NovelToon NovelToon
Melodi Tanpa Balasan

Melodi Tanpa Balasan

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Berbaikan
Popularitas:806
Nilai: 5
Nama Author: kailah haplah

Melodi gadis ceria dan memiliki suara merdu mencintai seorang lelaki bernama Nathan yang tak lain tetangganya sendiri,namun dia patah hati setelah mengetahui kalo cintanya tak pernah mendapat balasan,namun setelah cinta itu pergi Nathan malah mengejar cinta Melodi,entah apa yang terjadi pada kisah mereka selanjutnya....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kailah haplah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

4

Melodi masih bersama Kenzo,terlihat Kenzo yang sedang serius mengamati tugasnya,"apa harus seserius itu kau melakukannya Ken...",ucap Melodi.

"tentu saja karena ini acara kampus kita Mel...",ujar Kenzo.

"ehm baiklah aku akui kau sekarang sudah mulai seperti Nathan,apa yang di lakukan harus sempurna",tutur Melodi.

Kenzo tersenyum,"sudah ku bilang,aku bahkan bisa seperti Nathan hanya saja orang terdekatku menganggap ku remeh".

Melodi memutar bola matanya,"cukup Ken...bukan itu maksudku,kau terlalu kekanak-kanakan",ucap Melodi.

Kenzo terkekeh,"maaf...aku hanya bercanda,oh ya tumben kau datang ke kantor ayahmu,apa jangan-jangan kau sudah siap bekerja?",tanya Kenzo.

"entahlah...aku masih ragu soalnya aku belum paham soal bisnis,ayah bilang secepatnya aku harus bisa memahaminya,asal kau tahu Ken aku mengatakan pada ayah kalau aku akan meminta bantuan Nathan dan itu melalui kau".

Kenzo membulatkan matanya,"kau bilang akan belajar dari Nathan,please Mel...jangan bermimpi kau tahu kan sikap Nathan seperti apa".

"aku tahu...tapi aku ingin mencoba"

"kau yakin?",

Melodi menganggukkan kepalanya,"tidak ada salahnya kan kalo kita mencoba..."

"baik aku akan membantu mu,tapi ingat jangan salahkan aku kalau Nathan berbuat tingkah yang membuat mu bersedih".

"tenang saja aku sudah siapkan semuanya".

Obrolan mereka berakhir karena hari mulai malam,mereka berdua memutuskan untuk pulang ke rumah masing-masing,namun sebelum pulang Melodi mampir dulu ke toko buku,karena mulai hari ini dia akan belajar untuk mengembangkan perusahaan ayahnya.

Melodi mendapatkan bukunya,lalu dia segera pulang,namun saat hendak masuk kedalam mobil,tiba-tiba ponsel Melodi bergetar menandakan ada yang menghubunginya.

Melodi mengambil ponselnya dari dalam saku celananya,terdapat nama ibunya yang tertera di layar ponselnya.

"ya halo bu..."

"...."

"aku sedang di jalan,ini juga mau pulang,ibu mau pesen apa biar aku bawakan".

"..."

"hah...luar negri,kok mendadak bu..."

"..."

"ya udah kalo gitu aku akan segera sampai".

Setelah menutup percakapannya,Melodi mengemudikan mobilnya dan melesat membelah jalan raya.Melodi mendapatkan kabar kalo ayah dan ibunya akan pergi keluar negri untuk urusan bisnis yang mendadak.

Sesampainya di rumah,Melodi langsung menemui kedua orang tuanya,"ayah ibu",sapa Melodi.

Farhan dan Luna menoleh kearah Melodi yang tengah berjalan mendekati mereka,"kau sudah pulang sayang",ucap Luna.

"aku kan sudah bilang kalo aku tadi sedang di jalan".

"ayah...kenapa ini mendadak,tadi pagi kau tidak membahas ini",ucap Melodi pada ayahnya.

"ayah juga baru mendapatkan kabar tadi sore kalau perusahaan kita di luar negri sedang goyah,jadi ayah harus secepatnya pergi,namun ibu mu bersi keras mau ikut,kamu tidak apa kan di rumah sendiri?".

"ayah jangan khawatir,kalau kalian tidak ada di rumah aku kan selalu sendiri",ucap Melodi.

"jangan begitu sayang,ibu jadi tidak enak".

"aku gak apa-apa kok bu,aku ngerti ibu harus ikut ayah,karena aku tahu ayah selalu membutuhkan ibu".

"terima kasih sayang atas pengertiannya,andai saja aku bisa memberikan seorang saudara pasti kau tidak akan kesepian seperti ini",ucap Luna.

Melodi hanya tersenyum,sedangkan Farhan dia masih membereskan beberapa dokumen yang akan di perlukan.

"kapan kalian berangkat?",tanya melodi.

"jam 3 pagi nak,karena siangnya ayah langsung ada pertemuan dengan para direksi",jawab Farhan.

Melodi menganggukkan kepalanya,"baiklah kalo begitu aku akan pergi ke kamar,tapi kalau kalian akan berangkat tolong bangunkan aku jika aku ketiduran".

"istirahatlah sayang".

Melodi pun pergi ke kamarnya,lalu dia membaringkan tubuhnya di atas kasur.Melodi memandang atap kamarnya,terlintas dalam pikirannya soal perusahaan ayahnya,lelaki itu berkata kalau perusahaannya sedang goyah itu artinya sedang tidak baik-baik saja.

Hal itu membuat Melodi berpikir kalo dirinya harus secepatnya menemui Nathan dan meminta bantuannya,dia berharap lelaki itu bersedia membantunya.

Melodi tidak bisa berdiam diri jika ayah sedang kesusahan,"ayah...aku akan berusaha keras untuk menjadi orang yang akan membanggakan mu",ucap Melodi.

Keesokan harinya,Melodi tengah duduk di kursi belakang rumahnya sambil membaca buku yang semalam dia beli,setelah kepergian ayah dan ibunya ke luar negeri,Melodi menghabiskan waktunya dengan mempelajari buku tentang bisnis.

Rencananya Melodi akan menemui Nathan saat malam nanti,karena dia tidak mau mengganggu aktivitas Nathan.

Melodi mengambil ponselnya dan mengirimkan pesan pada Nathan kalo nanti malam dia ingin berbicara.

Sedangkan Nathan dia sedang kedatangan tamu yaitu Clarissa,mereka duduk berdua di ruangan Nathan.Tampak Clarissa sedang menyiapkan makanan untuk Nathan.

"aku buatkan ini khusus untuk mu,ku harap kau menyukainya",ucap Clarissa.

Nathan pun mengambil makanan yang di berikan wanita itu lalu mencicipinya,"bagaimana enak tidak?".

"ehm...lumayan enak,terima kasih sudah bersedia memasaknya untukku",ucap Nathan.

Clarissa tersenyum,"sama-sama,lain kali aku buatkan menu yang lain".

"jangan repot-repot Cla...aku tidak mau kau sibuk karena menyiapkan makanan untukku",ucap Nathan.

"aku tidak merasa repot,justru aku sangat senang bagiku kau sangat spesial Nathan...ku harap kita bisa menjalin hubungan dengan serius",

Terlihat Nathan yang terdiam,ucapan Clarissa membuat dirinya bingung,di sisi lain dia belum bisa melupakan Nara mantannya,di sisi lain dia juga tidak bisa menolak Clarissa,bagaimana pun wanita itu sudah banyak membantunya dalam dunia bisnis.

"apa kau menyukaiku?",tanya Nathan.

Clarissa tersenyum,"kalo aku tidak menyukaimu,aku tidak akan repot-repot membuatkan mu makanan,jelas aku menyukai mu dan aku ingin memiliki hubungan yang lebih",jawab Clarissa.

Nathan sedikit berpikir,tiba-tiba terlintas wajah Melodi,ya...gadis itu terus membayanginya seolah melarang Nathan menerima ajakan Clarissa.

"Nath...apa kau baik-baik saja?",tanya Clarissa yang melihat Nathan terus mengatur nafasnya.

"ah...tidak apa...aku baik-baik saja,oh ya soal kita,aku akan pikirkan lagi,jadi ku mohon beri aku waktu",ucap Nathan.

"tidak apa aku akan menunggumu".

Tiba-tiba ponsel berbunyi menandakan pesan masuk,Nathan langsung membukanya,dia melihat di layar ponsel kalau pesan itu dari Melodi,lalu Nathan membukanya.

Kak...nanti malam kau sibuk tidak,ada yang ingin aku bicarakan dengan mu.

Nathan tak membalasnya dia langsung menutup ponselnya kembali.

"apa ada hal penting?",tanya Clarissa saat melihat Nathan menyimpan ponselnya kembali.

"tidak...ini hanya pesan biasa",jawab Nathan.

"oh ya nanti malam aku boleh kan berkunjung ke rumah mu".

"ehm boleh,kebetulan ayah dan ibu ku sedang malam ini sedang ada acara,jadi di rumah hanya ada aku",ucap Nathan,dia punya ide untuk menggunakan Clarissa sebagai alasannya agar Melodi tidak terlalu mengharapkannya,karena dia yakin gadis itu ingin berbicara dengannya hanya ingin mengatakan perasaannya.

Clarissa tersenyum,dia berpikir kalo tidak bisa mendapatkan Nathan dengan cara kelembutan maka dia akan mendapatkan Nathan agak sedikit brutal.

"terim kasih..."

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!