NovelToon NovelToon
Petaka Rumah Kosong

Petaka Rumah Kosong

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Rumahhantu / Iblis / Kutukan / Hantu
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: NauraAini

Rumah yang baru dibangun diujung desa kini menjadi kosong setelah beberapa tahun yang lalu menjadi tempat meninggalnya seorang ibu dan anak laki-laki nya..
meninggal tanpa sakit dan tiba-tiba menjadi perbincangan masyarakat setempat karna mereka meninggalnya ditahun yang sama
tapi, ini bukan tentang seorang ibu dan anak laki-laki nya,
namun, ini tentang sepasang pengantin baru yang lebih memilih untuk menempati rumah tersebut.. dan disitulah awal malapetaka bagi sepasang pengantin baru itu terjadi terus menerus...

penasaran..?
yukk ikuti kisahnya..
ini karya perdana author ya..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NauraAini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mulai flek

"Tidak sampai disitu yang paling membuat ku kesal adalah air yang selalu mati kalau ada suami nya mbak Santi itu" Nabil membatin kesal.

"Mas Nabil ini aku udah selesai masak"ucap Niah karena Nabil melamun.

"Oh Iyah, yuk kita makan" Nabil mencuci tangan dahulu.

Niah menuangkan nasi dan lauk ke dalam piring Nabil.

" Mana piring kamu.?" tanya Nabil tidak melihat piring lagi

"Aku Ndak makan lah mas, " ucap Niah pelan

"Kenapa, kamu harus makan yang banyak kasian itu si Dede nya" Nabil melihat Niah dan makanan secara bergantian.

"Makan yah kalau kamu enggak mau ini buat si Dede bukan buat kamu" Nabil langsung menyuapkan Niah.

"Buka Mulu nya, aaaa..." ucap Nabil sambil menyuapkan nasi, karena Niah masih diam saja. Mau tak mau Niah makan juga suapan dari Nabil tapi dengan wajah cemberut nya.

Malam hari saat Nabil ingin mengambil air wudhu "kok enggak keluar air nya, jangan bilang mati lagi." Nabil berdecak kesal.

"Niah kamu siap-siap kita mau menginap malam ini di rumah ibuk, disini air mati lagi" ucap Nabil bergegas mengeluarkan motor nya.

Niah menghela nafas berat, lagi-lagi masalah lagi. Tapi ada rasa lega juga karena malam ini dia bisa tidur tanpa rasa takut dan was-was, walau kurang nyaman juga di rumah mertua nya.

" Masa bodo dengan keluarga nya Nabil aku ingin fokus pada kehamilan ku saja dengan menginap begini aku bisa mengurangi ketakutan aku di sini." Niah membatin tangan nya memasukan beberapa baju ganti dan baju kerja nya buat besok. Jadi besok langsung berangkat kerja dari sana tanpa kesini lagi.

" Sudah mas, ini lampu nya di matikan saja yah" ucap Niah pada Nabil.

"Iyah matikan saja" jawab Nabil singkat.

"Kalau tidak ada air kita tidak bisa ngapa-ngapain, masa kita mau gedor-gedor terus pintu rumah nya mbak Santi itu. Kemarin-kemarin oke lah karena masih baru juga dan bisa sabar tapi makin kesini makin di sengaja sih itu " gerutu Nabil sepanjang perjalanan.

"Pasti ini si pandi suami nya Santi itu ada di rumah, kalau dia kerja malam air sampe subuh juga enggak mati."

"hmm Iyah" Niah hanya menjawab singkat.

Setelah 15 menit perjalanan sampailah mereka di rumah orang tua nya Nabil.

"Assalamualaikum" Nabil langsung membuka pintu depan karena belum di kunci

"waalaikumsalam" jawab orang tua nya Nabil sambil terheran-heran melihat anak dan menantu nya datang dengan membawa buntalan tas yang berisi baju.

"Saya berdua mau menginap di malam ini." ucap Nabil dengan nada merajuk

"Iyah menginap saja disini, itu pintu nya kunci dulu sudah malam" ucap bapak Nabil yang tidur nya di depan tv di ruang tengah.

"Itu air di kontrakan mati lagi, bagaimana coba, enggak bisa ngapa-ngapain.!" Nabil mengadu pada orang tua nya seperti anak kecil.

"Memang enggak bilang ke Santi nya" tanya ibu Nabil.

"Rumah dia itu udah rapet dari magrib, kadang di ketok-ketok pintu nya saja lama jawab nya apa lagi ini ada suami nya, pasti perbuatan suami nya itu kalau air mati, karena kalau dia kerja malam air tidak pernah mati." jelas Nabil masih emosi.

"Dia enggak suka kali kalian nempatin rumah itu " ibu Nabil terkekeh mencairkan suasana.

"Sudah pada makan belum kalian kesini?" tanya bapak Nabil.

"Kalau belum ambil saja sendiri yah, ibuk mau istirahat sudah ngantuk ini." ibu Nabil bergegas untuk tidur.

"Sudah, kami sudah makan, ini mau langsung istirahat saja Niah besok juga masih kerja pagi, yuk Niah langsung istirahat saja " Nabil membawa Niah ke dalam kamar untuk istirahat.

Seperti biasa kalau di rumah orang tua nya Nabil, Niah bangun sebelum subuh dan membantu ibu mertua nya masak karena sudah di pesan oleh Nabil Niah tidak boleh capek-capek karena sedang hamil.

Namun meskipun begitu tetap saja sedikit banyak nya akan Niah kerjakan juga.

Setelah selesai memasak, Niah langsung mencuci baju nya dan Nabil saja, dia tidak mau mencuci baju mertua nya atau smua yang ada di rumah itu karena nanti akan menjadi kebiasaan. Enak sekali di pikir pembantu apa mengerjakan semua pekerjaan rumah disini, sementara mereka tidak ngapa-ngapain. Karena di keluarga Nabil sekali kerjaan itu di pegang maka akan seterus nya harus di kerjakan, kalau sekali saja tidak di kerjakan maka akan di anggap pemalas.

Ini lagi kondisi Niah lagi hamil, jadi dia hanya mencuci dan menjemur baju terus berangkat kerja. Bawa bekal pun jarang itu pun kadang cuma nasi saja, dia bisa membeli nya di luar.

karena mertua Nabil hanya memasak tempe sayur dan tempe kecap saja begitulah setiap hari nya. Karena orang tua Nabil sebagai pedagang tempe.

Di tempat kerja, saat Niah ke toilet dia melihat sedikit noda di celana dalam nya. Sedikit terkejut dan bingung, "aku kan lagi hamil ko ini keluar flek seperti ini".

"Aku nanya sama yang sudah pengalaman saja lah" Niah bergegas dari toilet dan menanyakan pada teman nya yang sudah punya anak.

"mbak aku kan lagi hamil ini ko keluar flek yah.?" tanya Niah bingung

"banyak tidak, kamu jangan capek-capek maka nya" jawab teman Niah sebut saja mbak Fani.

"sedikit sekali mbak, nanti pulang aku beli tespek lagi lah " ucap Niah lagi

Fani bingung. "Ngapain kamu beli tespek lagi kan kemarin sudah jelas kamu kasih tau ke aku, kamu itu garis dua lagi hamil."

"yah mastiin aja mbak hehehe" jawab Niah

"karep mu wae lah" Fani geleng-geleng kepala merasa Niah kadang suka kekanak-kanakan karena memang Niah ini umur nya jauh di bawah Fani.

1
Nur Aini
sahabat pembaca ada yang punya pengalaman ngflek nggak saat sedang hamil ?.
Wisell Rahayu: iya sma²💪
total 3 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!