Cerita mengandung misteri dan juga pembalasan dendam dan juga anak remaja
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Junita Aisyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
9
Pulang sekolah semua nya kerumah sakit dan Lilis Udah bisa di bawa pulang.
"ada apa dengan Taevin?" Lilis liat berita di Sosmed
"kamu lupakan dia ya!!" Jiandra natap Lilis dan Lilis yang di kursi roda dia bisa berdiri tapi lutut nya mengalami luka parah bahkan kedua lutut Nya sembuh dalam beberapa Minggu atau sampai berbulan-bulan
"kenapa?" Lilis
"aku duluan yang suka dia bukan jenisa kak!" Lilis
"kamu gak liat cara taevin nendang kamu hah?" jiandra
Dari balik pintu Jessi menguping kakak adek yang sedang bercerita dia gak mau ganggu jiandra nenangkan adek nya.
"Liat luka kamu ini? Kamu mau setelah ini ada lagi episode nya?" Jiandra
"gak kak" Lilis menangis dan di peluk Jiandra
"Ayokk kita pulang" jiandra
"Baik" Lilis
"aku bantu" Jessi senyum dan jiandra juga senyum
"baik" Lilis senyum
Taevin menelpon Jenisa tapi ga diangkat dan Anggara langsung Nenang kan nya
"besok ketemu lagi di sekolah" anggara
taevin hanya menghela nafas kesal sama dirinya lalu taevin menelpon kepala sekolah agar semua hidangan besok di sajikan besar-besaran hidangan laut semua nya
"kamu gila!!" Anggara
"benar!!" Alex
"Ya!!" taevinn natap hp nya yang gak ada di balas jenisa
"aku gila"taevin
"sejak kapan taevin jadi aneh gini?" salsa bisik ke Rena
"sejak jatuh cinta!" Rena
"gak separah ini juga kalo jatuh cinta" salsa
"ini namanya udah terlalu jatuh" Rena
"Apa kalian juga pernah jatuh cinta?" Fauzan Ternyata nguping dan Rena sama salsa mengabaikan nya
"cihh!! dasar!" kesal
...----------------...
Besok nya taevin datang menjemput jenisa bahkan masih jam 06.
Jenisa di bangun kan bibik dia lalu keluar dan kaget
"taevin?" jenisa
"masih jam 06! masih terlalu pagi!" jenisa
"apa kamu marah sama ku?" taevin
"marah? Aku?marah kenapa?" jenisa
"ya!! Kamu marah karena aku gak bisa makan makanan laut" Taevin mendekat ke jenisa dan nunduk jenisa kaget seorang taevin seperti anak kecil depan nya
"kenapa aku harus marah kamu gak bisa makan makanan laut?" jenisa
"terus kenapa kamu pergi pulang gak bilang-bilang?" taevin
"owhh itu!! Aku lagi ada kerjaan dan aku kelupaan dan pelanggan nya datang udah nungguin dan mereka marah-marah jadi aku buru-buru" jenisa
"jadi kamu gak marah?" taevin natap jenisa dan jenisa Menggeleng dan taevin memeluk jenisa dan jenisa mengelus punggung taevinn
"Ayok masuk dulu"jenisa menarik taevin masuk
Saat masuk makanan udah di hidang kan dan taevin duduk.
"ayok makan dulu" Jenisa lalu taevinn duduk dan Candra sama Clara keluar kamar dan ikut makan
"Haloo" Clara senyum.
"haloo" taevin
"kakak ipar?" Candra bikin taevinn senyum malu dan jenisa fokus makan dan taevin pun ikut makan
...----------------...
sampai sekolah Mereka udah masuk dan mereka lalu belajar.
Masuk Lilis sama jiandra dan Jessi dan Mereka datang agak terlambat dan jenisa kaget Lilis pake kursi roda.
"kenapa dia pake kursi roda?" jenisa berbisik ke taevin
"Dia jatuh dari tangga juga saat dorong kamu" Taevin
"benaran?" jenisa
"dia yang dorong!" Fauzan
"kamu pembohong!!" jenisa
"Aku kesal!" taevin
"Tapi bagus!!" jenisa ngelus tangan Taevin yang megang tangan nya dari tadi dan taevin senyum
Lilis natap jenisa sama taevin saling senyum dia sangat kesal.
.....
Saat istirahat Terlihat jiandra menggendong nya untuk turun.
"kenapa tidak dia di Tarok lantai 1 aja dulu?" Alex
"berani?" jiandra marah
"Aku cuma bicara" Alex ketakutan
Lilis menghela nafas dia lalu setuju
"EMG kamu gak papa?" Jessi
"gak papa!"Lilis
"aku temanin"Jessi
"baik" Lilis senang
"Minggir! Kalian sangat lambat!!, aku sudah lapar!" jenisa menyenggol jiandra yang hampir jatuh dan Lilis sama jiandra emosi berat dan Jessi bahkan kaget dia menghampiri Jenisa
"kamu jangan keterlaluan!! identitas kamu di ketahui Jiandra!!" Jessi
"Adek nya bikin ku kesal!" jenisa
"ya!! Lilis itu sahabat ku!!" Jessi
"sahabat mu bukan aku!" jenisa
"kamu masuk kelas Berprestasi karena aku!"Jessi
"apa maksud mu ngungkit itu? Hah?"jenisa emosi dan semua pada nonton kaget
"ada apa ini?" taevin lalu jiandra menurun kan Lilis di kursi roda yang di bawa sama Alex
"Jangan sampai Aku bikin kejam jenisa!!" Jessi
"YAA!! KAMU TAU AKU INI ORANG GILA! HAH? KAMU MENGANCAM KU? KAMU MAU AKU BONGKAR DI SINI SIAPA KAMU HAH?" jenisa kesal dan Jessi langsung ketar-ketir dan dia langsung megang tangan jenisa
"jangan bikin keributan!!" Jessi
"bongkar apa?" Anggara
"Gak ada dia cuma emosi" Jessi
"ini perdebatan keluarga!" Jessi senyum
"ku naikan bonus! Nanti kita bicara lagi!" bisik Jessi
"gitu dongg" jenisa lalu berjalan ke meja makan
"Mata duitan!!" Jessi kesal
"apa rahasia kalian?" taevin natap jenisa
"masalah keluarga" jenisa senyum
Taevin gak mau bicara lagi dan jenisa kaget semua hidangan makanan laut.
"liat aku akan makan" taevin megang tangan jenisa
"bukan kah kamu elergi makanan laut?" jenisa
"biar kamu gak marah" taevin
"Kenapa aku harus marah!!" jenisa menarik makanan itu lalu Jenisa Kasih daging di piring taevin dan taevin senyum
"benar gak marah?"taevin
"aihh udah ku bilang aku kemaren karena mendadak ada kerjaan" jenisa
"Baik" taevin lalu makan
Mereka lalu makan Dan Lilis sangat kesal liat situasi ini
"Ada apa?" Anggara liat ke Lilis dan Lilis cuma menggeleng kepala
Pulang sekolah
jenisa sama Jessi di kamar yang kedap suara dan taevin di luar merokok sama yang lain.
"kenapa mereka?" Anggara
"seperti ada sesuatu" Alex
"apa ya?" Fauzan
"Jenisa!! Jangan pikir kamu tau semua nya kamu seenak nya sama ku sekarang!!" Jessi
"Jessi!! Ku kasih tau ya! aku orang nya selain gila uang aku gila benaran! jadi rahasia bisa gue simpan selagi kamu jangan ngatur aku!" jenisa
"Terus Rosi? Kenapa kamu seenak nya masukkan nya ke kelas atas hah? Bikin aku mati sesak bernafas hah?" Jessi
"Kamu gila? dia punya kalung bekas jari tangan mu!! Aku mendekati nya cari dimana kalung itu!! Saat kalung itu dapat baru kamu bisa menghela nafas lega! Karena itu bukti satu-satunya yang tinggal!, cuma kamu yang tau aku gak bodoh! Ingat itu! setiap yang ku lakukan itu Adalah rencana bukan yang ku ingin kan! Dan aku mendekati Taevin yaa semata-mata gue tau dia kaya!, Dan semalam dia nolong ibuku bikin aku jatuh cinta" jenisa
"cihh! baik lahh! Makasih" Jessi
"Kamu juga harus dekatin Rosi! Atau kamu cari tau alamat nya dimana aku juga bisa menjadi liar di luar!" jenisa
