingin

Tak lama Poniex memberitahu bila Dia sudah membawa Kedua Kakak nya. dan Permaisuri juga membuat Aray untuk Kaisaran Ini untuk berjaga jaga

Permaisuri membawa Kaisar Ayah Putra Putri dan pengawal mereka juga

Semua terkejut mereka kenapa bisa tiba-tiba ada di sini.tempat Apa itu

"Itu pohon Kehidupan. bermeditasi lah kalian disana dan Setelah itu berendam lah Di Danau Air kehidupan itu, perkuat lah Kultivasi kalian kita harus memperkuat keRajaan ini." ucap Permaisuri Yue

Kaisar menatap Istrinya dan Berjalan mendekati Permaisuri. Permaisuri yang ditatap Seperti itu bingung Apa Kaisar Akan marah Atau gimana kenapa melihat Permaisuri

GREB

"Tolong kita saling Buka hati. Dulu aku Dingin bukan Benci pada mu. tapi aku tak ingin memberikan Hatiku pada mu karna kau selalu Cuek dan menjauh dari Aku" ucap Kaisar Whan

Semua orang yang melihat itu terkejut karena ini Pertama kali melihat Kaisar bicara Lembut. dan memeluk Seorang Wanita Sedangkan Jendral Yuhu tersenyum Kecil Putri nya bisa meruntuhkan tembok tinggi di hati Kaisar Whan

Dan Putra Putri Senyum mereka baru kali ini melihat Kedua orangtua mereka berpelukan. biasa nya hanya Acuh tak Acuh yang Permaisuri dan Kaisar perlihatkanlah Selama ini

"Apa jaminan yang aku dapatkan.bila aku membuka Hati ku Yang Mulia Kaisar." tanya Permaisuri Yue, Kaisar Whan tersenyum Permaisuri nya ternyata masih takut untuk membuka hati dia

"Hidup Zen. Permaisuri bisa membunuh Zen bila Zen berbohong" jawab Tegas Kaisar Whan, Semua Melotot mendengar jawaban Kaisar Whan

"Oke Deal....?" Sahut Permaisuri. Kaisar mengerutkan Alis nya mendengar ucapan Permaisuri

"Oke Deal, Apa itu" tanya Kaisar Whan. Permaisuri yang ditanya seperti itu gegelagapan, Pikir nya kenapa sampai keceplosan

"Sudah lah Cepat bermeditasi lah di pohon kehidupan itu. karena waktu kalian tak banyak, Satu Menit di luar satu hari disini cukup sampai Besok pagi kalian Bermeditasi" Permaisuri Yue yang sengaja mengalihkan pembicaraan

Akhirnya mereka tak banyak Bicara lagi. Sedangkan Permaisuri pergi ke Istana yang berada di ruang dimensi, Dia juga menyiapkan Bahan makanan untuk di bawa keluar Permaisuri juga meminta Gudang yang di kediaman Anggrek Di buat bagi Dua pada Poniex

Karna Dia juga ingin membuat pendingin Untuk Buah Daging Sayur. yang akan Dia bawa mulai saat ini Dia juga akan mengontrol makanan untuk Suami dan Anak Anak nya, Dia tak mau nanti nya kecolongan. Suami atau Anak Anak nya terluka

"Mon tolong Buat Gudang di kediaman Anggrek di bagi Dua sebelah buat pendingin, dan sebelah Buat bahan Kering" Permaisuri Yue

"Tentu Nona. Moniex Akan lakukan Dengan cepat, Agar Nona bisa mengeluarkan Bahan nya Sekarang Juga" Sahut Moniex, Dia paling semangat bila di perintahkan Oleh Permaisuri Yue. Moniex merasa di butuhkan Oleh Tuan nya

"Hmm Minta Tolong lah pada Pelayan pribadi ku agar membantu mu!" Permaisuri

"Tidak Perlu Nona. Moniex mampu melakukan nya Sendiri Moniex Pergi Dulu Nona?" jawab Moniex

Permaisuri mengelengkan kepala melihat semangat Moniex, Baru kali ini ada yang di perintah begitu Gercep Pikir Permaisuri Yue

Semua Sudah Permaisuri Siapkan dan beberapa Sayur dan Buah yang Sudah Moniex Panen pun Dia akan keluarkan. Sayur dan Buah yang ada di Dalam Ruang dimensi tak pernah busuk Atau Layu dan Dia juga bisa membagikan nya untuk para Pelayan dan Prajurit makan Nanti

Annyeong para Readers kita ketemu lagi

Ayo dukung Karya Author. awas kalau ngga Author gantung di pohon tomat Ya

 Sok di tunggu Like Komen, hehe Vote juga boleh sih