CLEMIRA ADEERA MAHESWARA adalah anak SMA kelas 1 yg masih polos dan lugu anak dri seorang perwira TNI yang mempunyai seorang adik perempuan anak yang manja dengan ayahnya namun mandiri
RAFKA ARSHA SHAMEED adalah anak dari seorang pengusaha di negara **** yg berwajah tampan namun pembawaan yang cool banyak wanita mendekati namun sangat susah untuk akrab dengannya
QUINZHA AMALIA MAHESWARA adalah adik dari Clemira yang masih duduk disekolah dasar
ADI MAHESWARA adalah ayah dari Clemira seorang perwira tinggi TNI menjabat sebagai Komandan didaerah Timur
CINTYA MAHESWARA adalah ibu dari Clemira
NUGRAHA SHAMEED Ayah dari Rafka seorang pengusaha sukses yang perusahaanya akan dilanjutkan kelak dengan Rafka
Seorang wanita dan pria sedang berdebat tidak sengaja Clemira mendengar suara tamparan Dia pun menghampiri dan pertemuan ini adalah menjadi awal perjalanan cinta dengan Rafka
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dessy rahmawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bertemu kamu
" Ra lo yakin pesen ini doang " ujar Anita yang membuyarkan pandangan nya dari Rafka.
" Eeh iya ta itu aja "
kemudian setelah anita membayar dikasir mereka duduk dikursi yang masih kosong tanpa basa basi Clemira memilih kurai yang bisa dengan leluasa memandang Rafka dari kejauhan .
" Baiklah Pak Tomi ini sudah selesai, berkas-berkas yang lain nanti biarkan asisten saya yang mengurusnya "ujar Rafka
" Baiklah kalau begitu terima kasih banyak Pak Rafka saya pamit "
Setelah klien yang rapat dengan dirinya undur diri Rafka masih menikmati kopinya dan sesekali mencuri pandang dengan Clemira .
" Her apa kau lapar kalo kau lapar cepat pesanlah makan siangmu ,setelah ini tolong handle urusan kantor ya Her "
" Baik tuan , apakah tuan perlu saya pesankan makan siang juga "
" iya her pesankan aku menu seperti biasanya "
" baik tuan " Herkya pun memesan makan siang untuk mereka.
Di kejauhan ,Clemira yang tengah asik di depan laptopnya mengerjakan tugas pun sesekali mencuri pandang ke arah Rafka.
ingin rasanya menghampiri tapi dia takut Rafka tidak menyambutnya .
Rafka yang sedari tadi melihat Clemira gelisah pun akhirnya meruntuhkan segala ego dan menghampiri Clemira . " Ah persetan dengan kewibawaan bukankah sangat wajar jika kita saling menyapa karena kenal satu sama lain " gumam Rafka.
" Hey Ra apa kamu sudah pulang sekolah? tanya Rafka.
Clemira yang masih kaget pun menjawab dengan terbata " i..iyaa bang , ini ada tugas sekolah jadi sekalian kita nongkrong dan mengerjakan " jawab clemira
" iya sih Ra memang disini tempatnya nyaman untuk mengerjakan tugas , apa ada yang sulit aku bisa membantumu karena ini jam makan siang " ujar Rafka.
" eem sepertinya tidak bang karena kami sudah mengerjakannya menurut petunjuk guru kami " seraya tersenyum manis ke arah Rafka.
Kedua teman Clemira yang masih kaget karena kedatangan Rafka pun masih bengong dan tidak berkata apa2-apa tapi kemudian " Bang bukankah kalian saling mengenal kenapa tidak bertukar nomor ponsel siapa tahu nanti ada yang perlu kalian bicarakan , atau Ara butuh bantuanmu bang " ujar Anita dengan senyum setengah gugup.
" Ya bang siapa tahu Clemira rindu dengan senyummu dia bisa menelponmu bang " meledak sudah tawa Selly dan Anita yang dari tadi ditahan.
Clemira yang tidak terima karena apa yang dikatan Sely benar menjawab " eeh nggak-nggak bang mana mungkin aku merindukan mu " dengan melotot kearah Selly dan Anita.
" lo ngawur banget sel gw gak mungkin rindu sama bang Rafka " tapi terasa getir Ara mengucapkan kalimat ini.
Rafka yang tidak ingin membuat suasana makin gaduh pun akhirnya pamit untuk kembali ke mejanya dan tak lupa menyerahkan kartu namanya ke Clemira.
" ini kartu namaku simpanlah siapa tahu kamu butuh entah bantuan apa Ra , saya pamit ya semua " ujar Rafka
" iya bang, makasih banyak yaa pasti Ara simpan kartu ini " jawab Clemira
Rafka pun kembali kemejanya dan memberi perintah Herkya untuk mencari tahu siapa jati diri Clemira.
" Her tolong cari tahu siapa gadis itu "
" Baik tuan silahkan dimakan tuan "
" Her bukankah kita sedang tidak dalam perusahaan bisakah kau bersikap biasa saja " ujar Rafka.
" heh gw masih bersikap sopan karena gw nggak mau menjatuhkan harga diri seorang Rafka "
" cih , biasanya lo sama Tito juga sama Her kalau nggak bikin harga diri jatuh ya pasaran yang jatuh " dengan senyum lebar menggoda Herkya.
Di meja lain kehebohan terjadi
" wah ta nggak disangka akhirnya teman kita ini dapat nomor si abang ganteng itu ta " ujar Sely
" jangan mulai Sel tuh lihat masih keringetan kayaknya tangannya Sel sambung Anita
" Heh lo pada kenapa sih aturan ikut bahagia kalau sahabat bahagia bukannya diledekin terus, ah melted banget senyuman abang " ujar Ara sambil memejamkan mata.
Anita dan Sely pun tertawa dengar penuturan sahabatnya itu.
" oke back to laptop gaes,ayo cepetan kerjain tugas, liat noh udah mendung bakalan turun hujan " jawab Anita
" eh iya ini sih bentar lagi jatoh airnya Ta kita tetep disini atau mau pindah cari kursi lain guys " tanya Sely
karena kursi mereka sedikit mengarah keluar yang bisa saja basah karena hujan angin ...
Selanjut nya Bagaimana AUTHOR Harta Tahta dan Perempuan Cantik jelita Seperti Clemira Adeera Maheswara
Acara Makan Malam Bersama nya Telah Selesai Lalu Masing2 Undur Diri Untuk Pulang Rafka dan Clemira Langsung Pulang ke Rumah yang Lain nya Terserah Mau Kemana