NovelToon NovelToon
Suami Sewaan Nona Muda Arogan

Suami Sewaan Nona Muda Arogan

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Nikahkontrak / Nikahmuda / Cintamanis
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.7
Nama Author: alya aziz

Warning! Area 21+ yang masih di bawah umur harap tidak membaca novel ini. 🙏😁


Seorang gadis bernama Elisa yang punya segalanya dalam hidup, ia cantik, populer dan kaya raya. Hidupnya begitu sempurna, namun tak banyak yang tahu jika ia mempunyai trauma masa kecil karena penghianatan sang ayah yang menyebabkan ibunya meninggal bunuh diri.


Lima belas tahun berlalu. Sebelum sang ayah meninggal, beliau menulis sebuah surat wasiat yang bertuliskan bahwa seluruh harta kekayaannya akan jatuh ke tangan sang putri tunggalnya. Dengan syarat Elisa harus menikah dan melahirkan keturunan penerus keluarga.


Elisa yang tak percaya dengan adanya cinta sejati mulai mencari cara agar ia mendapatkan warisan tersebut. Dan saat itulah seorang pria sederhana muncul di hadapannya karena meminta Elisa membatalkan penggusuran pemukiman tempat pria itu tinggal.



"Aku akan membatalkan penggusuran itu dengan satu syarat, menikahlah denganku, setelah aku hamil dan melahirkan kamu akan aku bebaskan." Elisa Eduardo.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon alya aziz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.28 (Inilah cara ku)

"Aku mau membatalkan pertunangan ku dengan Diki, Rey. Tolong bantu aku terlepas dari dia." Sofia menatap serius ke arah Reynald yang saat ini berada di hadapannya. Ia tahu sahabatnya itu tidak akan membiarkan ia bersedih seperti sekarang.

Namun sepertinya semua anggapan itu salah, tidak ada lagi ekspresi penuh cinta yang dulu selalu di tunjukkan Reynald di hadapan Sofia. Ia sudah lelah, saat ini Reynald ingin memikirkan kebahagiaannya sendiri. "Maaf, Sof. Aku mau kamu selesaikan masalah kamu sendiri, aku nggak mau terlibat lagi."

Tiba-tiba saja ekspresi wajah Sofia berubah datar. Reynald yang ia kenal dulu benar-benar sudah berubah, dan ia tidak akan membiarkan hal itu. Ia ingin Reynald hanya melihat kearahnya tidak kepada wanita lain. "Kenapa kamu sekarang cuek banget sama aku, Rey. Apa ini karena Elisa?"

"Untuk itu juga aku ajak kamu bicara, Sof. Aku mau kamu jangan cari aku lagi, sekarang ... aku dan Elisa sudah menikah, aku nggak mau dia jadi salah paham karena kamu bersikap seperti ini." Akhirnya Reynald melepaskan tali yang menjeratnya selama ini. Dulu Sofia adalah mimpi yang ingin ia kejar tapi sekarang ia ingin melepaskannya.

Sofia berdecak kesal saat mendengar ucapan Reynald. Semua terasa begitu mustahil saat melihat pria yang dulu memujanya bagai ratu kini ingin mencampakkannya. "Menikah? ... kamu jujur deh sama aku, Rey. Kamu menikahi Elisa itu atas dasar apa, selama ini kamu nggak pernah dekat dengan wanita manapun kecuali aku."

"Sepertinya aku nggak perlu cerita semuanya ke kamu, memang sejak kapan kamu perduli dan ingin tau tentang hidup ku, Sof. Kamu dekat sama Diki terus tunangan aja kamu nggak pernah kasih tau, kamu cuma datang ke aku saat kamu butuh."

Tiba-tiba saja Sofia meraih tangan Reynald dan langsung menggenggamnya. "Aku nyesal, Rey. Tolong kasih aku satu kesempatan lagi ya kita perbaiki semuanya dari awal. Aku sadar cuma kamu yang terbaik buat aku."

Reynald diam terpaku di tempatnya. Melihat Sofia yang sekarang seakan mengemis cinta kepadanya, ia tiba-tiba berpikir, andai semua ucapan Sofia saat ini ia dengar sebelum mengenal Elisa, mungkin ia akan sangat senang. Tapi sekarang hatinya sudah berpaling.

~

Sebuah mobil Ferrari melaju dengan kecepatan tinggi, setelah tempat tujuan terlihat ia segera berbelok dan memarkirkan mobilnya. Seorang wanita keluar dengan ekspresi wajah yang tak bisa di artikan lagi. Ya, siapa lagi kalau bukan, Elisa.

Elisa melangkah dengan cepat masuk ke area dalam cafe. Ia menghentikan langkahnya di ambang pintu, menggedarkan pandangan ke sekeliling ruangan cafe. Saat target sudah terlihat, rahangnya mulai mengeras dengan senyum yang menyeringai.

Dari kejauhan, ia bisa melihat Sofia sedang memegang tangan Reynald. Perasaannya kian campur aduk. Ia kembali melanjutkan langkahnya tanpa melepaskan pandangan dari sang suami yang sedang di goda ratu ular.

Elisa terus melangkah. Saat berpapasan dengan seorang pelayan cafe yang tengah membawa minuman pesanan pengunjung lain, ia meraih dan mengambil gelas berisi es kopi itu tanpa meminta kepada si pelayan. Pelayan itu hanya diam terperangah seraya memandangi wanita yang merebut minuman dari nampannya.

Satu langkah, dua langkah sampai akhirnya ia berada di belakang Sofia.

Byurrr.

Es kopi itu mendarat dengan mulus di atas kepala Sofia. Jangan tanya bagaimana ekspresi Reynald sekarang, ia sudah bisa memastikan akan mendapat masalah besar setelah ini.

Tentu saja Sofia sangat tekerjut saat melihat dan merasakan rambut dan bajunya basah karena di guyur Es kopi. Ia berbalik dan mendapati Elisa sedang tersenyum seraya berpangku tangan.

"Apa-apaan kamu!" hardik Sofia saat mengetahui Elisa adalah pelakunya.

"Aku hanya ingin mendinginkan otak udang mu itu, bagaimana sudah merasa enakan, kamu sudah sadar dengan sikap mu sekarang?" tanya Elisa seraya menatap tajam Sofia.

"Dasar wanita sialan!" teriak Sofia yang hendak mendaratkan tamparan ke wajah Elisa. Namun langsung di tangkis oleh Elisa.

Elisa mencengkram erat lengan Sofia dengan tangannya. Ia mendekat dan membisikkan sesuatu ke telinga Sofia. "Aku sudah bilang padamu, aku tidak akan pernah membiarkan kamu merebut milikku lagi. Cukup Mama kamu yang bersikap ular, seharusnya kamu jangan menjadi titisannya," bisik Elisa yang membuat sekujur tubuh Sofia merinding.

Sofia hanya bisa diam terpaku dengan sekujur tubuh bergetar hebat. Entah kenapa sahabat masa kecil yang dulu ia kenal sangat hangat kini berubah menjadi wanita yang mengerikan saat merasa terusik.

Rasanya Elisa ingin mencakar wajah wanita yang ada di hadapannya sekarang. Namun terlalu banyak orang yang memperhatikan, ia menghempaskan lengan yang ada di genggaman tangannya hingga Sofia jatuh terduduk di kursi kemudian beralih menatap Reynald yang sedang duduk dengan wajah yang memucat.

Hati Elisa semakin bergejolak, ia kecewa, marah, dan juga cemburu. Tanpa mengatakan apapun, ia berbalik pergi meninggalkan Sofia dan Reynald.

Tak ingin diam begitu saja, Reynald segera menyusul untuk menjelaskan semuanya kepada Elisa. Sungguh ia tidak menyangka istrinya itu akan muncul di saat yang tidak tepat.

"Dengarkan aku dulu, El. Aku bisa menjelaskan semuanya, itu tidak seperti yang kamu lihat," ujar Reynald seraya menarik tangan Elisa saat akan masuk kedalam mobil.

Elisa berbalik menatap Reynald. "Masuklah akan aku jelaskan apa yang aku rasakan saat melihat kamu dan dia," ucap Elisa dengan raut wajah datarnya.

Reynald beranjak masuk kedalam mobil. Sementara Elisa yang mengambil alih kemudi. Mobil itu mulai bergerak perlahan meninggalkan parkiran cafe.

Saat mobil yang di kendarai Elisa masuk ke jalan raya yang nampak sepi sore ini, ia mulai mempercepat laju mobil, semakin cepat ia semakin menginjak pedal gas dalam-dalam.

Reynald mulai panik saat Elisa menyetir dengan kecepatan tinggi seperti sekarang. "El, jangan ngebut, bahaya cepat tepikan mobilnya biar aku yang menyetir.

"Aku hanya menunjukkan apa yang aku rasakan saat melihat kamu dan dia. Tak terkendali, semakin cepat lalu meledak," ujar Elisa yang kembali menambah kecepatan mobilnya

"El kamu jangan nekat di depan sana tikungan tajam, cepat hentikan mobilnya!" seru Reynald yang semakin panik karena sikap Elisa.

Elisa tak bergeming dan terus melaju dengan kecepatan tinggi. Dalam pikirannya kini hanyalah bayangan-bayangan saat Sofia menggenggam tangan Reynald.

Sebuah trauma membuat ia tak ingin merasakan hal yang sama untuk kesekian kalinya. Ia sadar tingkahnya sekarang membahayakan diri sendiri dan juga orang lain tapi ini hanya sebuah ungkapan perasaan melalui tindakan.

Orang lain memang tidak akan bisa mengerti caranya mengambil tindakan yang cenderung spontan dan bersiko, tapi begitulah apa adanya dirinya saat merasa kecewa akan keadaan yang ia benci.

Mobil itu hampir sampai ke sebuah tikungan, namun yang di lihat Reynald sekarang Elisa malah fokus menyetir menuju pembatas jalan. "El berhenti sekarang, kalau kamu tidak berhenti kita akan menabrak pembatas jalan."

Elisa masih saja tak bergeming dan malah menginjak pedal gas semakin dalam.

"El, Elisa!!!" Reynald berteriak sekencang- kencangnya dengan mata terpejam saat merasa akan segera menabrak.

Bersambung 💕

Jangan lupa dukungannya ya reader terimakasih.

1
Edy Sulaiman
gak di ajak sekalian Viola nya.
DG s
Luar biasa
Edy Sulaiman
Lucu si Elisa sdh di embatt masih takut dan malu meluhat si JONI...hhhh. .mntap
Edy Sulaiman
Reynald bagaikan dpt durian runtuh sebenarnya bila tdk terlalu gengsi...
Jamayah Tambi
Rq athur/Good/
Jamayah Tambi
Kenapa baik sangat 2 anak manusia ni.Sangat memaafkan.Maka itu tg terbaik./Drool//Drool//Drool//Drool/
Jamayah Tambi
Tak faham bahasanya mama Jack
Jamayah Tambi
Nasib baik Elisa masih ada perikemanusiaan.
Jamayah Tambi
Sakit oo cinta tak berbalas.Apa lagi cinta pandang pertama/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Jamayah Tambi
Manisnya mulut lelaki saat masih mencintai.Cuba klu selingkuh,manis itu utk selingkuhinya.
Jamayah Tambi
Kau yg pilih.Dulu masa Rey menyukai kamu buat tidak tau saja.Tp bila Reyvdah bersama Elusa kamu mau merebutnya kembali.Memang tak lah./Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Jamayah Tambi
Sifia berubah lah.Jangan dirayu pada yg tak sudi.Cuba pikir deh, kamu tak ada apanya berbanding Elisa.Jadi logoknya Reyctak akan meninggalkan Elisa demi kamu wp kamu cinta pertamanya/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Jamayah Tambi
Ngaco,
Jamayah Tambi
Ah bahagianya mereka/CoolGuy//Tongue/
Jamayah Tambi
Tabungan utk masa depan.Gara2 ketahuan habis wang mu Jack/CoolGuy/
Jamayah Tambi
Enak ya dipeluk sama pacar.
Jamayah Tambi
Bijak kau Elisa/Good/
Jamayah Tambi
Bawa ke RSJ jer.Biar sembuh
Jamayah Tambi
Orang gila memang tidak pernah rasa bersalah.Wp dia memang salah.Dasar ular/Determined//Determined//Determined/
Jamayah Tambi
Sah2 memang otak sofia dah tak betul.Dasar sakit mental.Harap muka je cantik.Hati kotor/Puke//Puke//Puke//Puke/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!