NovelToon NovelToon
Antara Benci Dan Cinta

Antara Benci Dan Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Bad Boy
Popularitas:116.7k
Nilai: 5
Nama Author: khitara

apa itu cinta...?! adakah semua orang benar benar tahu pasti apa artinya ?!
dan apakah itu benci yang sebenarnya...?! adakah semua orang juga tahu pasti apa artinya ?!

namun yang pasti....

benci dan cinta sungguh tak bisa di pahami oleh dua anak manusia yang terlibat dan terjebak akan hal itu.

Farid Ibrahim Hamzah Tarek

merasa sangat membenci seorang gadis yatim piatu bernama Mayrea Mazaya Khanza hingga ia tega merenggut kesucian gadis malang dan yatim piatu itu.

tak cukup sampai di situ, Ibrahim tega terus menghina dan merendahkan gadis itu.

sementara Rea, panggilan dari seorang Mayrea Khanza tetap berusaha kokoh dan tegar meski badai terus menerpanya.

apa yang terjadi selanjutnya ketika keduanya kembali di pertemukan setelah perpisahan hampir 10 tahun lebih lamanya dalam situasi dan kondisi yang begitu menyedihkan ?!

ikuti kisah baru aku....

" Antara benci dan cinta "

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon khitara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 27 frustasi

Tuan Mehra nampak berdiri dengan wajah khawatir.

" apa yang sebenarnya sudah terjadi Lea ?! Dokter mengatakan jika mental kakakmu terguncang karena ada pemicunya " tanya tuan Mehra kepada sang putri yang sedang di peluk oleh mamanya, Cecilia.

Cecilia datang karena mendapat kabar dari Lea.

" aku tidak tahu papa, tidak terjadi apapun siang tadi. Kami hanya meeting dengan tuan muda Kim saja..." jawab Lea kebingungan.

" lalu apa yang membuat mental kakakmu kembali terguncang seperti ini... ?!

Dia bahkan sudah baik baik saja selama dua tahun ini..." kata tuan Mehra sembari duduk di kursi tunggu.

Sungguh saat ini ia sangat putus asa. Kondisi Ibra benar benar sudah seperti orang gila.

Paskah tersadar dari percobaan bunuh dirinya dengan meminum obat tidur dalam dosis besar semalam.

Beruntung hal itu segera di ketahui.

Putranya itu terus meracau dan meminta maaf yang entah kepada siapa ia tak tahu.

Ibra juga terus menangis pilu penuh penyesalan. Ratapan pria muda itu ungguh mengiris hati siapa saja yang melihatnya.

Terutama kedua orang tuanya.

Cklek...

Pintu ruang perawatan Ibra terbuka dan memunculkan sosok nyonya Mariana di sana.

Tuan Mehra sontak berdiri dan mendekat.

" bagaimana keadaan ibra ?! "

" dia kembali tidak sadarkan diri..." jawab nyonya Mariana dengan raut wajah sedih dan tatapan mata kosong.

Cecilia mendekat dan memeluk Mariana. Kedua wanita itu memang telah berbaikan.

" sabar Riana...kita doakan yang terbaik untuk Ibra " hibur wanita itu.

Mariana tak bisa lagi membendung air matanya. Ia menangis dalam dekapan mantan madunya itu.

Tubuh wanita itu tiba tiba melemas.

" Riana...." pekik Cecilia terkejut,

Beruntung tuan Mehra sigap menangkap tubuh wanita yang telah resmi ia nikahi kembali sejak beberapa bulan yang lalu itu.

" ma...." kata pria itu sambil membawa wanita itu untuk duduk.

" kondisi Ibra sangat mengkhawatirkan pa...dokter menyarankan agar Ibra di bawa ke rumah sakit jiwa. Apa anak kita benar benar sudah gila pa....?! " rintih Mariana dengan air mata yang terus berurai dan suara yang bergetar.

Kepala wanita itu bersandar tak berdaya di dada bidang sang suami.

" tidak ma...kita akan membawa Ibra ke Luar Negri, kita lakukan pengobatan di sana " jawab tuan Mehra sambil menggenggam jemari sang istri seolah berusaha menguatkan wanita itu.

" kondisi Ibra tidak memungkinkan untuk melakukan perjalanan sejauh itu pa, apalagi naik pesawat "

" lalu kita harus bagaimana ?! " tuan Mehra mulai putus asa.

" Dokter menyarankan kita untuk membawa Ibra ke sebuah rumah sakit jiwa di Yogyakarta pa...

Kata dokter, dokter yang menangani pasien seperti Ibra cukup telaten dan terbukti hasil kerjanya.

Banyak pasien gangguan jiwa karena frustasi seperti Ibra bisa di sembukan pa..."

" ma....Kau yakin Ibra frustasi ?! "

" memangnya apalagi ?! Dia terlalu dalam memendam kecewa kepada kita..

Terutama mungkin kepada ku yang tidak becus merawatnya dulu " rintih Mariana sambil menangis.

" jangan menyalahkan diri sendiri Riana...di sini, kita semua salah..." kata Cecilia yang turut duduk di sisi Mariana.

Wanita itu diam diam turut merasa bersalah dengan keadaan anak tirinya itu.

Bagaimanapun ia turut menjadi bagian dalam keretakan rumah tangga papa dan mama Ibra.

Tuan Mehra menarik nafas dalam dalam kemudian menghembuskannya dengan berat.

" akulah yang paling patut di salahkan dalam hal ini ma...." kata tuan Mehra.

" mas..sudahlah...kita tidak perlu mencari siapa yang salah, sekarang yang bisa kita lakukan hanya mengupayakan kesembuhan ibra " kata Cecilia menenangkan mantan suaminya itu.

" dokter bilang jika kita setuju, dia akan segera menghubungi rumah sakit itu " Mariana kembali bersuara.

" kalau begitu papa setuju...dan sebaiknya kita segera meminta dokter menghubungi rumah sakit itu.

sekarang ayo kita mengatur keberangkatan Ibra "

" tidak bisa sekarang mas...tunggu Ibra sedikit lebih baik, itu saran dokter " terang nyonya Mariana.

Hari menjelang sore,

Nyonya Mariana nampak berdiri di depan ruangan yang berdinding kaca.

Di mana sang putra nampak terbaring tak berdaya dan tak sadarkan diri.

Satu jam yang lalu Ibra yang sudah tersadar kembali berteriak teriak tidak jelas.

" sungguh aku merasa putus asa Cecil...aku tak tahu lagi harus berbuat apa ?!

sudah sangat lama Ibra menderita seperti ini.

Sejak lulus SMA, dia sudah seperti ini " nyonya Mariana meratap lirih.

Saat ini ia hanya berdua dengan Cecilia karena tuan Mehra dan Lea keluar.

" bersabarlah Riana....

yakinlah, Ibra pasti akan sembuh..."

" sungguh aku menyesal...tak pernah kusangka jika Ibra menyimpan luka yang begitu mendalam.

Itu pasti karena ia begitu terluka dan kecewa kepada kami " lanjut Mariana lagi masih dengan menatap sang putra yang terbaring di atas brankar di dalam sana.

" Riana...

tidakkah kau merasa ada yang janggal ?! Seharusnya Ibra akan baik baik saja bukan jika ia memang terluka karena perpisahan kalian.

Kalian telah bersama dan dia tahu itu " kata Cecil yang membuat Mariana sontak menatap Cecil dengan tatapan penuh tanya.

" apa maksudmu Cecil...?! "

" mungkinkah Ibra terluka karena seseorang ?! "

" apa ?! " Mariana semakin menatap Cecil dalam dalam.

" kita bahkan tak pernah melihat Ibra dekat dengan seorang wanita, seolah ia memang enggan melakukan itu.

Mungkinkah ia pernah terluka karena seorang wanita....?! " lanjut Cecil yang membuat Mariana terpekur.

Sejenak ia teringat dengan ucapan mendiang Bram tentang cinta dan patah hati yang mungkin sedang di alami oleh Ibra.

Tapi....

Itu sudah sangat lama.

" sudah ada Maura...." desis Mariana seolah menampik semua prasangka itu.

Putranya sangat tampan, cerdas dan kaya raya. Mungkinkah akan seorang wanita yang menolaknya dan membuat sang putra hingga frustasi seperti ini ?!

Rasanya tidak mungkin bukan.....

Bisik hati Mariana.

" semoga saja cinta Maura tulus kepada Ibra " jawab Cecilia.

1
Tuti Tyastuti
sama mamer juga mau kalo punya mamer sesayang itu
Uthie
tinggal bareng aja kalau punya mertua baik kaya gtu mahhh 👍😁😁

lagian kan bisa joinan smaa ibu mertua pas suami-suami pada kerja kaya gtu 👍🤗
partini
ma mertua saja biar dapat kasih sayang seorang ibu
Hesty
ko up nya sekali thoor
Susi Akbarini
mertua dan menantu idaman..
❤❤❤❤❤
Tuti Tyastuti
lanjut thor💪
Tuti Tyastuti
astogeeee ibra🤣🤣🤣
Uthie
Yaa ampun...Ibraaa... jail banget 😂😂😂
Rayhana Reyana
knapa up nya cuma sekali kak.... /Sob//Sob//Sob/
paa ceritanya mau end???
ayo donk kak... up 2x kayak biasanya... /Angry/
Rayhana Reyana: ok.... /Good/
sehat terus kak... ditunggu cerita selanjutnya... /Drool/
khitara: lagi capek banget kakak....persiapan karya baru,
tetep dukung aku ya🙏🏻🙏🏻🙏🏻😘
total 2 replies
Rayhana Reyana
knpa up nya sekarang cuma 1x kak... ???
apa karena cerita nya sdah mau end??
Siti Nurhasanah
gempor..gempor deh, Rea 😄😄
Tuti Tyastuti
gaspol rem blong ya bra🤣🤣🤣🤣🤣
Susi Akbarini
remuk3...

😀😀😀😀❤❤❤❤❤❤
Rayhana Reyana
gasskeen.... langsung punya baby kembar.... /Facepalm/
Uthie
Lanjuuttttt kann 💪💪💪🤣🤣🤣
partini
bisa di bayangkan nanti ke bawah jalan macam apa yah rea
Titin Rosediana
up lgi donk ka.🥰🥰
Tuti Tyastuti
hareudang😁
partini
good
Susi Akbarini
Ibra: kalo udah dejak pendaftaran..
kau udah jatuh cinta padaku..
kenapa kau olak permintaanku
jadi pacarku...

Rea : aku kan bilang gak mau pacaran..
coba kau minta ngajak nikah..
pasti...

Ibra: pasti langsung kau terima?

Rea: tidak jga..
kita kan masih blm lulus sekolah...
dan aku ingin kuliah...
hehehe


Ibra: gemez3
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!