Faldi adalah murid baru di sekolah SMA.
Faldi sosok pendiam di sekolah barunya itu,
Faldi juga tidak memiliki banyak teman dia hanya memiliki satu teman yaitu Dika yang berasal dari SMP yang sama, Dika juga sangat akrab dengan Faldi, Dika juga sangat akrab dengan Faldi, namun Dika tidak tahu semua tentang Faldi yang dia tahu bahwa Faldi itu hanya jago berlelahi di saat Faldi benar benar kehabisan kesabaranya, di balik sifat Deva yang pendiam dan jago berkelahi masih banyak rahasia yang Faldi sembunyikan.
Apa yang sebenarnya Faldi sembunyikan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Munir, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cari Makan dan Menginap
Mereka akhirnya makan di sebuah rumah makan khas padang yang lokasinya tidak jauh dengan alun alun kota, setelah makan mereka lanjut untuk mampir ke alun alun kota karena dekat dengan tempat mereka makan tadi.
Sesampainya di alun alun kota mereka berempat berfoto foto dan menikmati suasana malam tersebut, mereka saling berfoto berpasangan mereka saling bergantian untuk mengambil fotonya, sesekali juga Sasa dan Risma foto beedua Faldi juga tidak lupa mengambil beberapa monumen yang ada dan juga memfoto keramaian pengunjung pada saat itu.
"Fal ayo foto berdua." Ucap Sasa yang mengajak Faldi
"Boleh ayo." Jawab Faldi
"Kita foto di sana ya." Ajak Sasa sambil menarik tangan Faldi
"Iya Sayang pelan pelan saja." Jawab Faldi
Setelah itu mereka berdua berfoto bersama dan setelah mengambil beberapa poae gantian Dika dan Risma.
"Fal gantian." Ucap Dika
"Baik baik." Jawab Faldi
"Ayo Ris." Ucap Dika yang mengajak Risma
"Iya." Jawab Risma
Setelah itu mereka lanjut lagi ke tujuan selanjutnya, Faldi mengajak taman temannya ke bantaran yang ada spot fotonya dan tempat untuk nongkrongnya juga.
Beberapa menit perjalan akhirnya mereka sampai di tempat tujuan yaitu wisata bantaran, setelah sampai Faldi langsung memarkirkan mobilnya dan setelah itu mereka berempat berjalan bergandengan dengan pasangan masing masing untuk mencari tempat duduk dan pesan minuman dan cemilan.
"Aku pesankan kopi susu ya, cemilannya terserah kamu saynag." Ucap Faldi
"Baik sayang." Jawab Sasa
"Ris aku pesankan kopi susu sama kayak Faldi." Ucap Dika
"Iya." Jawab Risma
"Kak saya pesan kopi susu satu sama coklat panas satu, cemilannya tahu balado satu porsi dan pentol bakarnya satu porsi." Ucap Sasa pesan
"Baik kak langsung bayar ya." Ucap si penjual
"Ini Sa." Ucap Faldi yang memberikan dompetnya kepada Sasa
"Oh iya Fal." Jawab Sasa
"Ini kak." Ucap Sasa memberikan uangnya
"Baik kak di tunggu ya, ini untuk nomor mejanya ya." Ucap si penjual
Setelah itu mereka mencari temoat duduk, sesampainya di tempat duduk Faldi langsung mengeluarkan kameranya dan mengambil beberapa foto pemandangan, setelah selesai mengambil foto pemandangan Faldi memfoto Sasa ceweknya dengan beberapa pose dan foto random, mereka juga saling berfoto berpasangan, setelah puas berfoto foto mereka saling mengobrol dan bercanda bersama sampai tidak terasa sudah jam sepuluh malam, mereka pun akhirnya pulang karena sudah malam.
Sesampainya di rumahnya Faldi, Dika langsung mengeluarkan motornya dan mengantar Risma pulang sedangkan Faldi masih memasukan mobilnya ke garasi dan Sasa di mintai tolong sama Faldi untuk mengunci pagarnya
"Fal, Sa aku sama Dika pulang duluan ya." Ucap Risma
"Iya iya." Jawab Faldi
"Iya hati hati di jalan ya." Ucap Sasa
"Sa tolong kunci pagarnya ya aku mau masukin mobilnya ke garasi dulu." Ucap Faldi
"Iya Fal." Jawab Sasa
Setelah itu mereka berdua masuk ke rumah, sesanpainya di dalam rumah Faldi memberi tahu kamarnya Sasa tapi Sasa takut kalau tidur sendirian, mau tidak mau Faldi memperbolehkan Sasa untuk tidur di kamarnya.
"Baiklah Sa kamu tidur di kamar ini ya." Ucap Faldi yang memberi tahu kamar Sasa
"Tapi Fal aku takut kalau tidur sendirian
"Masa mau tidur sekamar denganku Sa.?" Tanya Faldi
"Iya Fal tidak apa apa aku nanti tidur di bawah saja." Jawab Sasa
"Tidak tidak kamu nanti tidur di kasur saja aku yang tidur di bawah." Ucap Faldi
"Tapi Fal..." jawab Sasa yang belum selsai bicara
"Sudah dari pada kamu aku suruh tidur sendiri di kamar aku tidur di sofa." Jawab Faldi yang memotong omongan Sasa
"Baiklah Fal." Jawab Sasa
Mereka pun masuk ke kamar dan Faldi menyiap kan kasur lantai untuk dia tidur, sebelum tidur Sasa mengajak Faldi untuk menonton filem dahulu karena di kamarnya Faldi ada tv yang lumanyan besar, mereka pun langsung memutar filem yang ingin mereka tonton sampai tidak terasa sudah larut malam, Faldi langsung menyuruh Sasa untuk segera tidur Sasa pun langsung memberikan Faldi ciuman selamat malam dan langsung tidur, sedangkan Faldi masih kebingungan karena tiba tiba di cium oleh Sasa hingga beberapa saat sampai akhirnya Faldi berhenti untuk memikirkan kejadian tersebut dan langsung tidur.
Besok paginya Faldi bangun lebih awal karena dia ingat kalau Sasa susah untuk bangun pagi apa lagi tadi malam nonoto filem hingga larut, Faldi pun langsung menyiapkan sarapan untuk Sasa dan dirinya dan tidak lupa juga membuat minuman hangat untuk dirinya dan tidak lupa untuk Sasa juga, setelah semuanya sudah siap di meja makan Faldi ingin membangunkan Sasa dan mengajaknya untuk Sarapan, tetapi saat dia mengetuk kamarnya ternyata Sasa sudah bangun dan bertanya kepada Faldi ingin meminjam jaketnya.
"Tok...tok...tok..." suara Faldi yang mengetuk pintu
"Iya Fal sebentar." Jawab Sasa dari dalam kamar
"Ternyata kamu sudah bangun." Ucap Faldi
"Fal aku pinjam jaket kamu ya.?" Tanya Sasa
"Iya sa jaketnya ada di lemari sebelah kanan." Jawab Faldi
"Iya Fal." Jawab Sasa
"Sarapannya sudah siap sa, aku tunggu di meja makan ya." Ucap Faldi
"Iya Fal, aku akan segera menyusul." Jawab Sasa
Setelah itu Faldi langsung pergi ke meja makan dan menunggu Sasa di sana, tidak lama kemudian Sasapun datang sambil meminta maaf kepada Faldi karena sudah merepotkanya.
"Fal maaf ya kalau aku merepotkan kamu." Ucap Sasa yang baru datang
"Tidak apa apa kok sayang, lagian aku juga sudah terbiasa dengan ini." Jawab Faldi
"Tapi Fal aku seharusnya bantu kamu untuk menyiapkan sarapan kita." Ucap Sasa
"Sudah sa tidak usah seperti itu, kalau kamu bisa siapkan ya kamu siapkan kalau kamu tidak bisa aku bisa biar aku yang siapkan" jawab Faldi
"Tapi Fal..." ucap Sasa
"Sa kamu tidak perlu sampai segitunya semua orang itu ada kelebihan dan kekurangannya masibg masing, kita sekarang berpacaran jadi setidaknya kita harus berusaha saling mengisi kekurangan, bukanya berusaha menyempurnakan ke kurangan." Ucap Faldi yang menasehati Sasa
"Tapi aku seperti beban buat kamu Fal." Ucap Sasa
"Kamu bukan beban sayang, aku seperti ini karena aku ingin melengkapi kekurangan kamu." Jawab Faldi
"Tapi aku banyak kurangnya sayang." Jawab Sasa
"Tidak kok, kamu juga sering mengatkanku dan memberiku nasehat setiap kali aku punya masalah yang tidak bisa aku selesaikan sendiri, kamu itu sepesial buatku jadi jangan anggap dirimu beban lagi ya." Ucap Faldi
"Iya Fal." Jawab Sasa yang terharu
"Sudah ayo makan keburu dingin nanti." Ucap Faldi
"Iya Sayang." Jawab Sasa
Setelah itu mereka sarapan berdua dan saat selesai sarapan mereka berdua membersihkan bekas dan sisa sisa makan mereka, lalu mereka ke lantai dua untuk menikmati suasana pagi sambil menunggu Dika dan Risma datang.