NovelToon NovelToon
Dijodohkan Dengan Dosen Penyakitan

Dijodohkan Dengan Dosen Penyakitan

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa Fantasi / Karir / Anak Lelaki/Pria Miskin / Dijodohkan Orang Tua / Dokter / Suami amnesia
Popularitas:830
Nilai: 5
Nama Author: Athena_Shou

Bianca Mith. Doktor muda arogan yang selalu saja mencari masalah setiap hari saat sedang bekerja. Ayahnya yang seorang pebisnis terkenal tidak tahan dengan kelakukan anaknya itu. Maka dari itu perjodohan itu diadakan.

Bianca menikah dengan Aether Beatrice. Dosen muda dari Universitas Mith. Sesuai kesepakatan awal, beberapa tahun setelah menikah, salah satu dari mereka harus mengorbankan cita-cita mereka untuk memimpin perusahaan keluarga.

Namun tepat setelah satu hari setelah pernikahan, Aether baru mengetahui bahwa ia memiliki penyakit serius pada bagian otaknya. Membuat Aether akan kehilangan sedikit demi sedikit ingatannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Athena_Shou, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bau Bangkai Tercium

Kazuki yang tadinya asik membaca berita melalui ponselnya langsung mengalihkan perhatiannya saat ada seseorang mengetuk pintu ruang kerjanya dan meminta untuk masuk ke dalam.

"Masuk," ujar Kazuki mengizinkan laki-laki itu masuk.

Pintu terbuka. Dan masuk seorang laki-laki tampan dengan jas. Menantunya. Seorang laki-laki yang sudah berhasil mengubah sikap putri kesayangannya.

"Kenapa? Jarang sekali kamu mau berkunjung tanpa aku perintahkan? Apakah ada masalah dalam hubunganmu dengan Bianca?" tanya Kazuki menaruh ponselnya di atas meja.

"Duduklah lebih dulu," ujar Kazuki.

"Terima kasih," balas Aether duduk di sofa yang ada di hadapan Kazuki.

"Saya sebenarnya menambah penjaga keamanan di Universitas Mith. Dan memasukkan seorang anak di Sekolah Dasar Mith," jawab Aether.

Kazuki diam. Itu bukanlah masalah yang besar. Aether bisa melakukannya tanpa harus memberikan laporan pada Kazuki. Aether memiliki hak karena sudah memakai nama Mith dalam kehidupannya.

"Apa mereka keluargamu?" tanya Kazuki.

"Tidak. Saya bertemu dengan mereka beberapa hari lalu. Mereka hidup dalam kemiskinan. Ayahnya terlihat seperti seorang preman, maka dari itu, dia sangat kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan. Sedangkan anaknya ... saya rasa anaknya lebih layak berada di sekolah yang lebih baik," jawab Aether.

"Tentang ayahnya, apakah kamu bisa menjamin bahwa dia tidak akan berkhianat? Merusak fasilitas universitas atau bahkan menyakiti para mahasiswa?"

"Saya akan menjaminnya. Jika seandainya dia merusak fasilitas, saya akan menggunakan uang pribadi saya untuk mengganti rugi. Sedangkan jika dia menyakiti mahasiswa, saya akan menggunakan uang pribadi saya untuk membayar perawatan mahasiswa itu sampai sembuh."

"Baiklah. Aku mengizinkannya."

Aether tersenyum dan mengangguk. Setidaknya dengan begini, keberadaan Owen dan Nancy sudah diketahui oleh Kazuki. Dan Kazuki tidak akan terkejut saat melihat keberadaan Owen yang bertugas sebagai penjaga keamanan Universitas Mith.

"Jadi, bagaimana dengan perkembangan Bianca?" tanya Kazuki.

"Bianca mulai bisa menahan amarahnya. Hanya saja dia masih sering salah menilai orang. Terkadang dia memaksa orang yang terlahir dari keluarga miskin untuk bersikap sepertinya yang terlahir dari keluarga kaya. Tapi, saya rasa itu akan berubah seminggu ke depan," jawab Aether dengan percaya diri.

"Seminggu? Katakan padaku apa rencanamu?" tanya Kazuki tersenyum tertarik dengan rencana Aether.

"Kami sudah mengambil cuti untuk bulan madu. Dan saya sudah memutuskan untuk membawanya ke desa tempat ibu saya tinggal. Warga di sana kebanyakan nelayan dan petani. Rumah sederhana. Dan uang simpanan mereka hanya untuk bertahan sampai satu bulan ke depan. Setelah seminggu di sana, saya rasa, Bianca mulai akan mengerti. Bahwa ada banyak orang kekurangan di dunia ini. Dia akan bersyukur. Dan mulai mencoba memahami orang lain."

"Itu rencana yang bagus."

Kazuki mengangguk puas. Kazuki pun menyadari bahwa sifat pemberontak Bianca sekarang sebagian berasal dari kesalahannya dalam mendidik Bianca.

Kazuki terlalu fokus pada pekerjaan. Tidak memiliki waktu untuk Bianca. Sehingga yang ia lakukan untuk Bianca hanyalah membelikan segala hal yang Bianca mau dan menyimpan banyak uang di rekening perempuan itu.

Kebiasaan itulah yang membuat Bianca terlalu terpaku dengan uang. Bianca merasa bisa memiliki segalanya. Dan semua orang harus menuruti kemauannya. Bianca tidak memperdulikan latar belakang orang lain. Lalu bersikap seenaknya pada orang lain.

Dan sekarang Kazuki sudah menebus kesalahannya itu dengan membawa Aether ke dalam kehidupan Bianca. Seorang laki-laki sederhana.

"Jadi apa itu yang kamu ingin katakan?" tanya Kazuki menyandarkan punggungnya pada sofa.

"Ah, saya ingin menunjukkan sesuatu. Tas saya berada di luar. Saya akan mengambilnya lebih dulu," ujar Aether berdiri dari sofa.

"Tunggu sebentar. Kenapa kamu tidak membawanya sekalian tadi?"

"Hmm, karena saya takut Anda tidak nyaman. Saya takut Anda berpikir bahwa saya membawa alat penyadap suara dan segala hal yang bisa membahayakan ekonomi keluarga Anda."

Kazuki menggelengkan kepalanya dan memberikan tanda menggunakan tangannya untuk Aether keluar mengambil tasnya.

Aether adalah orang yang aneh. Aether sudah resmi bergabung dengan Keluarga Mith melalui pernikahannya dengan Bianca. Namun Aether masih bersikap seperti orang luar. Saat berada di sisi Kazuki, Aether lebih memposisikan dirinya sebagai asisten Kazuki. Bukan sebagai menantu Kazuki.

"Ini yang ingin saya tunjukkan pada Anda," ujar Aether menaruh map berwarna cokelat di atas meja.

"Apa ini?" tanya Kazuki mengambil map itu dan membukanya.

"Sepertinya ada seseorang yang ingin menjatuhkan Anda melalui Bianca," jawab Aether tepat saat Kazuki mulai mengeluarkan beberapa lembar kertas dan foto dari map cokelat itu.

Kazuki menatap dua foto yang ada di sana lebih dulu. Satu laki-laki yang terasa asing. Dan satu perempuan paruh baya yang Kazuki kenal siapakah perempuan itu. Luna Truft. Seorang perempuan yang dulu pernah menikah dengan kerabat Kazuki. Namun dikeluarkan dari Keluarga Mith karena suaminya melakukan korupsi pada keuangan perusahaan Mith.

"Laki-laki itu sekarang berkerja sebagai dokter di Rumah Sakit Mith. Dia mulai mendekati Bianca. Namun sejauh ini, mereka belum mengambil langkah yang tegas," ujar Aether.

"Orang ini? Ah, seharusnya aku menyingkirkannya waktu itu," kesal Kazuki melihat foto wajah Luna.

"Bisakah kita mengirim orang untuk menyingkirkan mereka?" tanya Kazuki menatap Aether.

"Untuk sekarang, saya rasa lebih baik Anda diam. Kita tidak memiliki bukti atas kejahatan yang mereka lakukan. Jika kita mengirim orang untuk mengirimkan mereka, Anda akan berhadapan dengan hukum. Akan sangat sulit untuk saya melepaskan Anda dari penjara jika tuntutan yang Anda terima karena kasus pembunuhan," jawab Aether menggelengkan kepala.

"Apa kamu tidak memiliki rencana untuk menjauhkannya dari Bianca?"

"Tidak. Akan lebih baik membiarkannya tetap berada di sekitar Bianca. Karena jika dia menghilang, saya akan lebih sulit membaca pergerakannya. Saya tidak tau apa yang dia rencanakan dan kapan dia akan melakukan rencananya."

Kazuki menghela nafas. Kazuki tidak bisa bergerak atau membayar orang untuk menyingkirkan kedua hama itu. Sedangkan Aether sendiri merasa bahwa kedua orang itu harus dibiarkan untuk bisa melihat ke mana arah gerakannya.

"Bisakah saya memberikan saya usulan?" tanya Aether sedikit menggenggam kedua tangan.

"Katakan," ujar Kazuki.

"Saya akan menyiapkan satu rekening. Anda tidak perlu khawatir. Rekening itu bukan milik saya. Dan saya akan menyerahkan rekening itu pada Anda. Jadi, setelah rekening itu berada di tangan Anda, saya ingin Anda menyimpan seluruh uang Anda pada rekening itu. Namun Anda jangan menggunakannya. Simpan saja di manapun tempatnya. Itu akan menjadi harapan terakhir jika seandainya Keluarga Mith kalah dengan rencana mereka. Setidaknya dengan begitu, Bianca masih akan memiliki uang tabungan yang cukup. Walau kehilangan aset Keluarga Mith."

"Apakah menurutmu kita akan kalah?"

"Tidak. Kita akan menang. Saya akan membantu Anda. Ini hanya rencana terakhir jika tiba-tiba saja mereka mulai mengincar nyawa saya."

Kazuki mengepalkan tangannya. Aether bukanlah pengkhianat. Terlebih lagi dari rencana yang tadi dikatakan oleh Aether, laki-laki itu sama sekali tidak berniat untuk mengambil apapun dari Keluarga Mith. Kartu rekening akan tetap berada di tangan Kazuki.

1
Cinta Kirana
ditungguu kelanjutannyaa
Cinta Kirana
kerenn lanjuttt thorr
Jing Mingzhu5290
Mengharukan
Athena: Sebisa mungkin jam 8 malam
Cinta Kirana: lanjut kak mau tanya biasanya update jamberapa ka?
total 2 replies
SimplyTheBest
Bagus banget deh, bikin nagih!
Naomi Leon
Ngakak banget!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!