PANGERAN NAGA XUAN 2 | PERTARUNGAN PARA DEWA

Siang hari di gunung Nirwana!

suasana yang begitu sunyi dan sepi, namun begitu banyak orang di tempat itu. Lin Zhi, menggantikan kakaknya yang telah gugur, ia saat ini menjadi pemimpin pasukan dari para praktisi yang berkumpul di gunung Nirwana.

Kekuatan praktisi alam manusia wilayah timur kini hanya menyisakan sedikit praktisi yang masih bertahan, dan mereka semua berkumpul di puncak gunung Nirwana.

Namun, Lin Zhi yang tengah berdiri tegak di atas bebatuan, dengan tombak berwarna emas di tangannya. Ia seperti sedang memperhatikan sesuatu, ia berjaga agar tidak ada lagi kesalahan yang terjadi, yang dapat merugikan pasukannya.

Lalu, ia merasakan hempasan udara yang sangat kuat, ia menyadari bahwa hempasan udara itu disebabkan oleh pertarungan hebat yang tidak jauh dari lokasi gunung Nirwana.

Lin Zhi pun berencana untuk memeriksanya, namun Xiao Xiao tiba-tiba melarangnya.

"sebaiknya kita jangan sembarang mengambil tindakan Lin Zhi, wilayah timur alam manusia hanya menyisakan kita bertiga saja. Bahkan, Xian Ni Qiu pun saat ini masih dalam keadaan terluka, jika wilayah timur kehilangan sosok kuat nya sekali lagi, maka kesempatan untuk kita melawan musuh itu akan musnah" ujar Xiao Xiao dengan sangat serius dan tegas.

Sisa-sisa anggota keluarga kerajaan, keluarga besar, dan seluruh bangsawan yang kini berkumpul di puncak gunung Nirwana. Disebuah gua yang didalamnya mempunyai ruangan yang sangat luas.

Namun itu sangat gelap, mengandalkan lampu-lampu yang terbuat dari obor api yang bergelantungan di dinding batu sebagai pencahayaan nya.

Terlihat lautan manusia yang tengah sangat ketakutan. Alam manusia, benar-benar dalam masa kekacauan besar.

Namun, ternyata Xian Ni Qiu tidak berada di puncak gunung Nirwana, melainkan ia yang sedang di kaki gunung nirwana, dan merasakan aura pertarungan yang sangat hebat di kota Yan.

Xian Ni Qiu merasa sangat begitu penasaran!

Mengangkat kepalanya, menatap asap tebal yang melambung tinggi ke langit.

"itu berasal dari kota Yan, namun siapa yang begitu berani untuk menyerang kota Yan yang telah di tempati oleh para praktisi kuat itu" gumam Xian Ni Qiu didalam hatinya dengan rasa penasaran yang sangat besar.

Xian Ni Qiu pun bergegas menuju kota Yan dengan sangat berhati-hati. Ia sangat ingin tahu, siapa sebenarnya yang berani menyerang kota Yan itu.

Tidak lama dari itu, Xian Ni Qiu pun tiba di luar gerbang kota Yan. Namun itu mempunyai jarak yang cukup jauh, dan memperhatikan kota Yan dari kejauhan.

Xian Ni Qiu begitu terkejut, ketika melihat kota Yan yang megah itu kini telah hancur seutuhnya. Bahkan tidak ada satupun bangunan rumah yang berdiri di atas tanah, semuanya telah rata, hanya asap tebal yang menyelimuti seluruh area. Istana pangeran naga pun telah runtuh, menyisakan puing-puing reruntuhannya saja.

Xian Ni Qiu, melihat dua sosok yang sedang melayang di udara. Seorang perempuan muda dan laki-laki paruh baya.

Mereka adalah Xuan Yuki dan juga ayahnya, Xuan Shi.

"nescent soul puncak dan nescent soul tahap awal, siapa sebenarnya mereka?" gumam Xian Ni Qiu didalam hatinya.

Xian Ni Qiu tidak mengenali keduanya. Itu karena Xian Ni Qiu belum pernah sama sekali bertemu dengan Xuan Yuki ataupun Xuan Shi.

Xian Ni Qiu pun beranggapan bahwa mereka adalah salah satu praktisi alam dewa. Namun, ia masih sangat bingung, kenapa praktisi alam dewa menyerang dan menghancurkan kota Yan, yang dimana kota Yan itu adalah markas utama praktisi alam dewa di wilayah timur alam manusia ini.

Kemudian, sosok laki-laki yang sangat tampan, gagah, dengan tubuh kekarnya. Mengenakan pakaian berwarna hitam yang terdapat pola garis-garis berwarna emas yang sangat berkilau, juga jubah hitamnya yang panjang tertiup angin yang cukup kencang.

Sosok itu melayang di udara, angin yang berhembus kencang itu mengibaskan rambut putihnya yang terikat oleh pita berwarna kuning emas.

Xian Ni Qiu merasa sangat kaget, ketika melihat tiga pola diagram berada di belakang punggung laki-laki itu.

"demigod, tidak, aku rasa ini lebih kuat, apakah pemuda itu berada pada tahap martial God?" gumam Xian Ni Qiu didalam hatinya dengan sangat bertanya-tanya.

Itu karena, Xian Ni Qiu yang masih berada pada tahap nescent soul puncak, ia sama sekali tidak dapat merasakan kekuatan yang dimiliki oleh seorang praktisi, jika praktisi tersebut mempunyai tingkatan ranah yang lebih tinggi darinya.

Ia hanya mampu merasakan dan mengetahui tingkatan ranah orang lain, jika orang itu berada pada tingkatan ranah yang setara dengannya ataupun lebih rendah.

Pertarungan di kota Yan pun telah selesai. Xiao Xuan telah berhasil memporak-porandakan kota Yan, hingga tidak tersisa satu praktisi alam dewa pun yang selamat.

Namun, Xiao Xuan merasakan satu nafas lain, selain nafas Xuan Yuki dan juga Xuan Shi.

Xiao Xuan pun kembali bergerak dengan sangat cepat, menggunakan langkah kilatnya yang semakin cepat, langkah kilatnya itu berada diluar ekspektasi manusia normal, kecepatannya sungguh sangat mengerikan.

Xiao Xuan pun berada tepat dihadapan Xian Ni Qiu. Satu tangan kanannya itu mencekik lalu mengangkat Xian Ni Qiu ke udara.

Tatapan Xiao Xuan begitu tajam, matanya yang hitam dengan pola kuning yang melingkar di pupilnya itu memancarkan niat membunuh yang sangat kuat.

Membuat Xian Ni Qiu sangat begitu ketakutan, hanya saja Xian Ni Qiu tidak dapat berbuat apa-apa, bahkan untuk berbicara pun ia tidak sanggup. Itu karena ia yang di cekik oleh Xiao Xuan dengan sangat kuat.

"kak, aku rasa dia bukan praktisi alam dewa" ucap Xuan Yuki dengan nadanya yang sangat lembut.

Wanita bergaun putih yang anggun dengan tubuh yang berlekuk indah itu melayang, menghampiri Xiao Xuan.