seorang wanita yang sangat di sayangi oleh keluarga nya, tiba-tiba terjatuh dari tangga,wanita itu yang mengira dirinya selamat tidak menyangka,dia melintasi waktu dan memasuki raga seorang wanita yang bernama Laura.
awalnya dia berfikir akan bernasib sial karna menempati raga wanita yang bernama Laura itu,tapi dia tidak menyangka sistem akan membantu nya melewati masa-masa sulit nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Marwiyah Ningsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kedatangan keluarga Laura
Ke esokan harinya,diatas tempat tidur wanita yang baru saja membuka matanya meringis kesakitan,karna semalaman dia tidak bisa tidur dengan tenang,wanita itu belum terbiasa dengan tempat tidurnya saat ini.
Laura yang sedang menguap menatap kamarnya dan ruang tamu yang kecil dengan wajah sedihnya.
" haaa....jika saja aku memiliki seseorang yang bisa di andalkan, mungkin hidup ku hari ini pasti akan berubah menjadi nyaman dan tenang " keluhanya dan berjalan membuka pintu rumahnya.
matanya melotot melihat keindahan pengunungan,dan dia menghirup udara segar dengan tersenyum senang.
" sudah lama aku tidak menghirup udara sesegar ini,,disini sangat indah, jika saja aku memiliki rumah besar disini dan bahan makanan yang melimpah, mungkin aku tidak perlu susah payah memikirkan hidupku" keluhnya lagi,dia duduk di kursi yang terbuat dari bambu sembari menopang dagunya.
saat dia termenung memikirkan kehidupan nya, tiba-tiba saja dia tertegun saat mengingat sesuatu yang akan terjadi hari ini.
" aku hampir melupakan hari ini kan orang tua Laura akan menjemputnya ? aduhhh sial...kenapa harus secepat ini ? padahal aku belum menyusun rencana ku,,apa yang harus aku lakukan?? " gumamnya sembari mengigit kukunya,dia berdiri dan berjalan mondar-mandir.
" sudahlah sebaiknya aku mandi dan makan,untuk saat ini aku akan ikut kerumah orang tua Laura,,setelah sampai disana baru aku memikirkan rencana selanjutnya" ucapnya dengan tersenyum menyeringai,dan setelah itu dia berjalan memasuki rumah,dia akan mandi terlebih dahulu dan setelah itu sarapan apa adanya.
*******
sementara mobil yang sudah memasuki daerah pengunungan,didalam mobil itu wanita yang sedang menatap malas kearah kaca jendela tiba-tiba menatap ibunya dengan cemberutnya,dan dia memeluk lengan ibunya dengan manja..
" ma...apa setelah dia kalian bawa kerumah mama akan melupakan ku ? jika seperti itu lebih baik aku pergi saja dari rumah, dan aku akan kembali ke tempat dimana aku seharusnya berada" ucap wanita itu yang bernama kaliyah dengan tersenyum lirih.
wanita paruh baya yang bernama maya menepuk jidat putri angkatnya,lalu dia menatap putrinya dengan marah.
" apa yang kamu katakan sayang...?? bagaimana mungkin kami melupakan mu ?? walaupun dia adalah putri kandung ku,,aku tidak mungkin melupakan putri kesayangan ku,, dengarkan mama baik-baik!! kita menjemput nya karna ingin menggantikan perjodohan mu dengan putra keluarga wijaya, tidak lebih dari itu ! dan kamu tenang saja anak itu adalah anak yang penurut dan pemalu,dia pasti akan mendengarkan apa yang aku katakan,,dan kamu juga bisa memerintahkan nya sesuka hati mu !! mama dan ayahmu tentu saja tidak akan keberatan" ucap maya dengan lembut.
senyuman kaliya mengembang dia mengangguk dan tersenyum licik,dia sudah tidak sabar untuk menyiksa wanita itu dikediaman mereka.
" meski kamu adalah putri kandung mereka,,tapi sangat disayangkan mereka lebih menyayangi ku dan bahkan mereka tidak memperdulikan nasib mu kedepannya,,,dan sekarang kamu juga akan menggantikan posisi ku untuk menikahi putra sulung kelurga wijaya itu " gumamnya dengan wajah datarnya.
sementara di kursi samping pengemudi,seorang pria paruh baya menatap datar kearah rumah kecil yang ada di dekat pengunungan,dia tidak merasa bahagia sedikit pun untuk bertemu dengan putri kandung nya.
" jika saja bukan karna perjodohan itu,aku tidak akan pernah sudi menjemput mu kesini !! setelah kamu menikah nanti ,,aku tidak akan mau mengurus kehidupan mu lagi " gumam pria paruh baya yang bernama bomo dengan dingin.
setelah menempuh perjalanan cukup jauh,mobil mewah itu berhenti tepat di depan halaman rumah kecil itu.
kaliya turun dengan wajah angkuhannya, sementara maya dan bomo saling memandang dengan wajah datarnya masing-masing.
ketiga orang itu berjalan memasuki rumah,dan setelah masuk ke dalam mata mereka terpaku,saat melihat seorang wanita yang sedang makan dengan tenang sembari mengangkat kakinya dengan santainya.
ketiga orang itu saling memandang dengan wajah kebingungan,karna informasi yang mereka dapatkan jika wanita itu adalah wanita yang pemalu dan penurut.
" ehemmmmm.... " deheman bomo membuat mereka semua tersadar, sedangkan disisi wanita yang sedang makan dengan santainya, sontak mendongak dan menatap datar ketiga orang itu,setelah menatap nya dia melanjutkan makannya lagi.
melihat sikap putri kandung nya,maya berjalan dan memukul meja dengan kuat, sehingga sisa makanan itu terjatuh di tanah.
brakkkkkkkkkkkkkkkkkkk
prangggggggggggg
" kamu anak tidak tau sopan santun !!! beraninya kamu mengacuhkan kedatangan kami ?? apa kamu tidak diajarkan oleh orang tuamu !! " teriak maya tanpa sadar dengan apa yang dia katakan.
wanita yang ternyata adalah Laura menatap ibunya dengan dingin, lalu dia menatap makanan nya yang sudah kotor dengan wajah memerah nya.
" aku memang tidak pernah diajarkan oleh orang tuaku !!! bahkan sejak mereka membuang ku sewaktu bayi mereka tidak pernah melihat keadaan ku,,,orang tuaku adalah orang tua Ter brengsekkk di dunia,,jika saja aku bisa meminta,,aku ingin petir menyambar mereka,,dan aku juga ingin mereka di lemparkan di lautan lepas agar tubuh mereka di m4kan ikan disana !!! haaaaa..tapi sayangnya aku tidak bisa memintanya karna aku belum pernah melihat wajahnya,,lalu kamu siapa ?? beraninya kamu menumpahkan makanan ku ?? memangnya kamu fikir cari makan sekarang gampang?? dasar wanita tidak punya etika apa kamu tidak pernah di ajarkan oleh orang tuamu juga ?? " bentak balik Laura dengan keras,dia menunjuk wajah maya dengan mata melotot.
rahang Bomo terjatuh mendengar ucapan putrinya,dia menatap istrinya yang juga sedang tercengang karna mendengar ucapan putri kandung nya.
sementara disisi kaliya yang merasa geram mendengar ucapan Laura sontak berjalan mendekatinya,dan dia menatap Laura dengan marah.
" kamu ,,,!!! beraninya kamu berkata seperti itu pada mama !! apa kamu tau siapa dia..." ucapannya terhenti.
plakkkkkkkkkkkk
Laura dengan cepat menampar wajah kaliyah,dia tersenyum puas saat melihat sudut bibir wanita itu mengeluarkan dar4h.
" diammmm !!! kamu tidak usah ikut campur disini !! ini urusan ku dengan wanita tua ini !! kamu tidak berhak berbicara disini !! " bentak Laura dengan tersenyum dingin.
kaliyah memegang pipinya yang terasa sakit,matanya berkaca-kaca,dia menatap ayahnya dengan menahan tangisnya, melihat putri kesayangan nya ditampar tentu saja bomo merasa marah,dia berjalan mendekati Laura dengan wajah begisnya.
" cukuppppppppp !!! Laura Isabella!!! beraninya kamu menampar wajah putriku !! dan kamu juga sudah bertindak tidak sopan dengan ibu kandung mu !! aku memaafkan mu karna mungkin kamu tidak mengenali kami !! bersiap-siap lah,,,,,, karna sekarang juga kamu akan pindah ke kota dan tinggal bersama dengan keluarga mu !! " ucap bomo dengan dinginnya.
setelah itu dia berjalan keluar rumah, mendengar itu laura pura-pura terkejut,tentu saja dia sudah tau siapa mereka karna ingatkan pemilik tubuh itu membuat nya mengenali semua orang.
tanpa berkata-kata dia berbalik badan dan memasukkan semua bajunya kedalam karung besar,disisi maya yang sejak tadi terdiam menatap putri kesayangan dengan kasihan.
" apa ini sakit sayang ?? kamu tenang saja setelah sampai dirumah kamu bisa membalas tamparan nya,,mama tidak akan melarang mu untuk menyiksanya!! " ucap maya sembari mengelus bekas tamparan Laura,dia juga merasa dendam saat mendengar putrinya ingin melemparkan tubu* nya ke lautan lepas.
kaliyah mengangguk dengan tangan mengepal,dia akan membalas perlakuan Laura setelah sampai dirumah mereka.
setelah itu mereka berjalan keluar dan melihat bomo yang sedang berdiri didekat mobil.
" kenapa lama sekali ?? apa dia tidak tau aku sudah lama menunggu nya disini ?? " ucap bomo yang terlihat kesal.
" ayah mungkin dia sengaja membuat kita menunggu lama,,ayah bukannya aku tidak menyukai saudara ku,,aku hanya takut dia nantinya akan mempermalukan keluarga kita jika dia tidak di didik dengan benar, sebaik nya setelah sampai di kota lebih baik ayah memberikan dia guru les, agar dia diajarkan bagaimana harus bersikap baik didepan semua orang " usul kaliyah.
maya mengangguk setuju,dia menatap suaminya dengan serius.
" apa yang di ucapakan kaliyah itu benar mas, aku takut pertemuan nya dengan keluarga wijaya membuat nama baik keluarga kita,juga nama baik keluarga wijaya menjadi buruk di mata semua orang " ucap maya lagi.
bomo mengangguk karna apa yang dikatakan oleh istri dan putrinya itu benar.
" setelah sampai di rumah aku akan mencarikan guru les untuk ny,,!! " jawabnya yang membuat kaliya tersenyum puas karna dia sudah merencanakan sesuatu untuk saudara nya itu.
setelah lama menunggu mereka akhirnya melihat Laura yang baru saja keluar,tapi mata ketiga orang itu membelalak saat melihat Laura menyeret karung besar menuju mobilnya,setelah Laura menyeret karung itu dengan susah payah dia memberikannya pada ayahnya.
" masukkan ke dalam bagasi,ini semua adalah baju-baju kesayangan ku !! ingat jangan sampai rusak ! apa lagi yang kalian tunggu?? cepat masuk hari semakin panas,, ohhh ya aku juga akan duduk di depan karna jika aku duduk di belakang, aku bisa mual dan muntah didalam mobil mewah kalian !! " Ucapnya dengan santai setelah itu dia masuk kedalam mobil dan.
brakkkkkkkkkkkkkkkkkkk
suara pintu mobil yang ditutup dengan keras oleh Laura,membuat ketiga orang itu tersadar,bomo menahan amarahnya dia membawa karung besar itu dan memasukkannya kedalam bagasi mobil,setelah itu dia masuk kedalam mobil dengan nafas memburu.
maya dan kaliyah saling memandang,mereka tidak percaya melihat sikap Laura pada mereka,mana ada sikap penurut dan pemalu seperti sikap Laura,itu lah yang mereka fikirkan tidak ada yang bisa mengeluarkan kata-kata lagi.
maya dan kaliyah akhirnya masuk kedalam mobil,dan mobil itu meninggalkan rumah sederhana yang ada di dekat pengunungan.
Laura yang duduk di dekat pengemudi menatap rumah itu dengan tatapan datarnya.
" aku pasti akan kembali melihat rumah itu lagi,setelah dendam ku terbalas aku akan tinggal di rumah itu lagi,," gumamnya dengan tersenyum lirih.
karna merasa mengantuk dia tertidur pulas tanpa melihat wajah masam kedua orangtuanya.
" aku tidak boleh memukulnya,,jika keluarga wijaya melihat ada bekas luka di tubuhnya, mereka pasti tidak akan memaafkan keluargaku,,,bomo kamu harus bisa menahan amarah mu " gumam bomo yang sedang duduk di belakang dengan wajah dinginnya.
sementara disisi kaliyah,dia menatap Laura dengan kebencian yang mendalam.
" hari-hari penderitaan mu akan segera di mulai Laura !! dan kamu akan memohon di bawah kaki ku agar aku memaafkan mu ! " ucap kaliyah didalam hatinya.
mobil terus berjalan menuju kota dan perjalanan ke kota menghabiskan 1 hari 1 malam.
\#jangan lupa tinggalkan jejak komentar dan like ya teman,agar author semakin semangat menulis cerita nya...
Terimakasih yang sudah mampir ❤️