Camelia mengulurkan tangannya untuk Raisa, ketika mereka masih kecil. Camelia meminta orang tuanya mengadopsi Raisa, menjadi kakaknya, karena Raisa sudah menjadi yatim piatu akibat kehilangan kedua orang tuanya dalam sebuah kecelakaan.
Sayangnya setelah dewasa, keduanya jatuh cinta pada pria yang sama. Raisa yang merasa iri dengki pada Camelia yang mendapatkan segalanya. Bahkan tega meracuni kedua orang tua Camelia, juga Camelia. Bahkan membakar rumahnya.
Setelah itu, Raisa melakukan operasi plastik persis seperti wajah Camelia. Rayyan yang baru kembali dari luar negeri, membawa Camelia palsu ke rumahnya, menikahinya.
Tanpa dia tahu, Camelia yang asli tengah berjuang antara hidup dan mati.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 31. Eren Walisson
Air mata Camelia menetes begitu saja. Ingatan tentang apa yang terjadi malam itu membuat rasa sangat sedih dan terluka. Bukan itu saja, dia merasa sangat bersalah kepada orang-orang yang telah menjadi korban. Bagaimanapun, semua itu juga salahnya. Kesalahannya menjadi orang yang ingin berbuat baik dan tidak ingin ada seseorang menderita.
Camelia masih ingat ketika dia ingin turun dari mobil karena melihat tangisan Raisa yang begitu sedih kehilangan orang tuanya. Dia tidak ingin Raisa merasa sendirian dan menderita makanya dia meminta kedua orang tuanya untuk membawanya. Tanpa dia tahu, kalau itu adalah keputusan paling buruk yang pernah dilakukan. Dia memang membuat Raisa tidak sendirian. Tapi, resensister membuatnya sendirian di dunia ini sekarang.
Kehilangan ayah, ibunya. Orang-orang yang perduli padanya. Hati Camelia sangat hancur.
"Aku mencoba mencari tahu apa yang terjadi sebenarnya, setelah memastikan kamu di tangani. Tapi..."
"Tapi apa kak?" tanya Camelia.
"Tapi keterangan dari petugas, yang selamat adalah Camelia. Seluruh penghuni kediaman Wiraatmadja terbakar habis, tapi yang selamat adalah Camelia. Seorang dokter dan dua wanita yang katanya adalah teman Raisa. Menyelamatkan Camelia!"
Camelia terdiam. Tapi, dia juga ingat apa yang terakhir kali dikatakan Raisa padanya. Raisa akan menggantikan tempatnya. Sebagai Camelia dan menikah dengan Rayyan.
"Camelia, mungkin kamu akan sangat sedih mendengar ini. Tapi, hari ini. Rayyan dan Camelia palsu itu sudah menikah!"
Deg
Dada Camelia rasanya sakit sekali.
"Dan maafkan aku, karena saat tiba di sini aku meminta bantuan kepada Tuan Thomas. Tuan Thomas malah mengoperasi wajahmu seperti wajah anaknya. Eren Walisson"
Camelia mencengkeram kuat pinggiran tempat tidur yang dijadikan tempatnya berbaring itu.
Hatinya hancur, pria yang sangat dia cintai diperdaya oleh Raisa. Dan jika dia muncul di hadapan Rayyan sekalipun, saat ini. Baik itu Rayyan atau siapapun itu tidak akan ada yang percaya bahwa dia adalah Camelia yang asli.
Bahkan petugas saja, tidak bisa menemukan bahwa kebakaran Itu adalah sesuatu yang disengaja. Sekarang! apa yang harus dia lakukan.
Camelia sungguh tidak tahu, apa yang harus dia lakukan.
"Putriku! putriku sayang!"
Camelia tertegun, seorang wanita paruh baya datang dan langsung memeluknya. Sambil mengatakan 'putriku sayang'
Camelia yang di peluk oleh Melviana, bisa merasakan bahwa pelukan dari wanita itu sangat tulus. Pelukan penuh dengan kasih sayang, harapan dan doa dari seorang ibu yang sangat tulus kepada anaknya.
"Eren! ibu takut sekali! bagaimana keadaanmu sayang. Ada yang terluka? mana yang sakit sayang? ibu akan membawamu ke dokter paling hebat di dunia ini, jangan takut. Kamu akan baik-baik saja, wajahmu akan tetap cantik. Putriku, syukurlah kamu sadar setelah tiga bulan nak" kata Melviana yang terus memeluk Camelia karena mengira bahwa Camelia itu adalah putrinya yang sudah tiada.
Dan memang seperti itu yang diinginkan oleh Thomas Walisson. Orang yang menyelamatkan Camelia. Membantu Tobias mengoperasi dan menyelamatkan Camelia.
Setelah Melviana pergi, karena memang kondisinya juga masih lemah. Dan Camelia sudah bisa duduk.
Thomas Walisson pun duduk di kursi dekat tempat tidur pasien Camelia. Tobias juga ada di sampingnya.
"Tobias sudah menceritakannya padaku. Kamu adalah putri dari dokter Keanu, orang yang telah membantu Tobias sampai dia bisa menjadi seorang dokter seperti ini. Tobias juga pernah menyelamatkan istriku. Makanya, dia menjadi dokter pribadi aku di sini. Dan Wiraatmadja. Camelia, ada yang sudah mencuri identitasmu. Aku menawarkan padamu, jadilah putriku. Dan aku akan membantumu, membalaskan dendammu pada orang-orang yang telah menghabisi keluargamu dengan kejam sepat itu!" kata Thomas Walisson.
Seorang pria, bisa dikatakan juga seorang mafia yang sangat ditakuti tapi sangat sayang kepada istrinya. Demi sang istri, dia bisa melakukan apa saja Bahkan menjadi pedang untuk Camelia balas dendam kepada Raisa.
Camelia tadinya bukanlah seorang gadis yang menyimpan dendam dalam hati. Tapi, apa yang sudah Raisa lakukan padanya dan kedua orang tuanya. Benar-benar tidak bisa dimaafkan.
"Ayah" panggil Camelia pada Thomas Walisson, dan apa yang diucapkan oleh Camelia itu membuat pria yang rambutnya sudah sedikit ada yang memutih itu tersenyum senang.
Thomas Walisson mengangkat tangannya, mengusap kepala Camelia dengan lembut.
"Bagus nak! anakku, Eren!"
Camelia menahan diri untuk tidak menangis. Raisa telah mencuri identitasnya. Tapi, dengan identitas barunya ini juga, Camelia akan membuat Raisa membayar segalanya padanya. Segalanya.
Tobias menghela nafas lega. Awalnya dia berpikir, kalau Camelia tidak akan setuju. Tapi, dia senang Camelia setuju. Sejak awal, dia bisa melihatnya. Bahwa Thomas Walisson sebenarnya bukan hanya menjadikan istrinya sebagai alasan, kenapa dia ingin mengoperasi plastik Camelia menjadi sama persis seperti anaknya.
Tapi, pria tua itu juga menginginkan hal yang sama dengan istrinya. Dia sangat sedih, tapi dia menjaga agar semua orang tidak ada yang tahu tentang rasa perih di dalam hatinya. Saat Camelia tidak sadarkan diri, beberapa kali Thomas Walisson datang, dan mengusap kepala Camelia. Berharap, Camelia setuju menjadi Eren. Dengan Camelia setuju, dia juga memiliki kembali seorang putri. Dan itu membuatnya bahagia.
"Ayah akan melakukan apapun, untuk membuatmu cepat pulih. Kamu jangan pikirkan apapun. Tinggal katakan apa maumu, ayah akan mengatur jalannya untukmu!" kata Thomas Walisson.
'Aku akan ambil kembali semuanya. Raisa, aku sudah memberikanmu kesempatan bisa hidup dengan baik. Tapi kamu malah menghabisi kedua orang tuaku dengan begitu kejam. Aku akan ambil kembali kebahagiaanmu, ketenanganmu itu!' pekik Camelia dalam hati.
Sepertinya setelah ini, Camelia tidak akan menjadi gadis manis dan anggun kebanggaan kedua orang tuanya lagi. Dia akan menjadi Eren Walisson, gadis angkuh yang keras kepala dan egois. Dimana apa yang dia inginkan, pasti dia dapatkan dengan cara apapun.
Pertemuan Camelia dengan Thomas Walisson, mungkin adalah jalan takdir. Yang membuatnya bisa kembali mengambil apa yang sudah dicuri darinya oleh Raisa.
Seperti kata pepatah, kebenaran itu meskipun tersembunyi untuk sementara waktu. Tapi pasti akan menemukan jalannya.
***
Bersambung...
harusnya dua kakinya 🤭
tapi gak tau dia ada dimana sekarang, mungkin lagi dikurung dipenjara bawah tanah sama kak Thor soalnya gak pernah kelihatan 🤭
Alhamdulillah
apa Astaghfirullah 🤭
semoga dengan dirawat Eren nenek bisa cepat sembuh 🤲
kasihan Hani 🤣