NovelToon NovelToon
Istri Kecil CEO Arogan

Istri Kecil CEO Arogan

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.7
Nama Author: Novi Zoviza

Anaya Karenina terusir dari rumahnya sendiri karena tak bisa membayar hutang orangtuanya.Gadis berusia 20 tahun itu tak tau harus kemana karena tak memiliki sanak keluarga.Sampai ia bertemu dengan orang yang menyelamatkannya dan merubah hidupnya.Ia harus menikah dengan sang pria karena permintaan sang ibu dari pria itu yang sudah menyukainya saat awal bertemu.

Bagaimana pernikahan mereka?apakah Anaya akan bisa melanjutkan pernikahannya tanpa adanya cinta?

Simak cerita selanjutnya ya!.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Novi Zoviza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Shoping

Anaya dan Seena memasuki mobil milik Seena.Dari kejauhan Mela menatap mereka penuh amarah.Dia sungguh telah dipermalukan oleh Seena dan Anaya.

Tanpa Anaya sadari sambungan videonya dengan Sean masih terhubung.Namun gadis masih memegangi ponselnya.

"Kak...cewek tadi siapa sih?", tanya Seena yang mulai melajukan mobilnya.

"Dia temanku dulu tapi sekarang ya begitulah",jawab Anaya.

"Kayaknya dia sengaja mempermalukan Kakak tadi",ujar Seena dengan tatapan lurus ke depan.

"Mungkin...",jawab Anaya cuek.

"Jadi tu cewek ngincar Kak Sean Kak?",tanya Seena lagi.

"Kakak juga gak tau Seena tapi...

"Tapi apa Kak?",tanya Seena.

Anaya menatap layar ponselnya yang masih terhubung dengan Sean.Pria itu tampak memejamkan matanya diatas sandaran kursi.

Anaya memperlihatkan layar ponselnya kearah Seena seketika gadis itu tertawa keras."Hahaha...Kak kamu melupakan Kakakku yang sedang menelfonmu",ujar Seena disela tawanya.

Anaya mengangguk lemah.Sean jadi tau masalahnya di kampus.Tapi bukankah dia sendiri yang menjawab panggilan Sean dan memamerkan Sean pada Mela tadi di kampus.Sudab jelas Sean tau permasalahannya.

"Kak...lihatlah Kakakku sampai ketiduran",ucap Seena.

"Apa aku matikan saja ya",bisik Anaya.

"Jangan...yang ada dia ngamuk ntar, biarkan saja",tutur Seena.

Sean:Kalian pikir aku tak mendengarnya.

Anaya:Kak... bukankah tadi kamu-

Sean:Sudah pulang?

Anaya:Sudah Kak...oh ya aku mau menemani Seena shoping.

Sean:Ya...jangan lupa makan siang Naya.

Anaya:Kakak juga...

Sean:Hmmm...bersenang senanglah.

Klik

"Dasar pria datar",umpat Seena saat sambungan telfon dimatikan oleh Sean secara sepihak.

Anaya terkekeh mendengar umpatan Seena,dia akui Sean memang pria datar dan dingin tapi saat ini pria itu berusaha untuk mengubah sedikit demi sedikit sifat datarnya pada Anaya tapi hanya pada Anaya saja pada yang lain pria itu akan bersikap arogan.

"Dia Kakakmu Seena",ucap Anaya.

"Ya ya...tapi dia bagaikan beruang kutub dan juga menyebalkan",jawab Seena.

"Kamu benar Seena.Dia sungguh menyebalkan", timpal Anaya membenarkan ucapan sang adik ipar.

"Tapi asal kamu tau Kak kalau udah jatuh cinta...beh...dia bakalan bucin dan setia tentunya.Lihat saja sebentar lagi kamu juga akan merasakan kebucinan Kakakku itu Kak Naya",tutur Seena membanggakan sang Kakak.

Anaya tersenyum tipis menanggapi ucapan Seena.Entahlah apa benar Sean bisa jatuh cinta padanya.Dia bukanlah tipe Sean yang **** dan cantik serta glamor.Dia jauh dari kata glamor dan ****.Mustahil rasanya pria itu jatuh cinta padanya meski dia akan berusaha untuk membuka hati untuk Anaya.

Tak lama mereka sampai disalah satu Mall ternama di kota mereka.Setelah memarkirkan mobilnya Seena dan Anaya saling bergandengan masuk ke dalam Mall.Keduanya bukan seperti saudara ipar tapi lebih seperti seorang sahabat.

"Kak...kita kemana dulu ini",tanya Seena saat tiba dilantai dua Mall.

"Terserah padamu Seena kan yang belanja kamu bukan aku",jawab Anaya.

"Apa?No...no...tak hanya aku tapi juga kamu Kak.Kita habiskan uang Kakakku",ucap Seena.

"Semua kebutuhanku sudah lengkap dimansion jadi aku tak membutuhkan apa pun saat ini",jawab Anaya.

"Apakah Kakakku belum memberikanmu kartu sakti miliknya?",tanya Seena dengan tatapan penuh selidik

"Sudah..."

"Kalau begitu ayo...kita kuras uang Kakakku.Kamu tenang saja aku juga memiliki kartu yang sama pemberian Papa.Kalau Kak Sean hanya memberiku kartu debit yang diisi tiap bulan untuk jajanku",ucap Seena.

"Baiklah...",jawab Anaya.Dia terpaksa mengikuti kemauan sang adik ipar dari pada panjang masalahnya.

Mereka memasuki salah satu toko baju yang menjual barang barang branded tentunya.Anaya terpaku saat melihat harga salah satu gaun yang ia pegang.Harga satu buah baju bisa untuk biaya hidup satu tahun untuknya.

Sedangkan Seena sudah mengambil tiga gaun ditangannya.Gadis itu tampak antusias memilih gaun yang ia sukai.Berbeda dengan Anaya gadis itu hanya melihat lihat saja tanpa berniat untuk membeli.Dia takut Sean memarahinya jika membeli gaun yang menurutnya begitu sangat mahal untuk ukuran gadis sepertinya.Dia dulu juga kaya tapi dia tak pernah membeli baju maupun gaun yang harganya fantastis.

Tiba tiba ponselnya bergetar menandakan pesan masuk.Anaya segera membuka pesan yang tak lain dari Sean.

Tring

My suami

Belanja lah sepuasnya.Aku senang jika kamu menghabiskan uangku

Anaya menghembuskan nafas panjang,dia bukanlah gadis materialistis yang suka menghamburkan uang.Dulu memang ia suka menghamburkan uang Papanya.Tapi ia sadar setelah Papanya tiada dan ia tak memiliki apa apa lagi.Dia memang diberikan kartu tanpa limit oleh sang suami bukan berarti ia bisa menggunakannya dengan sesuka hatinya.Sean bekerja keras siang malam demi mengumpulkan uang tak etis jika ia menghamburkan uang untuk sesuatu yang tak penting.Sean sudah membelikanya bermacam gaun lengkap dengan sepatu tas dena asesorisnya.Itupun belum satu pun yang ia pakai.

"Kak...kamu tidak jadi beli?",Seena menyadarkan Anaya dari lamunannya.Gadis itu tampak sudah menenteng dua buah paper bag.

"Lain kali aja Seena,semua gaunnya aku sudah punya dibelikan Kakakmu",kilah Anaya padahal dia tak begitu melihat model gaunnya dilempari.

"Baiklah...aku takkan memaksamu Kak,ayo kita makan siang dulu",ucap Seena menggandeng kembali Anaya kelaur dari toko.

Mereka memasuki salah satu restoran cepat saji.Anaya dan Seena memilih meja didekat pojok agar bisa makan dengan tenang.Kebetulan restoran tidak ramai jadi bisa memilih meja kosong.

Keduanya memesan makanan yang mereka sukai.Sambil menunggu makanan datang mereka berselfi ria.Setelah mendapatkan foto yang bagus Seena memposting foto mereka dimedia sosial miliknya dengan hastag "#makan siang with Kakak ipar".

Tak lama makannya mereka datang,Seena meletakkan ponselnya lalu makan dengan lahap begitu juga dengan Anaya.Gadis itu begitu lahap menyantap makan siangnya.

Saat sedang asyik makan tiba tiba seseorang menghampiri meja mereka.

"Naya..."

Gadis itu menoleh diikuti Seena yang sedang khusuk dengan makanannya.Anaya menghembuskan nafas panjang saat melihat seorang pria yang sedang tersenyum padanya.

"Ada apa lagi",tutur Anaya tanpa menatap pria itu.

"Naya aku kebetulan makan siang disini juga saat aku lihat kamu-

"Riko...pliss jangan ganggu aku lagi,kita sudah selesai beberapa tahun yang lalu jadi ku mohon jangan ganggu aku lagi",ucap Anaya menangkup kedua tangannya didepan dada.

Riko seketika menggeleng dan menyunggingkan bibirnya saat melihat permohonan Anaya."Naya...aku tau aku salah tapi bisa kah kita kembali seperti dulu lagi?",mohon Riko.Pria itu sungguh menyesali perbuatannya dimasa lalu mengkhianati Anaya dengan sahabatnya Anaya sendiri.

"Stop Riko...apa kau tak malu dengan ucapan kamu barusan?",tegas Anaya.

"Nay-

"Hei...apa kamu tuli?Kakakku sudah tak mau lagi denganmu",sela Seena yang geram dengan pria yang terus mengganggu Kakak iparnya.

"Jangan ikut campur urusan kami",jawab Riko lalu kembali menatap Anaya penuh harap.

"Urusan Kak Naya menjadi urusanku karena dia Kakak ipar ku sekarang",tutur Seena menatap tajam Riko.

"Apa?Kakak ipar?",beo Riko.

"Ya..."

...****************...

1
Chris Antono
Luar biasa
Qaisaa Nazarudin
Sadar kamu kan..Orang juga udah baik bamget sama kamu,Tapi gak tau bersyukur..
Qaisaa Nazarudin
Keluarga besar Sean dan juga Sean sendiri mengharapkan Pernikahan yg sebenarnya, Keluarga Sean juga semuanya baik..Terus kenapa Anaya kekeuh banget pengen pisah nantinya,Emangnya Naya udah ada tujuan setelah itu? Heran deh aku dengan sikap sok jual mahalnya Anaya..
Qaisaa Nazarudin
Dari awal lagi Sean udah segitu.posesifnya sedang nama aja saling gak kenal..

Mampir thor🙋🙋🙋
Qaisaa Nazarudin
Umur 20 tahun tidak di bekalkan dengan uang tabungan? Atau memiliki tabungan sendiri,? Aku pasti ortunya bukan mengalami kecelakaan biasa..
Maya Lara Faderik
Anaya degil sudah Sean bilang jangan sendiri walaupun masih ada Lola jadi bodyguard hargai suami MU Sean ikuti apa kata Sean untung kau Naya dicintai Sean tak memandang wanita lain sebab tu ikuti perintahnya.. menasihati adik ipar sendiri untuk mendengar kata suami tapi kamu sendiri selalu memelas anaya mengada Ngada bersyukur lah kerana Sean sangat mencintai dan setia
Gadis Puspa Kartika
Luar biasa
Hamliah Lia
terimakasih kak Certa ya bagus semangat
Rinat Yuhanah
bagus banget cerita ya seruuu ih ga bisa berkata2 luvvv author 😭🤲🏻😍
Anonymous
j
Allenn
Karenina
Radytia Maulana
Luar biasa
Lestari Lase
bahagia
Lestari Lase
Buruk
bungsoe hairulia
Luar biasa
Runik Runma
seru
Nurlaila Hasan
k
Dewi Siahaan
Kecewa
Dewi Siahaan
Buruk
Aghnia Raina
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!