NovelToon NovelToon
Mantan Suami Mafia

Mantan Suami Mafia

Status: tamat
Genre:Mafia / Dikelilingi wanita cantik / Playboy / Cerai / Mengubah Takdir / Roman-Angst Mafia / Tamat
Popularitas:18.4k
Nilai: 5
Nama Author: nadia

Violet Greyson Michael dulu pernah menikah dengan seorang pria bernama Leonardo Elgantara. Karena sebuah masalah Violet memutuskan untuk kabur dari Leo dan pindah ke Jepang, seminggu setelah dirinya kabur ia baru menyadari kalau dirinya hamil anak dari Leo.

Awalnya ia berniat mengugurkan kandungannya karena tidak mungkin mampu membiayai anak itu, tetapi ia terlalu sayang pada anaknya hingga akhirnya membesarkan anak itu sendirian, Vio berhasil menjadi Manajer di perusahaan Entertainment dan merubah hidupnya menjadi lebih baik, Vio tidak mau lagi bertemu dengan Leo apapun yang terjadi.

Tanpa Vio ketahui selama lima tahun Vio hilang Leo masih berusaha mencarinya hingga pada akhirnya Leo pergi ke Jepang untuk menjalankan pekerjaannya, takdir berkata lain mereka kembali di pertemukan di keadaan yang tidak tepat.

Leo sedang asik minum di club' bersama sekumpulan perempuan yang ada di dekatnya, membuat Vio semakin yakin kalau meninggalkan Leo adalah keputusan yang baik.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nadia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ingin Ku Bakar Habis rasanya

Beberapa bulan setelah kepindahan mereka ke Singapura semuanya tampak berjalan dengan lancar, Alex mendapatkan banyak teman baru di sekolah, sedangkan Vio juga punya beberapa tetangga yang sangat baik padanya.

Sementara Leo justru sedang kesal dan sedari tadi pulang dari kantor Leo mengomel terus, Alex telah tidur di kamarnya. Leo dan Vio sedang bersantai di ruang televisi seperti biasa.

"Kau ada masalah apa lagi?" Tanya Vio dengan wajah serius.

"Kau tahu? Tadi aku di suruh untuk buat kopi oleh asisten CEO apa itu pantas?" Oceh Leo, Leo di sana memang hanya bekerja sebagai karyawan biasa di departemen keuangan.

Bukannya langsung membalas ucapan Leo, Vio malah tertawa seakan meledek Leo, ia jadi penasaran ekspresi wajah Leo ketika Leo di suruh untuk membuat kopi oleh orang lain, pasti wajahnya memerah menahan marah, pasalnya itu mungkin menjadi sesuatu yang baru untuknya.

Selama ini tidak ada yang berani menantang atau bahkan menyuruhnya, sementara kini Leo bahkan di bentak-bentak depan umum.

Leo memasang wajah cemberut ketika Vio malah menertawakan dirinya, "Aku marah serius Yah Vio," Leo menekankan setiap kata yang ia ucapkan.

Vio berusaha berhenti tertawa, "Baiklah aku mengerti, kamu harus sabar saja dulu. Kamu harus ingat! Kelakuan mu juga dulu seperti itu pada orang lain."

"Padahal aku bisa beli perusahaan itu kalau aku mau," Leo memalingkan wajahnya dari Vio, karena sedari tadi Vio malah tampak sedang meledek dirinya.

"Jangan, kalau kau lakukan itu ini semua akan sia-sia."

"Baiklah, aku hanya perlu sabar dan terus melakukan semuanya dengan baik, walaupun terkadang ingin sekali ku tembak kepalanya dia."

Vio kembali tertawa kecil, "Sudah! Mari kita tidur, aku lelah," Vio menarik Leo untuk ke kamarnya, besok masih banyak hal yang harus ia lakukan.

________

Keesokan paginya mereka kembali melakukan aktivitas seperti biasa, selesai sarapan Vio mengantar Alex sekolah sementara Leo pergi ke kantor.

Vio hanya mengantarkan Alex, setelah itu ia akan kembali pulang lalu nanti ia menjemput Alex saat waktunya sudah pulang.

Di kantor Leo kembali harus berhadapan dengan seorang wanita yang sangat ia benci di muka bumi sekarang, siapa lagi kalau bukan asisten CEO.

Leo di minta membuatkan kopi untuk CEO, dengan helaan nafas berat ia melakukan tugas itu. Senyuman palsu tampak terukir jelas di bibirnya itu, "Kalau saja dia bertemu ku satu tahun yang lalu, mungkin aku pasti sudah membunuhnya," Gumam Leo dalam hati.

_________

Saat siang hari Vio telah menjemput Alex pulang sekolah, di perjalanan menuju rumah Vio merasakan kembali pusing di kepalanya, Vio memilih untuk meminggirkan terlebih dahulu mobilnya di pinggir jalan.

Alex menatap ibunya, "Mama? Mama sakit?" Tanya Alex khawatir.

"Tidak papah, Mama cuman pusing sedikit," Balas Vio berusaha baik-baik saja.

"Aku telpon Papa saja yah?"

"Tidak usah, Mama benar-benar tidak kenapa-napa Kamu tenang saja."

Setelah berusaha kuat akhirnya Vio kembali melanjutkan perjalanannya menuju rumah, sesampainya di rumah Vio langsung berlari ke arah kamar mandi karena ia merasa kalau dirinya akan muntah.

Alex di bawa pembantu rumah yang telah Vio pekerjakan beberapa bulan ini, Alex di bawa ke kamarnya untuk ganti baju dan bersih-bersih karena baru pulang sekolah.

"Mba, Mama kenapa?" Terlintas khawatiran di wajah Alex.

"Mba akan bicara sama Mama mu nanti, sekarang kamu makan dulu lalu setelah itu tidur siang."

Alex dengan lemah menganggukkan kepala.

"Anak baik."

Kembali pada Vio, setelah dari kamar mandi ia bergegas ke dapur untuk minum, pembantunya yang lain langsung menyiapkan air putih hangat untuk Vio.

"Apa perlu Nyonya ke dokter saja?" Tanya pembantunya.

"Saya mungkin hanya kecapean saja, tidak perlu khawatir," Balas Vio santai, ia merasa kalau ini bukan keadaan yang serius.

"Bukan hanya itu saja yang saya khawatirkan, bagaimana kalau ternyata Nyonya hamil lagi."

Mendengar perkataan pembantu Vio yang sedang minum menyemburkan minumannya.

"Maaf kalau perkataan saya salah," Pembantunya itu segera membersihkan tumpahan air yang Vio tumpahkan.

Setelah di pikirkan lagi Vio memang sudah telah datang bulan selama kurang lebih dua Minggu, tidak mustahil kalau ternyata Vio sedang hamil.

"Tolong belikan alat tes kehamilan," Titah Vio pada pembantunya.

"Siap nyonya," Dengan cepat pembantunya itu langsung pergi.

Vio tidak mau terlalu berharap karena harapan yang tinggi akan sangat menyakitkan bila tidak sesuai dengan kenyataan, ia akan menerima apapun hasilnya nanti.

_________

Sementara itu Leo baru saja selesai makan siang di kantor, awalnya ia tidak terbiasa dengan suasana kantin berisik di kantor. Namun sekarang ia mulai terbiasa dengan semua ini, kehidupan damai tanpa harus di ikuti banyak bodyguard memang selalu ia inginkan sejak kecil.

Mengingat dulu saat ia kecil ia sudah di ikuti oleh bodyguard sampai membuatnya tidak punya teman satu pun karena mereka takut pada Bodyguard Leo.

Leo dulu selalu menyendiri dan bertanya-tanya hidup bebas itu sebahagia apa, karena dulu ia hanya dapat melihat teman seumurannya bermain bahagia tanpa memikirkan apapun.

Itu membuatnya iri, jadi ia sudah berjanji pada hidupnya kalau Alex tidak boleh merasakan apa yang ia rasakan dulu, saat Leo ingin kembali ke ruangan kerjanya tiba-tiba ia dapat pesan dari Vio.

"Sayangku, jangan lupa hari ini adalah hari ulang tahun Alex. Kamu harus beli hadiah untuknya," Pesan yang Vio kirim.

"Siap sayangku cintaku," Leo senyum-senyum sendiri membalas pesan dari Vio.

Endri rekan kerjanya Leo menyenggol pundak Leo setelah melihat Leo senyum-senyum sendiri, "Jangan senyum sendiri, nanti kau di Katai gila."

"Biarin, aku tidak peduli."

Baru saja mereka sampai di ruangannya tiba-tiba Valeria asisten CEO sudah berdiri tegap di samping meja Leo, ketika Leo datang Valeria langsung menghampiri Leo.

"Kau yang membuat data ini?" Valeria menyodorkan sebuah berkas ke hadapan Leo.

Leo mengambil berkas itu lalu membukanya untuk mengecek apakah itu benar-benar data keuangan yang ia buat atau bukan.

"Sudah jelas di sana ada tanda tangan kau, kau masih mau mengelak?" Bentak Valeria.

"Memangnya ada masalah apa dengan data ini?"

"Kau lihat sendiri dari awal, kau nanti juga lihat salahmu di mana," Valeria malah pergi begitu saja dari sana.

Leo sudah ingin mengamuk membalas perusahaan ini, "Sialan, padahal ini hanya perusaan kecil saja, kalau bukan karena takut Vio kenapa-napa, sudah saya bakar satu perusahaan hingga tidak ada satu orang pun yang tersisa, Oh sekarang aku hanya perlu bersabar.

Endri menatap Leo, "Sudah biar aku bantu."

1
Uthie
Ogtu cerita nya...
Uthie
😁😁😁😁😁😁😁😁
Uthie
Wahhh... ada bagusnya juga yaa efek mabuknya Vio 😂👍
Uthie
koq sepi yaa.. padahal menurut ku cerita ini bagus banget.. chemistry nya dapat banget di aku 👍👍👍👍👍
Uthie
Lucu 😁☺️☺️
Uthie
kenapa Aspri nya bukan Laki-laki aja ya 😁😁
Uthie
menarik 👍🤗
Uthie
Coba mampir dulu 👍🙏
raditha astriani
alex bakal punya dede ini
raditha astriani
leo ga nyadarin kah umur anaknya sama perpisahan dia ama vio...
sella surya amanda
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!