NovelToon NovelToon
Bukan Cinta Yang Salah

Bukan Cinta Yang Salah

Status: sedang berlangsung
Genre:Konflik etika / Selingkuh / Aliansi Pernikahan / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:7.1k
Nilai: 5
Nama Author: Hanswii

kehidupan pernikahan karena perjodohan dan keuntungan bisnis semata, membuat seorang putri satu-satunya keluarga konglomerat negeri harus merasakan hidup didalam sangkar emas yang penuh dengan dusta dan nestapa.
hingga sang cinta pertama datang dengan membawa kembali cinta dan kenangan yang pernah ada.
bukan cinta mereka yang salah, tapi keadaan yang membuat cinta itu kembali ada.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hanswii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33

"jadi saya tekankan sekali lagi disini, anak saya Aluna bintang Mahendra, tidak pernah berselingkuh dengan siapapun, bahkan yang selama ini berselingkuh adalah suaminya, Doni Kusuma, bahkan sejak awal mereka menikah Doni, sudah membohongi anak saya, sebelum menikah dengan anak saya di sudah menikah dengan perempuan lain", ucap tegas papa Kenan di depan para pencari berita.

dilayar lebar belakangnya, terpampang foto buku pernikahan Doni dan istri pertamanya, disana tertera tanggal pernikahan keduanya.

"itu adalah buku nikah Doni dengan istri pertamanya, bisa kalian lihat sendiri tahun pernikahan mereka",

para wartawan segera mengambil banyak gambar.

"kalau Memang benar seperti itu, harusnya orang tua Doni tidak akan mengadakan pernikahan, bukankah kalian bersahabat tuan?", tanya salah satu wartawan,

"Memang benar kamu bersahabat, tapi Aldo, ayah Doni juga Tidak mengetahui akan hal ini, Doni menikah secara diam diam",

"lalu bagiamana yang tentang nona Aluna mandul Tuan?", tanya wartawan lagi,

"saya tegaskan anak saya tidak mandul, sejak awal menikah Bahkan anak saya tidak pernah sama sekali ada hubungan khusus suami istri, jangankan berhubungan badan, bersentuhan pun tidak pernah, lalu bagiamana anak saya bisa hamil, Doni selalu pulang kerumah istri pertamanya, di rumah mereka dibandung, anak saya selalu sendirian",

"lali bagaimana Dengan foto nona Aluna yang terlihat mesra dengan seorang lelaki itu?",

Ya ampun, kenapa pertanyaan mereka tidak ada habisnya sih, tapi kan namanya saja wartawan pasti banyak bertanya untuk mencari berita kan?,

"saya adalah laki laki yang ada di foto itu, saya adalah rekan bisnis nona Aluna, saat itu kami sedang membahas pembangunan kafe yang kita dirikan ber 4, saya, Nona Aluna, cici dan Wahyu, dan saat itu tidak hanya berdua, kami ketemuan ber 4 tapi dua teman kami ini belum datang, jadi saya dan nona Aluna mengobrol lebih dulu, hanya mengobrol biasa sebenarnya, tapi karena yang mengambil gambar dari samping, jadi terlihat seolah kita sangat dekat, padahal kami hanya membahas pekerjaan dan menunggu 2 teman kami ini",

jelas elbiru, di sampingnya ada Cici dan Wahyu, mereka teman SMA jadi kenal juga Dengan Aluna, dan elbiru meminta bantuan mereka berdua saat ini.

"apa yang dikatakan pak elbiru Memang benar, kami ber 4 sedang ada proyek pembangunan kafe yang akan kami kelola ber 4, Aluna katanya ingin mencoba bisnis baru jadi mengajak kita untuk kerja sama", kata Cici meyakinkan,

"dan orang yang mengambil foto itu adalah orang orang suruhan Doni yang memang ditugaskan mengawasi aluna selama dia dijakarta, mengetahui aluna akan saya beri tanggung jawab beberapa perusahaan milik saya, Doni yang Memang sejak awal menikah karena ingin menguasai perusahaan kami, dia hawatir aluna akan memiliki kekasih di sini jadi dia menyuruh orang untuk memantau Aluna, orang yang sudah mengambil gambar itupun sudah berada di penjara saat ini", jelas papa Kenan.

"dan kami pun sudah mengetahui siapa orang yang pertama kali menyebarkan berita ini, dia adalah adik dari doni yang sekarang juga sudah berada di kantor polisi, jadi saya harap setelah ini jangan ada yang menyebarkan berita tidak benar apapun tentang anak saya, dia sudah terluka, dia sampai tertekan dan sakit karena berita tidak benar tersebut", ucap tegas papa Kenan,

"siapapun yang kembali membaut berita Tidak benar tentang anak saya, saya tidak akan segan bertindak tegas, terima kasih", papa Kenan mengakhiri pertemuan itu, dia beranjak dari sana diikuti Abimanyu, elbiru dan kedua temannya tadi.

para wartawan yang masih Tidak puas, hendak mengejar papa Kenan dan elbiru tapi segera ditahan lada body guard yang sudah di sewa papa Kenan.

"terima kasih atas kerja sama kalian",

"sama sama tuan Kenan, Aluna dan elbiru adalah teman kami", jawab Wahyu,

"jadi bagaimana keadaan Aluna tuan?", tanya Cici,

"dia dirumah sakit, dia terlalu tertekan sampai terus menangis dan pingsan",

"kasihan sekali Aluna, setelah ini kita kesana", ajak Cici,

"iya kalian kesana lah, hibur dia, Bella juga ada disana", kata papa Kenan.

"kalau begitu kami permisi tuan, semangat siang", pamit Wahyu,

"selamat siang",

Wahyu dan Cici pergi lebih dulu, tunggal elbiru dan papa Kenan diruangan itu, Abimanyu setelah acara tadi dia pergi karena mengurus penangkapan Doni hari ini.

"apa ada yang bisa saya bantu lagi om?", tanya elbiru,

"sudah ru, semua sudah bisa di atasi, abi juga mengurus penangkapan Doni hari ini", jawab papa Kenan,

"kalau begitu saya akan kerumah sakit menemui anak gadis anda om, rasanya sangat sakit melihat keadaannya kemarin", kata elbiru,

"iya ru, dunia saya seolah runtuh melihat anak kesayangan saya rapuh seperti kemarin", lirih papa Kenan,

"makanya saya akan kesana sekarang, kesehatannya pasti akan langsung membaik kalau saya datang, saya kan lelaki yang sangat dia cintai anak perempuan anda om, begitu juga saya yang sangat mencintai anak om", ucap elbiru kelewat percaya diri,

"issshhh anak ini kenapa jadi narsis seperti ini", sindir papa Kenan,

"bukannya narsis om, tapi Memang kenyataannya seperti itu, buktinya meskipun kita sempat dipisahkan keadaan, tapi sekarang kita bisa bersatu lagi, bahkan kita sama sama masih ting Ting om", ucap elbiru membuat mata papa Kenan terbelalak,

"ya tuhan anak ini, kenapa jujur sekali mulutnya, sudah sana sana, mau membuat kepalaku jadi makin pusing ru", usir papa Kenan membuat elbiru terkekeh, kapan lagi kan mengerjai seorang kenan Mahendra, pikirnya.

"iya deh, saya juga sudah sangat kangen pada Aluna, saya permisi ya camer", elbiru menyalami tangan papa Kenan,

"apa itu camer?", tanya papa Kenan mengernyitkan keningnya,

"calon mertua, dada camer", elbiru ngacir takut di sambit sepatu papa Kenan,

"bocah gemblung", umpat papa Kenan.

Dia menyandarkan punggungnya lada sandaran kursi, permasalahan yang dihadapi sang anak kesayangan membuatnya tidak bisa tidur dengan beberapa hari belakangan ini.

Dia selalu kepikiran bagaimana kalau Aluna dilukai, dia hanya sendiri, meskipun ada abimanyu dikota itu tapi mereka tidak tinggal bersama.

"bersama siapapun kamu setelah ini, semoga kamu akan selalu bahagia nak, papa janji ini adalah terakhir kali kamu menangis, setelah ini hanya akan ada kebahagiaan", monolog papa Kenan menatap foto keluarganya yang berada diatas meja kerjanya, disana, aluna si bungsu, tertawa begitu lebar, terlihat begitu bahagia dengan mengapit tangan kedua kakaknya.

"maaf kalau karena papa kamu harus merasakan kesakitan dan penderitaan seperti ini", air mata meleleh begitu saja dari mata seorang kenan Mahendra yang terkenal tegas, keras dan penuh wibawa itu.

siapapun orangnya, kalau sudah orang yang dicintai terluka pasti akan luluh juga, apalagi ini adalah anak kesangannya.

*please tinggalkan komentar dan like kalian ya readers, makasih sudah mau berkunjung di karya author ini 🙏🙏🙏*

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!