NovelToon NovelToon
Bolehkah Saya Di CINTAI ?

Bolehkah Saya Di CINTAI ?

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Percintaan Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Wanita Karir / Dokter
Popularitas:772
Nilai: 5
Nama Author: chiky18

seorang gadis yang sering dilukai oleh orang terdekat, dan di lingkungan hidupnya.. hingga dia keluar dari zona buruknya dan menjalani hidup dari Nol dengan dirinya sendiri..
apakah dia bisa bertahan ? apakah dia bisa mendapatkan kebahagiannya sendiri ? apakah dia akan bertemu dengan orang yang menCINTAInya sepenuh hati ?
ayoo baca kisah selengkapnya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chiky18, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pertemuan Pertama

Hari ini akan sangat sibuk bagi mereka bertiga karena event sudah di mulai dari kemarin waktu mereka diliburkan dan akan sangat ramai pengunjung untuk melihat Pameran/Event otomotif.. Dari pagi hari mereka bertiga sibuk dengan melayani pengunjung baik mau menanyakan arah,maupun meminta bantuan dan menyewa/jasa kursi roda dan stroller..hingga ada salah satu penyewa stroller datang ke meja resepsionis lima dan berkata "permisi mbak, apakah masih ada stroller yang bisa disewakan untuk anak 5 tahun ?" ucap sang pria

dengan sigap rachel melayani sang customer " maaf pak, bisa tau berat badan ade nya berapa ? Stroller disini hanya bisa maksimal berat badannya 25kg pak" ucap rachel melayani sang pria

" yah kira-kira 20kg deh " ucap sang pria sambil memikirkan berat badan si anak

" kalau bapak ragu, bisa di bawakan anaknya pak ? Disini bisa di timbang anaknya" ucap rachel kembali

"ok tunggu sebentar" ucap sang pria sambil menelpon seseorang... Sambil menunggu sang pria itu, rachel melayani seseorang yang mau bertanya arah.. " mbak permisi, saya mau ke stand H**** ada di sebalah mana yah ? " ucap bapak-bapak yang tersebut

" sebentar yah pak saya liat dulu " ucap rachel yang sedang melihat map event/pameran yang telah di print.. " maaf pak, kalau bapak ke arah kiri akan terlihat stand-stand dan setelah itu ada pertigaan bapak belok kanan, standanya ada di bagian sebalah kiri ke tiga pak" ucap rachel yang menunjukan petanya

" baik mbak terimakasih " ucap sang bapak

" sama-sama pak, senang melayani bapak " ucap rachel kembali dan bapak itupun pergi.. Tanpa rachel sadari dari tadi ada mata yang memperhatikannya, datanglah anak kecil dan berkata "uncle capek nih jalan terus, mana strollernya " ucap sang anak

" iya tunggu sebentar, uncle enggak tau berat badan mu, kamu harus di timbang dulu karena stroller hanya bisa maximal 25kg, jadi uncle nyuruh kamu kemari" ucap sang pria

" permisi, ini sudah ada keponakanku, apa bisa di timbang ?" ucap sang pria yang memanggil rachel sedang menulis laporan

" oh yah pak, mari kesebalah sini ponakan bapak" ucap rachel yang menunjukan arah pintu masuk meja resepsionis, sang anak di tuntun oleh pria itu sesampai di pintu resepsionis sang anak pun berkata " auntie, auntie apa kabar " ucap sang anak

" ooo walah kevin ternyata kamu, aunti baik-baik saja, kalau kevin bagaimna ? " ucap rachel kepada sang anak

" kevin baik auntie,auntie kerja disini " ucap sang anak

" iya nih, aunti kerja disini.. Ayo kevin auntie timbang berat badan dulu yah, auntie mau lihat apakah kamu bisa pakai stroller ini enggak " ucap rachel sambil menunjukan stroller roda 4 yang duduk.. Setelah menimbangnya rachel berkata, "pak ini si kevin berat badannya 22kg, jadi bisa menyewa jasa stroller kami, apakah bapak membawa ktp,? Karena di sini jaminannya ktp dan membayar jasa sewa stroller perjamnya " ucap rachel kembali sambil menunjuk price list harga sewa stroller per jam.. Sang pria itu pun mengeluarkan ktp dan beberapa uang dan diserahkan ke rachel.. " baik pak saya bikin kwitansinya dulu yah mohon di tunggu sebentar" ucap rachel kembali sambil menulis di atas kerja .. Lagi-lagi sang pria menatap ke rachel, dan sang anak (kevin) berkata ke unclenya " cantik kan auntie rachel uncle " ucap sang anak

"iya cantik, eehh apa kamu bilang tadi " ucap sang pria yang malu-malu karena keceplosan menjawab sang anak.. Kevin pun tertawa bersama suster nya, sang pria pun langsung mengalihkan pandangannya dari rachel, untungnya sang gadis tidak mendengar pembicaraan sang ponakan dan pamanya..

" ini pak kwitansinya, tolong bapak tanda tangani disni " ucap rachel yang langsung berdiri dari duduknya sambil meletakan kwitansinya di atas meja.. Sang pria pun mendatangani kwitansi tersebut, rachel pun berkata kembali " baik pak kwitansinya yang ini saya pegang, dan yang ini bapak bawa untuk di tunjukan kalau sudah memakai stroller nya ".. Dan rachel pun memberi strollernya kepada sang pria tersebut dan di naiki sang anak (kevin), sang anak pun berkata " terimakasih auntie, sampai ketemu lagi, kevin pamit dulu yah " ucap kevin

"oke hati-hati yah " ucap rachel yang melambaikan tangannya..

Hari pun semakin sore, pengunjung masih berdatangan dan mereka bertiga yang biasanya istirahat bersaman, untuk beberapa hari kemudian harus bergantian untuk beristirahat kerena kondisi mall yang sangat ramai, rachel pun mendapatkan istirahat terakhir jam 3 sore.. Di karenakan naomi dan bagas (inces ) mempunyai riwayat penyakit maag, jadi tidak boleh terlambat untuk makan.. Di perjalanan menuju basement kantin karyawan, dia ketemu dengan beberapa karyawan mall lainnya yang baru juga istirahat sehingga rachel bisa ada teman untuk makan siang yang sudah telat ini.. setelah mengisi tenaga rachel kembali ke aktifitas semula yang makin padat pengunjung, di perjalanan ke meja resepsionis rachel sempat melihat seorang wanita yang hendak mau pingsan, dengan sigap rachel menangkap sang wanita tersebut yang akan jatuh ke lantai dan berkata "mbak ayo bangun mbak" ucap rachel sambil menggoyangkan badan sang wanita tersebut, tetapi wanita tersebut tidak ada respon sama sekali.. Dan pengunjung mulai mendatangi mereka, lalu gadis itu berkata " tolong panggilkan ambulance " ucap rachel yang meminta tolong ke seorang pengunjung, pengunjung pun menelpon ambulance untuk datang ke mall tersebut.. Tapi tiba-tiba datang seorang pria yang mengecek nadi sang wanita yang pingsan, dengan lihai dia mengecek matanya dan pernafasan dang wanita tersebut.. Rachel pun berkata " apa kamu dokter ?" ucap rachel yang bertanya kepada sang pria

" iya saya dokter, apakah sudah di panggilkan ambulance ?" ucap sayang pria

" iya sudah, dan akan segera datang " ucap sang pengunjung yang menelpon ambulance tadi..

Beberapa menit ambulance sudah datang, dan sang pria dan satpam membawa sang wanita tersebut, setelah wanita tersebut di dalam ambulance, sang pria pun berkata " kamu harus ikut, karena hanya kamu yang liat dia dari awal hingga pingsan " ucap sang pria, sebenarnya rachel ragu mau ikut karena banyak sekali pekerjaan yang harus di selesaikan, tetapi entah bagamana Manager mall datang dan berkata " rachel kamu ikut saja, sekarang kamu pergi dan pastikan pengunjung itu baik-baik saja" ucap manager

"tapi pak, pekerjaan saya belum selesai, terus sekarang lagi padat pengunjung, enggak enak sama rekan saya pak " ucap rachel yang enggak enak meninggalkan rekannya

" enggak apa-apa, saya yang akan menggantikan kamu untuk sementara, selesai kamu pastikan baik-baik pengunjung itu, kamu kembali lagi ke sini aja " ucap sang manager lagi.. Dan dengan berat hati rachel naik ambulance tersebut dan duduk di samping sang pria itu.. Sejujurnya rachel takut dengan sirine ambulance tetapi dia tidak bisa menolak kalau manager sudah memerintahkan, di sepanjang jalan rachel terdiam kaku dan sedikit memejamkan matanya, perbuatan rachel di perhatikan sang pria dan berkata " baru pertama kali naik ambulance yah " tanya sang pria, dengan membuka matanya rachel berkata " enggak ini ke dua kalinya " ucap rachel yang melihat ke arah sang pria

" terus kenapa takut ? " tanya pria lagi

" enggak suka aja dengar sirine ambulance, dan ada sedikit pengalaman enggak enak dengan ambulance " ucap rachel sambil merogoh sakunya, dan yah handphone sang gadis tertingggal di laci meja karena istirahat tadi dia lupa membawa nya.. 'bodohnya kamu rachel, entar pulang pake apa? Mana duit cash sisa 10ribu, mana enggak hafal nomor naomi dan bagas lagi ' batin rachel yang mengutuk dirinya yang teledor.. pergerakan rachel tidak luput dari perhatian sang pria, sehingga sang pria sudah tau apa yang terjadi

Sesampai di rumah sakit SM kami segera ke IGD untuk perawatan pertama, dan dokter datang menanyai kami apa yang terjadi, rachel pun menceritakan bagamana sang gadis bisa jatuh pingsan dari sang gadis berjalan tertatih-tatih hingga jatuh sambil memegang kepalanya.. Dan sang pria pun memberi tahu apa yang di periksa saat di sana dan berkata kalau dia dokter spesialis N di rs S****m.. Dan dokter jaga IGD memahami apa yang terjadi kepada sang wanita tersebut, sambil memastikan lagi, dokter tersebut memeriksa kembali pada wanita tersebut.. Tiba-tiba telpon dari handphone sang wanita berdering, dengan permisi rachel ambil dan menerima telpon dari handphone sang wanita

" hallo sayang kamu dimana, katanya mau ketemu ?" ucap seseorang di sebrang telpon sang gadis

" hallo selamat sore menjelang malam, apakah benar ini orang terdekat wanita yang mempunyai handphone ini ?" tanya rachel kepada sang penelpon

" iya saya pacarnya, kamu siapa ? Dimana pacar saya? Kok handphone ada di kamu ?" tanya sang penelpon yang penasaran

" saya resepsionis di mall tersebut pak, dan saya lagi di rs CM, wanita ini jatuh pingsan pak, apakah bapak bisa datang kesini ? Saya di minta menelpon walinya tapi handphone terkunci " ucap rachel kembali

" yah saya akan segera kesana " ucap sang pacar wanita dan mematikan telponnya.. Setelah dari mengangkat telpon pacar sang gadis, rachel kembali ke bed tempat wanita tersebut terbaring, dan dokter sudah mengatakan ke sang pria kalau apa yang terjadi.. " emang kenapa wanita ini bisa pingsan dok ?" ucap rachel yang bertanya kepada pria yang di ambulance tadi di karenakan dokter sudah pergi untum memeriksa pasien lainnya

"dia hamil muda dan tidak makan dari pagi, makanya pingsan " ucap sang pria

" APA " ucap rachel yang terkejut sambil menutup mulutnya.. Tidak habis pikir kenapa wanita ini tega tidak makan dari pagi.. Sambil menunggu wali sang wanita ini, sang pria tadi keluar sementara untuk membeli minumam untuk mereka berdua dan berkata " nih minum dulu, kamu tadi keliatan kelelahan, tambah kamu takut ambulance jadi muka mu keliatan sedikit pucat" ujar sang pria sambil menyodorkan minuman.. Rachel menerimanya karena ia sedikit haus dan memang sedikit pusing karena ambulance tadi..

20 menit berlalu, pacar sang wanita pun datang ke rs dan langsung menemukan sang wanita karena dia sudah bertanya ke satpam.. pacar sang wanita itu keliatan pucat melihat sang wanita terbaring lemah dan bertanya pada kami apa yang terjadi, rachel pun melihat sang pria yang enggan memberi tahu apa yang terjadi, terpaksa rachel menceritakan dari awal sampai tiba di rs, tiba-tiba sang pria berjalan memanggil dokter dan kembali lagi ke posisi di samping rachel dan berkata " biar dokter yang menjelaskan kenapa dia ( sambil nunjuk sang wanita) bisa terbaring di sini " ucap sang pria

rachel yang melihat itu pun mengerti bukan hak nya memberi tahu kalau sang wanita lagi mengandung, dokter pun datang dan sang pria berpamitan untuk pergi, dia pun menarik rachel, mau tak mau rachel juga berpamitan untuk pergi.. Di sepanjang jalan rs, tangan rachel tidak di lepaskan, sesampai di depan rs mereka berhenti dan sang pria berkata "kamu balik naik apa ?" tanya sang pria

" mau pesan ojol tapi enggak bawa handphone, boleh kah saya pinjam handphone mu untuk memesan ojol ?" ucap rachel sambil bertanya.. Tanpa melihat rachel, ponsel sang pria berdering dan sang pria berjalan entah kemana dan menghilang.. Rachel yang melihat sang pria menghilang mau menangis karena sudah tidak punya uang, tidak bawa ponsel lagi huhuhu.. Dalam kebingungannya tiba-tiba di depan rachel sebuah mobil berhenti dan membuka jendelanya lalu berkata "ayo naik, ku antar kamu kembali ke tempat kerja" ucap sang pria, tanpa pikir lagi rachel membuka pintu dan menaiki mobil sang pria.. Dalam perjalanan mereka berdua hanya terdiam dan membisu dalam hati rachel 'ini cowo dingin sekali,ya Tuhan kenapa di dalam mobil ini dingin sekali' tanpa di sadari rachel pria tersebut mencuri pandang kepada rachel dan berkata " siapa nama kamu ? " tanya sang pria

" aku rachel, kalau nama kamu siapa ?" ujar rachel

" aku rangga" ucap sang pria

" oh dokter rangga" ujar rachel kembali

" rangga saja jangan panggil dokter, karena disini bukan rumah sakit " ujar rangga kembali

" baik pak rangga" ucap rachel yang enggak enak hanya memanggil nama.. Sebenarnya rangga mau protes, tetapi dia enggak mau berdebat sama rachel, dan mobil pun berhenti di lobby mall, sebelum turun dari mobil rachel tak lupa mengucapkan terimakasih kepada rangga, dan rangga hanya menganggukan kepala nya,rachel menutup pintu mobil dan mobil itu langsung berjalan melewati rachel dalam hati rachel 'dingin sekali jadi pria astaga', rachel berlari menuju mejanya dan melihat naomi, bagas, dan manager sedang melayani pengunjung.. Rachel pun bergabung dan meminta maaf karena terlalu lama dari luar, tetapi tidak apa-apa kata rekan-rekannya..

1
Kieran
Baca cerita ini kayak masuk ke dalam dunia lain, seru deh!
chiky18: Terimakasih.. di tunggu bab selanjutnya yah :)
total 1 replies
Emitt Chan
Jangan lupa terus update ya, author!
chiky18: ditunggu bab selanjutnya yah
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!