NovelToon NovelToon
Kemuliaan Surgawi

Kemuliaan Surgawi

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Fantasi Timur / kelahiran kembali menjadi kuat / dan budidaya abadi / Budidaya dan Peningkatan / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:24.1k
Nilai: 5
Nama Author: yogasurendra

Tiga dominasi kekuatan mencengkram alam semesta. Istana Langit, Aula Kemuliaan dan Kuil Abadi seluruhnya mendominasi segalanya. Bai Feng, seorang murid dari aula kemuliaan mendapatkan teknik legendaris yang diperebutkan tiga kekuasaan. Teknik yang mampu mengantarkan seseorang ke jalan keabadian mutlak menguasai seluruh semesta mencengkeramnya dalam satu genggaman.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yogasurendra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rencana Yang Direncanakan

Bai Feng menemukan sebuah rumah diantara dua gunung dimana penghalang di tempatkannya diantara dua sisi gunung.

"Hancurkan!"ucapnya mengayunkan pedang membelah penghalang menghancurkannya hingga berkeping-keping. Dirinya melesat masuk ke dalam kawasan rumah dimana melihat Xi Qingling tengah memasak.

"Qingling!"panggil Bai Feng.

Xi Qingling mendengar suara tak asing mendongak dan terkejut ketika melihatnya. Bai Feng segera menghampiri dan keduanya saling bertatapan satu sama lain.

"Bagaimana kau bisa sampai dimari?"tanya Xi Qingling bingung.

"Aku menyelamatkan mu. Mari kita pergi!"jawab Bai Feng menarik lengan Xi Qingling namun segera ditepis.

"Aku nyaman tinggal dimari bersama kakek dan nenekku,"balas Xi Qingling menundukkan kepalanya.

"Apakah kau tak menghargai kedatanganku? Semua kesalahan bersal dariku dan aku menebusnya sebagai bentuk balas budi ku di masa lalu,"ucap Bai Feng kekeh memegang tangan Xi Qingling menariknya ke dalam pelukannya membawanya pergi.

Yan Hao mencegat mereka dengan mata memerah membawa pedang kayu yang berlumuran darah.

"Bai Feng! Sekalipun kau murid Aula Kemuliaan aku tak segan-segan membunuhmu demi membalaskan dendam istriku! Lepaskan Ling'er sekarang juga!"ucapnya marah mengacung pedangnya.

Xi Qingling yang terkejut segera melepaskan diri dari pelukan Bai Feng menatap tak percaya.

"Kau membunuh nenek ku!?"ucapnya bergetar.

"Tunggu penjelasan ku. Aku memiliki alasan untuk itu,"balas Bai Feng.

Yan Hao mengusap pedangnya meledakkan auranya menghempaskan angin kuat meledak-ledak.

"Seni pedang keindahan: Teknik Tebasan Kematian!"ucapnya mengayunkan pedangnya menciptakan bilah pedang melesat begitu cepat.

Pedang raja darah mengeluarkan api karma membara dimana hawa kematian menguar begitu hebatnya mematikan kehidupan disekitarnya.

"Tebas!"ucapnya dingin mengayunkan pedangnya memblokir serangan Yan Hao.

Booommmm....!!!!

"Karma menelan segalanya,"ucap Bai Feng mengusap pedang raja darah mengangkatnya ke langit mengeluarkan naga hitam yang meraung-raung mengeluarkan hawa kematian mematikan energi kehidupan disekitarnya.

"Beraninya kau melakukan itu!"marah Yan Hao.

"Hahahaha. Apakah kau mengira kekuatanmu menjadi yang tak terkalahkan? Generasi muda melampaui segalanya,"balas Bai Feng mengigit jarinya melukis rune di udara menanamnya tepat di tanah membuat pohon-pohon mati dan setengah dari wilayah pulau Mudan menjadi gersang.

"Lancanggg...!!!!"marah Yan Hao mengayunkan pedangnya secara gila ketika melihat apa yang baru saja terjadi. Bai Feng dengan santai menangkis serangan tersebut tanpa adanya kesulitan.

Berbagai pukulan diterima oleh Yan Hao hingga dirinya tak kuasa menahan rasa sakitnya membuatnya terjatuh tersungkur ke tanah. Xi Qingling memegang lengan Bai Feng ketika hendak menyerang kembali.

"Dia kakekku. Jangan beri aku pilihan sulit kembali. Aku telah memilihmu,"ucap Xi Qingling memohon dengan tulus.

Bai Feng menarik kembali aura kematiannya membawa Xi Qingling ke dalam pelukannya dan pergi meninggalkan pulau Mudan.

"Pergilah ke selatan di wilayah terdingin tempat dimana seseorang tinggal disana,"ucap Xiong Jiangguo.

"Mengapa aku harus kesana?"tanya Bai Feng.

"Kaisar Salju Xue Yi tinggal disana dan menjadi penguasa daerah dingin di selatan yang memiliki hubungan dengan Permaisuri Es Utara. Kau akan mendapatkan sesuatu dengan mengatakan persembunyian Permaisuri Es Utara,"jawab Xiong Jiangguo.

"Baiklah. Aku akan kesana,"balas Bai Feng.

Tujuh hari kemudian.

Bai Feng telah memasuki daerah dingin di selatan. Hawa dingin begitu menusuk disertai badai salju yang tiada henti. Tak seorangpun berani memasuki wilayah selatan secara sembarang jika tak ingin berakhir mengenaskan. Bai Feng menyalakan api karma membuat perlindungan untuk Xi Qingling yang kedinginan.

"Kaisar Salju Xue Yi! Aku meminta Anda untuk muncul!"ucap Bai Feng lantang.

Deru angin terdengar begitu keras disertai badai yang mengerikan. Hawa dingin kian menusuk tak lagi tenang seperti sebelumnya. Api karma tiba-tiba berkobar menghempaskan angin dingin membuat pandangan terlihat begitu jelas. Xiong Jiangguo mengambil alih untuk sementara ketika merasakan seseorang sedang mendekat.

"Siapa kau berani memasuki wilayah selatan,"ucap seseorang begitu dingin. Bunga es muncul disekelilingnya memancarkan hawa dingin mutlak yang menakutkan. Bai Feng mendongak melihat sosok tersebut begitu putih serta tampan layaknya seorang dewa.

"Bai Feng murid Aula Kemuliaan ingin berbicara dengan Anda,"ucap Xiong Jiangguo.

"Siapa kau sebenarnya?!"balas Xue Yi melambaikan tangannya menekan Bai Feng menggunakan kekuatan ranahnya.

Bai Feng menyunggingkan senyum tipis berdiri tegap mengumpulkan energi spiritualnya menjadi api karma.

"Sudah aku katakan bahwa aku Bai Feng murid Aula Kemuliaan. Apakah Anda tuli?"ucap Xiong Jiangguo.

"Hmph! Kau berani mengatakannya kepadaku? Nyalimu benar-benar besar,"balas Xue Yi mengambil salah satu bunga es melemparkannya ke langit meledakkan kekuatan es luar biasa. Hawa dingin menusuk terasa begitu menyakitkan. Luapan energi tak terbatas mengalir seperti sungai.

"Tenang saja, aku telah memikirkan solusinya,"ucap Bai Feng tersenyum lembut menenangkan Xi Qingling yang ketakutan.

Api karma merembes ke luar dari dalam tubuh Bai Feng membara melelehkan es yang mencoba membekukan tubuhnya.

"Api darah membakar kehidupan!"ucap Xiong Jiangguo menjentikkan jarinya melemparkan api kecil membakar bunga es melelehkannya seketika. Dirinya berjalan maju dimana setiap langkahnya melelehkan es. Pedang raja darah berada di tangannya menyala ketika diusapnya meledakkan hawa kematian kuat.

Wushhhh....!!!

Booommmm...!!!!

Xiong Jiangguo melesat mengacungkan pedangnya ke arah Xue Yi yang ditangkis menggunakan bunga salju. Bentrokan energi bertentangan terjadi menyebabkan keseimbangan Qi menjadi terganggu.

"Kau memang kuat dengan seni karma buruk mu. Namun kehidupan mu tak lebih dari bayang-bayang keabadian neraka,"ucap Xue Yi dingin.

"Hmph! Aku memang abadi di neraka,"balas Xiong Jiangguo mendorong pedangnya memaksa Xue Yi mundur dan kembali menyerang.

Xue Yi mengeluarkan pedangnya membuat keduanya bertarung di udara saling mendominasi satu sama lain. Energi mereka saling bertentangan satu sama lain menyebabkan ketidakseimbangan serta kekacauan energi Qi alami.

"Pedang darah hitam!"ucap Xiong Jiangguo.

Langit terbelah mengeluarkan pedang raksasa yang dipenuhi energi kebencian serta kematian berwana merah darah serta kehitaman yang begitu pekat menghantam Xue Yi memaksanya turun menekannya secara penuh hingga meretakkan tanah. Formasi tercipta di bawah kaki Xue Yi mendukungnya menahan pedang raksasa tersebut.

"Bunga es yang mekar!"ucapnya lantang.

Bunga-bunga es berjatuhan meledak-ledak meretakkan pedang raksasa menghancurkannya hingga berkeping-keping. Xue Yi melesat di udara merentangkan kedua tangannya membuat segel tangan dimana kedua matanya berwarna biru cerah berkedip sesekali dimana hembusan nafasnya begitu dingin terasa.

"Hujan pedang es!"

Pedang-pedang berjatuhan dari langit menghantam tanah mengeluarkan hawa dingin yang membekukan dan menyebar. Xiong Jiangguo menatap Xue Yi tanpa ragu memasuki lautan kesadarannya.

"Kau berani menyusup ke dalam lautan kesadaranku!?"ucap Xue Yi marah.

Xiong Jiangguo berjalan mendekat tanpa takut akan hawa dingin yang dipancarkan Xue Yi.

"Kekasih mu berada di dalam tubuh seorang gadis murid Istana Langit yang memiliki nama sama sepertinya. Pembukaan medan surga jatuh akan segera di buka kurang lebih satu tahun lagi. Kesempatan mu berada di sana dan ingatlah bahwa aku murid Aula Kemuliaan dimana Aula Kemudian dan Istana Langit tak lagi akur,"ucap Xiong Jiangguo.

Xue Yi terkejut hingga menurunkan kewaspadaannya.

"Apa bukti dari ucapanmu itu!?Dan kau siapa hingga mengetahui hubungan ku dengannya"

"Kau tak perlu tahu siapa aku. Namun kau harus memberikan Binghua abadi milikmu kepadaku,"ucap Xiong Jiangguo.

"Kau tak berhak mengatur-atur ku bocah!"balas Xue Yi mengeluarkan tekanan jiwanya.

Xiong Jiangguo mengangkat telapak tangannya membuat lautan darah serta hawa panas terasa menyakitkan. Perbandingan keduanya terlihat begitu jelas ketika aura panas dan dingin terpisahkan oleh dinding tak terlihat.

"Baiklah. Aku akan memberikannya kepadaku karena kau telah menunjukkan lokasinya kepadaku,"ucap Xue Yi memberikan bunga es abadi kepada Xiong Jiangguo.

Keduanya kembali ke alam nyata dimana Xue Yi mendarat di tanah es begitupun Xiong Jiangguo berbalik pergi mengulurkan lengannya memegang perut Xi Qingling dan pergi.

"Apa yang kau cari dari Kaisar Salju Xue Yi dan transaksi apa yang kau berikan?"tanya Xi Qingling.

"Hanya membantu seorang kekasih bertemu. Selanjutnya kita pergi ke gunung sembilan naga di tenggara,"jawab Xiong Jiangguo.

Bai Feng yang berada di lautan kesadarannya bingung mendengar jawaban Xiong Jiangguo.

"Rencana apa yang senior pikirkan hingga pergi ke tempat-tempat terlarang di benua tertinggi?"tanya Bai Feng.

"Kita akan pergi ke surga dengan seluruh penduduk benua tertinggi menyatu dengan benua surga asal dimana Dao serta kecacatan setiap teknik tidak akan terjadi kembali,"jawab Xiong Jiangguo.

"Senior benar-benar orang yang ambisius. Aku akan mendukung Anda menggunakan tubuhku untuk melakukan hal-hal lainnya,"balas Bai Feng.

"Aku akan tertidur kembali untuk memulihkan diri. Kau harus melatih kemampuan ilahi mu disana karena tempat itu dipenuhi makhluk-makhluk aneh yang memiliki kesadaran ilahi,"ucap Xiong Jiangguo.

"Aku mengerti,"balas Bai Feng mengambil kembali kesadarannya.

1
Glastor Roy
up
Glastor Roy
up dong tor
Glastor Roy
up
Sofandsyah
gak ada cincin ruang yaa...?
u/ menyimpan baju celana, kitab2 juga hartanya kalo punya.....🤭🤭🤭
Aris Robaka
bahasanya campur aduk tor?
bahasa modernmu di kondisikan.ini novel tentang kultivator
y@y@
🌟👍🏿👍🏻👍🏿🌟
y@y@
👍🏼⭐👍🏿⭐👍🏼
Jiyufano
laaaanjoooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooot
Yahya darendra
Lumayan
STAR MOON: apanya
total 1 replies
Yahya darendra
Buruk
y@y@
🌟👍🏻👍👍🏻🌟
Sak. Lim
idioooooot songong
Sak. Lim
idioooooot lo akan menyesal nantinya
Swallowsky
alurnya lompat"
y@y@
👍🏿👍🏾👍🏿👍🏾👍🏿
Razali Azli
loh? kenapa sampai kehilangan nyawa? apakah mc memang berniat menghabiskan nyawa mereka? semakin rumit jadinya
Made Arsana
up
Jiyufano
laaaanjoooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooot
Aris Robaka
kata yg empunya mu bisakah di ganti tor?
dan apakah tngn mcnya ada kesadaran sendiri sehingga di perintahkan tebas.bknnya jurus mals tebas kek apa cba
Made Arsana
up
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!