menjadi seorang bintang di tengah banyaknya bintang tidak lah mudah terlebih lagi jika cahaya yang kita pancarkan tidak seterang yang lain.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yasmin Dwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
siaran langsung
Saat ini Gracia dan Azra sedang makan siang tetapi di ruang Azra karena mall yang ramai membuat mereka kesulitan mencari tempat makan jadi mereka hanya membeli dan makan di kantor sekali Gracia juga ingin live.
" Halo semuanya, kembali lagi di live aku," sapa Gracia pada kamera ponsel sambil membenarkan ponselnya, Gracia mengambil makanannya, " Cici lagi apa? aku lagi makan siang guys," Gracia menunjukkan makanannya ke kamera.
" awas tumpah," ucap Azra karena makanan Gracia memang berkuah, " ga, tau," elak Gracia, " Itu udah mau tumpah," Gracia pun meletakkannya kembali di meja, " Aku makan ramen temen temen,"
" Gracia kamu sedang dengan siapa? aku lagi sama kak Azra, di ruangan kak Azra soalnya member masih sekolah," Gracia mengambil sumpitnya, " Itu punya saya," Gracia mengambil sumpit Azra.
" terus sumpit aku mana," Gracia mengambil Goodie bag bekas tempat makanan itu untuk mencari sumpit miliknya, " ga ada kak," Gracia meletakkan goodie bag itu, " aku ga ada sumpit guys, ini gimana masa aku makan pakai tangan,"
" Ya udah pakai aja, saya ambil ke pantry," Azra memberikan sumpit lalu ia pergi, " Hehehe makasih kak," Gracia senang lalu ia memakan ramen nya tapi sebelum itu ia berdoa terlebih dahulu.
" cil," Gracia melihat ke pemilik suara, siapa lagi kalau bukan Azra yang suka memanggilnya bocil ( bocah cilik) entah lah apa yang membuat laki laki itu memanggil Gracia bocil.
" Mau ga?" Azra menawarkan rumput laut Kepada Gracia, " mau," Gracia mengambil beberapa lembar rumput laut lalu meletakkan nya pada mangkuk plastik miliknya.
Azra duduk di kursi nya lalu ia makan ramen miliknya, " itu yang ngomong mamah papah mamah papah, jangan jadi kaya member ya!" banyak sekali fans yang berkomentar mamah papah mungkin karena melihat postingan para member yang sering meledek mereka berdua.
" ga ada mamah, ada nya papah Azra," ledek Gracia sambil melirik Azra yang sedang asik makan, " ah orang nya sibuk sama makanannya guys, " ucap Gracia sambil membaca komentar.
" ci spil dong muka papah, oh iya kalian ga pernah liat muka kak Azra ya! kasian deh," ledek Gracia sambil tertawa, Azra tidak pernah tampil di muka publik karena jika sedang bertugas di lapangan yang banyak fans pasti Azra menggunakan masker dan topi entah lah kenapa yang jelas Azra bukan buronan.
" nanti akan ada saatnya kak Azra tampil, ya ka ya?" tanya Gracia pada Azra lalu di balas gelengan kepala nya, " Cici soal live Ara semalam tolong di klarif dong, apa yang Mau klarifikasi guys? memang udah begitu, Ara itu anak kuat kalian cukup dukung dan beri energi semangat aja ke dia,"
Gracia kembali fokus makan sambil membaca komentar tetapi tidak ada perbincangan, " Azra," mereka melihat ke ara pintu dan ternyata ada assísten Arya, " kenapa pak?" tanya Azra.
" ini dari pak Arya, oh ya Gracia nanti ketemu pak Arya ya," Gracia mengangguk, " jam berapa pak?" tanya Gracia, " nanti aja kalau udah selesai latihan soalnya pak Arya lagi ada meeting sama brand," Gracia mengangguk.
" ya sudah, jangan lupa line up ya Zra," Assisten Arya menepuk pundak Azra, " siap pak," assísten Arya pun pergi sedangkan Azra fokus pada dokumen itu dan Gracia fokus pada live.
......................
