NovelToon NovelToon
Jarum Penunggu

Jarum Penunggu

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:6.5k
Nilai: 5
Nama Author: Muliati Sherina

Betapa hancur hati seorang Alia ketika mendapat tuduhan sebagai pencuri dari Tantenya sendiri, namun yang paling menyakitkan adalah ketika Arya tunangannya percaya akan hal itu.
sehingga untuk membuktikan kebenarannya dilakukanlah ritual oleh seorang dukun, sebuah jarum dimasukkan kedalam sumur, dan siapapun yang menyentuh air sumur itu dan terbukti bersalah maka jarum akan menusuk tubuhnya sampai menemui ajal.
dan hingga akhirnya sampai alia meninggalkan kampung tersebut karena kenyataan anak dari Tantenya telah merebut sang kekasih darinya, dan bagaimana selanjutnya siapakah sebenarnya pencuri itu dan bagaimana kisah cinta dan kesuksesan Alia ikuti kisah serunya disini

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Muliati Sherina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tragedi

siang itu tiba-tiba hujan turun dengan derasnya padahal baru saja matahari bersinar cerah, hingga banyak penghuni kost yang pergi sekedar berbelanja atau pun hanya cuci mata, tapi beda dengan Alia .

,

disebuah rumah petak paling pojok, Alia terlelap dalam alunan suara hujan yang merdu, dia tertidur diatas kasur busa yang baru di beli kemarin, ajakan Susi berbelanja kemall diabaikannya, baginya selain pulang kampung, lebih baik menghabiskan waktu untuk istirahat.

seseorang mengetuk pintu dari luar tak ada sahutan, diapun mencoba mendorong pintu dan ternyata tidak terkunci, dia masuk dan mengunci pintu dari dalam, suara hujan yang deras membuatnya berfikiran aneh, entah dirasuki setan apa lelaki itu, tiba tiba saja dia menyibakkan selimut sang gadis, melihat gadis itu terlelap membuatnya semakin beringas.

Dipegangnya kedua tangan sang gadis dengan erat dan wajahnya didekatkan ke wajah Alia yang masih tertidur.

Namun Alia terbangun, wajahnya memerah penuh ketakutan, yang dapat dilakukan nya hanyalah berteriak minta tolong.

"Tolong...,kak Arga jangan kak, tolong kak ucapnya sambil meronta-ronta.

"Alia, ayolah kamu gak akan nyesel, aku akan memberikan kamu kenikmatan, ayolah.

Alia berusaha bangkit dari tempat tidurnya, namun seketika dia kembali roboh karena dorongan laki laki didepannya yang sudah tampak seperti binatang buas yang ingin menerkam.

Lelaki yang ternyata Arga itu yang baru dikenalnya sebulan lalu, mencoba memeluknya dengan kuat dan sekuat tenaga Alia pun mencoba melepaskan cengkeramannya, sambil terus minta tolong, karena tidak bisa lepas Alia menggigit tangan Arga lalu berlari menuju pintu dan mencoba membukanya.

tapi belum sempat tangannya meraih kunci, Arga menariknya dan mendorong tubuhnya ke sudut ruangan.

"ampun kak, ampun..., katanya lalu kembali berteriak minta tolong, ibu... bapak..., teriaknya.

"diam kamu, takkan ada yang menolongmu, Arga dengan kuat menarik rambutnya lalu menghempaskannya kembali, alia meraung-raung memohon ampun.

Arga kembali tersenyum, "diamlah dan nikmati saja sambil mencoba menarik pakaiannya.

tiba tiba pintu terbuka, dobrakan dari luar begitu keras, dua pasang mata tersontak kaget, Alia gegas berdiri mencoba menyelimuti dirinya dan kembali menangis.

Arga berdiri mematung melihat sosok didepannya, dan sebuah tinju mendarat di wajahnya.

"Biadab kamu, kamu lebih hina dari bin*t*ng.

"Jangan ikut campur.

"dasar bin*t*Ng, lelaki itu menjambak kerah baju si Arga.

"Ampun pak, saya hanya khilaf dia yang menggoda saya pak, ampun.

"Tidak pak dia masuk pada saat saya sedang tidur, dan dia berusaha melakukan hal yang tidak senonoh, ucap Alia terbata bata.

"Sekarang pergilah atau mau saya lapor polisi.

"tidak pak, tolong pak, saya minta maaf, Alia maaf, ucapnya menatap Alia penuh rasa bersalah.

"pergi...,alia berteriak histeris seperti melihat mahluk asing menakutkan.

untungnya Susi segera datang dengan wajah keheranan, memeluk sahabatnya sambil melihat isi rumah yang berantakan, Arya pun sudah pergi meninggalkan tempat itu.

sekarang yang bisa dilakukan alia, hanya menangis dalam pelukan sahabatnya, kejadian itu kembali membuatnya syok, sementara itu sang penolong telah pergi tanpa disadarinya.

setelah beberapa saat kemudian Alia baru tersadar akan lelaki yang menolongnya tadi, mengapa ia sampai lupa mengucapkan terimakasih, lelaki itu benar benar telah menyelamatkannya, bukan saja nyawanya tapi juga kehormatannya.

dan mungkin karena doa dan restu dari orang tuanya juga, sehingga Tuhan mengirimkan padanya seseorang yang menyelamatkan dari tragedi yang hampir membuatnya mati berdiri.

"siapa laki laki tadi Al, apa yang dilakukannya disini, hemmm lelaki itu ganteng juga, tapi sepertinya dia sudah beristri, atau apa dia Du da, kalau dia mau padaku dijadikan istri kedua pun aku mau, ucap Susi yang masih penasaran dengan apa yang terjadi tadi.

Dengan terisak-isak Alia menceritakan apa yang barusan terjadi dan memberi tahu siapa lelaki ganteng yang dimaksud Susi.

"Apa Al, astaga aku masih belum percaya kalau Arga bisa melakukan itu, apa semua lelaki sama otaknya, mes*m.

"kasian kamu Al diperlakukan begitu, mudah mudahan kamu tidak trauma, atau kita laporkan saja si Arga itu kekantor polisi, biar tau rasa dan memberikan pelajaran padanya, ucap Susi antusias.

"entahlah sus, ucap Alia menerawang, saat ini dia hanya ingin menenangkan diri, bayangan kantor polisi membuat nya semakin sesak.

tidak lama sebagian penghuni kost rumah petak mulai berdatangan, melihat Alia yang masih terisak dan kondisi pintu yang rusak membuat mereka heran dan memberondongi Alia dan Susi dengan banyak pertanyaan.

Haji Mansur pemilik rumah kost dan pak sanu pun datang menghampiri, setelah mereka bertanya barulah Alia mau membuka mulutnya.

"kurang *j*r siapa lelaki itu, kalau dia karyawan pabrik, akan kubuat dia kehilangan pekerjaannya, berani sekali dia, biadab...,awas aja ya akan ku buat perhitungan, katakan nak siapa lelaki itu?, tanya om sanu penuh amarah, dan semua yang berada disitu menatap Alia menunggu jawaban.

melihat banyak orang disana, Alia mengurungkan niatnya mengatakan siapa sebenarnya pelaku utama, entah mengapa lidahnya keluh mengucapkannya.

"nggak tau om, Alia nggak kenal, melihatnya pun baru, tapi kalau Alia lihat lagi Alia tahu, dan orang yang menolong pun Alia nggak tau padahal ingin sekali mengucapkan terimakasih.

setelah itu pak sanu mengajak Alia dan Susi menginap di barak, Bu Tina terus mendampingi Alia memberinya perhatian dan terapi agar keadaannya fisik dan mentalnya kembali membaik.

"sepertinya kalian pindah saja, cari rumah yang ada ibu kostnya tinggal di situ, om dan Tante kuatir kalau hal itu terjadi lagi, nanti om Carikan, ucap pak sanu kuatir.

"iya om, Susi dan Alia pun mengiyakan saran dari pak sanu dan istrinya, walaupun keluarga jauh, tapi pak sanu memperlakukan Alia sama seperti Susi mengingat jasa-jasa pak madi dulu padanya yang baik dan selalu membantunya.

Setelah mendapat izin untuk beristirahat selama dua hari, Alia pun kembali menjalani rutinitasnya, ia harus kuat, apapun yang terjadi, walaupun akan bertemu sosok Arga kembali, namun dia telah siap, sebenarnya pak sanu ingin agar Alia melaporkan kasusnya kepolisi, namun mendengar kata polisi saja hatinya sudah getar getir,

membayangkan harus bolak balik kantor polisi, membayangkan interogasi polisi dan pasti akan bertemu kak Arga lagi, rasanya tidak, lebih baik dia serahkan saja semuanya pada sang pencipta, Dia lebih maha tahu apa yang terbaik baginya.

pak sanupun telah memindahkannya kesebuah rumah besar yang penghuninya hanyalah perempuan dan disana ada ibu kost yang menjaga mereka, tamu pun hanya boleh diteras dan ruang tamu saja, serta peraturan yang tidak boleh menerima tamu diatas jam sepuluh, kecuali keluarga dan teman perempuan saja.

Alia pun merasa aman, begitu pula pak sanu dan istrinya, namun ada satu hal yang menggangu pikirannya, orang tuanya tidak boleh tahu hal itu, bagaimana perasaan ibu dan bapaknya jika mengetahui hal itu pasti mereka akan kuatir dan takut, jangan jangan dia akan disuruh pulang.

1
Bunda Ochie
wah naga2 nya ada yg mulai jatuh cinta nih😍
Muliati Sherina
karya ini bagus, karena aku yang nulis
Wanita Aries
Wahh makin nempel nih pak wisnu sama alia.
Aku tkt kl arga berbuat macam2 sama alia
Nani Kurniasih
hampir 80% cewek lupa lepas helm 😄 gpp lah biar ada alasan ketemu ya khan
Muliati Sherina: kok tau
total 1 replies
Wanita Aries
Suka thor karyamu.. semangat trus
Muliati Sherina: terimakasih mbak aries yang cantik.
total 1 replies
Wanita Aries
Si alia kocak jg cocok ma wisnu
Wanita Aries
Karyamu bagus thor semangat trus
Wanita Aries
Gpp alia mmng lbih baik merantau
Wanita Aries
Cerita yg bagus thor
Suka bacanya
Muliati Sherina: terimakasih mbak aries, jadi makin semangat nulisnya
total 1 replies
Nani Kurniasih
udah ada getaran nih pak wisnu masih 2 magnetudo sih.. hehehe
Muliati Sherina: ya, begitulah cinta bisa pergi dan datang kapan saja tanpa diduga, katanya orang baik akan ketemu sama orang baik juga.
total 1 replies
Edelit Muda
tolong lanjutin dong
Muliati Sherina: entar kak tunggu kontrak nya dulu, takutnya cape cape nulis nggak dikontrak, pokoknya tunggu beberapa hari, nanti di gas kan
total 1 replies
Jati Putro
Susi pasti biang kerok pengadu ,
cintamu di tolak Arga apa suss ,dendam amat ke Arga ,
itu alia malah curhat ..hahaa
udah tau harus kerja keras banyak tingkah pula Arga ini ,
Muliati Sherina: Susi itu hanya menjaga sahabatnya, kalau Arga mah bukan tipe Susi, bagi Susi, Arga gak pantas Ama Alia, dia mau Alia mendapatkan yang lebih dari arya
total 1 replies
Jati Putro
penjahat kelamin hrs di beri hukuman lah,
masa di lepas bgtu saja
Muliati Sherina: belum sampai melakukan kejahatan itu kok, tapi namanya manusia bolehlah di beri kesempatan kedua
total 1 replies
Jati Putro
sebuah sosok Arya ?
knp bukan se ekor aja
wkwkwk

umur 17 sdh kerja 3 th
busyett muda amat usia nya udah kerja di pabrik ,yg lain masih sekolah weey
Muliati Sherina: itu candaan si Arga, karena dikatain bapak sama alia, maunya dipanggil kakak bukan bapak.
Muliati Sherina: maklum mas, baru belajar
total 2 replies
Nani Kurniasih
sumurnya gak ada yg make kah? kok blm ada tanda tanda ya
Nani Kurniasih: eh dibales author 😍 lanjut yuk ceritanya
tiap buka NT pasti cek udah up blm 😄
Muliati Sherina: karena cincin yang hilang sebenarnya belum ditemukan, nanti ditemukan kok di bab selanjutnya
total 2 replies
Bunda Ochie
ceritanya menarik..disampaikan dengan gaya bahasa yang baik..👍😍
semangat dan sukses selalu ya kak author🙏💐
Muliati Sherina: makasih banyak bunda ochie, support dari bunda membuat saya tambah semangat dan komentarnya sangat berarti bagi author pemula seperti saya, oh iya saya juga ibu dari tiga anak.
total 1 replies
Sri Wahyuni
lanjut
Muliati Sherina: ayo kaka, lanjut bacanya di jamin bakalan bikin mewek
total 1 replies
Jati Putro
barak bukannya yg buat prajurit atau tentara bgtu ya ,
klo karyawan pabrik di sebut mess ,
semoga cepet move on Al
Muliati Sherina: kalau mess buat bujangan, kalau barak buat yang sudah berkeluarga.
total 1 replies
Jati Putro
Bi sari jahat Krn matre
Jati Putro: semangat kak
✊✊
Muliati Sherina: makasih banyak udah baca, komen dan likenya sangat berarti buat kami para pemula.
total 2 replies
Jati Putro
Mbah Sarwo salah nybut nama di atas mantra tadi ,yg ilang cincin anaknya sari bukan Lia
Muliati Sherina: iya maaf, suka lupa soalnya awalnya mau kasih nama Bu Lia tapi ganti Bu sari, setelah suit yang menang Bu sari, he he
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!