Cinta yang tak mendapatkan restu orang tua memanglah sulit, namun Ralina sari dan bagus cahyadi tak putus asa
meski telah dilarang menjalin hubungan namun nyatanya keduanya masih saling bersama dan berjuang untuk mendapatkan restu itu
keduanya telah menjalin hubungan sejak duduk dibangku SMA, Bagus yang merupakan kakak kelas Ralina. Bagus menyukai gadis itu sejak pertama kali melihatnya ketika ralina menjadi siswa baru
sampai saat ini keduanya telah menjalin hubungan selama lima tahun lamanya dan masih berharap hubungannya akan melangkah ke jenjang yang lebih serius
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri_uncu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bertemu Lagi
satu tahun berlalu
"bunda, hari ini aku mau cari kerja ya" lily bersemangat hari ini. Sudah hampir satu tahun lamanya mengurung diri dan juga meratapi nasibnya namun hari ini lily berjanji akan berubah dan move on dari masalah hatinya
"cari kerja dimana emang? Tabungan bunda masih ada ly. Kakakmu juga tiap bulan kirim buat kita" bu mira masih khawatir pada lily
apalagi saat ini keduanya tinggal di kota yang baru untuk memulai hidup.baru
"bunda tenang saja, indah kasih tau aku kalau ada lowongan disalah satu rumah sakit disekitar sini" lily mendapatkan informasi dari sepupu sekaligus sahabatnya yang bekerja di rumah sakit tersebut
Jika ada lowongan kerja untuk lulusan sma. Dan lily ingin mencoba mendaftarkan diri. Sudah lama menganggur lily butuh pemasukan untuk kebutuhannya sendiri tanpa membebani orang tua
"ya sudah kamu hati-hati ya, bunda doakan semoga kemu diterima" bunda mira menyemangati anaknya
"makasih bunda, sekedar info bunda temen yang kasih tau ada lowongan kerja itu adalah dokter sekaligus pacar indah. Tapi bunda jangan bilang bulek dulu ya" ucap lily
"oh, ya tenang saja tapi lain kali indah suruh main kesini dan kenalkan pada bunda" ucap bu mira
"oke"
Lily menyalami tangan bundanya sebelum berangkat dan meminta doa agar bis diterima bekerja di rumah sakit itu karena memang dekat dari rumahnya saat ini
Sekitar dua puluh menit dengan naik ojek online lily tiba didepan rumah sakit yang memang tak terlalu besar jika dibandingkan dengan rumah sakit bagus bekerja
Tapi lily tak merasa iri, jika bisa bekerja ditempat ini saja sudah sangat beruntung
"selamat pagi bu, saya mau interview kerja" lily bertanya pada resepsionis
"iya mba silahkan naik lift dilantai tiga nanti belok kanan ada ruangan rapat, disana tempatnya"
"makasih ya bu, saya permisi" lily mencari lift yang dimaksud dan menekan tombol
tak lama pintu terbuka lily segera masuk lalu menekan tombol yang diinginkan
Ting
Lantai tiga terbuka
Lily keluar dan mencari ruangan yang dimaksud
Deg
mata lily tertuju pada salah satu pengunjung rumah sakit itu, seorang pria yang tak asing namun sulit diingatnya
"pak magang!" lily ingat sekarang siapa yang dilihatnya dan reflek menyebut nama panggilan untuk levi
"kamu!" levi beranjak dari duduknya
"lev, ini resep yang harus ditebus" seorang wanita menghampiri levi dengan perut yang sudah sangat besar mungkin saja tinggal menunggu hari untuk melahirkan
"em, iya rin kamu duduk dulu ya, aku tebus dulu obatnya" levi tak jadi menyapa lily yang menunggunya karena teralihkan oleh istrinya yang datang
Lily tersenyum melihat istri levi yang sedang mengandung, jika dirinya tak batal menikah dengan bagus mungkin saja saat ini lily juga akan menjadi seorang ibu
"ralina sari"
Namanya dipanggil dan lily langsung berlari ke arah suara, untung saja dirinya tak terlambat
"itu saya bu" lily memberikan tanda pengenal dan nomer urut interview yang dibagikan melalui email
"silahkan masuk"
Lily masuk dan dipersilahkan duduk, dihadapannya ada tiga orang dengan berbagai jenis raut wajah
Lily diberikan pertanyaan oleh masing-masing penguji. Untungnya lily yang pernah bekerja sebelumnya jadi punya pengalaman yang ternyata bisa dijadikan untuk menjawab pertanyaan penguji
"baiklah, kami akan umumkan tiga hari lagi. Jika anda diterima maka akan kami hubungi nanti"
Lily selesai interview sekitar tiga puluh menit, lalu keluar lagi ingin mencari levi dan memberikan ucapan selamat karena sudah menikah dan akan jadi seorang ayah
tapi setelah keluar lily tak melihat levi atau istrinya, lalu lily bergegas pulang ingin memberitahukan pada bunda juga indah bagaimana tesnya hari ini