NovelToon NovelToon
XAVIERA TRANSMIGRATION

XAVIERA TRANSMIGRATION

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Fantasi / Mafia / CEO / Transmigrasi ke Dalam Novel
Popularitas:54.1k
Nilai: 5
Nama Author: Eisa Luthfi

Tentang Brina yang terbangun di tubuh yang sangat asing baginya. Ini sangat mustahil, tetapi nyatanya ini adalah sebuah takdir yang tidak dapat dirubahnya.

Juga jangan lupakan tentang seorang ketua mafia yang akan berubah menjadi kucing nakal di hadapannya!

....

"Xaviera.... Xavier" pria itu mengerutkan keningnya sekilas, mengapa ia baru sadar jika nama mereka itu kembar, ya ampun Reymond tidak dapat berkata-kata lagi!

"Iya Dad?"

"Hm?"

Dengan helaan napas sekali lagi, ia meyakinkan kalimat yang akan ia ucapkan kepada mereka.

"Sepertinya kalian harus segera di nikahkan!"

....



#Karya baru no.11 (6 Mei 2024)
#Karya baru no.12 (4-5 Mei 2024)
#Karya baru no.13 (3 Mei 2024)
#Karya baru no.14 (2 Mei

DI USAHAKAN UPDATE SETIAP HARI!

~XAVIERA TRANSMIGRATION~⏳️
No Plagiat❌
Ig Author @eisa.luthfi20 & @fiyaa.scribble

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eisa Luthfi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

31

...~XAVIERA TRANSMIGRATION~...

Siang hari yang terlihat terik itu terdapat Viera dan Lyn yang tengah belajar di perpustakaan. Akhir-akhir ini waktu mereka di habiskan untuk belajar karena 2 pekan lagi rangkaian ujian kelulusan akan di mulai.

"Lyn nanti pulang sekolah aku di rumah kamu ya" Viera menatap Lyn sambil menandai bacaan yang penting di bukunya.

"Iya boleh banget dong, Daddy kamu belum pulang ya?"

Viera menggeleng samar, "Belum Lyn, juga hari ini Xavier sedang ada pekerjaan jadi mungkin pulang telat."

Lyn mengangguk mengerti "Aku senang kalau kamu sering-sering main, ehh nanti lanjut belajar aja deh sampai mampus!" serunya terkekeh samar.

"Betul, daripada main tidak jelas ya. Lebih baik belajar saja!"

Waktu-pun akan terus berjalan, kini 2 gadis itu sudah sampai di rumah Lyn dengan di jemput oleh sopir pribadi keluarga Lyn.

Tetapi yang membuat perhatian mereka teralihkan adalah di luar gerbang sampai kedalam rumah Lyn banyak sekali pria-pria berseragam hitam.

"Keknya gue pernah liat mereka deh" gumam Viera.

"Kenapa Viera?"

Viera tersentak dengan pertanyaan Lyn barusan. "Ehh itu loh Lyn, sepertinya aku pernah melihat orang-orang itu."

"Dimana?" Lyn menatap orang-orang itu bingung.

"Masa iya gue bilang kalo om-om itu anak buah Xavier!" Viera menjerit dalam hati.

"Emm itu lohh.... Ayo kita turun dulu!" ajak Viera mengalihkan pembicaraan.

Mereka keluar dari mobil langsung di sambut hormat, dalam hati Viera meringis.

"Apa ada hal yang membahayakan sampai-sampai anak buah Xavief di utus kesini?" batinnya lagi.

"Selamat siang Nona Viera, kami di titah Tuan Xavier untuk menjaga anda. Juga anda tidak di perbolehkan untuk keluar dari rumah ini!" ucap salah satu pria yang Viera yakini dia adalah senior nya.

Viera mengangguk lesu, "Baiklah, terimakasih ya. Apakah sebelumnya sudah izin dengan tuan rumahnya?" tanya nya penasaran.

"Sudah Nona, yang pasti Tuan Devta menyambut kami."

Lyn ikut menganggukkan kepalanya, "Lumayan deh kalau begini Viera, aku juga jadi merasa aman. Sampaikan terimakasih untuk kekasihmu ya!"

Viera tersenyum canggung, "Iya Lyn, ini Mommy kamu ada di rumah kan?"

"Sepertinya ada, yuk cari di taman belakang!"

...⏳...

Disuatu tempat  Xavier menatap seluruh anak buahnya nyalang. Kali ini ia sangat emosi sehingga ingin menghabisi orang-orang di depannya.

Bagaimana tidak? Dia yang secara tidak sengaja berhasil menangkap 2 musuh Reymond malah harus di hadapkan kenyataan dengan ada salah satu anak buah nya yang berkhianat.

Jadinya 2 pria berbeda generasi itu di bawa kabur oleh sekitar 5 orang dengan melakukan penyamaran.

"Kalian kerja atau hanya bermain-main hah!"

Semua yang ada disana hanya menunduk, tidak berani menatap ketua mereka.

"Kalian menganggap remeh saya?"

Dor!

Xavier melesatkan timah panah itu mengenai tulang betis salah sath orang. Ia menyugar rambutnya.

"Arkhhh!"

"Kalian semua menjalani hukuman hari ini juga!"

"Marcel!"

"Iya boss?" Marcel menatap boss nya itu dengan sedikit cemas.

"Tolong panggil Maxime, Louis dan Devon kesini! Dan minta mereka untuk membawa seluruh anak buah mereka!"

"Baik boss" tanpa menunggu lama Marcel langsung menelpon mereka agar datang ke markas milik Xavier.

"Pastikan mereka tidak ada yang pergi dari tempat ini!" Xavier pergi dari tempat yang biasa untuknya menghukum anak buah yang membangkang.

Tempat itu berada di bagian belakang markas dengan di kelilingi hewan buas yang hanya di rantai, tidak di beri kandang khusus. Jadi siapa-pun yang terjebak di tempat itu pasti anak ketakutan.

Ditempat itu berisi 10 ekor singa jantan, 3 ekor harimau, 50 ekor anjing jenis pelacak dan ada beberapa kolam yang di dalamnya sudah ada buaya-buaya liar.

Xavier terus melangkah kan kakinya menuju tempat pribadinya, atau kamar itu. Ia menghidupkan batang rokoknya dengan meminum two shot vodka nya.

"Tidak berguna sekali sialan!"

"Xavier!"

Xavier menoleh kearah pintu, mendapati Maxime yang memanggil dan berjalan kearahnya.

"Tenanglah dulu, hukum yang bersalah. Lalu aku akan membantumu untuk menambah anak buah lagi, kamu tau kan jika aku memiliki tempat pelatihan untuk calon-calon mafia?"

Xavier mengangguk singkat mendengarnya.

"Anak didikku masih seumuran Viera jadi semangat mereka pasti membara, berbeda dengan orang-orang kolot yang haus uang itu!"

"So? Mari kita menjalankan permainan yang mereka mulai ini, sampai mereka tidak tau caranya untuk berhenti!" Maxime tersenyum devil membuat Xavier menegak vodka nya lagi one shot.

"Maxime, kamu selalu menjadi kakak yang aku andalkan!"

...⏳...

Sedangkan di halaman belakang rumah Lyn terdapat 1 wanita dengan 2 gadis yang bercanda ria dengan melakukan pesta teh dan makanan ringan.

Di taman itu terlihat beberapa tukang kebun yang sedang menanam bunga anggrek kesukaan 'Mommy Gia'.

"Jadi Viera sudah punya rencana mau kuliah dimana?" tanya Mommy Gia sambil menyeruput teh hijaunya.

"Emm belum kepikiran deh Mom, mungkin tetap di sekitar sini saja. Aku tidak mau meninggalkan Daddy sendirian dirumah." ucap Viera mantap.

Terkadang ia berpikir jika di perbolehkan apakah ia boleh pergi ke Indonesia?

Ia ingin memastikan sesuatu dengan alasan liburan.

"Mungkin abis lulus minta izin kali ya ke Daddy" batinnya menerawang.

"Tenang Mom, aku sepertinya juga akan bersama Viera agar kita tidak berpisah" ucap Lyn girang.

Mommy Gia yang berada di tengah itu merangkul bahu 2 gadis itu.

"Persahabat kalian ini mengingatkan Mommy dengan Margaret, pasti dia sedang bahagia disana" Mommy Gia tersenyum sendu.

Mendengarnya membuat Viera juga tersenyum, ia bersyukur memiliki sahabat seperti Lyn di perjalanan hidupnya kali ini.

"Margaret lihatlah putri kita sudah menjadi gadis-gadis yang cantik!"

.

.

.

Tandai typo ya!

♡♡♡♡

1
Sribundanya Gifran
lanjut
Rohimah
ceweknya ceroboh, g suka
jdi malass baca
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor💪💪💪💪
Kim Suho
cool
Moh Rifti
next
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪💪💪💪
Sribundanya Gifran
kereeeeennnnnn
Moh Rifti
up
Moh Rifti
/Kiss//Kiss//Kiss/
xixi
crazy up up up
Moh Rifti
/Determined//Determined/
Sribundanya Gifran
lanjut
Nurani
kurang ka up LG y
Moh Rifti
up
Moh Rifti
/Determined//Determined//Kiss//Kiss//Kiss/
Moh Rifti
/Kiss//Kiss//Kiss//Kiss/
Lina Sofi
kaya misi selesai balik k raga asli kasian xavier
Moh Rifti
/Determined//Determined/
Moh Rifti
next
Moh Rifti
up
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!