NovelToon NovelToon
TRANSMIGRASI ZEYARA

TRANSMIGRASI ZEYARA

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Ketos / Reinkarnasi / Time Travel / Transmigrasi ke Dalam Novel / Idola sekolah
Popularitas:9.7k
Nilai: 5
Nama Author: Zeyy Anne

Alice Theodore Aktris cantik yang sedang naik daun tiba tiba saja mengalami hal di luar nalar.
Setelah ia terpeleset bukanya meninggal justru ia malah masuk kedalam raga ZEYARA MICHELLE ALEXANDER , adik dari second male lead pada novel yang semalam ia baca.
bagaimana Alice menghadapi ini semua?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zeyy Anne, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 31

Bell pulang sekolah sudah berbunyi murid murid dikelas mulai membereskan perlengkapan dan siap untuk pulang, guru sudah keluar dari kelas, zeya melirik ke pintu disana sudah ada abangnya yang menunggunya.

Setelah selesai membereskan barang barangnya zeya pamit terlebih dahulu kepada merry sahabatnya.

"Merr aku pulang dulu ya udah ditungguin bang alex tuh di depan" Ucap zeya

"Iya zey hati hati yaaa"jawab merry

Zeya menanggapi ucapan merry dengan mengangkat 2 jempol pada tangannya sambil melambai kan tangan dia berjalan keluar kelas menghampiri sang abang.

" Yuk bang" Ucap zeya

Kakak beradik itu jalan menuju parkiran, disana ia melihat Arga dan nastia saja mungkin vano dan arion sudah pulang terlebih dahulu.

"Oyy bro belum pulang 2 cecunguk mana tumben ga kelihatan ?" Tanya alex kepada Arga

"Mereka udah pulang duluan tadi, oh iya lex gue boleh minta tolong ga anterin nastia pulang soalnya gue ada urusan sama kakek gamungkin gue nganterin nastia dulu nanti ketahuan kakek " Ucapnya pada alex, alex yang melihat itu bimbang pasalnya sekarang ia membawa mobil sport yang hanya memiliki 2 kursi saja, jika dia mengantar nastia bagaimana dengan adiknya.

"Sorry bro lo kan tau gue bawa mobil sport mana bisa nganterin nastia, kan ada adek gue mau ditaruh dimana " Ucap alex kepada Arga

"Adik lo kan bisa nyuruh supir jemput atau naik taksi online, kalo nastia gue ga percaya dia pulang sendiri takut kenapa kenapa " Ucap Arga, zeya yang mendengar itu merasa kesal, hellow jadi maksudnya kalo dia pulang sendiri tidak bakal bahaya gitu, lagian nastia juga ngapain sih diem diem aja nyebelin banget , karena zeya tak mau jadi pihak yang berkorban maka dia tidak mau mengalah.

"Abang aku ini adik abang, darah lebih kental daripada air, jadi bayangin kalo abang ninggalin aku sendiri terus aku kenapa kenapa gimana marahnya papah sama mamah nanti " Ucap zeya mempengaruhi alex, alex benar benar bimbang sekarang.

"Alah lebay lo, lo kan udah gede siapa juga yang bakal nyulik " Ucap Arga sewot

"Nah itu, tau kan nastia juga udah gede siapa juga yang mau nyulik , orang dia gapunya apa apa " Ucap zeya sedikit sarkas, maafin gue nas kalo lo gamau berada di pihak gue, dan nurut sama penulis beratti lo mendaftar sebagai musuh gue, bagaimana pun abang gue yang terpenting.

Zeya langsung menarik tangan alex ke mobil dan menaiki mobil, setelah itu mobil melaju meninggalkan parkiran.

"Sorry ya nas gue udah pesenin lo taksi online kok, sorry banget gue ga bisa nganterin lo, lo tau kan gue melakukan ini buat ngelindungin lo dari kakek dan orang tua gue" Jelas Arga kepada nastia.

"Gapapa kak aku ngerti kok" Ucap nastia dengan senyuman manis, yang membuat Arga entah mengapa merasa tidak salah memilih nastia sebagai orang yang dia jaga.

Setelah itu taksi yang dinaiki nastia datang, dan nastia segera masuk kedalam mobil itu, membuka jendela dan melambaikan tangan kepada Arga, setelah mobil melaju cukup jauh dari sekolah ekspresinya mulai berubah.

"Sial kalo bener zeya bakal ngotot ngehancurin alur novel itu tandanya dia juga bakal ngehancurin jalan supaya gue bisa balik, apa gue harus singkirin dia? " Tanya nastia dalam hati, entahlah sebenarnya dia hanya ingin semua ini cepat selesai tanpa harus menyingkirkan siapapun, tapi sepertinya akan sulit.

Taksi sudah sampai di depan rumah nastia, rumah minimalis yang sudah ia tinggali semenjak ia masuk novel, ibunya memang baik selalu mengusahakan apapun walaupun harus bekerja extra dipasar, dia juga menyayangi ibu nastia, tapi ia juga punya kehidupan sendiri, dia mulai bimbang jika ia kembali suatu saat nanti bagaimana dengan ibu nastia, sama siapa ia akan hidup ketika anaknya menghilang nanti. Pertahanannya mulai goyah.

Sedangkan zeya dan alex baru sampai di mansion Alexander, zeya sedang marah kepada alex karena tadi alex sempat ragu memilih apakah ia harus memilih teman atau adiknya, pokoknya bagaimana pun caranya orang pertama yang harus ia sadarkan adalah abangnya.

Zeya berjalan terlebih dahulu memasuki rumah tanpa menunggu alex yang sedang memarkirkan mobil, setelah melewati pintu utama iya memanggil manggil mamanya.

"Mama, mama anakmu yang cantik udah pulang mama dimana" Teriak zeya suaranya bahkan memenuhi seluruh rumah.

"Duh kamu apa apaan sih zey pake teriak segala, mamah di dapur lagi buat puding lumer kesukaan kamu, kamu ganti baju terus turun buat makan siang ya sayang " Ucap sang mama

"Ay ay captain " Zeya segera berlari ke lantai 2  menuju kamarnya untuk berganti baju ia tak sabar mencicipi puding lumer buatan mamanya yang sangat enak itu.

"Adekkk jangan lari lari nanti jatuh" Teriak sang mama , alex yang baru memasuki rumah merasa heran mengapa mamahnya berteriak seperti itu.

"Kenapa sih ma, tumben teriak teriak? " Tanya alex kepada sang mama

"Itu loh lex zeya lari lari ditangga nanti kan kalo jatuh gimana, mama kan khawatir" Ucap sang mama

"Oh gituu, yaudah aku keatas dulu mah mau ganti baju gerah banget" Ucap alex kepada sang mama

"Yaudah habis itu langsung turun makan siang ya" Ucap sang mama

"Baik ma " Setelah itu alex dan sang mama melangkahkan kaki alex ke kamarnya sedangkan sang mama kembali ke dapur.

Kini ruang makan sudah ramai berisi suara suara zeya yang memuji puding buatan sang mama.

"Mah ini enak banget fix mamah harus ikut master chef" Ucap zeya seraya terus memasukan puding puding itu ke mulutnya.

"Pelan pelan dek nanti kesedak" Ucap alex memperingati sang adek.

"Yang ga sayang sama adeknya gausah sok perhatian" Balas zeya sewot, walaupun moodnya bagus karena puding bukan berarti ia akan melupakan kejadian tadi siang di parkiran sekolah.

"Maksudnya gimana zey? " Tanya sang mama

"Gini loh  ma tadi diparkiran kan kita mau pulang tuh terus ada cewe mau nebeng, nah si abang tuh ga enak mau nolak, masa dia mau biarin aku naik taksi daripada nolak cewe itu " Ucap zeya mengadu pada sang mama dengan menambahkan sedikit bumbu bumbu penyedap pada ceritanya.

"Benar begitu bang? " Tanya sang mama kepada alex

"Hm, gitu mah cuma kan akhirnya aku milih zeya ga jadi milih cewe itu" Ucap alex membela diri

"Yaudah itu pilihan yang benar, pokoknya gada ya prioritaskan orang lain sampai mengaba keluarga sendiri , mama ga suka " Ucap sang mama

"Iya ma" Balas alex, sedangkan zeya hanya menjulurkan lidahnya mengejek sang abang.

Selesai makan siang zeya kembali ke kamarnya, dia mengingat ngingat sebelum semua ini terjadi ia sempat menolong orang, jika terakhir katanya dia di bully berarti itu tandanya kejadian ia menolong orang itu tidak terjadi.

"Gimana ya caranya menyadarkan nastia bahwa hidup penuh permusuhan kaya gini tuh ga enak, lagian mau dia mengikuti novel maupun tidak ga menjamin dia bisa balik lagi " Ucap zeya dalam hati.

Entahlah mungkin dia besok harus meyakinkan nastia lagi dan menyadarkan nya supaya ia jangan mau menjadi boneka sang penulis.

Dia akan mengatur ulang strategi, sambil menunggu info tentang Arga dari arion, ia akan menyadarkan Catharina dulu, karena untuk mengingatkan kembali ingatan sang abang dia membutuhkan Catharina untuk memancing hatinya, yap itu ide yang brilian.

Setelah itu dia mengambil ponsel dan mengirimkan pesan kepada arion.

Yon, kayanya abang gue bakal ngumpul ke markas andromeda dan disana juga bakal ada Arga kan, awasi terus ya, setiap ada celah coba lo ingetin kembali tentang kenangan kita liburan bareng di bandung waktu itu, gue yakin sebenarnya mereka inget - send 

Setelah mengirimkan pesan kepada arion tak lama ponselnya bergetar.

Arion

Oke siap-

Zeya tak berniat membalas, dia membawa dirinya me kasur mungkin tidur sebentar akan memudahkan dia berfikir nanti, setelah itu tak lama rasa kantuk menyerangnya dan ia mulai terenggut dalam alam bawah sadarnya.

1
Irmha febyollah
lama betul... dah bab 42. masih kek gtu aja.
Zeyy Anne
keren bgt ceritanya
Zeyy Anne
Hi stay tune terusss yaa 🖤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!