NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahi Sahabatku

Terpaksa Menikahi Sahabatku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Komedi
Popularitas:1.1M
Nilai: 5
Nama Author: putri sulis

Kerap kali persahabatkan akan menumbuhkan ras cinta, terlebih jika persahabatan antara laki - laki dan perempuan.

Seperti yang aku alami, aku dan Arjuna sudah bersahabat sejak lama tepatnya sejak SMP. Usiaku memang lebih muda dua tahun darinya. Tapi karena keenceran otakku aku bisa tinggat dengannya.

Dan ini kisahku dengan sahabatku Arjuna, yang terpaksa menikah karena suatu alasan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putri sulis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Romantis, tapi payah.

" Ibu sama bapak kapan pulang, yang?" tanya Arjuna yang duduk diatas karpet, sedikit mendongak melihatku yang duduk disofa.

" Lusa, katanya." jawabku.

" Nama adiknya Ibu yang tinggal diPuri Indah siapa?" Arjuna dan Gina mulai mendata nama - nama yang akan diundang saat acara resepsi pernikahan Gina.

" Om Aris, istrinya tante Asri."

" Nanti kita yang anter, jangan orang lain." katanya.

Aku mengambil ponsel Arjuna yang bergetar diatas meja. " Polanya apa, Juna!"

Arjuna menggerakkan jarinya diponsel yang masih aku pegang.

" Ribet amat.!"

" Nggak kayak pola mbk Hana, garis lurus terus tarik kesamping." celetuk Bayu yang baru datang.

" Eh, tahu dari mana?" tanyaku.

" Kelihatan bekasnya" Arjuna menjawab.

" Pantes waktu itu kamu bisa buka Hp ku."

" Waktu itu juga iseng, ada yang telepon panggil sayang - sayang." jawabnya masih fokus menulis.

Aku melirik pada Gina yang tersenyum, ingat itu adalah ulahnya.

Aku mengecek pesan diaplikasi icon warna hijau, yang baru saja masuk. Sebuah pesan dari Lisa. Mendadak hati terasa panas, tapi penglihatanku terpusat kontak yang bernama

' Sayang '. Sukses membuatku terbelalak, karena itu foto dan nomorku.

" Kenapa sih senyum - senyum gitu sih, mbak?" tanya Gina melirikku sekilas. Ia mengrenyit nampak heran.

" Sayang." gumamku sambil mengangguk.

Kembali melihat ponselnya, masih tersenyu.

" Nggak usah ganti - ganti nomor lagi, nomor kamu itu baru aku simpan.!"

" Sayang beneran, Jun?" godaku.

" Heran banget sama perempuan, nggak pekaan. Laki - laki itu paling gak suka ditanya tentang perasaan, mbak Hana." Bayu meracau. Ehh, nii bocah.

" Heran banget sama laki - laki, susah banget ngakuin kesalahan, bilang maaf, sayang kan gampang. Utamain harga diri, dibanding perasaan perempuan." kataku tak mau kalah.

"Bener banget tuu, mbak. Setuju!" sahut Gina.

" Wanita selalu benar, dah itu aja.!" kata Arjuna yang membuat aku dan Gina terkikik geli.

" Gin, mas Aby ngajak bulan madu kemana?" tanyaku, penasaran.

" Mas Aby ngajak ke Turki terus sekalian Umroh mbak." jawan Gina bahagia.

" Ehhmm, sweet banget sih mas Aby. Idaman.!" kataku baper. Kulirik Arjuna nampak kesal.

" Calon suaminya Gina aja dipanggil mas. Sementara suami sendiri, Jun - Jun. Gak ada hormat - hormatnya." Arjuna meracau. Aku terkekeh sendiri. Enggan menanggapinya.

" Mas Aby tahu banget cara bahagin istri, yaa Gin? Perempuan itu gak cuma dinikahin tapi juga dibahagiain.!"

" Alus benar" kata Arjuna nampak kesal, merasa tersindir mungkin.

" Mbak Hana muji mas Aby terus, aku cemburu lho.!" sindir Gina yang menyadari kekesalan kakaknya itu.

" Tapi, kan emang bener Gin. Mas Aby tahu caranya memperlakukan perempuan, dan nyenengin hati pasangannya."

" Sini cium, biar diem!" sentak Arjuna mendelik padaku.

" Shitlah, woy inget disini ada bocah SMA.!" rutuk Bayu.

Aku dan Gina hanya tertawa. Lucu juga mengoda Arjuna.

*****

" Jun, nanti dateng kan ke acara Ijab Qabulnya Bima?" kataku sambil membersihkan wajah, duduk didepan cermin meja rias.

" Emang kuat? Ntar baper lagi, mewek. Muka item lagi." Arjuna berbaring memainkan ponselnya, menoleh kearahku.

" Is, nggak lah. Ngapain udah gak ada rasa, tuu!" Heran nii laki, kuat banget daya ingatnya.

" Hmm," gumamnya.

Aku tersenyum. Lalu berjalan menuju tempat tidur.

" Kenapa cincinya gak dipakai, nggak suka sama pilihanku juga?" Arjuna melirik jemari tanganku.

" Aku pingin kamu yang pakein." Aku kembali berjalan kemeja rias, mengambil kotak cincin yang tersimpan dilaci.

" Kebayakan nonton drakor sama sinetron."

Aku berdecak, " apa susahnya sih, orang tinggal pakaiin juga. Bukan kerjaan berat pula."

Aku berjalan menuju kasur dan duduk menghadap padanya. " Niieh pakein, nyenengin istri Juna!" Aku memberikannya pada Arjuna.

Arjuna mendesah, walau tampak malas. Ia bangkit duduk dan menuruti apa yang aku mau.

" Harusnya ada musik, Jun. Biar romantis kan?"

" Heh " Arjuna membuang nafas dari mulut Sedang aku mengambil ponsel dan memutar lagu Anugerah terindah yang pernah kumiliki by Sheila on 7. Meski pun jadul tapi ini adalah salah satu lagu kesukaanku.

Aku mengulurkan tangan, dan Arjuna meraihnya. Tanpa ekspresi.

" Senyum dong, Jun. Berasa jahat banget akunya.!"

Arjuna tersenyum, lalu memasang cincin cantik pilihannya itu dijari manisku. Diiringi musik yang mengalun merdu. Dari sini aku tahu, bahwa laki - laki seperti Arjuna itu payah untuk bersikap manis apalagi romantis.

" Makasih yaa, Jun!"

" Hhhmm, panggil aja terus, Jan - Jun - Jan - Jun. Lama - lama jadi Jin dan Jun." Arjuna meracau.

Aku menepuk jidat, lupa kalau tadi dia protes karena aku manggil calon suami Gina pake sebutan Mas.

" Iya deh iya, Abang Juna.!"

" Abang, emang abang tukang bakso!" rutuknya.

Aku terkikik, " terus maunya dipanggil apa? Mas, ah.. gak masa sama kek Gina manggil kamu."

" Terserah, asal jangan akang aja. Nanti dikiranya akang tukang sayur yang sering lewat depan rumah.!"

" Haa, gimana kalau oppa?" tanyaku menautkan alis. " Oppa, Oppa Juna.!" panggilku memperagakan pencinta drakor yang memanggil aktor kesayangannya, lengkap dengan puppy eyes dan kedua tangan memegang pipi.

Arjuna mengrenyit, " geli dengernya Han.!" katanya bergidik geli, lalu menoyor kepalaku pelan.

Kami pun tertawa bersama. Tak ku sangka hal kecil seperti ini lah yang membuat kami seakan lupa, kalau kami sudah menikah. Tak lagi hanya sekedar sahabat dekat.

" Yang, " panggilnya saat ku mengatur alram diponsel.

" Hhm" aku berdehem tanpa menoleh.

Tempat tidur terasa bergelombang, ku toleh Arjuna yang beringsut mendekat padaku.

" Nggak lagi halangan kan?" tanyanya, menatapku dalam.

" Mo_" belum sempat aku menjawab, Arjuna terlebih dahulu meraih tengkukku dan menc**m bibirku dalam. Sempat terbelalak, namun aku tersenyum dalam hati. Menikmati panggutan darinya.

Bagaimana bisa aku menolak, jika sentuhannya saja begitu menghipnotisku. Aku tak tahu entah dia melakukan dengan hati atau hanya nafsu dalam diri. Kebutuhan biologis yang bisa didapatkan dariku istri sahnya.

Walau sakit karena cintanya belum untukku. Tapi, inilah wujud baktiku akan kewajiban seorang istri padanya.

Aku hanya berharap semoga kelak, dia akan melakukannya dengan sepenuh hati dan cinta.

Terima kasih sudah mampir.

Semoga suka.

1
vivit nurhidayah
Luar biasa
Aulia Ananda
seru bgt ceritanya
Ade Diah
kok gitu...
Ade Diah
Baguslah ceritanya ampe nangis tadi...
Ade Diah
Baguslah ceritanya ampe nangis tadi... pas baca yang Juna bilang sepupu
Ade Diah
Luar biasa
Ade Diah
Banget ampe netes air mata saking sakitnya.
Elizabeth Zulfa
ini si kembar blm dikasih nama loh.. tpi udah gak up lgi smpek skrg..
IndraAsya
jejak 🐾
Intan Reni Agustina
bagus
Rha Shantika
good
Olivia Jasmine Arsend
alur ceritanya bikin aku nyesek thor.. jd ingat masa lalu 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
Olivia Jasmine Arsend
cowok emang susah minta maaf klo punya salah yg ada kita yg kena omelnya
Olivia Jasmine Arsend
cowok emang susah minta maaf klo punya salah yg ada kita yg kena omelnya
Indrijati Saptarita
lanjuuuuuuuuutttt udah setahun lebih tuuu.....
Indrijati Saptarita
ngeselin amat yaa....
Bunda Salma
egois sekali nih orang tua, kenapa gak anak kamu yang kamu cecar... dia yang gagal move on dari mantan calon istrinya koq yg disalahin hana?
Dafina Delisha
sebel sama si Juna.. Kurang apa pengorbanan hana 😡😡
miramiramp
bikin baper, ceritanya bagus banget thor
Rully Salahudin
CCTV, Thor... bukan sisi TV
D€LLANØ ARZZ: typo nya kejauhan njirr😭🗿
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!