Setelah kematian nya Anaya terlahir kembali untuk membalas kan dendam atas kehidupan masa lalu nya dan kematian nya
tapi di kehidupan barunya dia bertemu dengan Tuan Muda yang menginginkan nya, bagaimana ini akan berakhir!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yuniar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 34
Pada akhirnya anaya masuk ke dalam mobil Kapten neraka
"kupikir kau tidak mau aku ikut campur! " Ucap kapten Neraka
"Memang! " Ucap singkat anaya
"Lalu kenapa kau masuk kedalam mobil ku? " Tanya kapten menatap anaya yang terlihat santai
"Tentu saja ingin memanfaatkan mobil kapten Neraka" Ucap anaya menyeringai licik
"Wanita kau berani memanfaatkan ku" Ucap kapten itu mendekat ke arah anaya, wajah mereka sangat dekat
Anaya menatap kepada kapten Neraka pandangan mereka saling bertemu itu membuat kapten neraka jadi salah tingkah
pada awalnya kapten Neraka yang ingin menjahili anaya tapi pada akhirnya dia yang tersipu malu
"Ekhemm, terserah kau saja " Ucap kapten Neraka yang langsung memundurkan tubuh nya lalu memakai sabuk pengaman nya dan melajukan mobilnya
Wajahnya sedikit memerah
"Kau hanya perlu menonton jangan sampai kau jadi pengganggu" Ucap anaya mengingatkan
Tapi kapten Neraka hanya diam, dia sedang menenangkan jantung nya yang tiba-tiba berdetak lebih cepat dari biasanya
Seketika di dalam mobil menjadi hening tidak ada percakapan lagi
Anaya sekarang sedang memainkan HP nya dia sedang mengecek lokasi Stella ternyata saat mereka bekerja bersama anaya memasang alat pelacak di tas milik Stella
"Dia ada di apartemen barunya" Ucap anaya memberi tahu alamat apartemen Stella
Tapi ternyata tanpa di beri tahu Kapten Neraka sudah tau di mana lokasi apartemen Stella
karena setelah mengetahui siapa yang mencelakai anaya Kapten Neraka mencari tau siapa Stella dan di mana tempat tinggal nya
Mereka saat ini sudah sampai di apartemen Stella
Anaya dengan santai nya menekan bell apartemen Stella
Stella membuka pintu nya
"Kau!! " Ucap Stella terkejut karena melihat anaya yang baik-baik saja
"Apa kau merasa terkejut aku masih hidup SAHABAT KU!!!! " Ucap anaya
"Ap.. Apa maksud mu? " Ucap Stella
"Jangan Pura-pura bodoh Stella! kau yang tadi siang ingin mencelakai ku bukan! " Ucap Anaya
"Ak.. aku tidak mengerti maksud mu, ap.. apa maksud mu? " Ucap Stella yang bersikeras tidak ingin mengakui kejahatan nya
"Ya terserah sajalah tidak mengakui juga tidak masalah! " Ucap anaya yang langsung membungkam Stella dengan obat bius
"Kapten kau di sini, buatlah dirimu berguna! " Ucap anaya yang menyuruh Kapten untuk menggendong Stella
*Wanita ini! apa tidak melihat CCTV menculik terang-terangan apa dia bodoh" Ucap Kapten Neraka dalam hati
"Ck! kau bilang aku tidak boleh ikut campur dan hanya akan menonton saja! " Ucap Kapten Neraka
"Diam! kalau begitu aku bisa melakukan nya sendiri" Ucap anaya, anaya menarik masuk tubuh Stella
*Dia tidak menculiknya apa yang ingin dia lakukan? " Ucap kapten Neraka menatap anaya
Anaya menidurkan Stellar di sofa
"Sekarang tinggal mencari peran laki-laki dalam film" Ucap anaya
Anaya menaruh beberapa kamera di setiap sudut kemudian mengambil telpon Stella
membuka HP Stella dengan sidik jarinya
Anaya men skrol kontak di HP Stella, dia menemukan nama seseorang yang dia kenal
"Paman?, ah aku ingat di kehidupan dulu paman terlihat dekat dengan Stella jangan-jangan" Ucap anaya terhenti dia melihat pesan di HP Stella
"Ah tidak ada! " Ucap anaya lagi
"Di kehidupan yang lalu paman lah yang mengusir ku dari rumah, bibiku pun hanya diam saja! mereka mengambil semua yang orang tua ku tinggalkan, sedikit memberikan pelajaran pada mereka yang mengusir ku tentu tidak masalah" Ucap anaya yang langsung mengetik pesan untuk paman nya itu
Anaya kemudian mengambil sesuatu di sakunya
dan meminum kan nya kepada Stella
"Ini pembalasan mu karena ingin membuat ku tidur dengan Ben! dan berakhir aku tidur dengan Tuan Muda mesum itu! " Ucap anaya kesal dan langsung meminum kan nya pada Stella
Beberapa saat kapten Neraka hanya diam melihat anaya
kapten Neraka sibuk dengan pikiran nya sendiri tentang anaya
*Wanita yang baik, sedikit licik dan pendendam karakter seperti apa kau ini Wanita! " Ucap kapten Neraka pada dirinya sendiri
"Kau masih mau terus disini? " Ucap anaya membangunkan lamunan kapten Neraka
"Kau sudah selesai? " Tanya kapten Neraka
"Sudah kita hanya tinggal menonton pertunjukan nya" Ucap Anaya menarik kapten keluar
dan kembali dalam mobil
di dalam mobil kapten Neraka mengutak-atik laptop nya
"Kau sedang apa? " Tanya anaya
"Tidak ada! mengecek sesuatu! kau bagaimana apa pertunjukan nya akan di mulai" Ucap kapten Neraka menutup laptop nya
"Tentu saja, sebentar lagi adegan panas akan di mulai! " Ucap anaya
*Apa yang kau lakukan! kenapa kau membantu nya membersihkan barang bukti, apa kau sudah gila!!! " Ucap kapten Neraka pada dirinya sendiri dia yang tanpa sadar merentas masuk ke dalam CCTV pengaman di apartemen itu dan menghapus bukti anaya dan dirinya Yang masuk ke apartemen Stella
*Aku benar-benar sudah Gila! " Ucap Kapten Neraka pada dirinya sendiri