Pertemuan pertama yang kurang mengenakkan membawa kedua insan manusia kedalam sebuah pertengkaran .
Sean Adijaya , Tampan , kejam dan kaya raya , tiga kata yang mampu menggambarkan sosok pewaris tunggal dari Adijaya group .
Natasya putri Pratama , cantik , cerdas , lembut dan kaya , empat kata yang mampu menggambarkan sosok pewaris tunggal dari Pratama group .
Dua putra-putri sang penguasa itu terlibat perseteruan di kampus mereka kuliah , sosok Sean yang kejam beberapa kali mencoba memprofokasi Tasya and the gank , namun sayang sifat Tasya yang lembut tak merespon apa yang Sean lakukan .
Ditambah lagi dengan dua sosok gank paling berkuasa dikampus ini membuat seluruh mahasiswa tunduk dengan Tasya , dan membuat Sean murka dan semakin menjadi jadi .
Namun semua berubah ketika Tasya dan Sean tahu , bahwa mereka terlibat perjodohan dari orang tua mereka .
Apakah terjadi di kehidupan mereka kedepannya ?, gue juga gak tau sih wkwkwkw , kuy kita baca bareng bareng .
author
Ramles
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rama Ramles, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Menikah kan
Di sebuah kapal pesiar .
Suasana pagi ini sedikit tak kondusif , mereka semua panik ketika Nindi memberitahukan, bahwa Tasya belum balik ke kamar dari semalam, apalagi mereka semua tau Tasya sedang dalam kondisi Galau akibat perkataan Anton semalam .
Jay segera menghubungi beberapa kapal pengawal yang mengelilingi kapal pesiar mereka , Sedangkan yang lain mencoba mengelilingi semua tempat untuk memastikan kembali .
Setelah beberapa menit mereka berkumpul kembali dengan keadaan kecewa , Jay pun memberitahukan bahwa para pengawalnya tak mendeteksi adanya sesuatu yang mencurigakan .
"Yatuhan Pah ,dimana Tasya " Sindi mulai histeris ketika Tasya tak kunjung ditemukan .
Anton hanya memeluk Sindi tanpa mengucapkan satu kata pun , dia sendiri sangat cemas namun tidak dia perlihatkan ke semua orang , dia harus tenang demi sang istri .
"Hemm apakah Sean belum bangun , siapa tau dia melihat kak Taysa " Dirga bersuara ketika mengingat Sean tidak hadir diantara mereka .
Semua saling pandang ketika mendengar ucapan Dirga , mereka baru sadar ada satu tempat yang belum mereka periksa , yaitu kamar Sean , dengan Cepat mereka semua melangkahkan kaki menuju kamar Sean berada .
Alex segera mengetuk pintu kamar Sean beberapa kali , namun sayang tak ada sahutan dari dalam , Alex memutuskan untuk memutar gagang pintu , dan bener saja pintu nampak tak terkunci , dia melihat ke belakang mencoba melihat ekspresi orang orang .
**Ceklek
Deg deg deg**
Jantung mereka seolah berhenti melihat pemandangan di depan mata kepala nya , mereka melihat tubuh polos Sean dan Taysa terpampang dengan jelas .
Mereka mendekat dengan pelan ke arah dua manusia yang tengah tak sadarkan diri itu , dan sebuah kejutan kembali mereka dapatkan , melibat Sean hancur berantakan dengan tanda merah di sekujur tubuhnya , dan yang paling mencengangkan lagi ketika mereka melihat tangan Sean diikat di kanan dan kiri ranjang , mengakibatkan dia tidur dengan merentangkan tangan .
"Astaga apa yang kalian lakukan !!!!!" Teriak Alex dengan menepuk nepuk tangan Sean .
Rani dan Sindi segera menutup tubuh keduanya dengan selimut , begitu juga Sarah dia berniat untuk menutup mata Dirga namun dia salah malah menutup mulutnya .
"Mereka berdua tak sadarkan diri ton, Jay Perintah kan kapten untuk kembali ke kota !!!!" Teriak Alex dengan panik , membuat semua orang keluar dari kamar Sean meninggalkan keluarga Pratama dan Adijaya .
"Sumpah keren juga yaa badan Sean , jadi pingin gigit deh hihihi " Ucap Nindi dengan cekikikan saat sampai di ruang lain , membuat Stev dan Dirga segera membuka baju memamerkan bentuk Bandan nya yang tak kalah dari Sean , apalagi Stev dia bahkan segera memeluk Nindi dari depan .
"Ayok sini Gigit !!" Ucap Dirga membuat Nindi histeris karena wajahnya menempel tepat di dada Stev , seolah tak mau kalah Dirga juga memeluk Nindi dari belakang , membuat sang gadis terhimpit dengan tubuh atletis dua pria itu .
"Stev Dirga !!!!!!!" Teriak Nindi dengan menggesekkan wajahnya di dada bidang Stev , hingga sang pria melenguh mulai terpancing , Stev pun segera melepas pelukannya meninggalkan Nindi dan Dirga menuju kamar mandi.
"Dirgaaaaaaaaa !!!!" Teriak Sarah dan Diah melihat pemandangan yang sangat fulgar itu , Dirga dan Nindi segera melepaskan pelukannya dan memilih kabur dari padangan dua ibu ratu .
.
.
.
Hanya butuh beberapa menit Sebuah kapal pesiar telah menepi di sebuah dermaga , para pengawal dari empat perusahaan besar telah siap dengan mobil masing masing , sehingga minyita banyak antusias publik .
Tasya dan Sean dibawa masuk kedalam ambulan masing masing , dan berjalan ke salah satu cabang rumah sakit Aditama , tak butuh waktu lama mereka berdua sampai di rumah sakit dan dibawa ke ruang VVIP untuk menjalani pemeriksaan .
Mereka di rawat di satu ruangan yang sama , itu semua Saran dari dua keluarga agar mudah untuk mengawasi mereka .
"Lex mau tidak mau Sean harus menikahi Tasya " Ucap Anton di sela sela kekhawatiran yang membuat semua orang terkejut .
"Aku setuju , meskipun Kita tidak tau siapa yang salah , tetapi disini Tasya yang Paling banyak dirugikan " Ucap Alex malah membela Tasya .
Mereka semua akhirnya setuju untuk segera menikah kan Tasya dan Sean , meskipun Anton sangat Kawatir dengan penolakan Tasya , tetapi dia juga senang inilah moments untuk bisa menyudutkan anak nya sendiri .
Tak beberapa lama para dokter telah keluar dari ruangan Tasya dan Sean , mereka segera menghampiri para crazy rich itu untuk memberi penjelasan .
"Gimana keadaan mereka dok?" Tanya Anton dengan Kawatir .
"Mereka berdua baik baik saja , Tasya hanya mengalami dehidrasi dan kekurangan cairan , sedangkan Sean dia yang paling parah ada sedikit lecet di bagian alat vitalnya , hingga dia susah jalan untuk beberapa hari kedelapan " Jelas sang dokter membuat mereka turut prihatin dengan kondisi Sean , terlebih para pria mereka sangat penasaran seberapa kuat tenaga Tasya , sehingga membuat Sean yang memliki postur tubuh yang sempurna itu porak poranda .
🍂🍂🍂🍂🤗
Di sebuah mall terbesar kota ini
Disebuah mall terlihat tiga gadis baru selesai dari kegiatan paling membosankan bagi dompet pria , yaa Vhee , Astrid dan Anggun baru saja selesai shopping dan menenteng beberapa Paper bag dari beberapa brand mewah itu .
Mereka kini menuju sebuah restoran untuk menghabiskan makan siang, dengan langkah sok cantik mereka memilih untuk duduk di sebuah ruangan VVIP .
"Huf thanks banget yaa Vhee udah belanjain " Ucap Anggun ketiaka selesai mendudukan bokong di kursi .
"Gak masalah, selagi kalian mau membantu gue dan tutup mulut gue akan kasih " Jawab Vhee dengan sombong .
"Tapi gue takut jika Sean tau Vhee " Ucap Astrid membuka suara .
"Tenang aja gue jamin Sean tidak akan tau , Karena gue akan buat dia jatuh cinta sama gue , dan gue akan menjadi tuan putri keluarga Adijaya " Ucap Vhee menghayal membuat keduanya tercengang .
Sebenarnya Astrid dan Anggun cemburu dengan Vhee , namun mereka hanya diam dan mengakui bahwa meraka kalah Dari segi apapun .
"Udah udah jangan dipikirin , sekarang kita habisin saja nih duit Sean , have fun bestiiiii" Tawar Vhee membuat Anggun dan Astrid girang dan memesan seluruh makanan yang dia inginkan , bahkan saking tak punya malu nya mereka meminta untuk take way , dan tentu saja dikabulkan oleh Vhee .
Setelah beberapa saat mereka telah selesai dengan kegiatan makan siang, mereka memutuskan untuk balik ke rumah masing masing , Vhee pun segera memakai topi dan masker untuk bisa berkeliaran bebas di mall
"Lo yakin gak mau bareng kita Vhee ?" Tanya Anggun saat mereka telah sampai depan mall
"Enggak , di jemput daddy gue " Jawab Vhee yang diangguki oleh kedua temannya .
"Oke kalau begitu papay Vhee , sampai ketemu lagi " Ucap Anggun melambaikan tangan .
Vhee pun mencoba untuk membuka handphone menghubungi sang Daddy, namun saat mau menelpon sang Daddy telah ada didepannya .
"Aiss Dad ngagetin aja deh " Ucap Vhee terkejut dengan kedatangan Ricard yang tiba tiba.
"Sorry grils " Ucap Richard mencium puncak Vhee , dan menuntunnya menuju mobil .
next
Please coment and like faforit , vote and ghift juga boleh .
👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹