Kiara Aqilla putri .. seorang Yatim piatu yang memilik wajah cantik dan senyum yang manis.. tapi tidak dengan kepribadian nya yang memiliki dua sisi .. siang seperti kucing malam seperti singa.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Queenvyy27, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cinta Ku Berbeda Dengan Kau
Leo menghampiri Riyan yang sedang memeriksa hasil curian nya semalam yang di lakukan anak buah nya.
" Semua senjata ini kualitas nya buruk." ucap Leo yang mengambil satu senjata yang baru saja di turun kan dari truk.
Dor
" Bahkan jika di tembakan ke manusia, tidak akan membuat mati." ucap Leo setelah mencoba menembakan senjata tersebut.
" Bakar truk nya." ucap Riyan setelah semua barang di turun kan.
" Kenapa tidak kau jadikan uang juga truk nya." tanya Leo.
" Aku bukaan pencuri amatir, setiap truk memiliki ciri khas klan mereka, aku bisa tertangkap." ucap Riyan.
" Kau pencuri kelas atas." ucap Leo.
" Aku tidak perlu susah payah membuat semua senjata dan obat obatan ini, aku hanya perlu mencuri dan menjual nya, untung banyak bukan." ucap Riyan.
Leo menyunggingkan senyum nya saat mendengar penjelasan Riyan.
" Mencuri menjadi ciri khas klan ku, meski semua menduga aku yang mencuri nya, tidak ada yang berani menyerang ku, atau menangkap ku." ucap Riyan sambil melanjut kan pemeriksaan barang barang nya.
" Setiap yang menyerang ku, akan di bantai habis oleh Queen ku." ucap Riyan.
" Kecuali aku." jawab Leo.
" Aura mafia nya keluar saat tidak bersama ku." batin Kiara yang sedang memperhatikan Leo dari kejauhan.
" Semua obat obatan ini campuran, cara kerja nya akan lambat." ucap Leo.
" Akan menjadi penyesalan terbesar untuk ku menyuruh queen mencuri barang mu ." ucap Riyan.
Leo menatap Riyan sambil mengangkat satu alis nya.
" Aku memiliki firasat kau akan mengambil Queen dari ku." ucap Riyan.
" Andai dulu kau tidak bertemu dengan Queen." ucap Riyan.
" Apa yang kau katakan Riyan, sampai kapan pun aku akan menjadi milik mu dan bersama mu." ucap Kiara sambil memeluk Riyan.
" Aku sudah sangat merindukan ibu mu, harus ada yang menjaga mu saat aku menemui ibu mu." ucap Riyan.
" Yang ada mommy akan marah saat tau kau meninggal kan ku Riyan, iya kan Rey ." ucap Kiara.
" Benar sekali Queen." ucap Rey.
" Kita pergi sekarang." ucap Leo.
" Ayo Rian, Rey." ajak Kiara.
" Rey ?." tanya Leo berbalik sambil menatap Kiara.
" Aku dan Rey satu paket." ucap Kiara.
Leo melirik Rey, lalu kembali berjalan dan masuk ke dalam mobil, tidak ada yang tau betapa senang nya hati Rey saat di ajak oleh Kiara.
Riyan sedikit melirik Rey dan melihat senyum di bibir Rey yang jarang dia liat.
" Dia benar benar menaruh hati." batin Riyan.
" Kau di depan Riyan." ucap Kiara lalu Kiara masuk dengan Rey ke kursi belakang membuat Leo geram.
" Barang siapa yang kau curi semalam." tanya Kiara pada Rey.
" Milik klan moon, tidak sulit sama sekali saat mencuri nya." ucap Rey.
" Kapan kalian beraksi lagi? Aku mau ikut, sudah lama sekali aku tidak beraksi." ucap Kiara.
Sepanjang perjalanan Leo fokus menatap jalanan dengan perasaan kesal, rasa nya dia ingin marah tapi dia berusaha untuk menahan nya.
" Ayo Rey, di sini aku memiliki ibu yang baik, aku akan mengenal kan mu." ucap Kiara mengajak Rey turun.
" Siapa dia." tanya Leo dengan tatapan mata tajam ke depan.
Riyan langsung paham, apa lagi melihat kepalan tangan Leo.
" Dia putra supir Queen yang sangat baik, mereka bersama sejak kecil, ayah Rey mati di tembak ayah Queen saat menyelamatkan ibu Queen, membuat Queen dihantui rasa bersalah sampai sekarang karena Rey kehilangan anggota keluarga satu satu nya." ucap Riyan.
" Tatapan nya pada Queen berbeda." ucap Leo.
" Jangan pernah menyuruh Queen untuk menjauhi nya, atau kau yang akan kehilangan Queen." ucap Riyan
" Tapi aku tidak akan diam, jika aku diam maka aku akan kehilangan Queen, cintaku berbeda dengan mu." ucap Leo lalu keluar dari mobil.
" Huffttt." Riyan menghembuskan nafas kasar lalu keluar dari mobil.