@FixCrazy_
Xu Tian seorang tuan muda dari salah satu klan yang berada di kekaisaran Qing, memiliki kondisi fisik yang di anggap lemah dan sulit untuk meningkatkan ranah kultivasi nya.
Dia bertekad menjadi kuat agar mampu menjaga serta melindungi orang-orang yang dia sayangi dan mereka yang berharga di hidupnya.
" Biarkan takdir yang berjalan bersamaku bukan aku yang berjalan mengikuti takdirku, aku Xu Tian akan menembus batas dan melampaui segalanya, membawa perubahan pada seluruh alam adalah keinginan ku, menjaga dan melindungi orang-orang yang aku sayangi adalah kewajiban untuk diriku."
Bagaimana kisah perjalanan Xu Tian? Dapatkah dia mewujudkan keinginan nya untuk menjadi seorang penguasa di seluruh alam ini? Serta menjaga mereka yang berharga di kehidupan nya?
Ikuti kisahnya " Lahirnya Penguasa Alam "
Author • мт ғι͠хх
Follow Ig • Fixcrazy29
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon FixCrazy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bertemu Han Xiao dan Anak jalanan lainnya
Setelah acara lelang selesai Xu Tian pun bersiap untuk melanjutkan perjalanan nya yang tertunda.
"Tuan muda sepertinya orang yang berada di ruangan VIP nomor satu sedang mencari keberadaan kita" Tanya Feng Huang.
"Kau tenang saja dia tidak akan dapat menemukan kita karna rumah lelang ini selalu menutup identitas orang yang berada di ruangan VIP yang mereka miliki" Jawab Xu Tian. "Tetapi jika dia mengetahui keberadaan kita, maka ceritanya akan berbeda" Lanjut Xu Tian dengan senyum tipis.
"Baik Tuan muda tenang saja, jika dia berani mengganggu perjalanan kita saya akan patahkan tulang-tulangnya" Jawab Feng Louzhi dengan semangat karna sudah lama dia tidak bertarung meski lawannya lemah tetap saja setidaknya dia bisa merasakan sensasi menyiksa orang yang berani-beraninya ingin berbuat jahat kepada sang tuannya
Xu Tian hanya tersenyum tipis karena dia tau apa yang ada di pikiran Feng bersaudara. bagaimanapun Xu Tian tau bahwa mereka berdua sudah lama tidak melihat Dunia luar. karena selama ini mereka selalu berada di dunia kecil.
Saat di dalam perjalanan untuk kembali ke Klan mereka melihat seorang anak kecil dengan pakaian yang kotor dan lusuh sedang di kejar-kejar di oleh beberapa orang. Xu Tian pun bingung apa yang telah dia lakukan hingga dia di kejar-kejar.
Karena penasaran Xu Tian pun mencoba untuk mengikuti anak tersebut, hingga beberapa saat anak tersebut akhirnya tertangkap.
Saat Xu Tian mencoba mencari tahu ternyata karena anak tersebut telah mencuri makanan di kedai salah satu orang yang mengejarnya. Xu Tian pun mendekati mereka agar tidak terjadi sesuatu kepada anak tersebut.
"Paman sebaiknya kita bicarakan masalah ini baik-baik karna bagaimana pun dia masih kecil" Ucap Xu Tian.
"Tuan muda maaf sebelumnya tetapi anak ini sudah beberapa kali mengambil roti yang ada di kedai saya dan membuat para pelanggan saya merasa tidak nyaman karena anak ini selalu saja berada di sekitar kedai saya" Ucap pemilik kedai.
"Emm... kalau boleh tau siapa namamu?" Tanya Xu Tian kepada anak tersebut.
"Nama saya Han Xiao tuan muda"Jawab anak tersebut.
"Baiklah Han Xiao kenapa kau sampai mencuri dan di mana orang tuamu?" Tanya Xu Tian yang hanya di balas oleh Gelengan kepala oleh Han Xiao.
"Eemmm.... Baiklah paman di dalam kantong tersebut ada beberapa koin emas anggap saja sebagai bayaran atas makanan paman yang sudah Han Xiao ambil sebelumnya" Ucap Xu Tian memberikan seratus koin emas kepada pemilik kedai.
"Baik Tuan muda terimakasih banyak kami akan segera kembali ke kedai kami" Balas pemilik kedai.
Setelah pemilik kedai dan lainnya pergi. kemudian Xu Tian mencoba mencari tau tentang Han Xiao namu dia selalu saja menggelengkan kepalanya.
Karena bingung harus bagaimana lagi akhirnya Xu Tian bertanya di mana tempat tinggal Han Xiao, kemudian mereka pun berjalan mengikuti Han Xiao.
Setelah berjalan cukup lama akhirnya mereka semua sampai di rumah usang yang sudah tidak layak untuk di gunakan dan hanya berukuran 5x6.
Setelah itu mereka pun memasuki rumah tersebut ada sekitar 12 orang anak kecil berumur sekitar 5-8 tahun bahkan ada 2 orang wanita.
"Kakak Han apa kakak Han sudah mendapatkan makanan..."
"Benar kakak Han apa kita akan bisa makan untuk hari ini..."
Saat Han Xiao dan Xu Tian memasuki rumah itu sudah terdengar banyak suara anak kecil yang sepertinya begitu lapar.
"Kakak Han hanya mempunyai dua roti sebaiknya kita bagi rata agar semua bisa makan hari ini" Ucap Han Xiao lalu membagikan roti tersebut kepada mereka semua.
Xu Tian begitu merasa sesak dan sedih melihat keadaan mereka semua masih kecil tetapi sudah harus merasakan begitu kejamnya dunia jangan kan untuk mempunyai pakaian dan tempat yang layak, untuk makan saja mereka harus mencuri itu pun harus di bagi kepada yang lainya.
Xu Tian pun berbicara kepada Feng Huang dan Feng Louzhi untuk membeli mereka semua makanan dan juga beberapa pakaian untuk mereka semua.
Kemudian Feng Huang dan Feng Louzhi pun segera pergi untuk membeli apa yang Xu Tian perintahkan.
"Kakak Han siapa dia apa dia juga tidak punya orang tua seperti kita?" Tanya salah satu anak.
"Han Liu Tuan muda Xu adalah orang yang telah membantu kakak tadi" Jawab Han Xiao
"Emm... Maaf tuan muda jika Han Liu berbicara tidak sopan kepada tuan muda" Ucap Han Xiao.
"Tenang saja tidak usah terlalu di pikirkan" Jawab Xu Tian.
Xu Tian kemudian mendekati mereka semua lalu memperkenalkan dirinya.
"Apakah kalian mau ikut denganku jika kalian mau nanti kalian semua akan bisa makan enak, memiliki pakaian dan juga tempat tinggal yang lebih baik lagi" Tanya Xu Tian kepada mereka semua.
"Aku mau kak Xu..."
"Ya aku mau juga kak Xu.."
"Apakah aku juga bisa memasak di sana Kak Xu"? Tanya salah satu anak wanita tersebut yang bernama Han Zishu
"Tentu Zishu akan bebas melakukan apapun selagi itu bukan sesuatu yang buruk" Jawab Xu Tian dengan senyum.
"Emm... Aku juga mau tetapi apakah Kakak Han juga ikut bersama kita" Tanya Han Liu.
"Liu kau tidak perlu khawatir Han Xiao juga akan ikut bersama kita" Jawab Xu Tian kemudian mengarahkan pandang nya kepada Han Xiao yang di balas anggukan kepala.
"Horreee..... Horreee..." Teriak semua anak tersebut begitu senang.
Tidak lama kemudian akhirnya Feng Huang dan Feng Louzhi tiba, yang di sambut senyum oleh semua anak karna mereka akan bisa makan sepuasnya.
Setelah mereka semua makan mereka semua pun langsung membersihkan diri mereka agar bisa memakai pakaian yang baru saja mereka dapatkan tidak lupa juga mereka berterimakasih kepada Xu Tian.
"Emm... Tuan muda apakah aku juga boleh mengajak anak-anak yang masih berada di luar sana untuk ikut bersama kita" Ucap Han Xiao.
"Apakah masih ada temanmu yang lainya di luar sana" Tanya Xu Tian karna dia tidak tau jika masih ada yang lainnya.
"Masih ada Tuan muda mereka semua tidak ada di sini karna tempat ini tidak cukup untuk kita semua jadi mereka berada di luar dan akan kembali jika mereka mempunyai makanan dan sesuatu yang akan di berikan kepada anak-anak disini. Karena di antara kami hanya anak-anak yang di sini lah yang masih kecil sedangkan yang berada di luar sudah seumuran dengan saya" Ucap Han Xiao menjelaskan kepada Xu Tian.
"Masih ada berapa banyak Temanmu yang masih ada di luar sana?" Tanya
"Kami semua yang berada di sini dan di luar ada 100 Orang tuan muda dengan 2 wanita yang ada di sini, 8 lainya berada di luar sebagai pelayan dan 90 orang lainnya adalah laki-laki" Ucap Han Xiao.
"Emm.. jika begitu sebaiknya kamu panggil yang lainnya agar kita bisa berangkat bersama nantinya" Ucap Xu Tian.
"Terimakasih Tuan muda" Ucap Han Xiao sambil bersujud di hadapan Xu Tian
"Bangunlah aku tidak menyukainya jika kau bersujud di hadapan ku" Ucap Xu Tian yang merasa tidak nyaman di perlakukan seperti itu.
"Baik Tuan muda jika begitu saya akan segera pergi mencari mereka yang masih ada di luar sana" Ucap Han Xiao lalu segera pergi.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
