NovelToon NovelToon
Tumblr Light

Tumblr Light

Status: tamat
Genre:Cinta Seiring Waktu
Popularitas:794.6k
Nilai: 5
Nama Author: Mumtazah

Sebuah lampu Tumblr yang ia pasang di antara kelambu dipan ranjang nya menyala seperti bintang.

Hanya ini yang Keisha bisa lakukan, menciptakan sebuah bintang yang akan menemani nya di kamar nya.
Saat ini, Keisha tak lagi ingin melawan Syarif. Ia takut jika Syarif benar-benar membuat nya berhenti kuliah. Jika itu terjadi, maka hancur sudah semua cita-cita nya.

Keisha memejamkan mata nya, setetes air mata slalu saja keluar dari pelupuk mata nya setiap malam. Sejenak ia akan bahagia, saat lampu-lampu tersebut menyala. Tapi, Lama-lama saat Keisha memandangi nya, ia merasa bahwa dirinya saat ini sangatlah miris sekali. Takdir begitu kejam kepada nya. Sebelum nya, ia tidur di rumah mewah dengan design kamar atap kaca. Hidup bebas, tertawa, dan bisa pergi ke sana kemari. Tapi, sekarang tidak lagi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mumtazah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lebih Cantik

Pagi ini, Keisha sudah bersiap di depan cermin. Perias yang baru saja datang langsung mengerjakan tugas nya untuk mendandani Keisha.

"Mba, make up nya jangan yang menor ya. Kalem saja"

"Iya Ning, tadi Gus Syarif juga sudah mengatakan hal yang sama" Perempuan 30 tahunan itu tersenyum kepada keisha, lalu memuji Keisha sambil mengelus rambut Keisha "Gus Syarif pintar sekali cari istri, cantik sekali"

Keisha tak menjawab nya, ia hanya tersenyum saja saat mendapat pujian. Hampir satu jam berlalu, perias tersebut masih sibuk memasangkan kain untuk menutupi rambut Keisha.

"Sudah selesai" Perlahan Keisha membuka mata nya, ia menatap diri nya din pantulan cermin.

"Cantik sekali" Puji perias tersebut.

Benar saja, Keisha saat ini sangat cantik sekali. Bahkan Keisha sendiri mengakui nya. Tak lama, Adiba dan Arifah datang. mereka juga langsung memuji kecantikan Keisha setelah melihat nya.

Keisha di bawa ke aula pesantren yang di jadikan tempat acara resepsi. Ternyata tamu sudah banyak yang datang, Teman-teman Syarif sudah memenuhi separuh tempat tersebut. Aditya yang melihat putri nya itu baru nemasuki gedung, ia langsung menghampiri nya.

"Kamu cantik sekali sayang" puji Aditya.

"Seperti mama kan?"

"Iya, bahkan lebih cantik kamu daripada mama"

Mata Keisha berkaca-kaca, ia kembali teringat dengan sosok mama nya. Wanita terbaik di dunia, wanita yang memberikan begitu banyak cinta untuk nya, wanita itu benar-benar segalanya pagi Keisha.

"Maa Syaa Allah, cantik sekali"

Semua orang memuji pengantin wanita. Keisha terus berjalan menuju ke panggung pelaminan. Lalu dimana pengantin pria nya. Entah Syarif nyempil di mana, sejak tadi ia sudah sibuk menyapa teman-teman nya.

Keisha duduk di kursi berwarna emas, dia duduk bagai seorang ratu walaupun raja nya belum bersanding dengan nya. Ia menunduk, Keisha benar-benar malu saat orang-orang asing di depan nya itu melihat nya.

"Bro, cantik sekali"

Syarif tersenyum saat teman nya itu memuji istri nya.

"Gak rugi deh, ninggalin yang kemarin. Ini lebih cantik dua kali lipat"

"Anak kecil lagi, heheh" sambung yang lain nya

"Enak banget dapat daun muda, bro"

Pujian dari teman-teman Syarif terus berkelanjutan, mereka juga menggoda Syarif, sampai pujian-pujian tersebut mengarah ke sebuah hal yang lebih intim.

Syarif seharusnya malu, atau ia senang karena pujian yang mereka lontarkan mempunyai garis besar bahwa Keisha benar-benar perfect. Tapi tidak, entah mengapa Syarif merasa sangat marah. ia tau, bahwa godaan macam itu sudah biasa di layangkan kepada pengantin baru.

Setelah berpamintan kepada teman-teman nya, Syarif yang juga baru saja di panggil oleh Rozi pun langsung menghampiri Keisha di atas panggung pelaminan.

Wanita di samping nya saat ini benar-benar sangat cantik.

"Kei, kamu kok gak pakai cadar?"

"Perias nya gak bawa, tapi masih di ambilkan"

"Kenapa tadi keluar dulu, gak nunggu cadar nya"

"Di suruh umi"

Syarif ingin sekali marah, wajah cantik istrinya itu takut menimbulkan syahwat orang lain. Kenapa ia baru menyadari nya, seharusnya sejak kemarin ia tau itu. Bahkan syahwat nya sendiri kemarin terpancing oleh wajah dan tubuh Keisha.

Dengan gelisah Syarif menunggu perias itu datang. ia terus mamandangi pintu masuk, sesekali memperhatikan sekitar, memastikan tak ada yang mengambil foto Keisha. Tak lama, perias pun datang membawa sebuah kain berwana putih, senada dengan gaun Keisha. Kain tersebut langsung di pakaikan ke wajah Keisha. Syarif terlihat bernafas lega saat wajah Keisha sudah tertutupi, sehingga tak ada seorang pun yang mempunyai foto wajah istri nya.

Seluruh rangkaian acara telah selesai, beberapa teman-teman Syarif satu persatu berpamitan untuk pulang. Kini hanya tinggal beberapa orang saja, Syarif pun meminta semua santri dan santriwati yang membantu acara nya untuk ikut foto bersama. Setelah itu Syarif membawa pulang Keisha.

Keisha langsung membuka cadar dan jilbab nya, nafas nya begitu sulit, Kain itu benar-benar membatasi nya bernafas. Dan saat ini, kepalanya terasa enteng meskipun tadi yang di pakai jilbab dengan model simple.

"Entah kenapa, Orang-orang bisa memakai nya seharian"

Baru saja ingin rebahan, meluruskan tulang-tulang punggung yang sejak tadi menyanggah tubuh nya. Ketukan pintu tersebut membuat Keisha mengerucutkan bibir nya.

"Kamu di panggil papa mu" Anisa mengatakan nya dengan nada judes.

Keisha pun masuk kembali, mengambil jilbab nya. ia menghampiri Aditya yang tengah duduk di ruang tamu bersama yang lain nya.

saat melihat Keisha, Aditya menghampiri nya dan membawa Keisha keluar. Rupanya ia ingin bicara secara pribadi kepada Keisha.

"Besok papa mau ke Surabaya, kei. Kamu baik-baik di sini ya"

"Iya pa, papa hati-hati ya. Jangan lupa makan" Keisha memeluk Aditya dengan penuh kasih sayang.

"Ingat ya kei, jangan minta apapun kepada Syarif. ATM yang papa kasih tetap akan papa isi buat keperluan mu. Jika Syarif memberimu uang, Terima saja. Tapi jangan meminta lebih"

Keisha diam.

"Kalau kurang, kamu bilang saja sama papa. Butuh skincare kamu bisa bilang sekertaris papa seperti biasanya"

"Oke, pa."

Aditya memeluk Keisha sambil menciumi kening Keisha. Ia benar-benar sangat menyayangi Keisha.

Aditya pun pergi bersama Ana. Saat mobil yang Aditya tumpangi semakin jauh, entah mengapa Keisha langsung menangis. Air mata itu tak bisa di tahan, padahal ini bukan kali pertama nya Aditya meninggalkan nya.

Syarif yang melihat Keisha menangis langsung memeluk nya di depan semua orang. Ia mengelus kepala Keisha, Keisha sendiri tak menolak nya. Ada rasa tenang saat menghirup aroma tubuh Syarif.

"Ekheeemm, ini di luar" Ucap Rozi menggoda

Syarif pun melepaskan pelukan nya, menoleh kebelakang dan langsung melihat senyuman semua orang.

Sangat malu, itulah yang di rasakan oleh Syarif dan Keisha satu ini.

"Ayo masuk, kei" Ajak Syarif

Keisha pun yang masih dalam suasana sedih langsung berjalan mengekor di belakang Syarif.

Saat di kamar, Keisha masih duduk diam di tepi ranjang. Padahal saat tadi Aditya beroamitan ia biasa-biasa saja, tapi saat Aditya meninggalkan nya hatinya begitu sangat sedih.

"Kei, ayo cuci muka. Setelah itu istirahat lah"

Keisha hanya mengangguk, tapi ia masih enggan untuk berdiri.

Syarif pun duduk di samping Keisha "Kei, jangan sedih. Nanti kalau ada waktu kita main ke Jogja"

Nyatanya rayuan itu tak berpengaruh apapun kepada Keisha, ia masih diam entah apa yang di pikirkan Keisha saat ini. Syarif pun merasa Keisha butuh waktu sendiri, karena Keisha masih belum mau membuka dirinya kepada nya. Oleh karena itu, Syarif pergi keluar dari kamar.

Di sisi lain, Najwa sedang terbaring di rumah sakit. Karena stres dan tak mau makan. Dia difonis typus dan harus menjalani perawatan inap. Kabar ini masih belum sampai di pesantren, tapi tidak dengan kabar Laila. Laila sendiri masih sering histeris. Dia mengalami depresi ringan dan sesekali di beri obat penenang.

...****************...

TERIMA KASIH SUDAH MENDUKUNG AUTHOR.

MAAF JIKA KEMARIN GAK UPDATE, KARENA SIBUK DAN AUTHOR SANGAT CAPEK SEKALI, JADI GAK BISA NERUSIN. PADAHAL UDAH NULIS SEJAK KEMARIN.

JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK ❤❤

1
Yaser Levi
udah di terima pas tau si edi ternyta keluarga pengusaha..
Yaser Levi
cwe gak ada otak... nambahin dosa
Jeny Juwan Alfa
baca ulang Thor entah kenapa masih sepi likenya pdhal bgus banget ceritanya
Venny Junita
episode nya keren banget ceritanya seru banget
Venny Junita
keren banget ceritanya sukses selalu
Jumi Atin
huum, mantap
Lysa Herlambang
harusnya keshia GK usah pulang.
biar Najwa tambah kepanasan...
Lysa Herlambang
Halah.... wong lanang ya kaya gitu. setelah dapatkan apa yg dia ingin , se enak nya aja pergi...
Lysa Herlambang
katanya Gus sya mo ngajarin agama ke keshia.
knp. GK di ajarin puasa. malah sengaja di buatin nasgor tengah hari bolong
Lysa Herlambang
nangis aku bacanya Thor. 😭
inget waktu dulu aku pernah tinggal di kampung suami
💞💜 Ńãỳ 💜💞
tidak semua orang itu sempurna, pasti mempunyai kekurangan dan kelebihan.
💞💜 Ńãỳ 💜💞
aku basaja kok mas, mabuk ci cinta iya
Kuswatul Hasanah
urutan lafal adzan kebalik thor....
EsEnHa
kaget pas baca nur halangan, ternyata nggak😁, karna setau saya yg sudah di angkat rahim sudah nggak haid lagi, seperti tetangga saya
sevi
andai novel ini d lanjut lgi😢
Arya Al-Qomari@AJK
maaf nih ya thoorrr, mungkin q kurang wawasan Krn setahu q :

lebam 👉 krna habis terkena pukulan / jatuh atau sejenisnya

sembab 👉 krna habis nangis
Fitryani
kangen gus syarif dan keisya😊
umiazmi
tau2 kaisa lahiran dehh gmna ngidamnyah tuhh kei
umiazmi
hisss keii
umiazmi
betahh yahh aq paling kuat gk ngomong 5 harian. .hibiii
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!