Zhou Yu adalah Seorang jenius bela diri terbaik di generasinya, Dengan bakat yang luar biasa, Ia bertekad menjadi yang terkuat di tengah gejolak dunia persilatan
Menyusuri sungai dan lautan darah, Demi untuk melindungi kedua gurunya, sekte, dan orang-orang terkasih
Tapi siapa sangka semesta punya tujuan yang berbeda, Memaksanya untuk melampaui batasan
mengguncang langit menggetarkan bumi dengan pedang di genggaman
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anggara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kabar Kaisar Fei Ying
"Apakah semua sudah di laksanakan Jendral..." Seorang wanita yang terlihat sangat anggun dan mengeluarkan aura bangsawan yang kuat bertanya kepada seorang lelaki paruh baya yang memakai jirah besi dengan nada cemas
Wanita anggun tersebut tidak lain adalah Permaisuri Kekaisaran Song yang bernama Mei Yin, dan pria yang memakai jirah besi adalah Jendral Feng Long
Jendral Feng Long adalah salah satu jendral Kekaisaran Song dan sekaligus orang kepercayaan Kaisar Fei Ying
"Sesuai perintah Yang Mulia, semua surat telah di sebarkan ke seluruh dataran Song.." Jendral Feng Long menjawab sambil tetap membungkuk
Saat ini Kekaisaran Song telah menyebarkan surat kepada semua sekte untuk para tabib yang ada di wilayah kekaisaran untuk datang ke istana, guna mengobati Kaisar Fei Ying yang mengidap penyakit secara misterius, kondisi Kaisar Fei Ying semakin memburuk setelah satu bulan terakhir
Semua tabib istana dan yang berada di wilayah ibukota telah di kerahkan, namun masih belum membuahkan hasil
"Baguslah, semoga saja ada tabib yang mampu menyembuhkan suamiku.."
***
Zhou Yu baru saja kembali ke kediamannya, setelah membeli bahan-bahan pelengkap untuk membuat Pil
Ternyata Yu Lian sudah menunggunya di depan rumah
"Yu'er Bibi Guru akan pergi ke Ibukota, apakah kau mau ikut..?" Yu Lian sengaja mengajak Zhou Yu karena Ming An tidak bisa menemaninya di sebabkan mempunyai keperluan yang mendesak
Selain itu Yu Lian berniat menambah wawasan Zhou Yu tentang dunia persilatan sekaligus bersentuhan langsung di perjalanan kali ini
"Ada urusan apa Bibi Guru pergi ke Ibukota..?"
"Kaisar Song jatuh sakit dan Bibi Guru mendapatkan surat undangan untuk mengobati sang kaisar, gurumu mempunyai keperluan mendesak hingga tidak bisa menemaniku, maka dari itu Bibi Guru mengajakmu..."
Zhou Yu mengangguk antusias, sudah sangat lama Zhou Yu ingin mengenal dunia luar dan pergi untuk mencari pengalaman di luar sekte, namun Ming An selalu melarang hal tersebut dengan alasan ia belum cukup kuat mengarungi dunia persilatan
Sehingga setelah mendengar bahwa Yu Lian berniat membawanya di perjalanan kali ini untuk pergi ke Ibukota tentu membuatnya antusias
"Baiklah kita akan berangkat lusa, persiapkan segala keperluanmu malam ini.."
"Murid mengerti..." Zhou Yu kembali ke kamarnya untuk mempersiapkan kebutuhannya dalam perjalanan.
Setelah itu ia kembali masuk ke dalam cincin ruang, Zhou Yu kembali berlatih lanjutan dari Kitab Pemahaman Pedang I yaitu Kitab Pemahaman Pedang II
"Kami akan berangkat lusa yang artinya aku mempunyai waktu 48 hari jika berlatih di dalam cincin ruang, aku rasa itu cukup untuk menguasai Kitab Pemahaman Pedang II dan Kitab Pemahaman Pedang III.." Zhou Yu tersenyum bahagia
Cincin ruang peninggalan orang tuanya benar-benar sangat luar biasa, ia bisa melakukan latihan yang tidak bisa orang lain lakukan
Zhou Yu berlatih Kitab Pemahaman Pedang II dan Pemahaman Pedang III dengan sangat giat, meskipun berada di dalam cincin ruang, namun Zhou Yu hanya tidur selama empat jam dan sisanya ia gunakan untuk berlatih seni pedang supaya dapat menyelesaikan latihannya sesegera mungkin
Waktu berlalu dengan cepat di dalam cincin ruang, hari ini genap satu bulan Zhou Yu berlatih di dalam cincin ruang dan akhirnya Zhou Yu berhasil menguasai semua gerakan yang di ajarkan dalam Kitab Pemahaman Pedang, kemampuan bermain pedang Zhou Yu meningkat sangat pesat setelah mempelajari kitab tersebut sehingga membuat Zhou Yu sendiri terpana atas perkembangannya
"Ayah dan Ibu sepertinya sangat berniat membuatku menjadi kuat, selain meninggalkan cincin yang bisa membantuku menghemat waktu dalam berlatih, mereka juga meninggalkan kitab serta semua sumber daya berharga yang sangat luar biasa..." Zhou Yu bergumam pelan dengan penuh kerinduan
Zhou Yu merasa sangat sedih karena ia bahkan tidak bisa mengingat wajah orang tuanya, Zhou Yu juga tidak mengetahui alasan dirinya tiba-tiba mengingat dan merindukan kedua orang tuanya yang selama ini ia pendam setelah mempelajari semua Kitab Pemahaman Pedang, namun hal itu juga menyebabkan Zhou Yu lebih bertekad untuk menjadi yang terkuat
"Ayah Ibu, putramu bersumpah akan berlatih untuk menjadi yang terkuat agar bisa melindungi Guru dan Bibi Guru serta semua anggota sekte dan mengetahui alasan kalian tidak pernah datang untuk mengunjungiku " Zhou Yu mengepalkan tangannya bersumpah dengan penuh tekad
Kocak banget si author