NovelToon NovelToon
TERJEBAK DI HALAMAN CINTA

TERJEBAK DI HALAMAN CINTA

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari Saat Hamil / Sistem / Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita / Cinta Istana/Kuno / Ruang Ajaib
Popularitas:1.9k
Nilai: 5
Nama Author: Makmisshalu

"Membosankan sekali hidup ku, " ujar seorang wanita.
Siapa kah dia ini???
yuk kita baca cerita nya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Makmisshalu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab-26. Pergi Ke perbatasan

"Kalian.. lihat saja aku akan membalas semua perlakuan kalian, " ujar Putra Mahkota Rui.

"Masih saja bertingkah seperti anak kecil, " ujar Sam.

"Itu adalah hobi nya, " ujar Jun.

"Berhentilah kalian mengolok-olok ku, sekarang lebih baik kita bahas tentang kepergian kita, bukan nya besok kita harus mulai berangkat ke perbatasan, " ujar Putra Mahkota Rui mengalihkan topik pembicaraan.

"Hmm kau benar, besok kita akan berangkat, aku tinggal berangkat saja, semuanya sudah siap, begitu juga Ayah, " ujar Sam.

"Lalu bagaimana mana dengan ular peliharaan Ayah mu, ?" tanya Putra Mahkota Rui.

"Untuk sementara mereka akan terus di biarkan tinggal, tapi lihatlah.. setelah kita selesai berperang, maka giliran mereka akan segera tiba, " jawab Sam.

"Ular-ular itu apa tak akan mengganggu Mei len, ?" ujar Putra Mahkota Rui merasa khawatir.

"Tidak akan, karna pengawalan disana begitu ketat, " ujar Sam.

"Apa kau yakin, ?" ujar Putra Mahkota Rui.

"Kau ini.. bukan kah sebagian pengawal bayangan telah kau tempat kan disana, " jawab Sam.

"Aku tau, namun entah kenapa, aku merasa khawatir, " ujar Putra Mahkota Rui.

"Kenapa tidak kau temui dulu Adik ku itu, siapa tau rasa kekhawatiran mu berkurang, " usul Sam.

"Tidak, aku belum berani menemuinya, " ujar Putra Mahkota Rui menolak.

"Lalu kapan kau akan menemui, awas saja jika kau terus membiarkan Adik ku tanpa kepastian, " ujar Sam.

"Aku tak segila itu, " ujar Putra Mahkota Rui.

………………………

"Suami ku, apa benar kau akan pergi besok ke perbatasan, ?" tanya Nyonya Cang.

"Ya, " jawab Jenderal Max datar.

"Suami ku, bisa kah malam ini kau bermalam di kediaman ku, ?" tanya Nyonya Cang penuh harap.

"Tidak bisa, " jawab Jenderal Max singkat.

"Suami ku.. apa kau akan terus memperlakukan aku seperti ini? tak adakah sedikit rasa cinta mu untuk ku? atau sedikit rasa perduli tentang keberadaan ku, ?" ujar Nyonya Cang penuh emosi.

"Apa kau pantas aku perlakukan seperti itu? apa kau pantas menerima rasa cintaku? apa kau pantas di perhatikan oleh ku? ingatlah satu hal Cang ling, aku tak pernah menginginkan mu, " ujar Jenderal Max penuh penekanan di setiap kata-kata nya.

"Lalu kau anggap apa aku selama ini, ?" tanya Nyonya Cang yang makin emosi.

"Berhentilah mengajak ku berdebat, bukan kan ke inginkan mu sudah terpenuhi, bukan kah kau puas telah menjadi istri ku satu-satunya, denger Cang ling... jangan banyak tingkah, pergilah aku ingin beristirahat, " ujar Jenderal Max.

"Aku akan membuat mu menyesal Max, aku akan membuat mu mengejar ku, aku akan membuat mu tak mau jauh dariku, " ujar Nyonya Cang yang hanya bisa di ucapkan dalam hati.

…………………………

"Apakah semua pasukan telah lengkap, ?" teriak Putra Mahkota Rui menggema di area gerbang Kekaisaran.

"Semuanya sudah siap Putra Mahkota, " jawab Jun lantang.

"SEMUANYA.. SIAPKAN BARISAN, KITA BERANGKAT SEKARANG JUGA, " teriakan Putra Mahkota kembali terdengar.

Gong...

Gong..

Gong besar di pukul, mengeluarkan suara yang menggema, untuk mengiringi kepergian Putra Mahkota bersama yang lain nya, dua ribu prajurit siap bertempur, untuk mempertahankan perbatasan Kekaisaran mereka.

………………………

"Nyonya ada surat untuk anda, " ujar Jeng menyodorkan satu gulungan kertas.

"Dari siapa ini Jeng, ?" tanya Mei len.

"Dari Putra Mahkota Nyonya, " jawab Jeng tetap memanggil Mei len Nyonya, sebab Mei len tak ingin di panggil Putri.

"Oohh baiklah, terimakasih Jeng, " ujar Mei len.

"Itu sudah menjadi tugas saya Nyonya, " ujar Jeng dan berlalu pergi meninggalkan Mei len kembali seorang diri.

"Apa yang dia tuliskan ini, " gumam Mei len.

Secara perlahan, Mei len membuka tali simpul yang mengikat surat itu, Mei len membaca isi surat itu dengan perlahan.

"𝘚𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘩𝘰𝘳𝘮𝘢𝘵 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘶 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘶, 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘯𝘺𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘯𝘵𝘢 𝘮𝘢𝘢𝘧 𝘢𝘵𝘢𝘴 𝘴𝘦𝘮𝘶𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘶 𝘭𝘢𝘬𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘱𝘢𝘥𝘢𝘮𝘶, 𝘮𝘢𝘢𝘧 𝘬𝘢𝘳𝘯𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘰𝘥𝘢𝘪 𝘮𝘶, 𝘮𝘢𝘢𝘧 𝘬𝘢𝘳𝘯𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘴𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘩𝘪𝘯𝘢 𝘮𝘶, 𝘮𝘢𝘢𝘧 𝘬𝘢𝘳𝘯𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘮𝘶𝘬𝘶𝘭 𝘮𝘶, 𝘮𝘢𝘢𝘧 𝘬𝘢𝘳𝘯𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘨𝘰𝘳𝘦𝘴𝘬𝘢𝘯 𝘭𝘶𝘬𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘶..

𝘚𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘯𝘺𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘣𝘦𝘳𝘱𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘦𝘮𝘶𝘪 𝘮𝘶, 𝘯𝘢𝘮𝘶𝘯 𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘪𝘯𝘪 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘱𝘶𝘯𝘺𝘢𝘪 𝘬𝘦𝘣𝘦𝘳𝘢𝘯𝘪𝘢𝘯 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘦𝘮𝘶 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘶, 𝘮𝘢𝘬𝘢 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘪𝘵𝘶 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘴𝘶𝘳𝘢𝘵 𝘪𝘯𝘪, 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘢𝘧 𝘬𝘶 𝘴𝘦𝘳𝘵𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘺𝘦𝘴𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘢𝘵𝘢𝘴 𝘴𝘦𝘮𝘶𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘬𝘶 𝘭𝘢𝘬𝘶𝘬𝘢𝘯.

𝘢𝘬𝘶 𝘩𝘢𝘳𝘢𝘱 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘢𝘧𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘶.

𝘏𝘢𝘳𝘪 𝘪𝘯𝘪 𝘢𝘬𝘶 𝘱𝘦𝘳𝘨𝘪 𝘬𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘪 𝘬𝘦 𝘱𝘦𝘳𝘣𝘢𝘵𝘢𝘴𝘢𝘯 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘱𝘦𝘳𝘢𝘯𝘨, 𝘢𝘬𝘶 𝘱𝘦𝘳𝘨𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘈𝘺𝘢𝘩 𝘥𝘢𝘯 𝘒𝘢𝘬𝘢𝘬 𝘮𝘶, 𝘵𝘰𝘭𝘰𝘯𝘨 𝘥𝘰𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘮𝘪, 𝘢𝘨𝘢𝘳 𝘬𝘢𝘮𝘪 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢𝘵 𝘥𝘢𝘯 𝘱𝘶𝘭𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘮𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯.

𝘛𝘶𝘯𝘨𝘨𝘶 𝘢𝘬𝘶 𝘬𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘪, 𝘴𝘦𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘮𝘶𝘢 𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘭𝘦𝘴𝘢𝘪, 𝘢𝘬𝘶 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘦𝘮𝘶𝘪 𝘮𝘶.

𝘚𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘩𝘰𝘳𝘮𝘢𝘵 𝘬𝘶 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘶, 𝘚𝘶𝘢𝘮𝘪 𝘮𝘶 𝘗𝘶𝘵𝘳𝘢 𝘔𝘢𝘩𝘬𝘰𝘵𝘢 𝘙𝘶𝘪. "

"Hah.. jika boleh jujur aku memang benci padamu, tapi setelah membaca surat ini... entah kenapa aku malah khawatir padanya, terutama pada Ayah dan Kakak, Tuhan... aku mohon lindungi mereka, " ujar Mei len setelah membaca surat dari Putra Mahkota.

"Nona.. cepatlah keluar, kita sarapan bersama, " ujar Chi lan di ruang makan memanggil Mei len.

"Baik Bibi, aku segera kesana, " ujar Mei lalu beranjak pergi menuju ke ruang makan.

"Wah.. sekarang Bibi sudah pintar masak, " ujar Mei len saat merasakan pasakan Chi lan.

"Ini semua berkat Nona, " ujar Chi lan.

"Itu bagus, Bibi belajar dengan cepat, ohh iya Bibi.. nanti setelah makan Bibi antar aku ke rumah kepala desa Chu, " ujar Mei len.

"Nona mau apa bertemu dengan kepala desa Chu, " ujar Chi lan.

"Nanti Bibi akan tau, " ujar Mei len tak memberi tahu kan tujuan nya.

"Baiklah, sekarang ayo kita makan dulu, selesai makan baru kesana, " ujar Chi lan.

Mereka melanjutkan acara makan mereka, Jeng dan Jing pun ikut serta, karna memang Mei len selalu meminta mereka makan bersama, setelah beberapa saat akhirnya mereka selesai makan, mereka berdiam diri sejenak, untuk mencerna makanan yang mereka makan.

"Nyonya, jika ingin pergi maka pergilah, biar semua ini kami yang bereskan, " ujar Jeng.

"Hum, kalo begitu terimakasih, aku dan Bibi pergi dulu, " ujar Mei len beranjak pergi menuju ke rumah kepala desa Chu.

Keadaan desa Hijau di pagi hari begitu ramai, karna para warga akan memulai aktivitas nya, saat berpapasan dengan beberapa warga, mereka menyapa Mei len dengan ramah, sejak kejadian para warga yang mendapatkan hukuman, tak ada lagi drama yang mereka buat, bahkan kini mereka tampak ketakutan bila bertemu Mei len.

"Nona Mei len, Chi lan kalian hendak kemana,?" tanya kepala desa Chu saat melihat Mei len dan Chi lan.

"Maaf kepala desa Chu, saya berniat menemui anda, tapi ternyata malah bertemu di jalan, " jawab Mei.

"ada apa Nona Mei? apa ada yang bisa saya bantu, " ujar kepala desa Chu.

"Begini kepala desa Chu, sama berniat membeli bukit, di hutan pinggir gunung, apa kepada desa Chu bisa membantu, " ujar Mei len.

"Bukit di hutan...

UDAHAN DULU YA NEXT TIME KITA KETEMU LAGI DI BAB SELANJUTNYA.

1
aku
jantung aman kn mei?? 🤣
🔵§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: Seperti aja kaget
total 1 replies
🍒⃞⃟🦅Amara☆⃝𝗧ꋬꋊ
orang mencari senang,kamu malah cari penderitaan pin.
sekarang kalau dirimu bertranformasi ke dalam novel ,terus mengalami semua yang tertulis di novel,bagaimana caramu untuk bisa kembali ke masa kehidupan real mu?
Sribundanya Gifran
lanjut thor
Sribundanya Gifran
lanjut
🔵§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: Di tunggu ya kak, haturnuhun udah setia baca
total 1 replies
aku
kenapa??? why??? nyapo??? 🤔🤔
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor
🔵§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: Di tunggu ya kak❤
total 1 replies
Wiwin Mba ing
salam kenal...aku mampir/Good/
Sribundanya Gifran
lanjut
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪💪💪💪
Sribundanya Gifran
lanjut thor
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor💪💪💪💪💪
🔵§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: Di tunggu ya kak🥰
total 1 replies
§𝆺𝅥⃝©𝕮𝖎ҋ𝖙𝖆 Afya~Tan™ꪻ꛰͜⃟ዛ༉
siapa nenek itu
🔵§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: seseorang yang memilih pina untuk bertransmigrasi
total 1 replies
§𝆺𝅥⃝©_𝐕ɪᴏʟᴇᴛ27💜
Jadi penasaran. Bagaimana Pina nanti masuk kedalam novel. 😁
§𝆺𝅥⃝©_𝐕ɪᴏʟᴇᴛ27💜: Siap,🙈
total 2 replies
§𝆺𝅥⃝©𝕮𝖎ҋ𝖙𝖆 Afya~Tan™ꪻ꛰͜⃟ዛ༉
simpan dulu nnti kk baca 😊
🔵§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ мαкˢ⍣⃟ₛ ꪻ꛰͜⃟ዛ༉: siap kak
total 1 replies
§𝆺𝅥⃝©_𝐕ɪᴏʟᴇᴛ27💜
Lanjut, Kak.. Semangat terus dalam berkarya..
§𝆺𝅥⃝©_𝐕ɪᴏʟᴇᴛ27💜: Amin, semoga kedepannya aku juga bisa menjadi seorang Suh di Novel Toon.. 😍😍
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!