Ardhana Cloe pria 29 tahun baru menyandang status duda beranak satu. Perceraian yang menimpa ardhana membuat sifatnya semakin dingin terkecuali keluarga yang dicintainya.
Teratu Nasution gadis 23 tahun cantik, mandiri serta sifatnya yang keibuan membuat anak kecil nyaman dekat dengan ratu.
"Dad.. Aku ingin kak ratu jadi Mommy aka" Ucap Akasya.
Akankah akasya menjadi makcomblang untuk Ardhana dan Teratu???
Ini novel pertamaku iya gessss. Mohon dimaklumi dan dimaapi apabila ada kata yang kurang berkenan 😁
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eppi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 5
Bab 5
Sesampainya di lantai 2, Ratu pun langsung berbicara dengan kepala HRD. Keuletan dan cekatan dalam bekerja serta Kinerja yang bagus, membuat Ratu di mutasi ke kantor pusat, juga karena bagian pemasaran di kantor pusat ada yang kosong dan harus segera di isi.
"Teratu Nasution, anda layak untuk dimutasi ke kantor pusat karena kinerja anda sangat bagus dan anda sudah mulai kerja hari ini" Kata Kepala HRD.
"Baik Pak, Terimakasih" Ucap Ratu
Kepala HRD pun mengantarkan Ratu ke ruangan bagian pemasaran serta untuk berkenalan dengan karyawan lain yang ada di ruangan pemasaran.
"Pagi semua... Perkenalkan bagian pemasaran yang baru , pindahan dari AC Corp cabang.. Silahkan perkenalkan diri anda" Kata kepala HRD.
" Perkenalkan nama saya Teratu Nasution pindahan dari AC Corp cabang yang akan menjadi tim bagian pemasaran.. Mohon bimbingannya" Kata Ratu.
Acara perkenalan pun selesai dan Ratu pun mulai mengerjakan pekerjaannya dengan semangat banyak masukan yang diberikan dari timnya sehingga membuat Ratu cepat beradaptasi dengan pekerjaan nya.
Tanpa terasa sudah memasuki jam istirahat dan para karyawan pun bergegas untuk makan siang.
"Ratu, mau makan siang bareng kami?.. Kenalin aku sicantik mira" Kata mira dengan centilnya.
Ratu pun tertawa.
"Ayok, aku juga sudah laper banget, tapi pagi cuma sarapan dikit" Kata Ratu.
Mereka bertiga pun keluar dari ruangannya menuju kantin yang ada di kantor dan mereka memesan makanan yang sama.
***
Jam istirahat Ardhana pulang ke Mansion nya karena sudah berjanji pada Akasya akan makan siang bersama dan Ardhana pun berjanji pada dirinya sendiri akan meluangkan waktunya untuk sang anak.
Sesampainya di Mansion, Ardhana langsung menuju ruang makan.
"Daddy belum terlambat kan ?" Tanya Ardhana berjalan menghampiri Akasya dan mencium kepala Akasya serta duduk di sebelah Akasya.
"Belum dad" Kata Akasya dengan senangnya.
"Sudah ayok makan" Ajak Giani.
"Gimana keadaan perusahaan Ar? " Tanya Steve daddy Ardhana .
Perusahaan AC Corp di bangun oleh Steve dari nol sampai perusahaan berkembang dengan pesat. Karena ingin menikmati masa tuanya dengan istri tercinta. Steve pun menyerahkan perusahaannya pada Ardhana.
"Baik dad, banyak yang ingin kerja sama dengan AC Corp dan investor yang menanam saham pada perusahaan kita pun sangat puas" Jawab Ardhana.
"Syukurlah, bekerjalah dengan baik dan jaga nama baik perusahaan" Pesan Steve pad Ardhana.
Setelah makan siang dan berbincang sebentar , Ardhana pun kembali lagi ke perusahaannya.
***
Setelah beberapa menit Ardhana pun sampai di kantornya dan menuju ruangannya, Ardhana di kejutkan dengan kehadiran perempuan cantik dan glamor.
"Sedang apa kamu di ruangan saya?" Tanya Ardhana.
Perempuan cantik tersebut tersenyum dan menghampiri Ardhana.
"Aku kangen" Ucapnya Sambil memeluk Ardhana.
Ardhana pun langsung melepaskan pelukannya.
"Jangan kurang ajar kamu" Bentak Ardhana.
"Siksa" Teriak Ardhana memanggil sekretaris nya.
"Siapa yang menyuruh dia masuk keruangan saya? " Tanya Ardhana sambil menunjuk perempuan cantik itu.
"Maaf Pak, saya sudah melarangnya, tetapi Nona Friska bersih keras ingin masuk keruangan bapak" Jawab Siska sambil menundukkan wajahnya karena takut dengan kemarahan Ardhana.
Perempuan cantik dan glamor itu adalah Friska Jane, seorang model terkenal. Friska sangat menyukai Ardhana. Setelah perceraian antara Ardhana dengan mantan istrinya beredar di media, Friska semakin gencar mendekati Ardhana, seperti saat ini.
"Lain kali, jangan sampai dia masuk keruangan saya lagi, MENGERTI!!" Kata Ardhana sambil menekankan perkataannya.
"Baik Pak" Ucap Siska.
Siska dan Friska pun keluar dari ruangan Ardhana.
Drett Drett Drett
Telepon Ratu berdering ada panggilan masuk dari Riani.
"Halo"
"Tu, maaf iya.. Aku ngga bisa jemput kamu pulang.. Aku ada acara bareng temen-temen kantor ku" Kata Riani.
"Iya sudah tidak apa-apa, aku juga pengen ke mall dulu mau ada yang dibeli" Kata Ratu.
"Oke bye" Ucap Riani dan langsung mematikan telepon nya.
Ratu melanjutkan kembali pekerjaannya sampai sore menjelang , Ratu pun bersiap akan pulang dan sudah memesan taksi online.
Beberapa menit menunggu taksi pun datang dan langsung menuju mall. Sesampainya di mall Ratu membeli beberapa pakaian formal untuk kerja dan high heels.
Sudah 1 jam Ratu berkeliling dan tujuan terakhir adalah restaurant. Karena perut Ratu sudah mulai keroncongan ingin segera diisi makanan.
"Kakak"