NovelToon NovelToon
Dihamili Pria Arogan ( Cahaya Di Ujung Kegelapan )

Dihamili Pria Arogan ( Cahaya Di Ujung Kegelapan )

Status: tamat
Genre:Lari Saat Hamil / Hamil di luar nikah / Mengubah Takdir / Tamat
Popularitas:219.4k
Nilai: 5
Nama Author: R-kha

" aku hamil !! " ucap Rania pada laki laki yang telah mengambil kesuciannya sedang paksa.

" apa kamu yakin dia itu anakku ?" tanya laki laki itu pada Rania dengan pandangan yang sangat merendahkan.

" buang saja anak itu !! aku tidak sudi memiliki anak dari wanita seperti mu " ucap laki laki itu sambil melempar kan segepok uang tepat di wajah Rania.

" aku bersumpah akan membuat kamu menyesal telah melakukan hal ini padaku dan juga meminta ku untuk membuang anak ini " ucap Rania sambil pergi meninggalkan pria arogan itu.

Setelah Rania pergi dan menghilang di saat itu juga ular sanca Ridzwan mati suri dalam tidur panjang nya..

apakah Rania dan Ridzwan akan berjodoh ataukan ada pria lain yang akan menjadi jodoh Rania ..

ikuti kisah perjalanan Rania dan Ridzwan di tengah kebencian dan ambisi di hati keduanya ...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R-kha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Om bukan Papa

Tanya banyak bicara Rania menaiki mobil Ridzwan yang iya tau sudah mengikutinya dari saat keluar dari rumah sakit.

" Bu.. kita mau kemana " tanya Raja saat sudah duduk di samping ibunya di kursi belakang.

" ke rumah om itu " ucap Rania sambil menunjuk ke Ridzwan bahkan Rania mengenalkan Ridzwan dengan panggilan om.

" panggil dia papa ya Raja " ucap Bu sila yang kini duduk di samping Ridzwan.

" om bukan papa " ucap Raja.

" papa itu sama kayak ayah kan Bu ?" tanya Raja pada Rania sedangkan Rania hanya mengangguk.

" kalo papa itu ayah Wildan " ucap Raja yang memang termasuk anak yang cerdas di usianya yang masuk tiga tahun setengah.

"sudah eyang biarkan saja, jangan paksa Raja" ucap Ridzwan yang sebenarnya sangat sedih saat anak kandungnya sendiri tidak mengakuinya sebagai ayah nya sendiri.

" Raja mau duduk di depan sama eyang ?" tanya Bu sila yang ingin mengajari Raja agar mau memanggil Ridzwan dengan sebuah papa.

Raja langsung menggeleng saat melihat wajah ibunya yang terlihat begitu sedih.

" ibu habis nangis ya ? ayah mana Bu " ucap Raja yang memang sangat dekat dengan Wildan.

" ayah ada urusan jadi belum bisa menemui Raja " ucap Rania sambil membelai rambut Raja agar anaknya mengerti.

" Ridzwan yang melihat dari kaca spion dalam pun bisa melihat wajah Rania yang terlihat pucat dan sembab hanya bisa menarik napas begitu dalam karena mungkin perjuangannya akan lebih sulit mulai sekarang.

" ran.. kamu siapnya kapan menikah dengan Ridzwan " ucap Bu sila yang tidak ingin membuang waktu takutnya Wildan berubah pikiran dan malah kembali merebut Rania dari cucunya Ridzwan.

" malam ini " tanpa melihat ke arah Bu sila mau pun Ridzwan.

" yey.... ibu mau nikah sama ayah ya.. jadi nanti kita akan tinggal di rumah ayah Wildan sama kak Talia kan ?" tanya Raja yang salah mengartikan ucapan Bu sila.

" bukan sama ayah Wildan tapi sama papa Ridzwan " ucap Bu sila yang tidak sabar menghadapi Raja yang dari tadi terus saja memanggil Wildan.

" Raja bobo aja ya " ucap Rania sambil memangku Raja agar tertidur, dan tak lama Raja pun tertidur di pangkuan nya.

" ajarkan dan biasakan Raja memanggil Ridzwan dengan sebutan papa " ucap Bu sila sedangkan Ridzwan masih diam untuk melihat tanggapan Rania.

" seorang anak itu sangat tau dan bisa merasakan siapa yang tulus dan tidak padanya, dan siapa yang pantas dan tidak di panggil seorang ayah " ucap Rania.

Setelah mengucapkan itu Rania pun memilih memejamkan matanya tak memperdulikan tanggapan Bu sila tentang dirinya.

Bu sila yang baru saja ingin membuka suara pun akhirnya diam saat melihat Ridzwan yang melarangnya dengan menggeleng kan kepalanya.

Lain halnya dengan Wildan yang melajukan mobilnya ke arah pantai dimana iya selalu merasa damai saat semua masalah sedang menghampiri nya.

" KENAPA TAKDIR SELALU TIDAK BERPIHAK PADAKU " teriak Wildan saat deburan ombak menyapu kakinya.

" bukan takdir yang tidak berpihak tapi cita kita yang kurang kuat " ucap wanita yang dari tadi ada di sana yang kebetulan mengenali suara teriakan Wildan.

Wildan membalikan badannya menatap orang yang baru saja membalas teriakannya tadi.

" Nayla ?" ya wanita itu adalah Nayla istri dari kakaknya dan juga ibu tiri Ridzwan.

" ya ini aku, cinta mu yang pernah meninggalkan mu " ucap Nayla sambil melebarkan tangannya berharap Wildan mau memeluknya.

Andai Wildan tau jika selama sembilan tahun ini iya hanya di jadikan istri pajangan oleh kakaknya karena suatu alasan mungkin Wildan akan memperjuangkan dirinya untuk bisa kembali bersama lagi.

" sedang apa kau di sini ?" tanya Wildan sambil menepuk tangan Nayla agar dirinya bisa lewat karena tak ada niatan untuk Wildan bisa memeluk Nayla lagi.

" merindukan seseorang yang masih sangat aku cintai " ucap Nayla sambil memeluk Wildan dari belakang bahkan deburan ombak tidak menyurutkan pelukan Nayla di tubuh kekar Wildan.

" aku merindukan mu " ucap Nayla yang kini berpindah ke depan Wildan dan membiarkan dirinya di terpa deburan ombak.

" kamu tidak pantas melakukan ini " ucap Wildan sambil melepaskan pelukan Nayla.

" lalu apa yang pantas aku lakukan ?" ucap Nayla sambil menatap deburan ombak yang kian meninggi.

" DISAAT SUAMIKU BERMAIN GILA DI BELAKANGKU, APA YANG BISA AKU LAKUKAN ? TENGGELAM DAN MATI DI SINI !!!" teriak Nayla sambil melangkah kedepan menghampiri ombak agar bisa membawanya jauh ke tengah lautan.

" NAY..." Wildan menarik tangan Nayla saat Nayla merentangkan tangannya bersiap menyambut ombak.

Wildan memeluk erat Nayla meski keduanya akhirnya terbawa ombak hampir ketengah lautan, beruntung Wildan pandai berenang jadi keduanya bisa kembali ke tepian pantai dengan selamat.

Wildan menjatuhkan tubuhnya dan tubuh Nayla di atas hamparan pasir putih dimana kini senja sudah memayungi langit di atas pantai yang mulai sepi.

" apa yang tadi kamu katakan itu benar? kalo kak Rizky main gila di belakang mu ?" tanya Wildan memastikan.

" ya .. setelah dia tau aku pernah hamil dan melahirkan anak kita " ucap Nayla.

" kenapa kamu diam saja ? kenapa ngga pernah cerita padaku ? kenapa kamu ngga minta pisah dari dia " ucap Wildan yang kini sudah berada di atas tubuh Nayla.

" aku hanya mengingat pesan mendiang kak yang menitipkan Ridzwan padaku, jadi demi itu aku terus bertahan hingga saat ini " ucap Nayla yang membiarkan Wildan berada di atasnya.

Wildan pun turun dari atas tu buh Nayla setelah mendengar alasan Nayla terlebih saat mendengar nama Ridzwan membuat Wildan muak dengan semuanya.

Wildan pun meninggalkan Nayla menuju mobilnya untuk mengambil handphone yang sengaja iya simpan di dalam mobil,

melihat malam yang semakin larut membuatnya teringat pada putrinya yang kini sedang sendiri, Wildan pun mencoba menghubungi Talia dan memastikan putrinya baik baik saja.

" halo kak, Kakak sama siapa di rumah ?" tanya Wildan yang masih melihat Nayla yang masih saja terdiam di atas pasir putih pantai.

" kakak di rumah sama bi Jum.. ibu sama Raja pamit pergi tapi naik mobil om Ridzwan " ucap Talia mengatakan yang sebenarnya.

" kakak di rumah malam ini sama bi Jum ngga papa kan " tanya Wildan.

" iya yah..tapi besok ayah pulang kan?" tanya Talia yang sebenarnya sangat sedih dan membutuhkan ayahnya saat ini.

" iya pagi pagi ayah sudah ada di rumah " ucap Wildan berjanji pada anaknya.

" ya sudah kakak jangan lupa makan, minta bi Jum temani Kaka tidur jika takut ok " ucap Wildan.

Wildan menutup sambungan telepon nya saat melihat Nayla yang berjalan ke arahnya bahkan pakaian yang di kenakan Nayla berterbangan tertiup angin malam di tepi laut.

" ayo kita balas ketidakadilan yang mereka berikan pada kita "

✍️✍️✍️ apa yang akan Wildan lakukan untuk membalas orang orang yang menyakiti hati dan perasaan nya ?🤔🤔 dan apakah sikap apa yang akan Rania tunjukan di hadapan Ridzwan setelah mereka menikah nanti 🤔🤔

Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi UP nya.

Jangan lupa like dan tinggalkan jejak ya biar R-kha lebih semangat lagi.

Love you moreeeee 😍😍🌹

1
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
terimakasih tor sehat n sukses selalu love sekebon
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
semuaya dibikin repot sama rania
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
seneng amat keluar masuk rmh sakit
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
rizki rizki lom punah juga lo
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
mengembang sempurna lo kira baking soda
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
isinya orng egois semua
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
jijik emak dengerya pk rizky dah nebar benih dimn mn trs begitu doang...... kata maaf trs bersatu adeh ngk ada efek jera dong
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
lah ini mah keturunan bejat semua.. dr kakekya.. bapakya anknya cucuya adeh tobat pk rizky... ridzwan... kiamat sudah di ambang pintu woi
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
si goblok nenek nenek
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
typo tor Raka atau raja
R-kha: terima kasih koreksinya 🙏🙏🙏 happy reading
total 1 replies
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
Oalah otor kenapa di temuin dah jauh sembunyi otor malah di satuin
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
haa mampoos Lo JD letoy kan tuh tongkat lo
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
yaelah lemah amat Rania bukany tendang tuh tongkatyaaaaa ...kehe kejer dah
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
cuma di ganggu minta no hp lngsng luluh ....adeh Rania rania
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
hadir
Merry Merr
Luar biasa
Sabaku No Gaara
vangke ini org tgu akhir mu bu sila
keluarga bejat
Sabaku No Gaara
Luar biasa
Sabaku No Gaara
gadis tangguh ...suka bayikk tuh
Marliyanti Azeza
banyak salah ketik, raja ditulis Raka,. dialog seharusnya bukan rania, tertulis rania jg yg mengucapkan nya
R-kha: terimakasih atas koreksinya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!