NovelToon NovelToon
Dewa Pembantaian

Dewa Pembantaian

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Fantasi / Petualangan / Contest / System / Fantasi Timur / Sistem / Epik Petualangan / Tamat
Popularitas:11.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: DeaLova

Dunia kultivator, tempat di mana yang kuat dianggap sebagai pahlawan dan yang lemah sebagai pecundang.

Kerja keras, usaha dan tekad serta keberuntungan adalah cara utama untuk melampaui semua para kultivator berbakat di dunia yang kejam.

Yi Yun, seorang anak yang berinkarnasi ke dunia kultivator yang kejam tanpa bakat sama sekali. Ia mendapatkan keberuntungan karena memperoleh sebuah ‘Sistem’ yang bisa mendukungnya.

Dengan bantuan Sistem, anak tanpa bakat itu akan mengukir jalannya menuju puncak dengan memilih jalur, Jalan Pembantaian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DeaLova, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 34 - Kepribadian Eksentrik

Ji Yuan terus menatap Ouyang Liu-Li dengan tatapan jelek.

"Kenapa kau membantu orang itu?" Tanya Ji Yuan.

"Tidak ada alasan khusus. Tapi, aku tidak suka ada orang yang bertarung di kota yang di kelola oleh klan ku. Apakah itu masalah untukmu? Jika kau ingin bertarung, lakukan di luar kota!" Ouyang Liu-Li sama sekali tidak memberi wajah pada Ji Yuan walau pun Ji Yuan berasal dari klan Ji.

Wajah Ji Yuan semakin jelek dan tidak menjawab sama sekali.

"Ayo pergi Yan'er!" Perintah Ji Yuan. Ia langsung berbalik pergi di ikuti oleh Yu Ruyan yang melirik sekilas ke arah Yi Yun sambil mendesah.

Ji Yuan berhenti sejenak lalu menatap Yi Yun lagi, "lain kali kau tidak akan selamat!" Ancam Ji Yuan.

"Sama bagimu," balas Yi Yun datar.

Ji Yuan semakin kesal dan langsung berbalik pergi.

Melihat kepergian Ji Yuan dan Yu Ruyan, Ouyang Liu-Li mengalihkan pandangannya ke Yi Yun.

"Terima kasih," ucap Yi Yun sambil membungkuk. Ia menyimpan pedangnya dan berniat untuk pergi.

"Apa hanya ucapan terima kasih yang aku dapatkan dengan membantumu sesaat lalu? Sepertinya nyawamu hanya memiliki harga terima kasih," ucap Ouyang Liu-Li.

Yi Yun yang hendak pergi memasang wajah jelek seketika mendengar perkataan Ouyang Liu-Li. "Apa maumu?" Tanya Yi Yun.

"Kau berhutang nyawa padaku untuk saat ini," jawab Ouyang Liu-Li sambil tersenyum licik.

"Baik, aku akan menyelamatkan nyawamu suatu hari nanti agar kita impas," balas Yi Yun dan berbalik arah.

"Cih, dasar bocah! Apakah seperti itu caramu memperlakukan penyelamat mu?" Dengus Ouyang Liu-Li.

Yi Yun berbalik lagi dan menatap Ouyang Liu-Li dengan seksama. Itu mengingatkannya pada seseorang tertentu yang belum lama dia temui.

"Kenapa aku merasa sifatmu sangat mirip dengan wanita berdada besar itu?" Dengus Yi Yun tiba-tiba.

Mata Ouyang Liu-Li melebar sedikit karena ia langsung tau siapa yang di maksud oleh Yi Yun. "Apa kau mengenal Guruku?" Tanya Ouyang Liu-Li penasaran.

Mendengar pertanyaan Ouyang Liu-Li, Yi Yun tau spekulasinya benar. "Tentu saja aku mengenalnya. Wanita berdada besar itu membawa saudariku ke sekte Seribu Bunga. Dia secara pribadi merekrut saudariku terakhir kali." Jawab Yi Yun.

Ouyang Liu-Li terkejut karena ia sudah menerima pesan dari Gurunya bahwa ia telah membawa wanita untuk menjadi murid keduanya. Ia tidak menyangka bahwa adik seperguruannya memiliki saudara dan saudara adik seperguruannya ada di hadapannya saat ini.

"Oh, jadi kau adik Yan Chenyu. Sungguh kebetulan yang luar biasa," Ouyang Liu-Li semakin tertarik karena sudah mendengar tentang bakat Yan Chenyu. Dan sekaran, adik Yan Chenyu juga bukanlah individu normal.

"Namun, walau pun kau adik dari adik seperguruanku, kau tetap berhutang nyawa padaku," Ouyang Liu-Li terkikik kecil mengatakan itu.

"Lalu apa yang harus aku lakukan?" Tanya Yi Yun mengerutkan keningnya.

"Hehehe, ayo ikut aku adik kecil. Aku saat ini singgah di klan ku sejenak karena aku punya tujuan ke tempat lain melewati jalur ini," Ouyang Liu-Li langsung menangkap Yi Yun dan membawanya terbang.

"Kemana kau akan membawaku?" Tanya Yi Yun.

"Aku menemukan sesuatu yang sangat menarik di sebuah desa kecil di sana. Walau pun bantuanmu tidak di butuhkan, kemungkinan kau akan mendapatkan sesuatu yang menarik juga," jawab Ouyang Liu-Li.

Yi Yun mendengus dan hanya melirik ke arah Ouyang Liu-Li. Ia melihat ke dadanya juga yang lumayan besar dan membuat spekulasi tentang Tantai Lingyan. Ia merasa mereka memakai ramuan memperbesar dada.

"Kenapa kau melirik dadaku? Apa kau tertarik dengan mereka?" Goda Ouyang Liu-Li.

Wajah Yi Yun semakin gelap mendengarnya karena ia pernah juga di goda oleh Tantai Lingyan seperti itu.

"Guru dan murid tidak jauh beda," dengus Yi Yun. Ia hanya bisa berdoa agar saudarinya tidak menjadi seperti Tantai Lingyan atau Ouyang Liu-Li.

"Bilang saja jika kau menginginkan mereka," dengus Ouyang Liu-Li dan menarik Yi Yun ke dadanya.

Yi Yun tersedak dan menepuk-nepuk bahu Ouyang Liu-Li karena ia tidak bisa bernafas di sana.

Melihat itu, Ouyang Liu-Li terkekeh dan melepaskan Yi Yun.

"Dasar wanita sialan! Aku hampir kehabisan nafas di gumpalan lemak bodoh itu!" Batin Yi Yun.

"Ada apa dengan wajahmu yang sedikit merah itu? Apa kau menikmatinya adik kecil?" Goda Ouyang Liu-Li lagi.

"Aku hampir mati kehabisan nafas sialan!" Jawab Yi Yun dalam hati. Di luar ia hanya mendengus lalu melihat ke arah lain.

Ouyang Liu-Li terkekeh karena merasa senang menggoda Yi Yun.

"Siapa namamu adik kecil?" Tanya Ouyang Liu-Li sambil membawa Yi Yun terbang ke arah tertentu.

"Yi Yun," jawab Yi Yun.

"Kenapa nama depan kalian berbeda?" Tanya Ouyang Liu-Li penasaran.

"Kau tidak perlu tau wanita," jawab Yi Yun.

Dahi Ouyang Liu-Li memunculkan garis-garis hitam. Ia tetap bersabar lalu bertanya lagi, "bagaimana caramu sekuat itu di usia muda seorang diri? Yang aku tau, kalian berdua berasal dari kalangan biasa." Ouyang Liu-Li sangat penasaran dengan Yi Yun. Ia sudah tau mengapa Yan Chenyu di sebut jenius puncak. Namun ia tidak tau bagaimana Yi Yun menjadi sangat kuat di usia muda.

"Kau tidak perlu tau," jawab Yi Yun datar.

Wajah Ouyang Liu-Li jelek seketika mendengar jawaban Yi Yun. "Kau harus tau tempatmu!" Ouyang Liu-Li yang merasa kesal ingin menggoda Yi Yun lagi dengan menjatuhkannya dari udara.

Yi Yun cemberut seketika karena Ouyang Liu-Li menjatuhkannya. "Apa kau pikir hanya kultivator tingkat Alam Langit yang bisa terbang?" Dengus Yi Yun dan mengeluarkan sayap Kelelawar Iblis Surgawi.

Yi Yun langsung mengepakkan sayapnya dan menatap Ouyang Liu-Li dengan tatapan menghina.

Sementara Ouyang Liu-Li terkejut luar biasa melihat sayap Kelelawar Iblis Surgawi milik Yi Yun. "Kau berasal dari ras binatang roh?" Tanya Ouyang Liu-Li.

"Tidak," jawab Yi Yun dan turun ke tanah.

Ouyang Liu-Li semakin tertarik dan muncul di samping Yi Yun sambil memegang sayap Kelelawar Iblis Surgawi milik Yi Yun.

"Aku tau bahwa binatang roh akan bisa menjadi manusia saat mencapai tingkat Alam Bumi paling tidak. Jadi, bagaimana caramu menumbuhkan sayap? Apa kau ras campuran?" Ouyang Liu-Li sudah melupakan kekesalannya pada Yi Yun dan bertanya dengan semangat.

"Kau tidak perlu tau," jawab Yi Yun lagi yang membuat wajah Ouyang Liu-Li menjadi jelek seketika.

"Bocah sialan! Apa kau tidak mau memberi tau apa-apa kepada kakak cantik ini?" Ouyang Liu-Li bertanya dengan senyum cantik di wajahnya.

Namun, di mata Yi Yun, senyum itu adalah senyum iblis yang sebenarnya.

1
Kokoro No Tomo
ding ?🤭
Junet Net
gak puas
adi ambara
hero yg sombong..
Tini Nurhenti
/Joyful//Joyful//Joyful//Curse//Facepalm/
tanpa nama
😎-
Mbah Haryo
vote senin lah...hhhh
Anonymous
punya sistem kok mau naikin level mesti berkultivasi,harusnya pake point pengalaman
Anonymous
kenapa ga membantai monster buat nyari point...
Anonymous
MC kepo nan....
Mbah Haryo
apakah blm mneroboss...?
Mbah Haryo
ujian gak masuk akal..apa bedanya dg musuh beneran..mana ada guru yg bgetow masbro...hhh
Mbah Haryo
slow motion ... alurnya kaleeem..sistem klas seadanya..hĥh
Mbah Haryo
eh diiancok...sampe indomaret...weka weka weka...
TEEMPK
peningkatan simc ternyata lambat setara jenius padahal punya sistem
TEEMPK
baru nyadarr
TEEMPK
sepertu biasa terlalu maksaa giliran dah di alam kaisar jadi kaya wajar semua org dialam kaisar pas kmrn" dialam raja kaya susah bgt naik ke alam kaisar busetr
TEEMPK
ryoikittenkai
Efran Matius Simarmata
harta rampasan tidak di ambil, bukan nya emas sangat berarti buat Lin yun???
Efran Matius Simarmata
hampir 100 bab, hanya di dalam reruntuhan kuno..
wkwkwkwkwkw
CR_17
untuk serial ini, kayaknya penulis lebih banyak selipin komedi di bandingin serial2 yg lain🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!