NovelToon NovelToon
My Hottest Duda

My Hottest Duda

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Duda / Ditakdirkan
Popularitas:21.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Gelsomino

Warning!!!! 21+

Tiga tahun sudah lamanya Maura (21 Tahun) dan sahabatnya tidak pernah bertemu dikarenakan suatu hal. Disaat pertemuannya dengan Alice setelah sekian lama, Maura dibuat bingung saat seorang anak kecil berusia dua tahun memanggilnya mommy, dan parahnya lagi anak kecil itu adalah adik dari sahabatnya Alice.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gelsomino, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33 : Beautiful and sexy

"Sayang....apa kalian sudah siap?" tanya Davin dari ruang tengah. Malam ini, mereka akan menghadiri acara pembukaan cabang baru perusahaan teman bisnisnya.

"Iya...sabar sebentar," balas Maura dari kamarnya.

"Wow...so beautiful..." ujar Cecilia takjub melihat Maura.

"Yuk sayang...kita temui daddy mu," ajak Maura. Keduanya kemudian berjalan menuju ruang tengah.

"Sayang....kami sudah siap," ucap Maura pada Davin yang membelakangi mereka.

"Sayang..." gumam Davin takjub melihat penampilan Maura yang sangat Dewasa. Gaun yang dibelinya tempo hari sangat pas di tubuh Maura. Matanya hampir tidak berkedip melihat Maura yang ada didepannya. Kalau saja bukan karena acara temannya, Ia sudah membawa Maura ke kamar.

"You look so beautiful and sexy," ujar Davin hendak mencium Maura namun segera ditahan oleh Maura.

"Ada Cecil disini," bisik Maura.

"Dad..Apa cuma mommy yang cantik?" tanya Cecilia kesal karena Davin tidak memujinya.

"ohh..sayangnya daddy. Kamu juga sangat Cantik. Kalian berdua sangat cantik," puji Davin melihat putrinya yang tadi kesal sekarang sudah tersenyum. Malam ini Cecilia dan Maura mengenakan warna dress dan sepatu yang sama.

"Thanks dad. Daddy juga sangat tampan," puji Cecilia mengacungkan jempolnya.

"Sebaiknya kita segera pergi, aku tidak mau kita datang terlambat," ucap Maura.

"Oke sayang," balas Davin. Ketiganya kemudian berjalan memasuki mobil Davin.

Tak butuh waktu yang lama, mereka sudah tiba di hotel tempat acara dilaksanakan.

"Aku sedikit gugup," bisik Maura pada Davin.

"Semuanya akan baik-baik saja. Ada aku," balas Davin melingkarkan tangannya di pinggang Maura. Sedangkan tangannya yang satu lagi ia gunakan untuk menggendong Cecilia. Mereka kemudian berjalan memasuki ballroom hotel. Davin membawa Maura dan Cecilia untuk menyapa beberapa teman bisnisnya dan juga mengenalkan Maura sebagai kekasihnya kepada teman-temannya.

"Mom..Cecil mau makan cake nya," ujar Cecilia pada Maura.

"Dave kami duduk dulu ya, Cecil mau makan," bisik Maura pada Davin.

"Baiklah sayang," ucap Davin mengecup pipi Maura.

"Mom...makanannya banyak sekali. Cecil pengen makan semuanya tapi pelut Cecil kecil," ujar Cecilia menatap makanan di meja membuat Maura tertawa.

Keduanya pun menikmati hidangan yang ada di meja sembari menunggu Davin.

"Sini mom lap dulu mulutnya, udah belepotan," ujar Maura mengambil tissue membersihkan mulut Cecil.

"Ups...mom..lipstik Cecil udah terhapus ya. Cecil gak cantik lagi dong. Aishh...ini gara-gara cake nya," ucap Cecilia mengatupkan bibirnya.

"Gak usah takut lipstiknya hilang. Nanti mom bikin lagi, makan aja dulu cake nya sayang," ucap Maura menggelengkan kepalanya melihat tingkah Cecilia yang menggemaskan.

"Oke mom, mommy yang telbaik deh," ujar Cecilia.

Dua jam kemudian Davin mengajak Maura dan Cecilia pulang karena Cecilia merasa bosan.

"Dav...kalau kamu masih ingin berbincang-bincang dengan rekan bisnismu tidak apa-apa kok. Aku akan membujuk Cecil," ujar Maura.

"Tidak usah sayang..., kita pulang saja. Lagian Aku sudah pamit tadi," balas Davin membawa Maura dan Cecil pulang.

Setengah jam perjalanan, akhirnya mereka tiba di rumah.

"Biar aku yang membawa Cecil," ucap Davin menggendong Cecilia yang sudah tidur di pangkuan Maura. Sesampainya di kamar Cecil, Davin membaringkannya.

"Sayang...baby...princess mommy," panggil Maura menepuk nepuk pipi gembul Cecil. Anak itu menggeliat tidak suka karena tidurnya diganggu.

"Sayang...ayo bangun sebentar yuk.." panggil Maura.

Cecil membuka matanya, mencoba mencari kesadaran.

"Cuci muka dan ganti baju dulu ya sayang.." ucap Maura dibalas anggukan oleh Cecil.

"Dav...tolong ambilkan baju tidur Cecil di lemari ya," ucap Maura membawa Cecilia ke kamar mandi.

1
Nur Keyla
Luar biasa
Lies Atikah
alice sama adrian aja deh
남성
luar biasa
Ade sari Rosida
duda dilawan 🤣🤣
yumna
dady selalu liat 🤣🤣🤣🤣
yumna
awss kmu d terkam om dady maura


.🤣🤣🤣
yumna
dah dpet peringtan km mom....🤣🤣🤣🤣
yumna
kejar terus om duda...🤣🤣🤣🤣🤣
yumna
mimpikah.....😀😀😀
yumna
wah dad dah nyuri ciuman aja🤣🤣🤣🤣
an
kereenn
Desi Situmorang
Luar biasa
Yulii Saxytri
Buruk
Ides Yulianti
Luar biasa
Sleepyhead
Mature is on fire 🤪
Sleepyhead
Dan gua juga selalu takjub, ini kali kedua nya gia baca karya lu thor. Karya yang gua baca selalu tersempil wanita tegar yang memiliki sense of mother, yang visa melunakan hati anak², cinta akan anak², penyayang, Dan gua merasa Author memiliki karakter yang sama di setiap pemeran wanita karya yang Author buat, Well this is amazed me 🥰 gudjuuuuuub thor.
Sleepyhead
here I am thor, come again...
yunna
Luar biasa
Pa Muhsid
tua tua keladi si om nih😜
mery harwati
Lha Davin juga pengen nyusu kayak Cheryl 😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!