NovelToon NovelToon
Mutiara Tersembunyi

Mutiara Tersembunyi

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda
Popularitas:11.9k
Nilai: 5
Nama Author: Siti Marina

Ara , gadis berhijab yg sangat cantik, yg kemana2 selalu di tutupi masker , gadis 22 tahun yatim piatu yg terpaksa menikah muda karena tidak sengaja menolong seorang nenek yg terkilir kakinya ,
bismillah, yuk simak untuk kelanjutannya, semoga menarik, karena ini novel pertamaku, mohon dukungannya teman2, 🥰🥰🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti Marina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

033 maklampir

Prok prok prok , suara tepukan tangan Ara, berjalan mendekat ke arah sofa , duduk dengan anggunnya sambil menyilangkan kakinya, tangannya yang bersedekap di dadanya, menatap mereka dengan tatapan tajam seakan-akan ingin memangsa buruannya,

Adam yang ketakutan pun segera mendekat , " sayang, maafkan aku, ini tidak seperti apa yang ada di pikiran mu, kamu jangan salah paham ya , ?" ucap Adam bergetar, seakan-akan seperti orang yang kepergok berselingkuh,

Ara yang tidak mau di dekati pun , mengangkat tangan nya " berhenti di situ mas ". Adam pun menurut, tapi tidak menutupi rasa khawatir nya.

Ara pun bangkit mendekat ke arah meli, " yes, rencanaku berhasil untuk membuat ja****g itu cemburu, tunggu saja selanjutnya, ini baru permulaan " dalam pikiran meli.

bangga,

" eh maaf Ara, jangan cemburu dulu, aku tidak berbuat apa-apa kok sama Adam, aku kesini dengan niat baik, mau mengajak kalian makan siang bersama, " tutur meli pura-pura tidak terjadi apa-apa , padahal niat banget mau bikin pasangan suami istri itu bertengkar.

Ara hanya menatapnya datar, dengan raut wajah yang di buat buat marah, " hahaha kena kau maklampir, emang aku gak tau apa rencana busuk mu itu " tawa Ara dalam hati.

" pergi kau sekarang juga meli, aku sudah menyuruh Teo untuk membeli kan makan siang untuk kami, jadi, cepat kau bawa saja makanan itu" perintah Adam tegas, dengan suara menakutkan.

" kamu kenapa Adam, bukankah tadi kamu yang menyuruh ku untuk memasak makanan ke sukaanmu ?" , Ara juga tidak apa-apa kan Ara ? , aku dan Adam hanya berteman, jadi tidak masalah, " jawab meli sambil menatap Ara .

" iya tidak masalah " balas Ara sambil menatap Adam dengan tatapan menakutkan,

" sialan, apa yang kamu katakan meli ?" , aku tidak pernah mengatakan itu! " bentak Adam, aura Adam sangat menakutkan,

ceklek, tiba-tiba pintu terbuka dari luar dan ternyata adalah asisten Teo " maaf menganggu " Teo mengusap lehernya, suasana nya begitu dingin dan mencekam, " " wajah-wajah di sini kok pada tegang ya, apa ada yang salah " gerutu Teo dalam hati,

untuk menutupi kecanggungan nya Teo pun meletakkan pesanan Adam di meja , " silahkan tuan , nona, ini pesanannya, saya undur diri" pamit Teo canggung , lantas berlalu menuju ke Arah pintu

" Teo " panggil Adam

" iya ada apa" jawab teo membalikkan badan,

" cepat bawa wanita itu pergi, bila perlu kau kembalikan ke negara asalnya, " marah Adam dengan suara tegasnya menyuruh Teo ,.

" tapi dam, aku tidak salah ! " sambil memegang dadanya pura-pura sedih ", baik aku akan pergi sekarang juga, aku akan kembali ke negara ku kalau acara ulang tahun perusahaan sudah selesai" maafkan aku mengganggu kalian, aku permisi" . meli berlalu begitu saja, setelah menatap Ara dengan wajah penuh sesal, " rasain kamu Adam, istri mu pasti akan marah, dan aku sudah tahu watak kamu yang keras , pasti akan ada keributan besar di dalam , " ejek meli dalam hati tersenyum tanpa ada yang melihat ,

"Kenapa kamu masih disini?" tanya Adam pada Teo ,

" eh barusan tuan memanggil saya" dengan bahasa formal, Teo bingung.

" cepat pergi lah, urusanmu sudah selesai" , perintah Adam. " baik , permisi !" Dengan raut kebingungan Teo pun berjalan keluar .

Di luar , saat meli berjalan keluar tanpa sengaja menubruk Bagas yang keluar dari arah pantry ,,,, bruk ,,,, meli jatuh " sialan , kalau jalan pakai mata dong, sambil mengusap usap bokong nya berusaha untuk berdiri, Bagas yang tidak tega pun mencoba membantu meli berdiri , "maaf nona saya tidak sengaja!" , ucap Bagas penuh sesal,( padahal memang salah Mak Lampir, yang jalan terburu, seperti di kejar setan ).

"dasar but , , , ," Meli menggantung kan kata katanya saat melihat wajah Bagas yang tampan, " eh cepat bantu aku berdiri, ini sakit " , sambil menunjukkan kakinya yang terkilir.

" Kalau begitu mari saya bantu nona" tawar Bagas, meli pun menurut, " antar aku naik taksi, " balas meli tersenyum, . . .

" Kalau saya tidak sedang bekerja sudah pasti saya mengantar anda nona " tutur Bagas sopan.

" tidak apa-apa, terimakasih sudah membantu", senyum meli ,. cih ternyata hanya karyawan rendahan, untung tampan, bisa sedikit cuci mata , " umpat meli setelah masuk ke dalam taksi kesal, " sial jadi sakit nih kaki " gerutu meli memukul kakinya sendiri.

Sementara di dalam ruangan Adam, suasananya begitu horor, dengan raut wajah Adam yang ketakutan, sementara wajah Ara yang datar , , , diam tanpa ekspresi,

" sayang, ayo ngomong dong, jangan diemin aku kayak gini " pinta Adam mendekat sambil meraih tangan Ara." maaf kan aku kalau aku salah, tapi aku berani bersumpah, meli berbohong, meli hanya ingin melihat kita ribut, " sayang , tolong, percayalah padaku" ucap Adam berkaca-kaca.

Ara yang tidak tega pun membuka suara sambil tertawa renyah, " hahaha, sayang, kamu sangat menggemaskan " sambil memegangi perutnya karena sakit menahan tawa, Adam yang mendengar kata sayang pun memalingkan wajah merah,

Ara pun menghentikan tawanya" hei mas" dengan menangkup wajah suaminya, " aku percaya padamu, tenang saja, drama seperti itu sudah sering aku baca di novel-novel online ku jadi aku hanya menganggap hiburan semata, " ucap Ara sungguh-sungguh,.

" jadi, dari tadi kamu mengerjai ku, ?" tanya Adam

Ara mengangguk kan kepalanya , takut melihat wajah suaminya yang sepertinya mau memangsa, dan lariiiiiiii, Ara pun lari, " eits mau kemana sayang" tahan Adam menarik pinggang sang istri, menggelitik, mencium gemas sang istri yang sudah berani mengerjai nya, ""( lihatlah penampilan mereka sudah acak-acakan, berguling di karpet bawah sofa, dengan bantal sofa kemana). Saat mereka sendiri sedang asik-asiknya tiba-tiba , ceklek , , , ,, , , , , , ,

,

,

,

, bersambung,

selamat menikmati reader s, jangan bosan bosan ya ! baca cerita ku, ternyata megetik itu capek ya, giliran bacanya sebentar , hehehe, selama 2 tahun ini hanya setia sebagai pembaca, karena hp ku susah untuk masuk jadi author, giliran ganti hp , masuk mangatoon langsung bisa,

Terimakasih, mohon dukungannya 🥰🥰🥰

1
Putri Laely
lanjut Thor 🤗
Putri Laely
lanjut Thor
Ma Em
Luar biasa
Eka Fitriani
cerita nya bagus,saya suka sekali
Putri Laely
lanjut Thor 🤗
Putri Laely
lanjut Thor
Putri Laely
lanjut Thor 🤗
Putri Laely
lanjut Thor
Adinda
ceritanya bagus semangat thor
Putri Laely
lanjut Thor
Putri Laely
lanjut Thor 🤗
Putri Laely
lanjut Thor
Putri Laely
lanjut Thor 🤗
Putri Laely
lanjut Thor
Putri Laely
lanjut
Putri Laely
lanjut Thor
Putri Laely
lanjut lagi Thor
Putri Laely
lanjut Thor 🤗
Putri Laely
lanjut Thor
Uchiha Itachi
Menggugah hati
marina: terimakasih kasih, mohon dukungannya kan, baru pertama kali belajar menulis 😍
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!