Claire Ashton adalah putri palsu yang menghabiskan 20 tahun hidupnya sebagai bank darah untuk ibunya, Freya Sterling. Saat putri kandung yang asli tiba, Claire langsung didepak dari keluarga Sterling. Seluruh anggota keluarga Sterling terus mencari masalah dengan Claire.
Hingga suatu hari, orang tua kandung Claire menemukannya. Claire adalah anak perempuan satu-satunya dari keluarga Ashton, keluarga terkaya di negara A.
Orang tua kandung Claire beserta ketiga saudara laki-lakinya sangat memanjakan Claire. Claire ternyata juga memiliki tunangan, laki-laki terkaya di dunia.
Tunangannya ingin membatalkan pertunangan yang diatur keluarga mereka, tentu saja Claire berpikir bahwa itu sempurna dan langsung setuju.
Tanpa diduga, setelah pertunangan batal, laki-laki itu terus mengejarnya tapi Claire tidak peduli.
Bagaimana kelanjutan kisah mereka?
Ini karya ketiga aku, tolong bantu supportnya dengan subscribe, like, share, dan kasih rating ya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tiara Pratiwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 22 Pembalasan Seorang Ayah
William sudah tiba di Kota Fuschia, tepatnya dia sudah berada di depan Mansion Sterling beserta para bodyguardnya.
William sudah mendapat kabar dari Caroline, Ethan dan Kai mengenai apa saja yang terjadi selama dia tidak berada di kota Amber.
William tahu Claire belum bersedia tinggal bersama mereka, tentu saja William kecewa.
"Ini semua pasti karena keluarga Sterling. Mereka yang membuat Claire menjadi trauma memiliki keluarga", pikir William.
Wiliam segera mendobrak masuk ke mansion Sterling.
Para bodyguardnya menghajar semua security di rumah itu.
Setelah menerobos masuk, Wiliam melihat Gideon, Freya, dan Katrina tengah mengobrol di ruang keluarga.
Mendengar pintu depan dibuka, mereka semua menoleh.
Gideon:"Siapa kamu?! Kenapa kamu masuk tanpa ijin? Apa kamu tidak tahu rumah siapa ini??"
Freya:"Dimana para security??!! Kenapa ada orang asing masuk?!"
William :"Aku ayah Claire!"
Gideon, Freya, dan Katrina mengamati William dari atas ke bawah.
"Dilihat dari penampilannya, jelas dia orang kaya. Tapi kenapa dia mendobrak masuk ke sini? Apa dia datang mencari Claire", pikir Gideon/Freya.
Katrina:"Claire sudah tidak ada di sini, dia sudah diusir dari rumah ini"
Gideon:"Katrina!"
Freya:"Apa kamu datang mencari Claire?"
Wiliam:"Aku ke sini untuk membuat perhitungan pada kalian!"
Gideon:"Apa maksudmu? Apa kamu datang ke sini untuk mencari masalah?!"
Katrina:"Apa?? Perhitungan?? Harusnya kami yang membuat perhitungan pada anda!! Claire sudah menikmati kekayaan keluargaku selama 20 tahun, seharusnya anda membayar biaya membesarkan Claire pada kami"
Freya:"Itu benar! Walaupun Claire sudah tidak ada di sini, tapi tidak bisa dipungkiri bahwa kami merawat Claire selama 20 tahun"
Wiliam:"Kalian pikir aku tidak tahu apa yang kalian perbuat pada Claire! Masuk!"
Wiliam memberi kode pada anak buahnya untuk membawa masuk orang-orang berseragam perawat.
Wiliam:"Ambil kembali darah anakku yang diberikan pada dia"
Wiliam menunjuk Freya.
Freya:"Apa???!! Apa yang akan kalian lakukan?? Ini melanggar hukum!!"
Katrina:"Aku akan melaporkan ini pada polisi!!"
Wiliam merebut dan membanting ponsel Katrina sampai berkeping-keping.
Gideon:"Security!!! Security!!! Dimana orang-orang bodoh ini??!!"
Wiliam:"Percuma saja kalian memanggil mereka tidak akan ada yang datang"
Para bodyguard Wiliam membekuk Gideon, Freya, dan Katrina.
Freya segera direbahkan di sofa dan dipegangi karena darahnya akan diambil dan dimasukkan ke dalam kantong darah.
"Darahnya tidak akan bisa diambil sekaligus, aku tidak mau dia mati terlalu cepat, jadi aku akan kembali lagi nanti", pikir Wiliam.
Gideon:"Kamu tidak bisa melakukan ini pada kamu?!"
Katrina:"Ini melanggar hukum! Kalian akan dipenjara!!"
Freya:"Lepaskan aku!!"
Wiliam menyuruh bodyguardnya memukul mereka.
Wiliam:"Coba saja siapa yang berani memenjarakan aku!! Katakan pada polisi, namaku William Ashton. Selain itu berhentilah berteriak, pengawaku akan memukul kalian setiap kali kalian mengeluarkan suara"
Katrina:"Apa tidak cukup Claire mengambil saham perusahaan Sterling?? Semua itu harusnya milikku!!!"
Sebuah tamparan melayang ke pipi Katrina.
Gideon:"Jangan pukul anakku!"
Sebuah tamparan melayang ke pipi Gideon.
Mereka masih berteriak beberapa kali, dan mendapatkan pukulan atau tamparan beberapa kali juga.
Akhirnya mereka berhenti melawan.
Wiliam:"Aku akan pergi sekarang, tapi urusan kita belum selesai! Aku akan kembali lagi nanti"
Setelah selesai dengan urusannya di mansion Sterling, William mengunjungi house of paradise, tempat Wanda berada.
Wiliam mengaku sebagai ayah kandung Claire pada Direktur House of Paradise.
William juga menunjukkan hasil tes DNA diposting oleh Kai sebelumnya.
Direktur tidak percaya begitu saja dan menelpon Claire untuk konfirmasi.
Claire langsung mengangkat telponnya dan membenarkan bahwa Wiliam adalah ayah kandungnya, walaupun Claire belum pernah bertemu langsung dengannya.
Claire hanya pernah melihat fotonya di mansion Ashton dan direktur mengirimkan foto orang yang sama dengan yang ditunjukkan oleh Caroline.
Claire Ashton
Katrina Sterling