NovelToon NovelToon
Kehormatan Yang Ternoda

Kehormatan Yang Ternoda

Status: tamat
Genre:Tamat / Lari Saat Hamil / Single Mom / Hamil di luar nikah
Popularitas:7.9M
Nilai: 4.7
Nama Author: Triyani

Mendapatkan pelecehan seksual dari teman sekolahnya membuat seorang gadis bernama Aulia Dara harus rela di keluarkan dari sekolah karena hamil di luar nikah.

Sementara itu, Alfatih Brahmaseto si pelaku pelecehan membantah keras jika dia lah yang telah menghamili Dara. Bahkan dengan tega nya Fatih menuduh Dara, jika Dara adalah seorang kupu kupu malam.

Sakit, hancur, terluka dan rasa malu yang di terima oleh Dara membawa rasa trauma bagi Dara, hingga akhirnya Dara pun memutuskan untuk pergi meninggalkan kota tersebut.

Lalu, bagaimana jadinya jika 10 tahun kemudian, Dara dan Fatih kembali di pertemukan dengan keadaan Dara yang telah bahagia bersama putri semata wayangnya dan Fatih yang telah memiliki seorang istri??

Akankah Dara memberitahu putrinya jika Fatih adalah ayah biologisnya?? Atau, Dara memilih untuk merahasiakan semua kisah kelamnya di masalalu serta status Fatih dari putrinya??

yukk simak kisahnya di sini "Kehormatan Yang Ternoda" by.Triyani.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Triyani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.17

...🌸🌸🌸...

...~Happy Reading~...

*

Fatih langsung saja meninggalkan tempatnya begitu melihat Aulia pergi bersama dengan Hanan. Bahkan pria itu kembali mengabaikan istrinya yang masih berdiri di halaman rumah.

Sementara Aulia sendiri merasa begitu bersyukur karena akhirnya bisa terbebas dari Fatih karena kedatangan Hanan diwaktu yang begitu tepat.

"Kapan pulang? Kenapa tidak memberikan kabar?" tanya Aulia saat keduanya sudah berada di dalam mobil dan tengah dalam perjalanan pulang ke rumah Aulia.

"Kemarin, tadi nya mau langsung datang. Tapi, kamu tahu sendiri Abi dan Umi bagaimana kalau aku baru pulang dari luar kota atau pun dari luar negeri. Mereka akan menahan ku seharian penuh untuk beristirahat, itulah kenapa aku baru bisa datang sekarang. Gimana kerjaan hari ini? Lancar?" jelas Hanan yang di lanjut dengan menanyakan keseharian Aulia yang Aulia jalani hari ini.

"Alhamdulillah lancar, para tamu undangan begitu menyukai makanan yang aku buat tadi," jawab Aulia yang selalu antusias berbagi cerita dengan pria yang saat ini tengah dekat dengan nya.

"Syukurlah. Aku senang kalau kamu senang seperti ini menjalankan pekerjaanmu." lanjut Hanan yang memang selalu menjadi orang pertama yang mendukung karir Aulia selama hampir 5 tahun terakhir ini.

Keduanya kebetulan dipertemukan oleh Umi Fatimah yang merupakan ibunda dari Hanan. Umi Fatimah adalah salah satu donatur tetap di panti tempat Aulia tinggal.

Umi Fatimah begitu menyukai Aulia, seorang gadis yang merupakan korban pelecehan seksual yang tidak pernah berhenti berjuang untuk bangkit dari keterpurukan nya.

Hal itu, tentu saja diketahui langsung oleh Umi Fatimah dari Bunda Ami, pemilik panti yang rutin dikunjungi oleh Umi Fatimah. Tidak hanya ke panti Bunda Ami saja.

Umi Fatimah juga memiliki jadwal rutin untuk mengunjungi kedua panti milik Bunda Ane dan juga Bunda Ami. Bahkan, Umi Fatimah menjadi salah satu saksi bisu bagaimana jatuh bangunnya hidup seorang Aulia Rahma dulu yang harus berjuang keras untuk menghidupi dirinya dan juga putrinya.

Hingga Umi Fatimah pun akhirnya berniat menjodohkan putra tunggalnya dengan Aulia. Sayang, rasa trauma Aulia cukup besar terhadap laki laki. Hingga Aulia pun sulit menerima kehadiran Hanan meski pria itu begitu baik dan juga lembut saat memperlakukannya.

Sampai pada akhirnya, Umi Fatimah pun harus merasa cukup senang dengan hubungan putranya dan Aulia yang terjalin hanya sebagai seorang teman saja karena Aulia masih membatasi dirinya.

Akan tetapi, seiring berjalan nya waktu, perlahan tapi pasti Aulia pun mulai menerima kehadiran Hanan di dekatnya. Aulia yang awalnya merasa takut dan was was setiap kali berhadapan dengan Hanan, kini sudah mulai terbiasa dan merasa nyaman dengan kehadiran pria itu.

Setelah kedekatan itu terjalin selama 5 tahun lamanya. Aulia pun kini sudah mulai dekat dengan Hanan, mereka tidak pernah putus untuk bertukar kabar.

Bahkan tidak hanya dekat dengan Aulia, Hanan juga cukup dekat dengan Aliya hingga gadis kecil itu memiliki panggilan sayang tersendiri untuk pria yang saat ini sudah berusia 30 tahun itu.

"Oh iya, bagaimana kabar Umi sama Abi? Sudah satu bulan ini aku belum bisa menjenguk beliau karena sibuk," lanjut Aulia yang memiliki hubungan yang cukup dekat dengan kedua orang tua Hanan.

"Alhamdulillah baik, tapi Umi cukup kangen sama cucu nya. Umi bahkan memintaku untuk membawa Aliya ke rumah besok. Bagaimana, boleh kan?"

"Boleh, kebetulan besok libur kan. Aliya pasti senang bisa ketemu yangkung sama yangti nya,"

"Kamu juga ikut ya? Ada yang ingin Abi sama Umi sampaikan,"

"Insya Allah ya, memangnya apa yang ingin Abi sama Umi sampaikan?"

"Untuk itu, aku nggak tahu. Biar kamu dengar langsung saja dari beliau beliau,"

"Baiklah."

*

*

Akhirnya, setelah menempuh perjalanan selama hampir satu jam. Mobil milik Hanan pun tiba di depan rumah pribadi milik Aulia.

Aulia tiba di rumah itu cukup larut karena pekerjaan nya yang memang baru selesai di malam hari. Beruntung ada Gita yang akan setia menemani si kecil di saat Aulia sibuk seperti hari ini dan mengharuskan nya pulang malam.

"Aku antar sampai sini saja ya, maaf tidak bisa mampir karena hari sudah terlalu malam," ucap Hanan saat Aulia akan keluar dari dalam mobilnya.

"Iya tidak apa apa, terima kasih ya sudah mau repot buat jemput aku. Padahal Mas baru saja pulang dari luar kota,"

"Nggak apa apa, kebetulan Mas sudah kangen pengen ketemu sama kamu dan juga Aliya. Sudah sana masuk lalu istirahat,"

"Baiklah, Mas hati hati ya dijalan. Sampaikan salam untuk Umi sama Abi, assalamu'alaikum,"

"Wa'alaikum salam warahmatullahi wabarakatuh."

Keduanya pun kembali berpisah dengan Aulia yang masuk kedalam rumah, sementara Hanan kembali melajukan mobil miliknya untuk kembali pulang ke rumah kedua orang tua nya.

*

*

Keesokan harinya.

Aliya begitu senang saat membuka pintu rumah, sudah ada seseorang yang selama satu bulan ini dia rindukan.

Pagi ini Hanan mendatangi rumah Aulia untuk menjemput Aulia dan juga putrinya itu untuk bertemu dengan Abi Hamid dan juga Umi Fatimah.

Mereka adalah kedua orang tua Hanan yang begitu mencintai dan menyayangi Aulia dan Aliya. Bahkan kedua orang tua Hanan tidak mempermasalahkan asal usul Aliya yang merupakan anak di luar nikah dan hasil dari pemerkosaan.

Bagi Umi Fatimah dan Abi Hamid, Aulia adalah wanita yang tangguh dan kuat. Di usianya yang masih terbilang remaja, Aulia mampu berjuang untuk hidupnya dan juga putrinya.

Itulah mengapa, Umi Fatimah dan juga Abi Hamid sangat menyayangi Aulia dan juga Aliya.

"Assalamu'alaikum, my princess," ucap Hanan saat Aliya membukakan pintu rumah itu untuknya.

"Wa'alaikum salam, Papa. Ya ampun, Aliya kangen," jawab si kecil Aliya sembari berhambur memeluk sang Papa.

"Sama dong, Papa malah jauh lebih kangen. Gimana, sudah siap buat ketemu yangkung sama yangti?" jawab Hanan membalas pelukan dari gadis kecil yang sudah dia labeli sebagai putrinya, meski antara dirinya dan Aulia belum meresmikan hubungan mereka.

"Siap dong Pa, Bunda ayo. Papa sudah datang buat jemput kita," seru si kecil Aliya untuk memanggil Bunda nya.

"Iya sayang, ini sudah siap kok. Ayo Mas, kita berangkat," Jawab Aulia yang datang dengan membawa satu tas berukuran sedang di tangan nya.

"Bawa apa? Kamu nggak berniat langsung pindah kan? Aku belum melamar mu loh ini, udah mau pindah ajah," tanya Hanan dengan sedikit guyonan pada Aulia yang membuat wanita itu mendelik kan matanya.

"Ih apaan sih Mas, ini tuh makanan untuk Abi sama Umi." Jawab Aulia mengangkat tas yang dia bawa.

"Banyak banget? Di Rumah kan cuma ada 5 orang, kenapa sebanyak itu?" tanya Hanan yang melihat jika barang yang dibawa oleh Aulia terlalu banyak untuk keluarganya yang hanya ada 3 orang + dua orang yang bekerja di rumah itu.

"Ya kalau kebanyakan kan bisa dibagikan ke tetangga atau saudara lain Mas,"

"Duh, mantu idaman Umi banget ini yang kayak gini," goda Hanan lagi.

"Ih, apaan sih Mas. Ayo ah, nanti keburu Aliya nya ngambek lagi,"

"Iya baiklah, ayo kita berangkat."

1
dewi
telat mar
Nanda_Cakep
Menarik untuk lanjut dibaca😍
dewi
bella
dewi
itu namanya dah ada rasa❤️❤️... rasa vanila coklat stroberi 🥰🥰
dewi
Aliya tetep kalah 🤣🤣
Fera Damayanti
Luar biasa
mei
harusnya binti thor bukan bin
dewi
manut 🤣🤣
dewi
kalo itunganku 18 tahun kemudian.. Emir 19 tahun sedangkan Aliya 29 tahun
dewi
gercep banget pak sampe punya fotonya 🤭
dewi
udah 18 tahun aja kak... 👍👍☺️
dewi
ternyata masih ada rencana yg beginian.. CK ck ck
Linda Febri
Luar biasa
dewi
udah 3 bulan ternyata 👏👏👏☺️
dewi
waaaaaah... langsung pdkt aja... gercep 👍😅
dewi
buat apa?... nyari tau nomornya yaaaa... modus aja🤭
dewi
perhatian 🤭
Noerlina Akbar
Biasa
Noerlina Akbar
Kecewa
G** Bp
wow mantap b'emir.... mudah² an setelah mendengar ucapanmu Safira bisa menjadi wanita yg lbh baik lagi...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!