NovelToon NovelToon
Pesona Sugar Baby

Pesona Sugar Baby

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Beda Dunia / CEO / Romantis / Cintamanis / Crazy Rich/Konglomerat / Cintapertama
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: giyonk17

"30 juta sebulan ,"!! kata seorang laki laki dewasa, berwajah tampan ,namun sorot matanya tajam, wajahnya datar auranya sedingin es di kutup Utara.
mata Elisha terbelalak sempurna dengan nominal yang di ucapkan laki laki di hadapannya itu. meskipun ragu tapi gaji 30 juta sebulan begitu menggiurkan bukan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon giyonk17, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PSB31

Nona "!! Panggil bik Titin yang sudah datang dengan segelas air hangat di atas nampan yang dia bawa .

"Bik, saya mau mencuci tangan dulu"! Kata Elisha , Bik Titin mengangguk lalu menujuk sebuah kamar mandi yang ada di lantai dua tersebut .

"Ya tuhan, tidak lama bukan aku yang di perkosanya, tapi dia yang aku perkosa jika terus terusnya begini, dia begitu menggoda. Ingin rasanya aku pelet saja tuan arogan itu biar jatuh ke pelukan ku,"! Gumam Elisha sambil memegangi dadanya yang masih berdebar debar.elisha segara mencuci tanganya dan turun menuju lantai bawah untung mencari minum..

Dilantai bawah seorang dokter laki laki seusia Exel terlihat memasuki mansion terabut ,dokter Arya namanya .

"Selamat siang nona, saya dokter arya bagaimana keadaan Exel" ! Tanya laki laki tampan tersebut kepada Elisha yang baru saja selesai mengambil minum.

"Ada di kamarnya ,dokter mari saya antar"! Kata Elisha , dokter Arya terdiam sejenak menatap sosok cantik di depanya, di benaknya bertanya tanya siapa gadis di depanya ini, apa mungkin ingin kekasih Exel , tapi tidak mungkin bukan kah Exel cinta mati kepada Zoya ,apa mungkin Exel sudah membuka hati untuk wanita lain ,ya begitulah isi pikiran dokter Arya saat ini.

"Baik nona" ,jawab dokter Arya akhinya ,berjalan mengikuti langkah Elisha yang sudah dua langkah di depanya.

"Silahkan dokter". Kata Elisha mempersilahkan dokter Arya untuk masuk kedalam kamar tersebut ,Elisha memilih untuk berdiri di ambang pintu menatap ke arah Exel yang sedang diperiksa oleh dokter Arya.

"Apa yang kau makan sebenarnya ,Exel, Kenapa perutmu separah ini"! Tanya dokter Arya sambil mengetuk ngetuk perut Exel yang sudah berbunyi itu.

"Aku tidak makan apa apa"! Jawab Exel menatap datar ke arah dokter Arya di depanya itu.

"Hah"!! Dokter Arya menghela nafas barat menatap pasien keras kepala didepanya itu.

"Sudah aku bilang ,perutmu tidak bisa sembarangan makana masuk, kurangi minum alkohol dan merokok mu Exel ,apa kamu tidak sayang ,kau masih belum menikah jangan sampai kau m4ti sebelum merasakan surga dunia"! Kata dokter Arya Kembali memperingati pasiennya itu.

"Deg"!! Surga dunia "!! Gumam Elisha yang mendengarnya sontak mengangkat kepalanya dan menatap ke arah dua laki laki yang sedang beradu argumentasi itu.

"Bugh'"!!

"Cerewet sekali"! Sahut Exel memukul dokter tersebut dengan bantal yang tergeletak disampingnya lalu melirik ke arah Elisha yang pipinya sudah bersemu merah, dan tatapan itu pun tidak luput dari penglihatan dokter Arya.

"Siapa gadis itu , apa dia kekasihmu"! Tanya dokter arya sambil menaik turunkan kedua alisnya.

"Kepo"!! Jawab Exel , tatapanya sudah beralih menatap lain .

"Haha"!! Dokter arya tergelak, jika dilihat dari raut wajah Exel sudah bisa dipastikan jika laki laki di depanya ini sedang jatuh cinta, meskipun mengelak seperti apapun, dokter Arya sudah mengenal lama siapa Exel pastinya dia juga faham karakter Exel .

"Baiklah,sepetinya aku harus kembali ke rumah sakit, aku berikan obat untuk mu, "! Kata dokter Arya mengeluarkan beberapa obat yang sengaja dia bawa, setiap kali Exel sakit pasti masalahnya di perut tidak ada lagi ,makanya dokter satu itu faham apa yang di perlukan oleh Exel .

"Nona kemarilah"! Panggil dokter Arya menatap gadis cantik yang sejak tadi menunggu di ambang pintu dokter aya melangkah menuju sofa .

"Ada apa dokter, bagaiman keadaan tuan Exel "; tanya Elisha ingin tahu .

"Biarkan saja dia  ,ini obat di minum sebelum makan, dan ini sesudah makan, jika dia tidak mau minum obat, maka biarkan saja dia m4ti". Jelas dokter arya tanpa memperdulikan tatapan tajam sudah Exel arahkan kepada dokter yang 5 tahun lebih tua dari pada dirinya  itu.

"Sialan dia menyumpahi ku cepat m4ti ya "!! Kata Exel lirih ,kesal pastinya apalagi itu di depan Elisha .

"Nona apa anda tahu apa yang dimakan dia pagi tadi"; tanya dokter arya kepada Diana ,mungkin saja gadis di depanya ini tahu apa yang dimakan Exel , karena Exel tidak mau mengaku saat ditanya oleh dokter Arya.

"Setahu saya hanya makan roti,dan kopi kemasan botol"! Jawab Diana setahunya saja.

"Apa kopi itu dingin"; tanya dokter Arya lagi, dan Elisha mengangguk.

"Pantas saja, dasar orang ngeyel ,sudah dibilang jika perutnya tidak cocok minim kopi dingin,tapi tetap saja "! Gumam dokter arya lirih, meskipun Exel tidak perduli apa yang dikatakan dokter tersebut kepada Elisha ,tapi Elisha merasa bersalah akan hal itu ,karena dirinya yang memberikan kopi itu untuk Exel pagi tadi.

"Kalau begitu saya permisi nona"! Kata dokter arya sambil beranjak dari duduknya .

"Terimakasih dokter"; jawab Elisha sambil menganggukan kepalanya singkat.

"Dokter tunggu"! Panggil Elisha saat dokter Arya sudah keluar dari kamar tersebut . Dokter arya pun mengentikan langkah nya dan menatap ke arah Elisha .

"Lalu apa yang bisa dia makan untuk saat ini"; tanya Elisha lagi.

"Berikan saja bubur nona, tapi setahu saya ,Exel tidak suka bubur"! Jawab dokter tersebut sambil tersenyum lalu pergi meninggalkan Elisha . Elisha pun menggaruk kepalanya yang tidak gatal mendengar jawaban dokter tersebut .

"Laki laki Memeng ribet"! Gumam Elisha lalu menatap ke arah bik Titin yang terlihat menaiki anak tangga dan mendekat ke arah nya.

"Bik, bisa buatkan bubur untuk tuan Exel " tanya Elisha saat bik Titin mendekat ke arahnya ingin menanyakan keadaan tuan mudanya.

"Bubur , nona"! Tanya bik Titin memastikan.

"Ya"!! Jawab Elisha ,bik Titin terdiam, haruskan dia membuatkan bubur untuk tuan mudanya ,sedangkan selama ini tuan mudanya tidak suka makanan lembek tersebut .

"Sudah bik buatkan saja, biar saya nanti yang menyuapinya"! Kata elisha saat melihat keraguan pada wajah bik Titin, wanita paruh baya itu pun menatap kearah Elisha yang begitu yakin jika tuan Exel akan mau memakan bubur itu.

"Baiklah, nona"!! Jawab bik Titin lalu kembali menuruni anak tangga dan membuatkan bubur untuk tuan mudanya . Elisha pun perlahan melangkah masuk kembali kedalam kamar menatap beberapa obat yang teronggok diatas meja ,dia mendekat dan mengambil obat tersebut .

"Singkirkan benda itu". Kata Exel saat Elisha berjalan kearah ranjang Dimana Exel sedang duduk bersandar pada dinding ranjang ,dan menatap Elisha yang sedang membawa obat ke arahnya .

"Tuan maafkan saya,saya tidak tahu jika anda tidak bisa meminum kopi dingin, tapi kenapa anda tadi tidak menolaknya jika anda memang tidak bisa meminum minuman itu"! Kata Elisha panjang kali lebar , gadis itu kini sudah duduk di ranjang tepatnya di depan Exel, Exel terdiam ada sebuah rasa yang Sulit di artikan nya saat elisha memberikan perhatian dan meminta maaf atas hal yang Exel pikir hanya sepele itu .

"Tuan minumlah obat nya ini ,jangan biarkan saya merasa  bersalah atas sakit anda saat ini"! Kata Elisha lagi, Exel hanya terdiam menatap obat yang begitu besar berada di tangan Elisha.

"Aku tidak apa apa ,jangan banyak drama seperti itu"! Jawab Exel yang masih tidak ingin meminum obat tersebut.

"Kalau begitu biar saya minumkan obat ini untuk anda "! Kata Elisha sedikit memaksa.

"Apa maksudmu "!! Exel mengerutkan keningnya bingung mencerna ucapan Elisha barusan .

Elisha tersenyum sambil membayangkan akan meminumkan obat itu langsung dari mulut ke mulut seperti di film film romantis yang sering dia lihat dilayar ponselnya . Melihat senyum Elisha yang tidak biasa membuat Exel bergidik ngeri, spontan laki laki itupun mengambil obat yang ada di telapak tangan kanan Elisha dan air yang berada ditangan kiri Elisha dan langsung meneguknya ,jangan sampai Elisha membuatnya jantungan dengan gebrakan yang mungkin Elisha lakukan sesuai isi pikiran exel saat ini.

1
Uus Sumartini
lanjutkan💪💪💪👍👍👍😍
Uus Sumartini
lanjutkan yg semangat ya Thor bagus ko ceritanya👍👍👍💪💪💪😍
giyonk17: siap terima kasih kak
total 1 replies
Evi Lusiana
hadeuuh puny boss kok belok
Rubi Yana
Lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!