Menceritakan tentang awal mulai kehancuran hidup wanita bernama Nathalie karena terjebak cinta satu malam, pada saat itu iya dalam rangsangan obat yang entah untuk siapa sebenarnya minum itu, ketika iya menuju ke kamar hotel miliknya iya di dorong oleh seorang pria mabuk dan masuk kekamarnya sama" Sedang hilang akal keduanya melakukan hal yang harusnya dilakukan sepasang suami-istri.
apa yang akan terjadi selanjutnya?
terus saksi kan CHASED MR DEX
setiap hari pukul 04.00 wib
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RuN__, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MR.DEX EP.31
Spanyol
Pindah ke nicolas dan jessy yang saat ini mereka menuju suatu tempat, tadi sebenarnya nico tak benar-benar membawa jessy ke taman, tapi malah membawanya ke sebuah perbukitan.
Setelah sampai disana, Nicolas mengajak jessy untuk turun, jessy kedinginan karena dia hanya menggunakan baju tipis, nicolas yang menyadari itu lekas melepas jasnya dan memakaikannya pada jessy.
"Terima kasih tuan" Ucap jessy
"Bisakah kamu memanggil ku nico jika di laur!?, tuan terlalu formal untuk ku" Ujar nico
"Tapi saya tidak bias tuan, karena saya adalah karyawan Anda" Balas jessy
"Jika kau menjadi pacar ku , apakah kamu akan mengubah itu?" Tanya nico, yang membuat jantung jessy berdebar.
"Jangan luluh jessy, kamu tak pantas untuknya" Ucap jessy dalam hati, menepis perasaannya itu
"Mana mungkin saya jadi pacar tuan, apa lagi saya dan anda itu beda kasta" Ucap jessy yang berakhir lirih.
"Mungkin jika aku mau, aku dan keluargaku tak pernah memandang kasta" Jelas nico
"Tapi... " Ucap jessy teputus ketika bibir kenyal mendarat di bibirnya, jessy membulatkan mata dan refleks langsung menampar nico
*palk*
Nico pun langsung memegangi pipinya yang sedikit panas akibat tampar jessy, jessy yang melihat itu langsung mantap pipi nico yang memerah.
"Saya minta maaf tuan sudah menampar anda, anda bisa tampar saya balik atau memberi saya hukuman" Ucap jessy, langsung menatap wajah cantik jessy yang sedang memohon padanya.
"Aku akan menghukum mu UNTUK MENJADI PASANGAN KU SELAMANYA" Teriak nico ke arah langit, hal itu membuat orang yang sedang disana sedikit terganggu.
"Tuan hentikanlah, saya akan menerima hukuman, tapi tidak dengan yang itu" Tolak jessy
"Apa aku kurang baik? Tampan? Mapan? Sampai membuat mu menolak ajakan ku?" Tanya nico bertubi-tubi, jessy pun menundukkan kepalanya, dia tak berani menatap wajah nico yang saat ini terlihat marah.
"Tidak tuan, anda sangat sempurna, tapi saya menolak anda karena saya kurang sempurna, apa lagi saya hanya sekertaris anda" Ucap jessy masih menunduk
"Apa aku ada di bawah sana hingga kau menunduk seperti itu? Tatap mata ku jika kau ragu dengan pernyataan ku, cari kebohongan di mata ku" Pinta nico sambil mengangkat dagu jessy untuk menatapnya.
Jessy sebenarnya tahu bahwa tuanya itu sungguh sungguh mencintainya, tapi kedudukannya berbeda dengan nicolas, dia segan untuk bersanding dengan nicolas.
"Jika kamu tak sempurna, aku juga sama, jadi kita bisa sama sama saling menyempurnakan diri kita jessy" Ujar nicolas memegang kedua telapak tangan jessy lalu menciumnya.
"Aku ingin kau menjadi istri ku jessy, karena hanya kamu yang sudah mengerti aku, hanya kamu yang pantas menjadi istri ku jes, meskipun banyak wanita lain, aku tetap tak bisa mencari yang seperti dirimu" Ucap nicolas yang membuat jessy luluh, dan terisak.
"Apa kamu mau menjadi istri ku jes?" Tanya nicolas sambil berlutut dan menyodorkan kotak cincin yang sudah nicolas siapkan untuk momen tesebut.
"Aku hiks aku hiks , maaf aku belum bisa.. " Ucap jessy terpotong, membuat jantung nicolas berhenti berdekatan menunggu jawaban jessy
"Maaf aku belum bisa menolak mu" Sambung jessy yang membuat nicolas langsung memeluknya erat, momen tersebut sudah diabadikan oleh orang suruh daxton yang di minta oleh nicolas.
Nicolas pun langsung melepas pelukan tersebut dan menyematkan cincin di jari jessy
*cup*
Dia langsung mencium bibir jessy, kali ini jessy tak menamparnya, malah membalasnya. Yang tadinya hanya sekedar ciuman beralih jadi lumatan. Jessy mengalunkan tangannya ke leher nico, sedangkan nico memegang leher jessy dan menekannya untuk memperdalam ciuman tersebut dan berakhir ketika jessy menepuk nico karena kehabisan napas.
Nicolas pun melepasnya, dia mengusap bibir jessy yang basah dengan jemarinya, mereka pun kini menikmati indahnya malam hari dengan langitnya yang dipenuhi bintang bintang yang menemani bulan yang terang. Setelah itu mereka pun kembali ke rumah sakit, karena mereka akan berjaga di rumah sakit untuk menemani Nathalie dan daxton.
Saat turun dari mobil, nicolas membukakan pintu untuk jessy, lalu menggandeng tangannya dengan erat, takut ada yang mengambilnya.
Mereka masuk ke dalam ruangan Nathalie, Nathalie sedang tertidur, sedangkan daxton masih terjaga sambil menimang leon yang tadi sempat terbangun.
"Bersihkan tubuh kalian terlebih dahulu, apa lagi kalian baru dari luar, takut membawa virus berbahaya" Ucap daxton, membuat nico kesal dan jessy langsung saja pergi ke kamar yang ada di sana, nico akan menyusulnya tapi daxton menghentikan itu.
"Kalian belum menikah, baru resmi tunangan entah pacar, tapi yang pasti, kakak ipar harus memakai kamar mandi yang itu" Tunjuk daxton pada pintu kamar mandi yang ada di ruang tersebut.
"Kau tak bisa di ajak kerja sama" Ujar nico kesal
"Tadi kau bilang akan menjaganya, tapi saat ini kamu seperti tak bisa menahannya" Timpal daxton yang langsung dilempar bantal oleh nico, dan untungnya memang meleset, karena jika kena yang pasti, leon terbangun begitu juga Nathalie yang sedang istirahat harus begadang untuk memberikannya asi.
Daxton pun meletakkan baby leon ke ranjangnya, dia kemudian mendekat ke ranjang rumah sakit Nathalie yang lumayan besar, dia mendudukkan tubuhnya di kursi yang ada di sebelah ranjang tersebut. Dia membenarkan anak rambut yang menghalangi wajah cantik Nathalie yang kini sudah menjadi istrinya sekaligus ibu dari anak anaknya.
Dia sedikit tak menyangka bahwa wanita yang dia perhatian di bar, dan membuat dadanya berdebar hanya dengan menatap wajahnya, kini sudah menjadi miliknya. Dia menggenggam tangan Nathalie dan mencium wajah Nathalie, tapi hal itu tak membuat Nathalie bangun. Kemudian pintu terbuka, nico keluar dengan baju ganti yang jessy bawa dari apartemen yang mereka sewa. Dan apartemen tersebut bersebelahan dengan apartemen dax dan Nathalie.
"Kau jaga keponakan mu dulu, aku mau membeli makanan, jangan kau ganggu mereka" Ucap dax lalu dia pun keluar untuk membeli makanan, kini tinggal nico bersama keponakan keponakannya yang terlelap dan tidur mereka.
Baru sehari mereka di dunia tapi, berhasil membuat dunia nico teralihkan oleh mereka yang sedang tidur tersebut.
Di kamar rumah sakit, saat ini jessy sedang berguling-guling di atas kasur, dia tak bisa tidur setelah mandi, karena kejadian tadi saat dirinya dilamar oleh nico. Kemudian dia melihat ke langit langit kamar dan memejamkan matanya, membayangkan bahwa ibu ayah dan adiknya melihat itu dan tersenyum bahagia. Bulir air mulai keluar dari sudut matanya, dia merindukan kedua orang tuanya dan juga adik kecilnya yang hanya dia tahu tanpa melihatnya pun yang telah pergi meninggalkannya sendiri bersama neneknya, kedua orang tua dan adik yang dikandung ibu jessy meninggal karena kecelakaan saat perjalanan berlibur ke rumah neneknya,
Flashback on
Saat itu, mobil keluarga kecil itu sedang melintasi jalan tol. Mereka bernyanyi bersama dan tertawa meliat tingkah lucu jessy saat kecil.
"Ayah, ibu. Akau senang bisa berlibur ke rumah nenek kali ini" Ujar jessy kecil dengan ceri
"Oh benar kah? Ibu ada hadiah untuk mu, tapi nanti di bukannya saat di rumah nenek ya" Ucap ibu jessy, jessy kecil hanya mengangguk senang. Hal itu membuat ibu dan ayahnya tertawa bahagia.
"Ini kamu simpan, nanti kamu buka bersama nenek ya" Pinta sang ibu sembari memberikannya sebuah kotak besar dan jessy memeluk kado tersebut.
"Apa kamu suka hadiahnya?tapi jangan kamu mengintip atau pun membukanya! Ingat itu sayang!" Ucap sang ayah melirik ke belakang bersama ibunya, tanpa mereka sadari di depan mereka ada sebuah mobil yang melaju kencang dari arah berlawanan tapi mobil tersebut sepertinya tak bisa di kendalikan dan
"AYAH AWAS! " Teriak jessy kecil pada sang ayah, ayahnya langsung membanting setir ke arah kiri untuk menghindar tapi nasib sudah di tentukan.
*BRUK*
Tabrakan terjadi, bagian kepada mobil tertimpa, mobil yang menabrak mereka, ayah dan ibunya terluka parah, sedangkan jessy kakinya terhimpit jok mobil. Dan menangis meminta tolong, saat itu jalan sepi hanya ada satu mobil yang berhenti dan langsung menelpon polisi dan ambulan untuk segera datang.
"Ibu hiks ibu hiks bangun ibu" Tangis jessy menggerakkan tangan sang ibu yang terluka dan mengeluarkan banyak darah, sedangkan sang ayah sudah tak bernyawa lagi, karena dirinya terlindas ban mobil.
Sedangkan orang yang menabrak mereka juga meninggal di tempat, ibunya sempat dilarikan ke rumah sakit tapi, saat perjalanan dia menghembuskan napas terakhirnya.
Jessy tak sadarkan diri, para polisi langsung mencari identitas dan ponsel ibu dan ayah jessy, mereka menemukan nomor yang terakhir dihubungi yaitu nenek jessy.
Mereka menelpon nomor tersebut dan mengabarkan semua yang terjadi hingga jessy yang dirawat di rumah sakit dan butuh pertolongan dan hanya tinggal menunggu persetujuan keluarga. Mereka menunggu nenek jessy datang, saat nenek jessy datang dia langsung mendatangi surat persetujuan operasi sang cucu.
Untuk pemakaman orang tua jessy, di tanggung keluarga yang menabrak mereka , mereka juga meminta maaf atas kejadian yang menimpa keluarga jessy.
Flashback off
...Happy reding *Tutu*friend...
...jangan lupa vote, coment dan like ya!...
...dan jangan lupa kasih hadiah juga...
...I Love Tutu friend...