NovelToon NovelToon
AKU SANDERA TUAN BISU

AKU SANDERA TUAN BISU

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Pernikahan Kilat / Cinta Paksa
Popularitas:7.2k
Nilai: 5
Nama Author: Isma wulandari

DUARRRRR........ (Malam hari, hujan lebat)

Mobil lemosin baru saja menabrak trotar dengan sangat keras bahkan mobil itu hancur.

Didalamnya lemosin itu, ada sopir,2 bodyguard dan satu anak kecil perempuan berumur 9 tahun.

Kurang 10 menit bantuan datang, dan tempat itu sudah di penuhi dengan motor besar dan mobil.

Dia adalah Daddy dari anak kecil itu, KENAN EDRICO WINALDY (26 tahun).

Dia turun terburu-buru untuk menghampiri putrinya yang sudah di selamatkan oleh anak buahnya.

Dia menggendongnya (Bangun Princess Daddy) Teriaknya.

Seseorang berlari pergi meninggalkan TKP sambil menggendong seorang perempuan yang juga terluka parah.

"(Hancurlah kau Kenan! ) Ucapnya sambil terus berlari.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Isma wulandari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 9

JANGAN LUPA LIKE

KOMEN

VOTE

HADIAH

KASIH PENILAIAN JUGA YAH HEHE🥰🥰🥰

Kenan masuk terlebih dahulu sedangkan Aleyya mengikuti Juan yang mengantar belanjaannya ke ruang tengah atas permintaan dari Aleyya.

"Aku akan pergi, tapi Tuan katanya hanya mampir sebentar jadinya aku akan menunggunya di bawah" Ucap Juan dan Aleyya hanya mengangguk.

Aleyya mendatangi Kenan yang sedang duduk di kursi bar.

Aleyya berdiri di belakang Kenan yang membelakangi nya.

Aleyya merasa canggung dengan Kenan, makanya dia tidak berani mendekati Kenan.

Kenan melirik Aleyya dengan tatapan dingin tanpa ekpresi.

"Apa kamu akan hanya berdiri mematung?" Ujar Kenan ketus.

"Apa kamu lapar? " Tanya Aleyya.

"Ya! " Jawab Kenan singkat.

"Aku baru dari luar, tidak ada makanan, aku akan telpon pelayan apartemen sekarang" Ucap Aleyya sudah ingin menelpon.

"Masak sekarang" Suruh Kenan dan Aleyya terkejut mendengar ucapan Kenan.

"Masak? " Ucap Aleyya tak percaya.

"Apa kau tuli? aku menyuruh mu memasak" Ucap Kenan mulai meninggi.

"Baiklah aku akan memasak" Ucap Aleyya menurut.

Dia mulai mendekati dapur dan melihat bahan apa-apa saja yang ada di kulkas nya.

Aleyya mulai mengikat rambut nya dan tentu menampilkan leher yang indah.

Kenan sama sekali tidak menatap Aleyya yang sibuk di dapur. Dia hanya fokus pada ponsel nya.

Aleyya mendekati Kenan, dia menyerah kan semangkok kecil yang berisi buah anggur dan buah naga.

"Buat ganjel perut kamu" Ucap Aleyya tapi Kenan hanya diam.

Aleyya kembali menyambung memasaknya yang sempat tertunda tadi.

Aleyya hanya memasak nasi goreng dan menggoreng ayam goreng saja.

Kurang dari 1 jam masakannya Aleyya jadi, dia mulai menyajikan nya ke hadapan Kenan.

Kenan hanya diam dan mulai mencicipi masakan Aleyya tanpa protes.

Kenan terus makan dengan nafsu sedangkan Aleyya menunggu komentarnya Kenan.

Aleyya orang yang malas memasak tapi bisa memasak.

Aleyya tersenyum melihat Kenan makan dengan lahap walaupun dia menikmati nya seperti tidak ada orang yang berdiri menunggu penilaian nya.

Kenan selesai, nasi goreng tadi habis tanpa sisa dan ayam goreng yang awalnya ada 3 potong tersisa satu potong saja, buah yang Aleyya potong kan tadi juga habis di makan oleh Kenan.

Setelah membersihkan mulutnya dia berdiri, seperti nya dia ingin pergi.

Aleyya sama sekali tidak menahannya dan memberikan Kenan pergi begitu saja.

"Lagi-lagi dia bersikap sedingin es, padahal aku sudah memasak sesuai permintaan nya" Aleyya membatin.

"Musa aku merindukan kamu, andai dia tidak mengancam ku pasti aku akan meminta kamu membawa ku pergi" Ucap Aleyya.

"Tugas istri memang memasak untuk suami nya tapi dia sama sekali tidak melihat keberadaan ku walaupun aku sebatas bayangan di malam hari sama artinya tidak ada" Ucap Aleyya yang cukup terluka dengan sikap Kenan.

Juan yang tadinya duduk langsung berdiri ketika melihat Kenan berjalan mendekati nya.

Di dalam mobil.

Kenan hanya diam tanpa berbicara apapun pada Juan, seperti Kenan tidak mood .

"Tuan aku sudah berikan beberapa tempat yang pas di datangi untuk suami istri baru menikah" Ucap Juan.

"Bahkan jadwal akan lebih senggang selama 1 bulan ini, akan kah lebih jika kau mengambil liburan bersama Nona Aleyya" Ucap Juan menyarankan.

"Jaga ucapan mu, mau kau ku seret dengan mobil ini? " Ancam Kenan ketus.

"Selalu saja seperti itu" Ucap Juan kecewa.

"Apakah sudah menemukan tentang Alexa? " Tanya Kenan.

"Tidak ada, aku mengira dia sudah mati karena sangat sulit menemukan nya" Ucap Juan dan Kenan menatap tajam ke Juan.

"Kau benar-benar ingin melihat ku marah Juan" Ucap Kenan.

Juan tersenyum melihat tuan kesal padanya.

"Baiklah aku hanya bercanda, tapi aku benar-benar belum menemukan apapun, jadi kau bersabarlah" Ucap Juan.

"Hmmm" Kenan hanya berdehem.

Disisi Aleyya.

Dia baru saja selesai membersihkan dirinya, dia sedang duduk di depan meja rias sambil menatap dirinya.

Air matanya jatuh tanpa permisi membasahi pipinya.

Aleyya menghapus air matanya dengan kasar.

"Gak boleh nangis, aku harus cari Musa, walaupun dia akan membunuh ku tapi setidaknya aku bisa minta pertolongan dia" Ucap Aleyya lalu dia mulai siap-siap.

Aleyya benar-benar pergi dengan taksi online. Berani meninggalkan apartemen nya Kenan.

Disisi Kenan.

Kenan sampai di pemakaman nya alika, putri kandung nya yang meninggal 2 tahun yang lalu.

"Daddy datang sayang" Ucap Kenan sambil memegang Nissan nya Alika.

Juan berdiri di belakang Kenan, dia diam saja menatap tuannya.

"Maafin Daddy yah, karena Daddy belum menemukan Mommy sampai hari ini" Ucap Kenan.

Ponsel Juan berdering tanda pesan masuk dan dia membukanya.

"Tuan! Nona pergi menggunakan taksi" Tulis nya.

"Ikuti dia" Balas Juan.

"Astaga kalau Tuan Kenan tahu pasti dia akan marah" Batin Juan.

Kenan tiba-tiba berdiri membuat Juan terkejut sebab dia sedang memikirkan cara memberitahu Kenan tentang Aleyya.

"Kita pulang" Ajak Kenan dia berjalan terlebih dahulu meninggalkan Juan.

"Apa yang sedang kamu pikirkan? " Tanya Kenan.

"Nona Aleyya pergi tanpa memberitahu" Jawab Juan.

"Temukan dia, jangan sampai dia bertemu dengan Musa" Ucap Kenan.

"Baik Tuan" Ujar Juan.

"Aku benar-benar merindukan Alika, mengingat kelucuan dia, selalu menyambut ku jika pulang kerja, merengek dan manja pada ku" Batin Kenan.

Disisi Aleyya.

Dia sampai di cafe yang tempatnya janjian dengan Musa.

Musa ternyata ada disana, Aleyya mendatangi tempat duduk Musa.

Musa berdiri dan langsung memeluk Aleyya, awalnya dia diam sebab Musa memang jarang memeluknya.

"Aku merindukan mu sayang" Ucap Musa, dia memeluk sangat erat, dia benar-benar merindukan Aleyya.

"Aku juga sayang" Ucap Aleyya dan mempererat pelukannya juga.Musa melepaskan pelukan.

"Kita harus pergi sekarang" Ucap Musa.

"Kita harus pergi yang jauh agar dia tidak menemukan kita" Sambung Musa.

"Aku setuju" Ucap Aleyya. Mereka pergi meninggalkan cafe itu.

Aleyya sangat senang sebab Musa mengajak nya pergi menjauhi Kenan.

Tapi langkah Musa terhenti karena melihat seseorang muncul tepat di depan mobilnya Musa.

Dia tersenyum menyeringai ke arah mereka berdua.

"Mau kemana? " Tanya Kenan, orang yang membuat langkah Musa terhenti adalah Kenan.

Juan datang dengan beberapa anak buah dan langsung merebut Aleyya dari Musa.

Aleyya berontak sedangkan Musa hanya diam menatap penuh amarah ke arah Kenan.

Juan membawa Aleyya kedalam mobil Kenan nya.

"Aku berbaik hati untuk membiarkan dia pergi menemui kamu, tapi kebaikan ku malah di manfaatkan" Ucap Kenan.

"Kembalikan sekarang Aleyya, dan aku akan beritahu di mana Alexa" Ucap Musa tapi Kenan malah tertawa.

"Aku sudah tidak membutuhkan dia" Ucap Kenan dan dia juga ingin pergi.

"Benarkah kau tidak membutuhkan Alexa lagi? padahal aku tahu dia dimana" Teriak Musa.

"Dia yang memutuskan pergi, untuk apa membutuhkan nya" Ucap Kenan dan meninggalkan Musa.

1
T. zherina j....
nexxxsss thorrr👍👍👍✊✊
Alfatih Cell
lanjut thor.....
marrydianaa26
mampir thor, sampai sini dulu...
mampir juga dikarya aku yaa😄
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!