NovelToon NovelToon
Cinta Tuan Muda Impoten

Cinta Tuan Muda Impoten

Status: tamat
Genre:Tamat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Disfungsi Ereksi
Popularitas:963.8k
Nilai: 4.8
Nama Author: Bunga Alika

Kehilangan cinta di masa lalu membuat Jupiter kehilangan hasratnya kepada wanita, akan tetapi tuntunan keluarga untuk ia segera menikah membuatnya mencari calon istri dadakan. Hingga pilihannya jatuh kepada seorang gadis remaja yang tak sengaja ia temui. Bagaimana kehidupan Jupiter selanjutnya, ikuti terus ceritanya di Gairah Tuan Muda Impoten.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunga Alika, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31

Sejak kedatangan Alma di rumah hidup Venus menjadi tidak tenang, dan hal itu diketahui oleh Jupiter dan juga Alex. Mereka mereka merasa bahagia, karena ternyata Alma berbakat membuat planet kepo itu senam jantung. Semua itu mereka ketahui dari cctv rumah dan juga Venus yang terus saja meminta rekomendasi pelatih pada Alex. Namun, semua itu tidak pernah Alex gubris. Ia sama sekali tidak peduli pada Venus yang kesulitan menghadapi Alma. Justru meteor jomblo itu sangat senang, karena adiknya yang ia anggap memiliki bakat yang kurang menyenangkan sangat cocok membuat hidup orang yang Alex tidak sukai mengalami kesusahan. Luar biasa bukan, ada kalanya manusia yang tak memiliki bakat apapun akan terasa berguna di kemudian hari.

Setelah gagang sapunya dinyatakan sembuh total, Jupiter kini hobi sekali mencetak bayi. Membuat Moza kelelahan setiap hari, awalnya Moza berpikir jika Jupiter adalah pria yang sangat kalem. Akan tetapi saat mereka bercinta, Jupiter menjadi pria yang sangat agresif dan tidak mau berhenti menyentuhnya.

Seperti pagi ini, Moza tidak ikut sarapan karena ia kelelahan setelah melayani suaminya semalam. Jupiter mengerti hal itu dan membiarkan Moza tidur sampai ia puas, dan ia juga meminta Alma agar menjaga istrinya dari serangan nenek sihir dan godaan planet kepo. Tentu saja Alma sangat siap dengan perintah yang Jupiter berikan.

Ketidakberadaan Moza di ruang makan, mengundang tanda tanya bagi makhluk kepo ini. Pagi yang seharusnya sangat menyenangkan, kini malah terasa menyebalkan. Dimana ia tidak bisa melihat kakak iparnya yang yang cantik, sungguh planet tidak tahu malu memang. Bisa-bisanya ia mengagumi bahkan menyimpan perasaan pada kakak iparnya.

Sebenarnya Jupiter sangat gemas dengan kelakuan Venus dan ingin pindah rumah. Memangnya siapa yang rela jika Istrinya ditatap dengan penuh damba oleh pria lain, apalagi itu adalah adiknya sendiri sungguh memuakan bukan. Tapi karena ia ingin menyiksa hati Venus maka ia masih tetap bertahan di rumah itu. Menurut Jupiter menyiksa perasaan Venus sangat menyenangkan. Apalagi ditambah keberadaan Alma yang akan menambah kesusahan dalam hidup Venus, itu menjadi hiburan tersendiri bagi Jupiter.

"Jupiter, kemana Moza? Apa ia tidak ikut sarapan?" tanya Bramana, pertanyaan yang sangat mewakili Venus. Benar-benar ayah yang sangat pengertian pikir Venus.

'Terima kasih atas restumu Pah, kau memang sangat luar biasa. Kau memang Papaku,' gumam Venus dalam hati, dasar tidak tahu malu memang planet satu ini.

"Moza masih tidur," jawab Jupiter, mendengar rivalnya masih tidur membuat Salma mencebikkan bibirnya kesal. Seolah Moza sedang melakukan kesalahan yang sangat besar.

"Apa tidak salah, seorang menantu keluarga Bramana masih tidur di saat semua orang sedang berkumpul untuk sarapan," ejek Salma.

"Dia kelelahan, jadi wajar saja kalau dia masih tidur," jawab Jupiter santai.

"Kelelahan, memangnya apa yang dia lakukan sampai dia kelelahan. Bukankah setiap hari dia hanya duduk manis di rumah," jawab Salma tidak mau kalah.

"Apa aku harus mengatakan padamu, kenapa dia kelelahan? Sebagai wanita yang sudah bersuami seharusnya kau mengerti dengan apa yang aku katakan," ejek Jupiter.

"Apa?"

Wajah Salma mendadak merah padam, ia sangat malu karena sudah bertanya tentang hal yang memalukan. Seharusnya ia tidak bertanya tentang hal itu, ia merutuki kebodohannya saat ini. Jika Salma merasa kesal, lain halnya dengan Bramana yang senang mendengar hal itu.

"Aku sangat senang, sepertinya sebentar lagi rumah ini akan ramai dengan tangisan bayi," ucap Bramana tergelak.

"Bayi siapa?" tanya Venus yang belum konek dengan apa yang mereka bahas, dia planet jomblo harap paham jika pemikirannya belum sampai tahap ehem-ehem.

"Bayi Jupiter dan Moza, memangnya siapa lagi. Kecuali kalian mau punya adik, Papa siap membuatkannya untuk kalian." jawab Bramana terbahak-bahak. Hingga ketiga orang yang mendengarnya itu langsung tersedak berjamaah. Mereka tidak menyangka jika pria yang sudah sangat matang ini masih memikirkan mencetak bayi. Astaga ...

***

jangan lupakan votenya ya sayang-sayangku 😘😘😘

1
Dapur Rinjas
ha ha
Dapur Rinjas
mantaapp lanjuuttt thor
Dapur Rinjas
awas hati hati Moza sama ratu dugong
Dapur Rinjas
ha ha lanjuuttt
Dapur Rinjas
mampir thor
Yanti yulianti
Luar biasa
Yanti yulianti
kalah ni c cindy
Yanti yulianti
cape ketawa/Facepalm/
Yanti yulianti
ngakak gw.... sakit perut...🤣🤣🤣🤣
Yanti yulianti
cocok ma c moza
Selvianti María
😮😮😮😮 langsung jadi mamy mamy penggosip
Selvianti María
🤣🤣🤣🤣
Selvianti María
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣😉
Selvianti María
🤣🤣🤣🤣🤣 karna babang mantan jomblony lagi sakit
Selvianti María
😆😆😆😆😆
Selvianti María
🤣🤣🤣🤣🤣dapat serangan meteorrr
Selvianti María
kalo begitu jadi kodok saja😂😂😂😂
Selvianti María
😭😭😭😭 sunguh sedih tapi pasti moza dan bayinya akan baik baik saja
Selvianti María
waduh ngeri juga si ulat keket jadi jadian ini
Selvianti María
😂😂😂😂😂dasar kumpulan para planet
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!