Mawar seorang gadis yatim piatu yang membuat seorang Alex CEO dari perusahaan terbesar di negaranya jatuh cinta pada pandangan pertama.Namun sayang kisah cinta mereka harus melewati jalan yang berliku oleh orang-orang disekelilingnya yang tak menyukai hubungan keduanya.Dapatkah mereka bersatu...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
07
Disebuah cafe yang kini telah ramai pengunjung, Mawar tengah disibukkan dengan banyaknya pesanan serta pelanggan yang berdatangan.
"Nona,!" Seorang pria muda berwajah tampan bermata sipit melambaikan tangan memanggil Mawar yang sedang berdiri didekat meja bar, Mawar yang mengerti pun langsung menghampirinya.
"Iya Tuan mau pesan apa?" Tanyanya ramah dengan senyum manisnya terlihat lesung di pipinya, Menambah kecantikan diwajahnya.
"Saya mau pesan kopi tanpa gula" Jawab pria tadi sejenak menatap mawar.
"Tambahannya Tuan,?" Tanya Mawar lagi sambil menulis pesanan pria tadi.
"Itu dulu saja" Jawab pria itu dengan tersenyum menatap Mawar, Seketika Mawar tertegun melihat pria dihadapannya.Karena baru sadar ternyata pria itu wajahnya hampir mirip dengan aktor korea idolanya, Yang berwajah tampan mulus tanpa bulu,mata sipit, kulit putih bersih siapa yang tak terpesona pagi-pagi sudah disuguhkan pemandangan yang indah.Begitulah yang dipikirkan Mawar saat ini,Dia jadi sedikit grogi karena melayani pelanggan yang tampan seperti idolanya.
"Baik lah Tuan silahkan ditunggu pesanannya" Mawar pun berlalu dengan senyum yang menghiasi wajahnya.
"Ehh,!'Maw ngapain kamu senyum-senyum sendiri gitu?" Tanya Erin heran melihat temannya yang datang-datang dengan senyum yang tak pudar.
"Rin, aku tadi baru ketemu kembaran ayang limin lho" Ucapnya dengan masih senyum-senyum Erin pun dibuat semakin heran dengan perkataan temannya itu.
"Sadar,Maw sadar, waktunya kerja nih,bukan menghayal mulu,!" Seru Erin seakan menyadarkan temannya yang selalu saja mengkhayalkan idolanya.
Mawar pun seakan tak terima karena dikira membohongi Erin.
"Tuh,!'Liat sendiri meja nomor 2 liat gak, bener kan,?!" Ucap Mawar sambil mengarahkan kepala Erin guna tertuju pada meja yang diduduki pria tampan yang dimaksud oleh Mawar tadi.Mata Erin pun seketika melotot karena apa yang dikatakan Mawar memanglah benar,Pria itu memang seperti aktor korea.
"Gimana?" Tanya mawar lagi pada Erin.
"Aku gak bohong kan, terpesona juga kan kamu" Tambahnya lagi sambil mengejek Erin karena dia juga sama terkesima dengan ketampanan pria tersebut.
"Iya Maw, tapi ini KW nya " Ucap Erin masih saja mengejek Mawar.
"Halah,, cuma beda profesi aja kali, kalau dijejerin juga gak kebanting tuh cowok,!" Mawar seakan tak terima pria tampan itu diejek oleh temannya.
"Kali ini aku aja yang anter pesenan nya" Ucap mawar setelah meletakkan minuman itu dinampan dan berjalan meninggalkan Erin yang hendak protes,Karena dia pun juga ingin mengantar pesanan pada pria tampan itu hitung-hitungan cuci mata pikirnya.
"Yaelah,giliran yang mirip idolanya aja ngebet bener pengen nganter,!" Ucap Erin diselingi tertawa, Mawar pun ikut tertawa.
"Tuan kita mau kemana?" Tanya Romi sambil melirik kaca spion yang ada diatasnya ,Terlihat Alex duduk dibelakang sambil memainkan handphone ditangannya.
"Cafe Cinta" Ucap Alex dingin tanpa melihat kedepan masih sibuk dengan handphonenya, Romi pun tanpa bertanya lagi langsung melajukan kendaraan roda empat milik Alex dengan kecepatan sedang.
Tak terasa mobil hitam mewah itupun berhenti tepat disebuah cafe yang bertulisan CAFE CINTA,Romi segera turun dari mobil lalu membukakan pintu mobil belakang untuk Tuannya.Sepatu pantofel hitam pekat mengkilap menginjak aspal dengan gagahnya seorang pria tampan turun dari mobil mewah dengan gaya cool nya ,Yang menghipnotis orang-orang disekelilingnya, Begitu pula yang ada dicafe terpukau dengan pemandangan diluar,Pria itu mengibaskan kerah jasnya menambah kesan dinginnya.
"Mari tuan" ucap Romi dikala Alex telah berada disampingnya.
