NovelToon NovelToon
Hidden Love From The Past

Hidden Love From The Past

Status: sedang berlangsung
Genre:Misteri / Balas Dendam / Kisah cinta masa kecil / Gadis Amnesia
Popularitas:2.5k
Nilai: 5
Nama Author: Midnight Blue

Di balik senyum manis dan mata indah Narynra, terdapat kesedihan mendalam yang disebabkan oleh pernikahan ayahnya dengan ibu tirinya. Sebelum pernikahan itu, Narynra membuat perjanjian rahasia dengan ibu tirinya yang hanya diketahui mereka berdua. Apakah isi perjanjian itu? Sementara itu hubungan Narynra dengan Kaka tirinya tidak pernah akur, dan situasi semakin buruk setelah ayahnya terkesan selalu membela kakak tirinya, membuat Narynra merasa tidak betah di rumahnya. Akankah Narynra dan kakak tirinya bisa berdamai?
Narynra kemudian bertemu Kayvan, seorang pria yang tampan dan perhatian. Setelah pertemuan pertama, Kayvan terus berusaha mendekati Narynra, dan mereka akhirnya menjalin hubungan asmara.
Sementara itu, seorang pria misterius selalu memperhatikan Narynra dari kejauhan dan terus mengirimkan pesan peringatan kepada Narynra bahwa Kayvan tidak baik untuknya. Siapa pria misterius ini? Apa tujuannya? Akankah Narynra bahagia bersama Kayvan atau atau bersama yang lain?,

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Midnight Blue, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kencan pertama setelah jadian

Pagi yang cerah menghiasi suasana hati Narynra yang sedang berbunga-bunga, bayang-bayang Kayvan selalu ada di pikirannya membuat wajahnya menunjukan senyuman kebahagiaan.

Drtttt... Drtttt.... Drtttt... Suara dering HP membuyarkan lamunan Narynra, nama Kayvan tertera di layar Hp-nya.

"Halo'"

"Halo, selamat pagi Naryn"

"Pagi juga Kay"

"Hari ini kamu ke kampus?"

"Engga Kay, sidang skripsi aku belum di kasih jadwalnya"

"Owh begitu ya, mau jalan ga hari ini?"

"Kemana?"

"Nanti juga kamu tau, jadi mau ga?"

"Iya aku mau"

'"nanti aku jemput, kamu sharelok ya"

"Iya"

"Oke, see you"

"See you too"

Panggilan dari Kayvan berakhir. Betapa senangnya Narynra di ajak Kayvan jalan, dia membayangkan kencan romantis pertama mereka setelah jadian.

"Aku pake baju apa ya nanti" kata Narynra membuka lemari bajunya.

Narynra memilih baju yang akan dia kenakan nanti. Cukup lama dia memilih baju tapi dia belum juga memutuskan mengenakan baju yang mana.

Tok...tok....tok... Terdengar suara ketukan pintu. Narynra membukakan pintu kamarnya dan melihat ibu tirinya membawa nampan berisi makanan dan segelas susu.

"Sayang ini sarapannya, ibu pikir tadi kamu ga ikut sarapan karna ga enak badan , Lukas ketuk pintu kamar kamu katanya ga ada jawaban"

"Tadi cuma telat bangun aja, makasih sarapannya" kata Narynra mengambil nampan.

Elisha melihat ranjang Narynra penuh dengan baju. "Berantakan banget sayang, kamu lagi cari sesuatu kah?"

"Engga"

"Beneran? Mungkin ibu bisa bantu cariin"

"Emmm..... Baiklah silahkan masuk" kata Narynra mempersilakan Elisya masuk ke kamarnya, dia lalu meletakan nampan di meja.

"Kamu lagi cari apa? Biar ibu yang cariin kamu sarapan aja"

"Saya ga cari apa-apa, nanti saya mau pergi keluar cuma bingung mau pilih pake baju yang mana"

"Oh begitu, kira-kira kamu maunya pake baju yang gimana?"

"mau pake dress cuma bingung yang mana"

"Coba pilihan kamu yang mana aja?"

Narynra menunjuk beberapa dress. "Di antara itu semua"

Elisya mengamati beberapa dress pilihan Narynra lalu dia mengambil Shift Drees berwarna putih dan menaruh di depan badan Narynra. "Menurut ibu yang ini bagus"

Narynra mengambil Drees itu lalu melihat di depan kaca. Setelah dia lihat-lihat memang bagus kalau dia pake Drees itu.

"Bagus kan sayang?"

"Iya bagus"

"Ya udah kamu sarapan sana, ibu turun dulu"

"Iya"

Elisya meninggalkan kamar Narynra. Narynra memakan sarapannya hingga habis lalu dia pergi mandi. Narynra terlihat sangat cantik mengenakan drees dengan rambut di gerai dan make up yang tipis.

Kayvan mengirimkan pesan sudah berada di depan rumah Narynra. Narynra pun bergegas menghampiri Kayvan. Terlihat mobil mewah berada di depan gerbang rumahnya, dia pun berjalan ke arah mobil itu.

"kamu cantik banget" kata Kayvan setelah keluar dari mobilnya.

"Makasih"

Kayvan menggandeng tangan Narynra, membukakan pintu mobil dan mempersilahkan Narynra untuk masuk ke dalam mobilnya.

Di bawah sinar matahari yang cukup panas taman hiburan menjadi tempat yang mereka kunjungi. Di tengah riuhnya suara pengunjung, angin sepoi-sepoi mengiringi langkah mereka.

"Kay, aku mau naik bianglala"

"Ayo"

Mereka naik bianglala. Sesekali bukannya melihat pemandangan Meraka malah saling menatap, sampai tidak sadar kalau waktunya sudah habis. Satu, dua dan ketika kalinya di panggil oleh petugas bianglala nya mereka baru tersadar dan turun dari sana.

"Hahaha Kay malu aku barusan, ish kamu kenapa malah natap aku terus, kan aku jadi ga fokus, mana petugas bianglala nya tadi keliatan udah emosi gitu manggil kita suruh turun tapi ga turun-turun"

"Kamu juga natap aku terus bikin aku gagal fokus"

"Kamu duluan yang natap aku"

"ya abisnya kamu cantik banget, rugi dong kalo ga natap kamu terus"

"Ish.... Gombal deh"

"Siapa yang gombal orang emang bener kamu cantik banget bikin aku terpesona" kata Kayvan tersenyum lalu dia menambahkan dengan bernyanyi. "Terpesona aku terpesona memandang memandang wajahmu yang manis"

"Yeee malah nyanyi, udah ih malu aku orang-orang liatin kita"

"Iya iya, ayo mau kemana lagi?" Kayvan menggandeng tangan Narynra

"Mau beli eskrim"

"Ayo, itu di sebelah sana ada eskrim"

Mereka membeli eskrim lalu mencari tempat duduk untuk menikmati eskrim yang tadi mereka beli.

"Mau coba punya kamu boleh?"

"Boleh tapi dikit aja ya Kay, aku suka eskrim nya"

"Iya"

"Aku cobain punya kamu juga ya"

"Iya"

Mereka bertukar eskrim, Kayvan hanya memakan sedikit eskrim Narynra tapi Narynra memakan hampir setengah eskrim milik Kayvan, ada eskrim di sudut bibir Narynra.

"Kamu bawa tisu?"

"Bawa, ini" kata Narynra mengeluarkan tisu dari tasnya

Kayvan mengambil tisu itu."Aku minta" dengan lembut Kayvan membersihkan eskrim di sudut bibir Narynra dengan tisu. "Kamu lucu banget sih makan eskrim sampe belepotan gini"

Jantung Narynra berdetak kencang, dia buru-buru mengambil tisu dari tangan Kayvan."biar aku bersihin sendiri"

"Ini eskrim kamu" Kayvan kembali menukar eskrim mereka.

Setelah menghabiskan eskrim mereka menaiki beberapa wahana. Tak terasa waktu sudah menunjukkan sore hari. Sebelum pulang mereka mampir ke Restaurant untuk makan.

"Eh Naryn"

"Ka Audrey, Kaka di sini juga"

"Iya Kaka abis ketemu klien nya bunda"

"Owh"

"Itu pacar kamu?"

"Iya ka, sini ka duduk dulu, Kaka udah makan?"

"Belum"

"Sini ka, kita makan bareng"

"Kaka balik aja, nanti jadi ganggu kalian kalo ikut gabung"

"Gapapa ka, duduk aja, ya kan Kay"

"Iya duduk aja gapapa" kata Kayvan

Audrey pun duduk. Mereka memesan makanan. Audrey terlihat sedikit canggung, Narynra yang melihat itu mencintai mencairkan suasana.

"Ngomong-ngomong Ka Audrey dulu tinggal di luar negeri berapa lama?"

"Cukup lama, dari awal kuliah sampai lulus di tambah satu tahun mulai bisnis di sana"

"Lama juga ya ka, dulu sih aku pengin kuliah di luar negeri cuma ga di izinin Ayah"

"Terus habis lulus kuliah kamu mau ke luar negeri?"

"Mungkin cuma buat liburan, kalo mau tinggal d sana pasti ga di bolehin sih"

"Sama aku juga ga boleh, masa kamu mau ninggalin aku" kata Kayvan menunjukkan ekspresi sedih

"Ikutlah kamu kalo mau" kata Narynra menatap Kayvan

"Ikut dong" kata Kayvan tersenyum

"Hmm jadi nyamuk nih aku" kata Audrey

"Hehehe, makan ka makan biar ga liatin kita haha" kata Narynra sambil tertawa.

Hp Kayvan berdering, dia meminta izin pada Narynra untuk mengangkat teleponnya. Kayvan menjauh dari Narynra dan Audrey mencari tempat sepi.

Cukup lama Kayvan pergi dan baru kembali setelah Narynra dan Audrey selesai memakan makanannya.

"Narynra aku langsung antar kamu pulang sekarang ya" kata Kayvan

"Loh kamu kan belum makan"

"Itu makanannya di bungkus aja, aku makan di rumah, ada kerjaan yang harus selesai malam ini"

"Kalau kamu buru-buru kamu langsung pulang aja, aku bisa pulang naik taxi"

"Ga, aku anter kamu pulang dulu"

"Udah gapapa kamu pulang duluan"

"Aku anterin dulu"

"Kamu pulang aja duluan gapapa beneran"

"Engg......" Kata Kayvan terpotong

"Udah gini aja, Naryn Kaka anterin kamu pulang, biar pacar kamu ga khawatir" kata Audrey

"Gapapa nih ka? ga ngrepotin Kaka"

"Engga Naryn rumah Kaka juga nglewati rumah kamu"

"Udah kamu pulang aja Kay aku bareng ka Audrey"

"Ya udah, aku bayar makanan dulu sama bungkus ini, kamu hati-hati di jalan ya" kata Kayvan mengambil piring di meja lalu pergi meninggalkan Narynra dan Audrey.

1
Rien
semangat, 👍
Ignacia belen Gamboa rojas
Sumpah baper! 😭
Blue Persona
thor, bisa bikin sekuelnya? Pengen baca terus nih!
ANGELBRODROIX
Kehabisan kata-kata. 😶
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!