Menikahi Tuan Muda Autisme

Haii..Para readers moga masih setia membaca dan menunggu setiap author untuk up. .😊😊😊

Tetap selalu jaga kesehatan dan Gbu..😇😇*

Jangan lupa follow up author ..🙏🏻🙏🏻

Tetap like,vote n komen y..Mohon untuk tetap selalu mendukung karya author y..😍🥰🤭

Terima kasih untuk semua para readers yang sudah membaca karya author...😊😊

Selamat menjalankan ibadah puasa untuk para readers ya..🙏🏻🙏🏻

Happy reading..💕💕

...****************...

Keesokan harinya..

Dikediaman Ayah naura

Amel dan ibunya sedang bersantai sambil menonton tv berdua

"Ma..Amel jadi teringat si anak pungut itu..sekarang dia dimana ya ma?"Tanya amel membahas Naura

"Ngapain kamu teringat dia,bikin mama kesal aja."Umpat ibunya

"Cuma teringat doank ma..kira kira papa membawa dia kemana ma?terus gimana nasibnya sekarang?apa uda jadi gembel di jalanan ya ma..hahaha."Ucap amel

"Dia diserahkan sama pemilik perusahaan tempat papamu bekerja .."Jawab ibunya

"Hah?diserahkan?buat apa ma?apa jangan jangan mau dijadikan istri simpanan kali ya ma?hahahha..malang sekali nasib dia."Sahut amel merasa senang

"Mama juga tidak tahu..mungkin hanya dijadikan pembantu dirumahnya.."Jawab ibunya dengan santai

"Tapi kenapa papa menyerahkan gadis pungut itu sama pemilik perusahaan papa ma?"Tanya amel penasaran

"Kau masih kecil,belum cukup umur untuk tahu..Yang jelas karna gadis itu hidup kita sekarang aman,ada bergunanya juga gadis itu.."Ujar ibunya

Amel hanya memandang ibunya dengan bingung

"Apa mama tidak ingin tahu seperti apa hidupnya sekarang?jika dia benar dijadikan istri simpanan,artinya dia jadi orang kaya donk ma."Ujar amel mulai mengompori ibunya

"Orang kaya?"Tanya ibunya mulai mencerna perkataan anaknya

"Iya ma..apa mama tidak mau ambil keuntungan dari naura?setidaknya kecipratan dengan uang naura..Naura pasti sekarang sedang menikmati kekayaan suaminya ma."Ujar amel lagi

"Bagaimana kau bisa berpikir sejauh itu?kalau benar kaya kalau tidak??"Tanya ibunya

"Mama kan bisa suruh orang buat selidiki..hemm..hemm.."Ucap amel memberi kode

Ibunya pun mulai berpikir dengan perkataan amel

💮💮💮💮

Naura pergi kepasar untuk membeli beberapa stok bahan makanan.Adrian ia tinggal dirumah sendiri karna sedang tidur

Setelah selesai berbelanja ia berjalan mencari ojek namun dijalan ia melihat pedagang es dawet yang membuatnya ingin membeli

"Sudah lama sekali aku tidak minum es dawet ,boleh juga siang siang gini minum es dawet..hihihi."Ujarnya pada diri sendiri

Ia dengan cepat berjalan menuju pedagang es dawet itu

"Bang.. es dawet satu ya.."Ucap naura pada si penjual tersebut ,si penjual itu pun menyiapkan es dawetnya.Naura seakan sudah tak sabar ingin meminumnya,dikala cuaca yang sangat panas,bisa melegakan tenggorokan dengan meminum es itu

"Ini neng."Ucap pedagang itu sambil memberikan es nya

"Berapa bang?"Tanya naura

"10rb neng."Jawab pedagang itu

Naura pun mengambil uang didalam kantongnya,tapi ia merasa tak menemukan,seluruh kantong sudah ia cek tapi tetap tidak menemukan

Dimana uangku ya???perasaan masih ada sisa 20rb lagi..Wahhh gawat bisa ga pulang nie..Batinya dalam hati

Sang penjual hanya melihat naura dengan heran

"Kenapa neng?"Tanya si penjual penasaran

"Itu.. uang saya hilang bang."Jawab naura kebingungan

"Jatuh kali neng."Ujar si abang penjual

"Ga tahu juga bang."Jawab naura mulai panik dan masih terus mencari

Disaat sedang sibuk mencari,tiba tiba tiba seseorang menghampiri mereka

"Biar saya saja yang bayar ."Ujar seorang pemuda pada si abang penjual sambil menyerahkan selembar uang 50rb

Naura pun hanya menatap pemuda itu dengan bingung

"Terima kasih..aku akan segera kembalikan."Ujar naura merasa tidak enak karna sudah dibayarin dengan seorang yang tidak ia kenal

"Santai saja,jangan pikirkan."Jawabnya sambil tersenyum

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...