NovelToon NovelToon
Cinta Sejati Buaya Berkumis

Cinta Sejati Buaya Berkumis

Status: tamat
Genre:Dikelilingi wanita cantik / Playboy / Persahabatan / Teman lama bertemu kembali / Chicklit / Tamat
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: Rijal Nisa

Rahmat Azmi, begitulah namanya, tidak akan ada yang menyangka kalau cowok itu masih berumur 24 tahun, karena kumis tebal yang dimilikinya, membuat dia seperti cowok yang sudah berusia 30 tahun.
Dia adalah lelaki playboy yang suka gonta ganti pacar, hingga kebiasaan itu perlahan hilang karena kehadiran seorang perempuan bernama Lili, gadis cantik yang merupakan temannya saat SMP dulu. Apakah Lili akan menjadi cinta sejatinya?
Ayo ikuti kisah mereka di "Cinta sejati buaya berkumis."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rijal Nisa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mengungkap perasaan

"Lili,mungkin kamu masih ragu,aku bisa memahaminya. Tapi,tolong beri aku kesempatan untuk membuktikan bahwa aku sudah berubah. Aku ingin menjadi lebih baik lagi dengan adanya kamu disisi aku." Ucap Rahmat serius.

Dia tidak main-main dengan ucapannya. Dia rela meninggalkan kebiasaan buruknya yang suka gonta ganti pacar,setelah Lili hadir dalam kehidupannya.

Rahmat mulai mendekatkan bibirnya ketelinga Lili,jarak mereka berdua sangat dekat. Lili panas dingin dibuatnya,pikiran Lili mulai melayang-layang entah kemana. Dia pikir Rahmat akan menciumnya.

Tapi mungkinkah? Di taman yang begitu banyak orangnya,benarkah dia akan mencium Lili?

Meskipun Rahmat menciumnya,toh juga tidak akan ada yang melihatnya,sebab mereka duduk ditempat yang agak jauh dari keramaian.

Dengan lembutnya Rahmat menyelipkan rambut panjang Lili kebelakang telinga.

Jantung Lili berdegup sangat kencang.

Sebentar lagi...

Sudah dekat...

Sangat dekat...

Dan...

"I love you! Aku akan menunggu jawaban kamu." Bisiknya ditelinga Lili

Yach... Cuma mau ngucapin kalimat itu doang ternyata.🤭

Hufss...😌

Lili baru bisa bernafas lega,wajahnya bersemu merah. Dia jadi merasa malu pada dirinya sendiri karena tadi sempat berpikir terlalu jauh.

Mana mungkin Rahmat menciumnya,cowok itu juga takut ditabok Lili.

\*\*\*\*

"Kak,keluar sebentar yuk!" ajak Tari. Saat Rahmat lagi enak-enaknya menonton film kartun kesukaannya.

"Ogah,kamu pergi sendiri aja sana!" suruh Rahmat seraya menepiskan tangannya menyuruh Tari untuk tidak mengganggunya.

"Idih! Gitu banget sama adek sendiri,dari tadi asik nonton film Naruto terus,jadi kakak enggak peduli bangat sama adeknya." Omel Tari.

"Tunggu sampe filmnya iklan dulu," jawab Rahmat sekilas.

Dengan wajah cemberut dan tangan yang dilipat di dada Tari tidak henti-hentinya mengomel.

Membuat fokus Rahmat jadi terbagi,telinga kanannya mendengar percakapan di film yang sedang ditontonnya,sedangkan yang kiri mendengarkan ocehan Tari yang panjangnya bak kereta api.

"Memangnya kamu mau kemana?" akhirnya dia ngerespon juga. Sebab,kalau di diemin Tari akan semakin menjadi-jadi.

"Tuh,nemenin aku beli nasi goreng ditempatnya mbak Yuli,nasi goreng yang lagi viral itu loh kak. Katanya enak banget,jadi kepengen nyobain gimana rasanya,pasti enak." Cicit Tari.

"Ngomongnya bisa disingkat aja enggak,Tar?" tanya Rahmat dengan wajah tanpa ekspresi.

"Memangnya tadi aku ngomongnya kepanjangan ya,kak?" Tari bertanya dengan polosnya.

"Ya,kayak kereta api!" ketus Rahmat

"Perasaan biasa aja deh,kakak aja yang berlebihan."

"Kalau bicara itu sedikit ngirit,biar nggak ngebuang waktu orang yang mendengarnya," ujar cowok itu sambil menggaruk kupingnya yang terasa gatal.

"Ngapain di irit? Kan enggak pakek pulsa,tinggal ngeluarin suara doang apa susahnya." Sambung Tari.

Rahmat kembali fokus dengan filmnya,lagi-lagi Tari dibuat kesal.

"Kak,gimana sih! Jadi nggak?" tanya Tari seraya mengambil remote dan langsung mematikan televisinya.

Rahmat mendengus kesal. "Kok dimatiin?"

"Katanya tadi mau nemanin aku,sekarang lanjut nonton," Tari berdiri di depan Rahmat dengan wajah gusar.

"Kan sudah aku bilang tadi,tunggu sampai filmnya iklan. Nah,sekarang sudah selesai iklannya dan filmnya kembali tayang. Salah kamu sendiri,kebanyakan ngomong sih!"

Benar-benar bikin emosi tuh cowok,dia sengaja membuat Tari kesal.

"Yuk! Temenin aku beli nasi goreng!" Tari mengeraskan suaranya.

"Udah malem Tar,besok aja ya?" tolak Rahmat beralasan

"Bukanya cuma malam,kalau siang hari tutup!" masih dengan suara keras.

"Ya udah,berarti besok malem." Jawab Rahmat memutuskan.

Tari menghentakkan kakinya dengan kesal,dan kemudian meninggalkan Rahmat sendiri.

Hati Rahmat selalu merasa senang,setiap kali berhasil membuat Tari bad mood.

"Awas aja nanti kalau butuh bantuan Tari," ancamnya sambil berlalu pergi.

Tari berniat ingin menelpon Edi dan menyuruh cowok itu untuk membelikannya nasi goreng,dia ingin melihat apakah Edi mau menuruti keinginannya.

"Kok jadi deg-degan gini,ya?" Tari bergumam.

"Kira-kira kalau aku nyuruh sama kak Edi dia bakal mau enggak,ya?"

Tari merasa bimbang,tapi ini adalah kesempatan dia untuk mendekati Edi.

T : "Kak,kakak lagi dimana?"

ketik Tari,dia mengirim pesan melalui WhatsApp kepada Edi. Dengan jantung berdebar dia menunggu balasan dari cowok itu.

Dua menit kemudian dia mendapat balasan dari Edi

E : "Lagi dirumah Tar,ada apa?"

T : "Nggak kesini kak?" masih basa-basi

E : "Ngapain? Kan udah malem,"

"Lah kok balasannya enggak seperti yang aku harapkan sih!" Gerutu Tari.

"Mending langsung ke intinya aja lah."

T : "Ya udah lah kalau begitu. Tadi aku pikir mau nitipin sesuatu."😔

Balas Tari,sengaja membalas demikian untuk menarik perhatian Edi.

E : loh,kok jadi sedih gitu? Memangnya kamu mau nitipin apa?"

T : "Nasi goreng mbak Yul."

E : "Oke Tari sayang,aku kesana sekarang."

Balas Edi untuk yang terakhir kalinya,mendapati balasan dari Edi yang memanggilnya dengan sebutan sayang,membuat Tari melompat-lompat kegirangan di atas kasurnya.

Rahmat yang saat itu sedang mengintip dibalik pintu,merasa heran dengan kelakuan aneh adiknya.

Rahmat semakin penasaran aja. "Dia kayaknya sedang senang banget deh. Macam orang lagi jatuh cinta aja." Gumam cowok itu menduga.

"Yeay... Akhirnya,yang aku nanti-nantikan tiba juga," ucap Tari,merebahkan kembali tubuhnya di atas kasur.

Tari saat itu hatinya sangat senang,sampai-sampai dia enggak sadar kalau Rahmat terus memperhatikannya.

Melihat gelagat Tari yang mencurigakan Rahmat semakin yakin kalau Tari memang sedang jatuh cinta.

"Jangan-jangan..." Rahmat menggantungkan ucapannya,dia tidak berani berpikir lebih jauh lagi.

"Woi!!!"

Teriak Tari membuat Rahmat kaget,hampir aja jantungnya melompat keluar.

"Wih,ketahuan gue!" Rahmat hendak mengambil ancang-ancang untuk lari secepatnya,tapi enggak jadi.

"Eh,ngapain ngintip-ngintip? Dasar kepo!"

Rahmat mendorong pintu kamar Tari hingga terbuka lebar.

"Huh!!! Tari melempar guling ke arah kakaknya.

Rahmat dengan sigap menangkap guling yang dilempar Tari

"Kamu ngapain dari tadi senyum-senyum sendiri? Pasti ada sesuatu." Tebak Rahmat,memperhatikan Tari dengan seksama.

Tari duduk dengan posisi tegak,dia menyembunyikan ponselnya kebelakang punggung.

"Jangan sampai kak Rahmat merebut hp ini hanya karena dia sangat penasaran tentang apa yang membuat aku sangat senang." Tari membatin.

"Kamu sedang nyembunyiin sesuatu dari kakak?" Rahmat bertanya,menatap Tari dengan curiga.

"Enggak,sok tahu deh. Mending kakak keluar sana!" usir Tari.

Jleb!!!

Secepat kilat ponsel Tari sudah berpindah tangan. Dan sekarang,ponsel itu sudah berada dalam genggaman kakaknya.

Ya ampun,bagaimana jadinya kalau Rahmat melihat chattnya Tari bersama Edi?

1
P 417 0
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/agak sdikit lucu. bgus👍.sahabat emng bgitu .yah meski kdang suka bikin jengkel
🐼-❥ʟᴜᴄɪ፝֟ꜰᴇʀ꒷꒦'⛱ᴳᵂ
makanya cukur kumis nya biar rapi biar gk di kira om om /Determined//Determined//Determined/
🐼-❥ʟᴜᴄɪ፝֟ꜰᴇʀ꒷꒦'⛱ᴳᵂ
suruh bayar aja 5jt per bulan /Determined//Determined/ dia kan anak orkay /Determined//Determined//Determined/
🐼-❥ʟᴜᴄɪ፝֟ꜰᴇʀ꒷꒦'⛱ᴳᵂ
kenapa rahmat di panggil pakde yak 👀 apakah karna tampang nya yg annu /Blush/
SugarplumChum
semangat up nya thorr
salt sand and smoothies
Ceritanya bagus kak. Alurnya juga asik jadi bikin ga bosen hihi
🥑⃟Riana~: hehe... makasih 🥰
total 1 replies
SoftMambo
Thor makasih karena sudah berkarya!! Aku suka! Lanjutkan Thor!
SoftMambo
jangan PHP-in aku thor, cukup cerita aku aja sama dia yg gk tau endingnya, cerita ini mah jangan thor!
Cyberworrior
Tuh kan bersambung :( aku nungguinnya kaya nunggu doi yang turun dari langit #Ea sehari berasa seribu tahun~
ShySnicker
seru bgt Thor di cepetin lahh update nya
Gadis Sandman
lanjut tor..jngn tellu lama up nya..novelnya bagus👌
Diambil Oleh Anggur
Malesnya aku jadi senyum-senyum sendiri baca ceritanya thor.. daku tunggu nextnya
ForGoodluck
Aku belum bisa move on dari bab sebelumnya.. tapi aku nungguin bab baru.. gimana dong..
Pin-Up Yang Elegan
jangan PHP-in aku thor, cukup cerita aku aja sama dia yg gk tau endingnya, cerita ini mah jangan thor!
vanilla attack
Authooooor! Aku suka sama ceritanya! Crazy up, please *puppy eyes*
🥑⃟Riana~: oke sipp...👍😊😊
total 1 replies
MouthofMexico
Lha aku digantung… aku tunggu next chapnya kak!
Nurdiwa Ainun
👣☺️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!