Pengantin Sang Pangeran

Pangeran Khasmir akan kembali ke Kerajaan Bulan. Setelah acara Festival Pentas Seni kemarin, Pangeran Khasmir banyak mendapat hadiah dari para penggemarnya, yaitu dari putri - putri para mentri dan bangsawan di Kerajaan Awan. Rata - rata para putri tersebut memberikan surat cinta dan biskuit coklat pada Pangeran Khasmir. Pangeran Khasmir sampai tersenyum dalam hati membaca semua isi surat cinta dari para putri tersebut. Bahkan biskuit yang di hadiahkan untuknya, di buat dalam bentuk yang romantis yaitu bentuk hati, dan di beri hiasan pita warna merah muda di kemasannya. Pangeran Khasmir membagikan biskuit - biskuit pemberian para putri tersebut pada Putri Arumi dan para prajuritnya. Pangeran Khasmir juga membiarkan Putri Arumi ikut membaca surat cinta yang di berikan pada Pangeran Khasmir dari para putri mentri dan bangsawan tersebut. Mau tak mau Putri Arumi ikut merasa geli saat membaca isi surat cinta tersebut. Dia membayangkan dulu juga sering memberikan surat cinta konyol pada Pangeran Helios. Setelah mengingat masa lalu itu, Putri Arumi menjadi malu pada dirinya sendiri.

Prajurit sekarang membantu mengemas dan memasukkan barang - barang ke dalam kereta kuda. Sebelumnya untuk menghargai hadiah dari para putri tersebut, Pangeran Khasmir memberi hadiah sebuah topi yang dia beli dari disainer Kerajaan Awan. Hadiah itu adalah saran dari Putri Arumi, karena Pangeran Khasmir sempat berdiskusi dengannya. Putri Arumi ingin sahabat terbaiknya itu segera menemukan belahan jiwanya, diantara para putri yang me. berikan surat cinta itu.

Semua barang - barang bawaan sudah siap di kereta kuda. Para prajurit tinggal menunggu perintah dari junjungannya saja. Sekarang Putri Arumi, Pangeran Helios dan Pangeran Khasmir berpamitan pada Raja Salwa dan Ratu Maria.

"Ayahanda ibunda, ananda pamit kembali ke Kerajaan Bulan" kata Putri Arumi.

"Ayahanda ibunda, ananda pamit kembali ke Kerajaan Bulan" kata Pangeran Helios menirukan ucapan istrinya.

"Paman bibi ananda juga minta ijin ikut pulang ke Kerajaan Awan" kats Pangeran Khasmir.

Putri Arumi, Pangeran Helios dan Pangeran Khasmir setelah berpamitan mereka saling bersalaman, setelah itu masuk ke dalam kereta kuda.

Putri Arumi dan Pangeran Helios sudah siap di dalam kereta kuda. Sebelum kembali ke Kerajaan Bulan, Pangeran Khasmir kembali melihat ke sekeliling. Dia ingin bertemu dengan Putri Saraswati dan berpamitan padanya. Tapi sejak tadi pagi, Pangeran Khasmir tidak menemukan keberadaan Putri Saraswati di manapun. Akhirnya Pangeran Khasmir menitipkan sebuah surat dan hadiah pisau lipat perak dengan inisial namanya yang dia titipkan pada dayang yang bertugas di kamar Putri Saraswati. Setelah menitipkan surat Pangeran Khasmir pun bersiap kembali ke kerajaannya. Tanpa Pangeran Khasmir ketahui Putri Saraswati sebenarnya mengetahui semua yang dilakukan Pangeran Khasmir, bahkan Putri Saraswati juga tahu sejak pagi Pangeran Khasmir mencarinya. Tapi saat ini dia belum siap untuk bertemu Pangeran Khasmir, Putri Saraswati takut, kalau dia hanya sebagai pelarian saja. Putri Saraswati juga tahu, kalau Pangeran Khasmir memberikan surat padanya yang di titipkan pada dayangnya. Isi surat itu mengatakan kalau Pangeran Khasmir ingin lebih mengenalnya dan ingin menjalin hubungan dengannya. Untuk saat ini, Putri Saraswati ingin menilai kesungguhan dari Pangeran Khasmir lebih dahulu.

Di Kerajaan Pelangi.

Pagi hari telah tiba, sekarang adalah waktu sarapan pagi di Kerajaan Pelangi. Ada yang beda pada sarapan pagi hari ini, sepupu Pangeran Deren bernama Pangeran Edward dia ikut bergabung sarapan bersama, dia datang ke Kerajaan Pelangi kemarin malam. Sebenarnya Pangeran Edward adalah anak angkat dari bibinya. Bibinya dari dulu adalah orang yang berjiwa sosial tinggi. Dia sering pergi ke berbagai panti asuhan untuk memberikan bantuan seperti uang, pakaian, alat tulis sekolah, mainan untuk anak - anak di panti asuhan tersebut. Hingga suatu hari, bibinya melihat Edward kecil di sebuah panti asuhan, dan kemudian bibinya tertarik menjadi kannya anak angkatnya.

"Hai Edward bagaimana kabarmu selama ini? Aku dengar kamu juga sering pergi ke berbagai panti asuhan untuk memberikan bantuan dan banyak melakukan kegiatan amal lainnya? " tanya Raja Rama yang merupakan ayah dari Pangeran Deren.

"Saya baik - baik saja paman. Oh ya, Ibunda dan Ayahanda menitipkan salam untuk paman! " kata Pangeran Edward.

"Salam kenal Putri Rena, saya adalah sepupu dari suamimu. Maaf saya tidak bisa hadir di pernikahan kalian, karena aku sedang membantu korban bencana alam di luar daerah" kata Pangeran Edward pada Putri Rena.

.

"Tidak apa - apa Pangeran" jawab Putri Rena.

Kejadian sebelumnya. Pangeran Edward sering pergi ke luar daerah untuk melakukan kegiatan sosial seperti memberi bantuan pada korban bencana alam dan pergi ke panti asuhan mengikuti jejak ibu angkatnya. Hingga suatu ketika Pangeran Edward bertemu dengan orang bertopeng di suatu tempat. Orang bertopeng itu yang menyamar menjadi seorang gelandangan di tempat yang terkena bencana banjir. Dia kemudian menculik Pangeran Edward yang kemudian dia sembunyikan di suatu tempat terpencil.

Ternyata orang bertopeng itu melakukan ritual sihir bertukar jiwa dengan Pangeran Edward asli. Jadi sebenarnya Pangeran Edward yang berkunjung ke Kerajaan Pelangi sebenarnya, jiwanya adalah orang bertopeng. Dan jiwa orang bertopeng sekarang adalah milik Pangeran Edward.

Raga orang bertopeng yang jiwanya adalah Pangeran Edward, telah di sembunyikan di suatu tempat terpencil.

Karena rencana orang bertopeng selalu gagal, sekarang dia mencoba menyusup langsung ke keluarga istana. Dia juga ingin memecah belah hubungan Pangeran Deren dan istrinya, sekaligus memecah hubungan Pangeran Deren dengan Pangeran Edward atas saran anak buahnya. Taktik yang dimiliki orang bertopeng sekarang mencoba melakukan pendekatan pada Putri Rena.

Saat Putri Rena sedang belajar di perpustakaan Pangeran Edward mencoba mendekatinya. Dia juga pura - pura belajar di perpustakaan menemani Putri Rena.

Saat Putri Rena berada di ruang obat - obatan Pangeran Edward pura - pura tidak sengaja lewat disana.

Saat Putri Rena berada di taman istana sedang beristirahat dan mencari tanaman obat - obatan yang ada. Pangeran Edward mendekatinya pura - pura membantu Putri Rena mencari tanaman obat - obatan juga.

Pangeran Edward tidak mendekati Putri Rena saat Putri Rena sedang berada di kamarnya pribadinya saja. Setelah Putri Rena masuk ke kamarnya, Putri Rena langsung masuk ke ruang dimensinya. Lama - lama Putri Rena merasa risi melihat Pangeran Edward selalu mendekatinya dengan berbagai cara. Tapi Putri Rena tidak ingin dulu bercerita pada suaminya. Putri Rena lebih memilih bersembunyi di ruang di mensinya melihat perkembangan tanaman obat - obatan yang dia tanam disana.

Setelah mengerjakan tugasnya sebagai Putra Mahkota, Pangeran Deren mencari keberadaan istrinya. Dia sangat merindukan bercengkrama dan bermesraan dengan istrinya setelah lelah seharian mengerjakan tugas - tugasnya. Dia menanyakan pada dayang yang biasanya melayani istrinya. Saat mengetahui istrinya ada di kamarnya Pangeran Deren langsung menuju ke kamar istrinya.