NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Menjadi Tokoh Utama Wanita Jahat

Reinkarnasi Menjadi Tokoh Utama Wanita Jahat

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / TimeTravel / Komedi / Contest / Cintamanis / Time Travel / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Cinta Murni / Chicklit
Popularitas:199.1k
Nilai: 5
Nama Author: Anviqi Park

STOP PLAGIAT!!

Kisah Seorang gadis 23 tahun bereinkarnasi menjadi tokoh antagonis dalam novel kesayangannya..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anviqi Park, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 30. Kesepian

Arthur menoleh mendapati seorang pria duduk di singasananya dengan santai seolah-olah sudah menduga dirinya akan datang. Mata merah tampak semakin menyala menjadikan aura semakin mencekam.

“Duduklah yang mulia, anda membuat kepala saya sakit mendongak terus”.

Membuang nafas pasrah, Arthur duduk di seberang sembari menahan kepala menggunakan tangan kanan.

“Kau kemana saja bocah tengik? Ketahuilah bahwa kepalaku nyaris sakit melihat kegilaan *kakak *mu”. Arthur melempar kue cockies yang baru ia ambil dari atas meja.

“Astaga dilarang membuang makanan yang mulia, anda harus menghargai kerja keras koki saya”.

“Jangan banyak alasan, jawab saja”.

Tertawa kecil Felix memungut kue tersebut, meniupnya lalu melempar ke dalam mulutnya.

“Beberapa bulan terakhir bersembunyi dibalik bayangan, bermain dan bersenang-senang”.

Arthur memutar bola matanya.

“Sudah cukup, berhenti membuang-buang waktu. Banyak hal penting yang harus kau kerjakan”.

“Memangnya semua yang kulakukan tidak penting? Oh ayolah, kita sama-sama pria seharusnya tau kapan dan bagaimana waktu untuk melepaskan stress”.

“Jangan samakan aku dengan otak bodohmu”.

“Ck sok polos, pantas saja kau susah menikah. Siapa yang mau dengan pria kolot sepertimu”.

“Menikah atau tidak bukan urusanmu. Aku kesini hanya ingin memberikan peringatan, kakak kesayanganmu itu sedang dalam masa sulit. Daripada berkeliaran tidak jelas sebaiknya pulang dan bantu dia”.

Arthur mengakhiri kalimatnya seraya bangkit menuju pintu, tangannya berhenti sejenak sebelum meraih knop pintu.

“Don’t ever do that again”. Gumamnya penuh penekanan disetiap kata.

“Ohooo aku jadi takut”.

-o0o-

Siang harinya pintu utama istana tampak ramai bahkan dua kereta kuda sudah berdiri menunggu penumpang mereka.

Ya hari ini Arthur dan Ray akan kembali, mendadak memang tapi mau bagaimana lagi. Jabatan seorang kaisar memiliki segudang pekerjaan yang harus diselesaikan. Walaupun sebenarnya tidak ingin pulang namun Arthur harus merelakan jauh dari tunangan kesayangannya tersebut.

Ray sejak tadi menangis menolak pulang dan terus menempel kemana Freya pergi. Berkat bujukan dan rayuan dari gadis tersebut akhirnya Ray mengerti dan setuju untuk pulang.

“Ibu”. Rengek Ray mengintip sari jendela kereta.

Freya melambai dengan senyuman diwajahnya.

“Ibu akan berkunjung secepatnya, jadilah anak baik dan tunggu ibu, mengerti?”. Ray mengangguk pelan.

“Dramatis sekali”. Ucap Arthur yang baru saja keluar dari istana.

“Kenapa lama sekali? Lihatlah mata putramu bengkak seperti itu”.

“Bukankah wajar jika sedih seperti itu? Siapa yang tidak sedih berpisah dari ibunya?”.

Freya berdecak kesal. “Tidak boleh. Ray harus sekolah dan besok dia harus pergi pagi dihari pertamanya”.

“Bukankah aku sudah menyarankan dia untuk sekolah di sini saja?”.

“Baginda yang terhormat. Anda tidak boleh mengalihkan tanggung jawab mengurus buah hati anda pada orang lain, lagipula kita kan belum menikah. Tidak baik jika Ray tinggal di sini terlalu lama”.

“Apa anda mencemaskan pendapat para mentri? Mereka memang suka bergossip tapi sejak kapan yang mulia Freya memperdulikannya?”.

“Aku tidak peduli jika mereka mengataiku, tapi berbeda jika temanya adalah Ray. Aku tidak suka sama sekali”.

Arthur tersenyum penuh arti perlahan menyentuh kepala Freya, membelainya lembut seakan-akan itu adalah benda berharga yang mudah rusak walah hanya dengan tekanan kecil sekalipun.

“Baiklah. Mendengarkan permintaan calon istri adalah tindakan yang bagus untuk kemajuan hubungan”. Balasnya sedetik kemudian memeluk tubuh mungil Freya.

“Aku akan sangat merindukanmu, sayang”. Bisiknya mengecup bibir Freya sekilas sebelum memasuki kereta kuda dengan senyum penuh kemenangan.

Freya tersadar dengan wajah semerah kepiting rebus, sudah terlambat untuk sekedar menendang tulang kering pria tersebut membuatnya kesal sekaligus merasa bodoh.

Kereta kuda perlahan melaju pergi, Ray masih mengeluarkan kepalanya dari jendela berseru sedih dengan mata berlinang hingga bayangan mereka menjauh dan hilang.

“Hahhh sepertinya rumah akan terasa sepi- lagi”. Gumam Freya tersenyum sayu.

Bersama Morgan, Freya kembali masuk menuju ruang kerjanya. Di sana Elvis sudah menanti namun kali ini membawakan sedikit pekerjaan.

“Anda sudah kembali yang mulia?”. Freya mengangguk mendudukan diri di singsananya.

“Ada laporan baru?”.

“Selir Chaiden dan Conan sudah memasuki perbatasan dan nanti malam akan tiba di istana”.

“Kondisi?”.

“Mereka baik-baik saja”.

“Bagus, next”.

“Renovasi Harem akan dilaksanakan mulai besok pagi, semua sudah dilakukan sesuai ketentuan yang anda minta”.

“Bagus. Ingatkan para pekerja untuk membangun semaksimal mungkin, aku tidak mengizinkan kesalahan dalam bentuk apapun”.

“Baik yang mulian. Lalu-“.

“Apa?”.

“Jika diizinkan saya mau bertanya, sebenarnya apa tujuan yang mulia merenovasi ulang harem? Bukankah saat ini tempat itu sudah bagus dan tidak kurang satupun fasilitas”.

“Elvis?”.

“Saya yang mulia”.

“Untuk kalin ini singkirkan rasa ingin tau mu itu, aku sedang tidak ingin menjelaskan apapun”.

Ekspresi Freya saat ini berhasil menciutkan nyali Elvis, darisana semua orang bisa tau bahwa tindakan renovasi itu bukanlah masalah kecil jika tidak maka Freya tidak perlu repot membangun ulang istana yang nyaris tidak pernah ia kunjungi. Entahlah hanya tuhan dan Freyalah yang tau.

“Bagaimana dengan dia?”.

“Kami berhasil menemukannya dan menurut informasi dia sudah berhasil menyelesaikan ujian dengan baik”.

“Oh ya? Mengejutkan, jangan bilang dia berbuat curang dengan menyontek”.

“Tidak yang mulia. Semua murni dari pikirannya sendiri”.

“Hmm mengesankan”. Freya terkekeh ria. “Kalau begitu segera atur jadwal, aku tidak sabar bertemu dengan ***si jenius ***kita”.

“Baik yang mulia”.

Sesuai dugaan, Freya memang sudah menyangka kalau rencana itu akan berhasil tapi tidak ada yang tau bisa secepat dan sebersih itu. Memang keputusan mengirimnya ke sana sangat tepat.

Tentu saja Freya sudah menyadarinya karna alur dari novel namun jika dipikir-pikir dirinya sudah melakukan hal yang melenceng dari aslinya. Semoga saja semua yang ia lakukan tidak mempengaruhi alur dan membahayakan dirinya dan juga semua tokoh di dimensi ini.

Suara ketukan dari pintu membuyarkan lamunan Freya. Dari balik pintu tampak sosok Morgan datang dengan wajah lelah.

“Morgan? Ada apa?”.

“Hormat yang mulia, Selir Felix meminta untuk bertemu anda”.

“Felix? Bukankah seharusnya dia sedang bekerja?”.

“Benar tapi-“.

“Sudahlah biarkan dia masuk. Ah Morgan”.

“Ya yang mulia”.

“Ambil izin cuti dan pulanglah ke rumah”.

Seketika pria paruh baya tersebut terbelalak, tubuh rentanga bergetar ketakutan.

“Maaf- maafkan saya yang mulia. Saya pasti melakulan kesalahn, mohon ampuni saya”. Serunya dnegan suara bergetar.

“Apa yang-“.

“Saya mohon jangan pecat orang tua ini yang mulia. Jiwa saya sudah berada di sini sejak lama dan mengabdi pada anda sampai akhir adalah jalan hidup saja”.

“Morgan diamlah!!”. Bentak Freya mengheningkan suasana bahkan Felix yang sejak tadi menunggu di balik pintu tersentak nyaris jatuh.

Freya bangkit menyentuh pundak rapuh Morgan.

“Aku tidak mengusir atau memecatmu, siapa yang tega memperkerjakan orang tua berwajah pucat, hm? Ambil izin cuti dan berliburlah dengan keluargamu. Setelah semua baik-baik saja maka kembalilah”.

“Yang mulia”.

“Saya justru berterima kasih pada anda, kerja keras anda yang mengurus dan membesarkanku di istana ini cukup besar. Anda bisa bekerja kapan saja dan jika ingin libur silahkan saja, anda bebas melakukannya karna bagaimanapun juga kita ini keluarga, iya kan?”.

Untuk pertama kalinya Morgan menitikkan air mata, diwajah yang selalu tenang dan damai ini namun ditakuti seluruh pelayan istana kini menghilang sudah. Hanya ada perasaan orang tua dari dalam lubuk hatinya.

Morgan memang sudah menganggap Freya seperti putri kandungnya sendiri, segala sifat buruk dan egois bukanlah penghalang bagi Morgan untuk selalu barada di sisi gadis itu. Kesabarannya tidak bisa dianggap remeh.

Bahkan saat dimana Freya berubah hati dan sifatnya, mati-matian Morgan menyingkirkan segala pikiran negatifnya. Menganggap bahwa Freya memiliki penyakit kronis membuat hidupnya tidak lama lagi atau hanya menggunakan taktik baru untuk menakhlukan dunia.

1
Hikmah Cahya X
lanjut terus kak up nya..
aku suka..
semangatt sllu yah
Shiota Nagisa
ayo thor semangat lagi buat season duanya cerita season satunya pada seru semua ayo thor up lagi cerita ini semangat thor
F
black panther makan kacang kak?
Affsetyo
ceritanya bagus. tiap episode bikin penasaran
Nasya Dwimar
Ditunggu S2 nyaaa ya thor seru bangett
Nasya Dwimar
Woiii plot twist banget kakaknya pernah jadi selir gmn ceritanya dah😂
Nasya Dwimar
Yaaa salah lu lah! Labil soalnyaaa
Nasya Dwimar
Ah harusnya sih dibunuh
Nasya Dwimar
Gue malah mikirnya ini si cewek mantannya adam yang gak diizinin buat nginjakin kaki lg di imperial palace tp gatau sii
Nasya Dwimar
Satu2 nya selir yang sejauh ini dipanggil sayang yaa
Nasya Dwimar
Hahaha sudah duga sih kalo ujung2 nya malah sama2 bucin
Nasya Dwimar
Lah rencana lu begimana otong!!
Nasya Dwimar
Hampir mirip dengan manhwa sebelah tp suka sih ceritanya sejauh ini
Cahya willy
yap selesai disini dulu lanjut nanti biar ada bahan
$uRa
sama chaeden aja yang selalu ada.kalah artur kan jarang temu
Frando Kanan
wadaww.... mengejutkn.... ternyata Felix adalah saudara kembar Freya...
Frando Kanan
WHAT! berhenti jd kaisar!? apa yg terjadi!?
Frando Kanan
apakh wanita misteri itu adalah Freya asli?
Nabiillah Dian
season 2 semoga cepat dilanjutkan
Frando Kanan
tiap diriny time travel di novel selalu beda bgt ya???
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!