NovelToon NovelToon
Gadis Polos Incaran CEO Dingin

Gadis Polos Incaran CEO Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Percintaan Konglomerat / Cintapertama
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: Durex'z

Perkenalan tokoh:
1. Lavinka putri adhiwijaya adalah gadis polos, lugu, imut, manis dan cantik. Dia adalah putri keluarga adhiwijaya putri dari salah satu pemilik perusahaan terbaik diindonesia, lavinka adalah wanita berhijab
2. Kevin Alexander adalah CEO dari Alexander sky dan Kevin Alexander juga merupakan seorang bos mafia yang terkenal dingin dan juga sangat kejam kepada musuhnya.....


gimana kisah cinta mereka? ikutin terussss yahh gaesssss



BTW INI CERITA PERTAMA AUTHOR, JADI KALO MISAL ADA KEKURANGAN KATA AUTHOR MOHON MAAF YAH GAESS.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Durex'z, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 23.

Dimarkas BLACK SUPREME.

"Lagi mikirin apaan lo?" Tanya axel pada Frank yang sedang berfikir keras.

"Gua mikir, nah kan tadi gua sosmed nemu tuh pembahasan perbedaan buah dan sayur, kalo sayur biasanya ga ada bijinya, dan buah ada bijinya" ujar Frank menjelaskan

"Iye terus kenapa?" Tanya axel masih tak paham.

"Jadi gini, kalo sayur itu ga bijinya dan buah ada bijinya, terus tomat itu termasuk sayur apa buah bos?" Tanya Frank

Mendengar pertanyaan Frank membuat axel ikut berfikir keras...

"Bener juga..." ujar axel ikut berfikir keras.

"Nah bingung kan bos?" Ujar Frank

"Iyaaa, lu sih ngapain kepikiran ke gitu..." ujar axek masih berfikir.

Kemudian axel membuka sesuatu untuk mencari jawabannya.

"Oh oke gua paham" ujar axel kemudian

"Bos udah nemu jawab.... Sialan ternyata si bos nyari di mbah gogle" ujar Frank

"Hehehe, ternyata tomat itu termasuk ke jenis buah dan sayur" ujar axel terkekeh melihat ekspresi kesal Frank.

Kemudian Frank tersenyum smrik dan bertanya lagi.

"Nah kalo tomat termasuk jenis buah dan sayu terus kita ini apa?" Tanya Frank.

"Kita? Kita ini manusia" ujar axel

"Lah tapi kan kita punya biji" Tanya Frank lagi

"Lah bener juga? Berarti kita buah?" Tamya axel polos.

"Mmm mari kita pikir sama sama" ujar Frank berfikir keras.

"Hufftt udahlah pertanyaan lo ga masuk akal" ujar Frank beranjak pergi menuju kamarnya.

"Lah?! Kok gua lagi.... udah lah mending gua pikir aja jawabannya sendiri" ujar Frank masih terus berfikir.

@@@@@

Mobil yang di kendarai oleh Kevin telah sampai di kediaman Alexander.

"Kita udah sampai sayang....." ujar Kevin membukakan pintu untuk lavinka.

"Makasih kak" ujar lavinka turun dari mobil.

"Ayo masuk...." ujar Kevin mengajak lavinka masuk ke dalam rumahnya.

Mereka pun berjalan menuju pintuk masuk.....

"Assalamualaikum" ujar Kevin dan lavinka serempak.

"Waalaikumsalam, udah dateng sayang.... ayo masuk" ujar laila dengan sumringah.

"Iya mah, ini lavinka bawain martabak manis, lavinka yakin mamah pasti suka deh" ujar lavinka memberikan martabak manis itu.

"Ih kok repot repot sih sayang, kamu kesini aja mamah udah seneng" ujar laila

"Ga papa mah, lagian lavinka juga seneng kok, mamah ga usah sungkan sama lavinka" ujar lavinka tersenyum manis

"Mashaallah, makasih ya sayang" ujar laila

"Iya mah, oh ya mah, lavinka mau sholat dzhuhur dulu ya mah, udah waktunya soalnya" ujar lavinka

"Mashaallan Iya sayang, kamu sholat dulu, mamah udah sholat tadi, musholah nya ada di samping ruang tamu, ayo mamah anter" ujar laial yang dari tadi hanya diam melongo karna kehadirannya seperti tak dianggap oleh mamahnya.

Kemudian ada seorang yang menepuk bahu Kevin....

"Yang sabar, papah aja juga di gituin" ujar pran

"Senasib...." ujar Kevin.

"Ayo lah kita tunggu mereka di ruang tamu aja" ujar pran dan hanya di angguki oleh Kevin.

Dua orang pria itu pun berjalan menuju ruang tamu menunggu 2 orang wanita beda usia tersebut.

"Mah, lavinka sholat dulu ya, mama nunggu disini ga papa?" Tanya lavinka tak enak

"Ga papa sayang" ujar laila tersenyum manis. "Make UP kamu ga takut luntur kalo kena wudhu?" Tanya laila

Mendengar pertanyaan dari laila membuat lavinka tersenyum.

"Ngga mah, Lagian lavinka juga ga pernah pake makeup, cuma bedak tipis sama lipstik aja" ujar lavinka tersenyum

"Mashaallah, emang dasarnya kamu udah cantik" ujar laila memuji.

"Mamah bisa aja, yaudah lavinka sholat dulu ya mah" ujar lavinka lalu melaksanakan sholat dzhuhur.

Laila terus memperhatikan lavinka yang sedang sholat tersebut, dia begitu bahagia putranya memiliki calon istrinya sholehah.

"Mashaallah beruntung banget kamu nak, dapet calon istri cantik dan sholehah begini" ujar laila terharu.

@@@@@

Di kediaman keluarga Adhiwijaya.

"Mah, kok masak banyak banget? Emang ada acara apa?" Tanya Rio heran karna dapur begitu berantakan dengan istrinya laras sedang masak di bantu oleh ART yang ada dirumah.

"Loh papah ini gimana sih, kan nanti malem ada acara penting" ujar laras pada suaminya.

"Acara penting?" Tanya Rio masih bingung

"Papah lupa? Kan nanti malem orang tua Kevin mau datang terus lamar lavinka" jelas laras pada suaminya.

"Ohhhh, papah lupa heheheh" ujar Rio cengengesan.

"Dasar, udah ihh mamah mau masak dulu" ujar laras.

"Tapi papah pengen mah" ujar Rio berbisik di telinga istrinya laras.

Mendengar bisikan tepat di telinganya membuat laras merinding dan geli.

"Ishh mamah masih ada tamu, besok baru mamah udah selesai" ujar laras menjelaskan bahwa saat ini dirinya masih ada tamu bulanan.

"Hufttt yaudah deh" ujar Rio cemberut dan berjalan menuju ruang TV.

Melihat suaminya yang cemberut, laras hanya geleng-geleng kepala saja.

@@@@@

Kembali ke kediaman keluarga Alexander.

Lavinka pun selesai sholat dan melipat mukena yang telah di gunakannya sholat.

"Udah selesai sayang?" Tanya laila dengan senyum manis .

"Udah mah" jawab lavinka Dengan senyum manis.

Dua wanita beda usia itu berjalan menuju kearah ruang tamu, dimana pran dan Kevin sudah menunggu mereka.

"Udah selesai sholatnya sayang?" Tanya Kevin menghampiri lavinka.

"Udah kak" ujar lavinka tersenyum.

"Eleh eleh, yang lagi kasmaran sampe lupa kalo kita di jadiin obat nyamuk, iya kan mah" ujar pran menyindir putra.

"Udah pah, gak papa, lagian kapan lagi liat Kevin kasmaran" ujar laila tersenyum melihat kearah Kevin dan lavinka.

Sedangkan Kevin hanya cengengesan dan lavinka? Sudah di pastikan wajah sudah sangat memerah saat ini.

"Udah ayok makan siang" ujar laila lalu berjalan bersama suaminya menuju meja makan dan Kevin menggandeng tangan lavinka.

Pran menarik kursi untuk istrinya duduk dan Kevin juga melakukan hal yang sama untuk Lavinka.

Setelah itu mereka makan dengan tenang tanpa ada pembicaraan.

Setelah selesai makan, mereka duduk diruang tamu bersama dan membahas acara lamaran.

"Gimana kamu udah siapin semuanya?" Tanya pran yang duduk di sofa singel dan Kevin pun juga duduk di sofa singel dan untuk laila dan lavinka mereka duduk di sofa panjang berdua.

"Udah pah, Kevin udah siapin buat lamaran nanti malem" ujar Kevin

"Bagus kalo gitu, sat set banget kamu" ujar pran

"Maklum pah, lagian Kevin udah cinta mati ama lavinka, bahkan mama juga seneng kalo Kevin cepet cepet nikahin lavinka, soalnya mamah ga sabar buat gendong cucu" ujar laila sumringah.

"Iya mah, Kevin juga ga mau kalo sampe lavinka di rebut cowo lai " ujar Kevin

"Enak aja bilang aku direbut emangnya aku barang?" Tanya lavinka kesal

"Yah kan akunya takut kamu pindah ke lain hati" ujar Kevin

"Ga bakal, selama kakak ga punya cewe lain aku ga bakal ninggalin kakak" ujar lavinka tersenyum manis.

"Mashaallah emang mantu kesayangan mamah ini mah" ujar laila.

Kemudian pembicaraan terus berlanjut sampai waktu menunjukkan pukul 3 sore dan lavinka ingin pulang untuk acara nanti malam.

"Yaudah mah pah, lavinka pamit pulang dulu yah" ujar lavinka menyalami dan mencium punggung tangan kedua orang tua Kevin.

"Iya nak hati hati" ujar pran

"Hati hati ya sayang, kalo Kevin macem macem atau ngebut telpon mamah, biar mamah jadiin pepes" ujar laila

"Hehehe iya mah pasti" ujar lavinka terkekeh.

"Kevin jaga mantu mamah, awas aja kalo ngga' Ujar laila menujukan kepalan tangannya.

"Iya mah siap" ujar Kevin memberi hormat

"Yaudah mah lavinka pulang dulu" ujar lavinka.

"Assalamualaikum" ujar lavinka dan Kevin serempak.

"Waalaikumsalam" jawab laila dan pran serempak.

Kevin dan lavinka pun masuk kedalam mobil dan Kevin mengantar lavinka pulang menuju rumahnya.

@@@@@

Di markas BLACK SUPREME.

"Lahh ngapain, serius amat? Lu masih mikirin kita ini apaan?" Tanya axel lagi dan dijawab dengan anggukan oleh Frank.

"Gua masih bingung bos, kita ini sebenernya apaan" ujar Frank

"Astagaaaaa, kita ini manusia!!!" Pungkas axel kesal.

"Hmmm lo kenapa sih bos marah marah mulu" ujar Frank heran

"Masih nanya si bambang, gua kesel ama lo!" Ujar axel kesal.

"Lah gua ngapain?" Tanya Frank bingung. "Jangan marah marah bos, tetangga gua aja meninggal loh" ujar Frank lagi.

"Meninggal gegara apa? Gegara marah marah?" Tanay axel heran

Frank menggeleng kan kepalanya.

"Terus meninggal gegara apaan?" Tanya axel heran

"Emang udah waktunya meninggal aja sih bos" ujar Frank santai seperti tak memiliki dosa dengan senyum manis padahal aslinya senyumnya sangat mengerikan dan menggetarkan tulang ekor.

"Emang Sialan!!!" Ujar axel kesal menendang tulang kering Frank dan berjalan pergi dari sana mengamankan otaknya agar tak tertular virus absurd dari Frank, yah meski dirinya juga aneh sih.

"Aduhhhhh, emang syalan si bos" ujar Frank mengelus tulang keringnya yang sakit.

@@@@@

Mobil yang dikendarai Kevin pun sampai di kediaman keluarga Adhiwijaya.

"Kakak ga mau mampir?" Tanya lavinka.

"Ngga aku harus siap siap buat acara nanti malem, aku titip salam aja buat mamah sana papah kamu" ujar kevin pada lavinka.

"Yaudah hati hati yah kak" ujar lavinka melambaikan tangannya dan masuk kedalam rumah.

"Emang cewek gua paling manis deh" ujar Kevin tersenyum manis dan menjalan kan mobilnya untuk pulang dan bersiap untuk acara malam nanti.

Lavinka pun masuk kedalam rumah.

"Assalamualaikum" ujar lavinka

"Waalaikumsalam, udah pulang ternyata anak papah, mana kevinnya?" Tanya Rio saat tak melihat Kevin.

"Kak Kevin langsung pulang pah, soalnya mau siap siap buat acara nanti malem, dan dia juga titip salam buat mamah dan papa" ujar lavinka

"Ouh, ciee, cie. Yang mau dilamar nih" ujar Rio menaik turunkan aliasnya.

"Ihhhh papah, udah dong jangan godain lavinka nya terus" ujar lavinka Dengan wajah memerah malu sekaligus kesal kepada papahnya.

"Hehehe putri papah udah dewasa" ujar Rio menggelengkan kepalanya.

"Oh ya pah, mamah mana?" Tanya lavinka tak melihat mamahnya.

"Mamah lagi masak buat acara nanti malem" ujar Rio.

"Yaudah pah lavinka bantuin mamah dulu" ujar lavinka

"Udah mending kamu ganti baju dulu terus sholat habis itu beru bantuin mamah" ujar Rio.

"Iya pah" kemudian lavinka pun melakukan sesuai perintah papahnya.

1
namjoon_skyi
Baca cerita ini jadi penghilang suntukku setiap hari
Blush✨☃️
Wuihh! Simpel tapi menghibur banget ni novel.
Uchiha Itachi
Sayang banget udah selesai. 😢
Durex'z: masih lanjut kok kak... tunggu aja kelanjutan nya.... hehehe makasih udah baca karya author🙏🙏🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!